Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
DERET BILANGAN
2
*Deret bilangan adalah Penjumlahan suku- suku dari suatu barisan bilangan.
Contoh: 1,3,5, (Barisan bilangan) (Deret bilangan)
3
Terdapat dua macam Deret bilangan berdasarkan atas banyaknya suku pada deret tersebut, Yaitu deret berhingga dan deret tak berhingga. Deret berhingga adalah suatu deret yang banyak sukunya terbatas. Contoh : …+100. Deret ini ditulis dengan notasi U1+U2+U3+U4+…+Un Adapun Deret tak berhingga adalah Deret yang banyak sukunya tak terbatas. Contoh : U1+U2+U3+U4+…
4
DERET ARITMATIKA DERET ARITMATIKA DERET ARITMATIKA
5
Deret Aritmatika adalah Bentuk penjumlahan dari suatu bilangan barisan aritmatika.
Terdapat dua macam Deret Aritamatika, yaitu Deret Aritmatika naik dan Deret Aritmatika turun. Contoh : a) …+Un (Deret Aritmatika naik), dikatakan deret aritmatika naik karena nilai Un semakin besar b) …+Un (Deret Aritmatika turun), dikatakan deret aritmatika turun karena nilai Un semakin kecil.
6
Kita dapat menentukan suku-suku pada Deret Aritmatika sebagai berikut:
“Misalkan, jumlah n suku pertama deret tersebut dilambangkan dengan Sn maka : Sn =
7
DERET GEOMETRI Seperti yang telah kita ketahui, jika U1,U2,U3,…,Un adalah barisan geometri maka suku – sukunya dapat ditulis a, ap, , , …, . Jika setiap suku barisan geometri dihubungkan dengan operasi “+”, kita dapat memperoleh barisan penjumlahan berikut : a + ap … + . Barisan penjumlahan ini disebut Deret Geometri. Misalkan, jumlah n suku pertama deret geometri dilambangkan dengan Sn maka berlaku hubungan berikut. Sn = ; p < 1 atau Sn = ; p > 1 , dengan Un =
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.