PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT

Presentasi berjudul: "PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT"— Transcript presentasi:

1 PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT
Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada Microsoft PowerPoint 2007 Model Mengajar : Hp: SIAGA!

2 Pedoman Pendalaman Alkitab
April • Mei • Juni 2012 Rumah Produksi: ®WS Sekolah Sabat dalam bentuk PowerPoint ini dirancang oleh Rudolf Weindra Sagala Hp:

3 Penginjilan dan Kesaksian
Pedoman Pendalaman Alkitab Sekolah Sabat Dewasa Format .pptx Jo e A. Weeb Penginjilan dan Kesaksian Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh 2012

4 Penginjilan dan Kesaksian
Pendahuluan Umum Mengapa Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh harus ada? Apakah tujuan kita? Alasan apakah yang kita miliki? Jawabnya...Allah membangun gereja ini untuk mengabarkan “kebenaran masa kini,” pekabaran “Tiga Malaikat” dalam Wahyu 14:6-12 Ada begitu banyak gereja yang memiliki program penginjilan dan jangkauan keluar yang sangat agresif. Tetapi pada akhirnya, hanya ada satu gereja yang secara khusus mengumandangkan pekabaran “Tiga Malaikat” dalam Wahyu 14. Gereja itu adalah gereja kita—dan itulah sebabnya mengapa kita ada di sini.

5 PEDOMAN PENDALAMAN ALKITAB SEKOLAH SABAT DEWASA
Sebuah ajakan……… Pengguna yang terkasih, Bahan PowerPoint ini disiapkan bagi para Pemimpin Diskusi Sekolah Sabat dan anggota jemaat lokal. Kami berharap bahwa Sekolah Sabat Dewasa dalam bentuk PowerPoint ini dapat bermanfaat untuk konsumsi pribadi maupun untuk digunakan dalam mengajar atau memimpin Diskusi Sekolah Sabat. Kami berharap agar tidak melakukan perubahan seperti: menambahkan ilustrasi, mengubah latar belakang,  menyesuaikan ukuran font, dll.  Meskipun niat anda mungkin baik, tetapi melakukan hal seperti ini tidak dibenarkan.

6 Penginjilan dan Kesaksian
Pendahuluan Umum “... pekerjaan kita yang terutama adalah menceritakan kisah Yesus dengan satu tujuan agar orang itu mau menerima Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya lalu mau menjadi murid-Nya bahkan menjadikan banyak orang menjadi murid Yesus.” Seluruh anggota gereja MAHK memiliki tanggung jawab bersama yakni untuk menginjil dan bersaksi.

7 Penginjilan dan Kesaksian
Pendahuluan Umum Bila mana pekerjaan menginjil dan bersaksi tidak dilakukan di tingkat gereja lokal, maka hal itu pasti tidak akan dapat terlaksana di mana pun juga. Adalah penting untuk mengetahui dan menjalankan “karunia rohani,” agar dapat melakukan penginjilan dan bersaksi dengan baik.

8 Penginjilan dan Kesaksian
Pendahuluan Umum Penginjilan dan kesaksian haruslah dimotivasi oleh suatu sambutan kasih, bukan oleh rasa takut atau perasaan bersalah. Penginjilan dan kesaksian... Itulah alasan utama bagi Gereja MAHK.

9 Penginjilan dan Kesaksian
Daftar Isi 1. Menjelaskan Arti Penginjilan Dan Kesaksian 2. Pelayanan Setiap Anggota 3. Karunia-karunia Rohani Untuk Penginjilan dan Kesaksian 4. Penginjilan Dan Kesaksian Sebagai Pola Hidup 5. Penginjilan Dan Kesaksian Yang Beraturan 6. Penginjilan Dan Kesaksian Pribadi 7. Penginjilan Dan Kesaksian Secara Kelompok 8. Persiapan Untuk Penginjilan Dan Kesaksian 9. Bergabung Dalam Pelayanan 10. Sambutan Kasih 11. Biarlah Gereja Mengetahuinya 12. Evaluasi Kesaksian Dan Penginjilan 13. Pelayanan Yang Berkelanjutan

10 Pelajaran 12 Evaluasi Kesaksian dan Penginjilan

11 Kata-kata Pembuka Mengevaluasi upaya-upaya kesaksian dan penginjilan kita adalah sebuah metode untuk memelihara kesetiaan kepada tugas tersebut dengan cara yang paling efektif

12 Pokok Pikiran Merupakan suatu kesalahan besar untuk terlibat dalam pekerjaan penginjilan yang Allah berikan tanpa evaluasi yang efektif.

13 Ayat Hafalan “Teguran orang yang bijak adalah seperti cincin emas dan hiasan kencana untuk telinga orang yang mendengar” (Amsal 25:12).

