Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Untuk SMP/MTs. Kelas VIII Semester 2 Oleh : DIAH SETIORINI Tekanan Zat Cair dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Untuk SMP/MTs. Kelas VIII Semester 2 Oleh : DIAH SETIORINI Tekanan Zat Cair dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari."— Transcript presentasi:

1 Untuk SMP/MTs. Kelas VIII Semester 2 Oleh : DIAH SETIORINI 4001412015 Tekanan Zat Cair dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari

2 KOMPETENSI EVALUASI PENDAHULUAN TUJUAN MATERI PENUTUP

3 Apakah kamu pernah berenang? Jika kamu berenang semakin dalam apa yang kamu rasakan???

4 Ketika kamu mencoba untuk menyelam ke dasar kolam, semakin dalam kamu menyelam maka kamu akan merasa gaya yang menekan ke tubuhmu semakin besar. Mengapa demikian? Ayo belajar bab ini lebih dalam!

5 1. Tekanan Hidrostatis Tekanan hidrostatis adalah tekanan dalam zat cair yang disebabkan oleh berat zat cair tersebut.

6 Sifat tekanan hidrostatis: a. Semakin dalam letak suatu titik dari permukaan zat cair, tekanannya semakin besar. b. Pada kedalaman yang sama, tekanannya juga sama. c. Tekanan zat cair ke segala arah sama besar.

7 Faktor yang mempengaruhi tekanan hidrostatis zat cair Kedalaman Massa jenis zat cair Percepatan gravitasi

8 Persamaan tekanan hidrostatis dapat dirumuskan sebagai berikut.

9 2. Hukum Pascal Menyatakan bahwa : “Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dan sama besar.”

10 Misalnya, terdapat sebuah bejana berhubungan yang terdiri atas sebuah bejana besar dan bejana kecil seperti gambar 19.8. Jika bejana kecil diberi tekanan maka tekanan tersebut akan diteruskan merata ke seluruh bagian bejana besar. Dengan demikian, gaya yang dihasilkan akan semakin besar. Jika bejana kecil diberi tekanan maka tekanan tersebut akan diteruskan merata ke seluruh bagian bejana besar. Dengan demikian, gaya yang dihasilkan akan semakin besar.

11 Secara matematis, hukum Pascal dinyatakan sebagai berikut.

12 3. Bejana Berhubungan Hukum bejana berhubungan membahas mengenai zat cair sejenis dalam bejana berhubungan. Lalu, apa yang akan terjadi jika bejana berhubungan tersebut diisi dengan beberapa zat cair tidak sejenis?

13 Untuk kasus seperti ini digunakan prinsip tekanan hidrostatis, yaitu tekanan zat cair akan sama pada kedalaman yang sama.

14 Perhatikan gambar 19.11 di samping! Tekanan hidrostatis pada titik A akan sama dengan tekanan hidrostatis pada titik B sehingga diperoleh persamaan:

15 Berdasarkan peristiwa tersebut, tampak bahwa tinggi permukaan zat cair tidak sejenis tidak sama. Dengan demikian, prinsip bejana berhubungan tidak berlaku. Mengapa demikian?

16 Beberapa hal yang menyebabkan prinsip bejana berhubungan tidak berlaku : Bejana diisi oleh zat cair yang memiliki massa jenis berbeda. Bejana dalam keadaan tertutup, baik salah satu bejana maupun kedua- duanya. Adanya unsur pipa kapiler pada bejana, yaitu pipa kecil yang memungkinkan air menaiki sisi bejana.

17 DIFUSI Proses bergeraknya molekul dari daerah dengan konsentrasi lebih tinggi ke daerah dengan konsentrasi lebih rendah yang terjadi secara spontan.

18 OSMOSIS Perpindahan molekul pelarut/air dari wilayah dengan konsentrasi tinggi ke wilayah dengan konsentrasi rendah melewati membran semi- permeable sampai kondisi kesetimbangan telah tercapai.

19 Mari kita lihat video berikut… Bagaimana penerapan tekanan zat cair dalam kehidupan sehari- hari?

20

21 Jika melihat tayangan tersebut, apa yang terlintas di pikiranmu? Kira-kira bagaimana kaitannya dengan tekanan zat cair?

22 Prinsip kerja tensimeter sebenarnya sama dengan prinsip tabung U atau U- Tube Manometer. Apa itu manometer?

23 Manometer adalah alat pengukur tekanan yang menggunakan tinggi kolom (tabung) yang berisi cairan yang disebut cairan manometrik untuk menentukan tekanan cairan lainnya yang akan diukur.

24 Prinsip kerja Tensimeter Cairan yang tekanannya akan diukur harus memiliki berat jenis yang lebih rendah dibanding cairan manometrik.

