PENGEMBANGAN SASARAN KURSUS

Presentasi berjudul: "PENGEMBANGAN SASARAN KURSUS"— Transcript presentasi:

1 PENGEMBANGAN SASARAN KURSUS
Lemdikanas, 2009 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

2 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
DASAR PEMIKIRAN Sebelum mengikuti kursus ”Setiap peserta kursus, pasti mempunyai keinginan-keinginan tertentu yang ingin dicapai untuk kepentingan pengabdian, pekerjaan atau usahanya” Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

3 MENDAPAT PERHATIAN PENUH TAHU KEINGINAN DAN KEBUTUHAN PESERTA
KURSUS TAHU KEINGINAN DAN KEBUTUHAN PESERTA Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

4 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
7-AN menampung sasaran yang ingin dicapai oleh para peserta kursus sasaran kursus yang sudah ditetapkan oleh penyelanggara dapat dipadukan Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

5 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
SASARAN Setelah mengikuti kegiatan, Peserta mampu: melaksanakan semua kegiatan kursus dengan baik karena ... menyerap dengan senang hati ; mengikuti semua kegiatan pembelajaran secara interaktif positif dalam kelompok mereka masing-masing; Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

6 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

7 PROSES KEGIATAN PENGEMBANGAN SASARAN KURSUS.
Masing-masing Pemimpin Kelompok didampingi Pelatih Pendampingnya menghimpun sasaran yang ingin dicapai oleh anggota kelompok. Masing-masing Pemimpin Kelompok merumuskan sasaran apa saja yang diinginkan oleh kelompoknya. Para Kelompok mempresentasikan hasil rumusannya – atau langsung menyerahkan ke Pinsus. Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

8 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
Pemimpin Kursus/Ketua Tim Pelatih dengan dibantu oleh para Pelatih Pendamping mengkompilasikan semua sasaran yang diinginkan peserta dengan sasaran kursus yang direncanakan oleh penyelenggara. Hasil dari kompilasi tersebut diinformasikan pada peserta. Bilamana dari pengembangan sasaran kursus tersebut terdapat materi yang belum terencanakan, Pemimpin Kursus/Ketua Tim Pelatih akan mengupayakan agar semua sasaran yang diinginkan dapat disajikan dalam Kursus tersebut. Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

9 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
(S.R) 2x R 5x {K.(W)2x (I) 2x} 2x I 5x I 3x (S.R.)2x Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

10 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009
TERIMA KASIH Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009

11 Disusun oleh: JOKO MURSITHO, 2009