14 Pengantar Terlalu sering kita merasa puas dengan hasil yang dicapai lewat penginjilan di mana kita seharusnya dapat mencapai hasil yang lebih besar dan sukses yang lebih gemilang jika kita telah mengevaluasi usaha kesaksian dan penginjilan sebelumnya serta menerapkan hasil evaluasi itu untuk dapat mempengaruhi strategi selanjutnya.

15 Pengantar Kebutuhan akan evaluasi itu selalu ada di mana kita dapat memberikan penilaian tanpa harus bersikap menghakimi.

16 Evaluasi Kesaksian dan Penginjilan Selayang Pandang
Alasan-alasan untuk Mengevaluasi (2 Korintus 13:5,6) Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani (1 Samuel 16:7) Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja (Wahyu 14:6,7)

17 Alasan-alasan untuk Mengevaluasi (2 Korintus 13:5,6)
Evaluasi Kesaksian dan Penginjilan Selayang Pandang Alasan-alasan untuk Mengevaluasi (2 Korintus 13:5,6)

18 2 Korintus 13:5,6 “Ujilah dirimu sendiri, apakah kamu tetap tegak di dalam iman. Selidikilah dirimu! Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu? Sebab jika tidak demikian, kamu tidak tahan uji. Tetapi aku harap, bahwa kamu tahu, bahwa bukan kami yang tidak tahan uji.”

19 1. Alasan-alasan untuk Mengevaluasi Satu bagian yang serius
Di mana saja dan kapan saja ada harapan maka di situ akan ada evaluasi. Ketika Firman Allah memberikan sebuah standar, dan mengharapkan suatu tindakan tertentu, atau memberikan sebuah perintah, maka sambutan kita dapat dievaluasi.

20 1. Alasan-alasan untuk Mengevaluasi Evaluasi dengan Ramah
Jika kita terlalu aktif dalam mengevaluasi, dan biasanya terfokus pada hal-hal negatif, maka ada peluang untuk terciptanya suatu lingkungan yang kritis yang mengakibatkan berkurangnya jumlah relawan sebab mereka merasa sungkan untuk terlibat. Untuk menghindari anggapan yang menyatakan bahwa evaluasi sama dengan kritikan, maka hal itu harus disertai dengan pujian yang tulus.

21 1. Alasan-alasan untuk Mengevaluasi Evaluasi dengan Ramah
Supaya adil dalam evaluasi, kita harus mengevaluasi tidak hanya hasil tetapi juga proses. Evaluasi hasil menanyakan apakah suatu program mencapai hasil yang direncanakan. Evaluasi proses meninjau manajemen proyek internal.

22 DISKUSIKAN Mengapa penting untuk menetapkan tujuan dan mengevaluasinya dikemudian hari secara rutin? Bagaimanakah kita dapat melakukan hal ini tanpa harus menjadi legalis?

23 Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani (1 Samuel 16:7)
Evaluasi Kesaksian dan Penginjilan Selayang Pandang Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani (1 Samuel 16:7)

24 1 Samul 16:7 Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

25 2. Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani Anggota Lama dan Anggota Baru
Ketika kita memonitor dan mengevaluasi pertumbuhan yang dapat diukur dengan angka, kita perlu menyadari bahwa pertumbuhan gereja itu lebih daripada sekadar angka-angka saja. Kita rindu untuk memenuhinya dengan orang-orang yang bertumbuh dalam hubungannya dengan Yesus, orang yang mengasihi Tuhan, dan mereka yang menyatakan kasih itu dalam penurutan kepada hukum-hukum-Nya.

26 2. Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani Anggota Lama dan Anggota Baru
Bagaimanakah kita, sebagai orang berdosa yang juga membutuhkan kasih karunia Ilahi, mengevalusi sesuatu yang “abstrak” seperti kerohanian orang lain? Tidak ada skala kerohanian yang sudah dibuat untuk dapat dipergunakan mengevaluasi kerohanian seseorang.

27 2. Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani Anggota Lama dan Anggota Baru
Itulah sebabnya lebih layak dan lebih bermanfaat untuk memikirkan apakah setiap orang percaya sedang dalam perjalanan rohani gantinya berfokus pada di mana posisi mereka dalam perjalanan itu. Disiplin-disiplin rohani yang kita ikuti menjadi petunjuk dari sebuah perjalanan rohani. Hal-hal yang dicatat di atas merupakan petunjuk, namun, kita perlu berhati-hati dengan cara kita menilai pengalaman orang lain.

28 Hal yang Perlu Diperhatikan
2. Evaluasi untuk Pertumbuhan Rohani Anggota Lama dan Anggota Baru Hal yang Perlu Diperhatikan Jika kita berhubungan dengan anggota baru, kita harus—berbuat baik dan mengasihi mereka—bantulah mereka memahami betapa pentingnya berdoa, belajar Alkitab, dan penurutan bagi pertumbuhan kerohanian mereka.