25 Pada alat pengukur tekanan darah dipilih air raksa sebagai cairan manometrik karena air raksa memiliki berat jenis yang lebih besar dibandingkan dengan berat jenis darah.

26 Tekanan dalam fluida statis adalah sama pada setiap tingkat horisontal (ketinggian) yang sama sehingga:

27 Untuk lengan tangan kiri manometer Untuk lengan tangan kanan manometer

28 Karena disini kita mengukur tekanan tolok (gauge pressure), kita dapat menghilangkan PAtmosfer sehingga :

29 Dari persamaan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tekanan pada A sama dengan tekanan cairan manometrik pada ketinggian h2 dikurangi tekanan cairan yang diukur pada ketinggian h1.

30 Tekanan darah dapat diukur dengan menghitung berat jenis air raksa dikali gravitasi dan ketinggian air raksa kemudian dikurangi berat jenis darah dikalikan gravitasi dan ketinggian darah.

31 Pengikatan O₂ dan Pelepasan CO₂ oleh darah di paru-paru

32 Prinsip Kerja Tekanan oksigen di lingkungan lebih tinggi dari pada tekanan oksigen dalam alveolus paru-paru dan arteri yang hanya 104 mm Hg. Oleh karena itu oksigen dapat masuk ke paru-paru secara difusi.

33 Pengangkutan Air dari Akar ke Daun Pernahkah terpikirkan olehmu bagaimana air dan mineral bisa diserap akar hingga diangkut sampai ke daun?

34 Bagaimana air yang berasal dari dalam tanah yang sangat dalam dapat sampai ke daun yang letaknya sangat tinggi tersebut?

35

36 Prinsip Kerja Air dan mineral yang ada di tanah, masuk ke akar secara berdifusi. Pergerakan air dan mineral ke atas menuju batang dan daun terjadi akibat adanya tekanan osmosis pada sel-sel batang hingga daun.

37 Ada beberapa faktor yang membuat air dan mineral dapat naik ke daun, yaitu :  kapilaritas air  daya isap daun  tekanan akar

38 KOMPETENSI DASAR 3.4 Memahami sifat fluida dan menerapkannya untuk menjelaskan transportasi darah dalam sistem peredaran darah serta transportasi cairan pada tumbuhan, tekanan osmosis, difusi pada peristiwa respirasi serta penerapan dalam kehidupan sehari-hari

39 TUJUAN Peserta didik dapat memahami tekanan zat cair dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari secara kontekstual

40 MATERI Tekanan Hidrostatis Hukum Pascal Bejana Berhubungan DifusiOsmosis Penerapan dalam kehidupan sehari-hari

41 EVALUASI Perhatikan gambar berikut. Ikan badut dapat hidup di perairan bawah laut. Hal ini sesuai dengan prinsip…. 1 1 a. Hukum pascal b. Tekanan hidrostatis c. Bejana berhubungan d. Manometer

42 EVALUASI Dalam pembuatan manisan buah, prinsip tekanan zat cair yang digunakan adalah…. a. Osmosis b. difusi c. Hukum pascal c. Tekanan hidrostatis 2 2

43 EVALUASI Alat-alat berikut yang menggunakan prisip bejana berhubungan yaitu : a.c. b. d. 3 3

44 EVALUASI Berikut ini faktor yang mempengaruhi tekanan hidrostatis, kecuali…. a. Massa jenis zat cair b. Gravitasi c. Kedalaman d. Luas permukaan 4 4

45 EVALUASI Pada tensimeter digunakan zat cair berupa air raksa, alasannya yaitu…. 5 5 a. Raksa memiliki berat jenis yang lebih besar dibandingan dengan berat jenis darah a. Raksa memiliki berat jenis yang lebih besar dibandingan dengan berat jenis darah b. Raksa memiliki berat jenis yang lebih kecil dibandingan dengan berat jenis darah b. Raksa memiliki berat jenis yang lebih kecil dibandingan dengan berat jenis darah c. Raksa memiliki berat jenis yang optimal d. Raksa memiliki sifat mudah bereaksu

46 Yap, kamu benar! NEXT

47 OH! Belum tepat silahkan ulangi klik

48 Yap, kamu benar! NEXT

49 OH! Belum tepat silahkan ulangi klik

50 Yap, kamu benar! NEXT

51 OH! Belum tepat silahkan ulangi klik

52 Yap, kamu benar! NEXT

53 OH! Belum tepat silahkan ulangi klik

54 Yap, kamu benar! NEXT

55 Yap, kamu benar!

56 OH! Belum tepat silahkan ulangi klik

57 TERIMA KASIH


Download ppt "Untuk SMP/MTs. Kelas VIII Semester 2 Oleh : DIAH SETIORINI Tekanan Zat Cair dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google