Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

CHAPTER 6 EMPLOYEE TESTING AND SELECTION

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "CHAPTER 6 EMPLOYEE TESTING AND SELECTION"— Transcript presentasi:

1 CHAPTER 6 EMPLOYEE TESTING AND SELECTION
Alifvianto Marchiano Mulyati Juliatin

2 WHY CAREFUL SELECTION IS IMPORTANT?
3 Alasan mengapa penting PERFORMANCE COST LEGAL OBLIGATION

3 KONSEP PENGUJIAN DASAR
REALIBITY Tes yang dapat diandalkan adalah tes yang menghasilkan skor yang konsisten ketika seseorang mengambil dua bentuk tes alternatif atau ketika dia mengambil tes yang sama pada dua atau lebih kesempatan yang berbeda.

4 VALIDITY Validitas memberi tahu Anda apakah tes (atau tolak ukur) mengukur apa yang menurut Anda seharusnya diukur. TEST VALIDITY CRITERION VALIDITY CONTENT VALIDITY CONSTRUCT VALIDITY

5 How to Validate a Test 1. ANALYZE THE JOB:
Menganalisis pekerjaan dan menulis deskripsi pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan. Bertujuan untuk menentukan sifat dan keterampilan manusia yang diperlukan untuk kinerja pekerjaan. 2. CHOOSE THE TESTS Tes tersebut terdiri dari beberapa tes yang dikombinasikan. Tujuannya untuk mengukur sekumpulan kemungkinan pramal, seperti keagresifan, ekstroversi, dan kemampuan numerik. 3. ADMINISTER THE TEST Memberikan test kepada karyawan di tempat kerja. Kemudian hasil dari test tersebut dibandingkan dengan kinerja karyawannya. 4. RELATE YOUR TEST SCORES AND CRITERIA Menentukan hubungan statistik antara (1) skor pada tes dan (2) kinerja pekerjaan menggunakan analisis korelasi, yang menunjukkan tingkat hubungan statistik. 5. CROSS-VALIDATE AND REVALIDATE Sebelum menggunakan tes, Anda mungkin ingin memeriksanya dengan validasi silang dengan kata lain, dengan kembali melakukan langkah 3 dan 4 pada sampel karyawan baru.

6 WHO SCORES THE TEST? BIAS Dalam prakteknya, dua jenis bias mungkin muncul. Pertama, mungkin ada bias dalam bagaimana tes mengukur sifat yang dimaksudkan untuk diukur. Kedua, prediksi yang dibuat berdasarkan tes mungkin bias. Utility Analysis Mengetahui bahwa tes itu dapat diandalkan dan valid mungkin tidak terlalu praktis digunakan.

7 Test Takers Individual Rights and Test Security
Peserta tes memiliki hak-hak berikut: Hak atas kerahasian hasil test Hak untuk persetujuan mengenai penggunaan hasil test. Hak untuk mengharapkan ujian itu adil bagi semua orang. Computerized and Online Testing Pengujian komputer atau online semakin banyak menganti tes kertas.

8 TYPES OF TEST Tes Kemampuan Kognitif Tes kemampuan motorik dan fisik
Kepribadian dan Minat Motorik: Ketangkasan jari, ketangkasan manual dan waktu reaksi. Fisik: Kekuatan statis (angkat beban), kekuatan dinamis (pull-up), koordinasi tubuh (lompat tali), dan stamina. Tes yang menggunakan teknik proyektif dan inventaris sifat untuk mengukur aspek dasar kepribadian pemohon, seperti introversi, stabilitas, dan motivasi. INTELLIGENCE TESTS SPECIFIC COGNITIVE ABILITIES

9 Extraversion: Bersosialisasi, tegas, aktif, dan mempunyai efek positif, seperti energi dan semangat. Neuroticism: Menunjukkan penyesuaian emosional yang buruk dan mempunyai efek negatif, seperti kecemasan, tidak aman dan lainnya. Openness: Keterbukaan terhadap pengalaman adalah disposisi menjadi imajinatif. Aggreeableness: Kecenderungan untuk dipercaya, patuh, peduli, ramah. Conscientiousness: Terdiri dari dua aspek terkait: pencapaian dan keteguhan.

10 CAVEATS INTEREST INVENTORIES Achievement Tests
Tes kepribadian dapat memicu tantangan hukum. Perselisihan melaporkan bahwa tes kepribadian memprediksi kinerja Tes proyektif sulit ditafsirkan. INTEREST INVENTORIES Pengembangan pribadi dan perangkat seleksi yang membandingkan minat orang saat ini dengan minat yang lain sekarang dalam berbagai pekerjaan sehingga dapat menentukan pekerjaan yang disukai untuk individu Achievement Tests Tes prestasi mengukur apa yang telah dipelajari seseorang. Mengukur pengetahuan pekerjaan Anda di berbagai bidang seperti ekonomi, pemasaran, atau sumber daya manusia.

11 Work Samples and Simulations
Dengan Work Samples kita mempresentasikan pekerjaan yang kita terapkan dan mengevaluasi. Mengukur kinerja Karyawan Pekerjaan Secara Langsung Using Work Sampling For Employee Selection Memprediksi Kinerja pekerjaan melakukan lebih dari satu tugas pekerjaan Basic Procedure

12 Situational Judgement Tests
Test tersebut dirancang untuk penialaian mengenai situasi yang dihadapi di tempat kerja. Terdapat 9 Aspek Management Assessment Centers The In Basket Leaderless Group Discussion Management Games Individual Presentations Objective Test The Interview Effectiveness

13 Situational Testing and Video Based Situational Testing
Computerized Multimedia Candidate Assessment Tools The Miniature Job Training and Evaluation Approach Realistic Job Preview Hr in Practice: Testing Techniques for Managers Background Investigations And Other Selection Methods Why Perform background investigations and Reference Checks? The Legal Dangers and How to Avoid Them How to check a candidate background The Social Network: Checking Applicants Social Postings Using Preemployment Information Services

14 The Polygraph and Honesty Testing
Checking for honesty: what you can do Who can use the Polygraph? Paper and Pencil honesty test Background Investigations and Other Selection Methods Graphology Human Lie Detectors Physical Exams The Uptight Personality Substance Abuse Screening Complying With Immigration Law Improving Productivity Through HRIS

15


Download ppt "CHAPTER 6 EMPLOYEE TESTING AND SELECTION"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google