29 DISKUSIKAN Jika anda diminta untuk mempersiapkan sebuah rencana yang dapat menolong anggota gereja agar dapat bertumbuh dalam perjalanan rohani mereka dengan Allah, dari manakah anda akan memulainya? Bagaimanakah anda mengevaluasi kondisi gereja saat ini?

30 Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja (Wahyu 14:6,7)
Evaluasi Kesaksian dan Penginjilan Selayang Pandang Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja (Wahyu 14:6,7)

31 Wahyu 14:6,7 “Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya kepada mereka yang diam di atas bumi dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum, dan ia berseru dengan suara nyaring: "Takutlah akan Allah dan muliakanlah Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan langit dan bumi dan laut dan semua mata air."

32 3. Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja
Memenuhi Tujuan-Nya GMAHK dimunculkan pada waktu seperti sekarang ini adalah juga merupakan bagian dari rencana Allah untuk memberitakan Injil ke seluruh dunia. Kita ada untuk memenangkan jiwa-jiwa bagi kerajaan Allah.

33 3. Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja
Memenuhi Tujuan-Nya Mengevaluasi pekerjaan kita merupakan sebuah metode yang efektif agar selalu dapat melakukan sesuatu dengan benar. Evaluasi untuk setiap kegiatan yang dilakukan jemaat haruslah menjadi dasar penilaian untuk mengetahui sejauh mana strategi penginjilan dan kesaksian dapat mempengaruhi pertumbuhan gereja.

34 3. Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja
Memenuhi Tujuan-Nya Yesus membuat suatu pernyataan yang sangat tegas dan berkuasa yaitu jika Anda tidak bersama Dia, berarti Anda melawan Dia (Mat. 12:30), dengan kata lain jika Anda tidak mengumpulkan bersama Dia maka Anda sedang menceraiberaikan. apakah Anda sedang mengumpulkan atau menceraiberaikan?

35 3. Evaluasi untuk Pertumbuhan Gereja
Memenuhi Tujuan-Nya Tujuan Yesus, para rasul, dan gereja, adalah untuk memenangkan jiwa-jiwa bagi kerajaan Allah. Berbagai laporan mengenai jumlah orang yang ditambahkan ke dalam gereja dan berbagai laporan mengenai penanaman gereja baru di antara bangsabangsa lain merupakan bukti yang menyatakan bahwa evaluasi telah dilakukan sehubungan dengan usaha gereja untuk mencapai tujuan pertumbuhan kerajaan Allah.

36 DISKUSIKAN Jelaskan pendapat anda, apakah anda melihat adanya hubungan langsung komitmen anggota jemaat untuk kesaksian dan penginjilan dengan pertumbuhan gereja? Apakah usaha yang harus dibuat oleh para pemimpin gereja agar setiap anggota gereja berkomitmen untuk menginjil dan bersaksi menurut pendapat anda?

37 RANGKUMAN Pekerjaan kita dalam ladang Tuhan perlu dievaluasi menurut standar syarat-syarat Allah, dikumandangkan dalam bentuk pekabaran tiga malaikat untuk hari-hari terakhhir sejarah dunia

38 PENERAPAN: Hal penting apakah dari pelajaran SS ini yang dapat saya terapkan dalam hidup saya minggu mendatang ini? Pelajaran Aplikasi Masalah Keputusan Evaluasi dalam sebuah penginjilan dan kesaksian sangat penting dan harus dilakukan sebab hal itu adalah merupakan prinsip Alkitab agar kita dapat mengetahui sejauh mana upaya yang sudahkita lakukan Dalam melakukan evaluasi kita harus hati-hati dan jangan bersifat menghakimi agar evaluasi itu menjadi positif dan saling meneguhkan satu salam lain di dalam Kristus Saya terlalu sibuk dan tidak menyadari hal ini Minggu mendatang ini saya berusaha untuk melakukan evaluasi, khususnya terhadap diri saya, baik mengevaluasi tingkat pertumbuhan kerohanian saya, kesaksian yang saya buat, sehingga saya akan menjadi murid Kristus yang lebih baik lagi khususnya dalam melakukan penginjilan dan kesaksian

39 Efektif untuk Kelompok Kecil
SIAGA! SELIDIKI kebenaran – Mengapa saya harus mempelajari pelajaran ini ? INTISARIKAN kebenaran – Apa kata Alkitab tentang kebenaran ini ? ADAPTASIKAN kebenaran – Bagaimana kebenaran ini mempengaruhi aku? GUNAKAN kebenaran – Bagaimana saya bisa menggunakan kebenaran ini ? APLIKASIKAN kebenaran – Perobahan apa yang aku perlukan dalam hidup ini ? Teac Model Mengajar “SIAGA”istry Efektif untuk Kelompok Kecil