KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (MASLOW) By: Resa Aripani,S.Kep.,Ners.

Presentasi berjudul: "KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (MASLOW) By: Resa Aripani,S.Kep.,Ners."— Transcript presentasi:

1 KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (MASLOW) By: Resa Aripani,S.Kep.,Ners

2 PENGERTIAN  Kebutuhan adalah suatu keadaan yang ditandai oleh perasaan kekurangan dan ingin diperoleh sesuatu yang akan diwujudkan melalui suatu usaha atau tindakan.  Kebutuhan Dasar Manusia merupakan unsur- unsur yg dibutuhkan oleh manusia dalam mempertahankan keseimbangan fisiologis maupun psikologis,yg bertujuan untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan

3 Menurut Abraham maslow :  manusia memiliki lima tingkat kebutuhan hidup yang akan selalu berusaha untuk dipenuhi sepanjang masa hidupnya, 5 tingkat kebutuhan (disusun dari yg paling rendah): 1)Kebutuhan fisiologis 2)Keb. Rasa aman 3)Kasih Sayang 4)Penghargaan 5)Aktualisasi diri

4 1. Kebutuhan Fisiologis: Oksigen cairan dan elektrolit Nutrisi keseimbangan suhu tubuh Eliminasi istirahat dan tidur seksual

5 2. Kebutuhan Rasa Aman & keselamatan: 1)perlindungan fisik: meliputi perlindungan atas ancaman terhadap tubuh berupa penyakit, kecelakaan dll. 2)Perlindungan psikologis :yaitu perlindungan atas ancaman dan pengalaman yg baru dan asing, misalnya kekhawatiran yg dialami seseorang ketika masuk sekolah pertama kali 3. Keb. Kasih sayang (Rasa Cinta, rasa memiliki & dimiliki) : memiliki teman, memiliki keluarga, kebutuhan cinta dari lawan jenis, dll

6 4. Kebutuhan penghargaan: 1)Sub kategori eksternal meliputi pujian, piagam, tanda jasa, hadiah dan banyak lainnya 2)Sub kategori internal sudah lebih tinggi dari eksternal, pribadi tingkat ini tidak memerlukan pujian atau penghargaan dari oranglain untuk merasakan kepuasan dlm hidupnya

7 5. Kebutuhan Aktualisasi Diri:  Maslow menyusun jumlah kualifikasi yg mengindikasikan karakteristik pribadi pribadi yg telah beraktualisasi, yaitu: 1)Memusatkan diri pada realitas,yakni melihat sesuatu apa adanya dan mampu melihat persoalan secara jernih,bebas dari bias. 2)Memusatkan diri pada masalah,yakni melihat persoalan hidup sebagai sesuatu yg perlu dihadapi dan dipecahkan,bukan dihindari

8 3)Spontanitas,menjalani kehidupan secara alami, mampu menjadi diri sendiri serta tidak berpura-pura 4)Otonomi pribadi,memiliki rasa puas diri yang tinggi,cenderung menyukai kesendirian dan menikmati hubungan persahabatan dgn sedikit orang namun bersifat mendalam. 5)Penerimaan terhadap diri dan oranglain, mereka memberi penilaian tinggi pada individualitas dan keunikan diri sendiri dan oranglain

9 6)Rasa humor yang ‘’tidak agresif’’, mereka lebih suka membuat lelucon yang menertawakan diri sendiri atau kondisi manusia secara umum, ketimbang menjadikan oranglain sebagai bahan lawakan dan ejekan. 7)Kerendahatian dan menghargai orang lain

10 8)Apresiasi yang segar,yakni melihat sesuatu dengan sudut pandang yang orisinal, berbeda dari kebanyakan orang, kualitas inilah yang membuat orang-orang yang telah beraktualisasi merupakan pribadi-pribadi yg kreatif dan mampu menciptakan sesuatu yg baru. 9)Memiliki pengalaman spiritual yg disebut peak experience