HPP = PERS AWAL + PEMBELIAN – PERS AKHIR

Presentasi berjudul: "HPP = PERS AWAL + PEMBELIAN – PERS AKHIR"— Transcript presentasi:

1 HPP = PERS AWAL + PEMBELIAN – PERS AKHIR
METODE GROSS PROFIT/LABA KOTOR METODE INI DITERAPKAN UNTUK MENILAI BESARNYA PERSEDIAAN AKHIR, JIKA PERUSAHAAN TIDAK MEMUNGKINKAN MENGHITUNG BARANG YANG ADA DI GUDANG SECARA PHYSIK DIKARENAKAN GUDANGNYA TERBAKAR. PENERAPAN METODE GROSS PROFIT HITUNG GROSS PROFIT DENGAN RUMUS : PENJUALAN – HARGA POKOK PENJUALAN HPP = PERS AWAL + PEMBELIAN – PERS AKHIR

2 ASUMSI : BERAPAPUN NILAI PENJUALAN DIANGGAP 100% MISALNYA ; PENJUALAN RP ; PERS AWAL RP ; PEMBELIAN RP ; LABA KOTOR % JIKA LABA KOTOR YANG DITETAPKAN 20% DAN PENJUALAN SELALU DIANGGAN 100% MAKA HARGA POKOK BESARNYA ADALAH 80% PENJUALAN RP ; = 100% BERARTI HARGA POKOK 80% = ; (85 % X RP )

3 HITUNG NILAI PERSEDIAAN AKHIR SBB :
PERS AWAL RP ; PEMBELIAN RP ; RP ; HARGA POKOK PENJUALAN RP ; NILAI PERSEDIAAN AKHIR RP ;

4 HARGA ECERAN METODE UNTUK MENENTUKAN NILAI
PERSEDIAAN AKHIR, APABILA PERUSAHAAN MENYIMPAN BARANGNYA DI DUA TEMPAT YAITU DI GUDANG DAN DI LANTAI TOKO PENERAPAN METODE INI MENUNTUT BAHWA PERUSAHAAN HENDAKNYA MEMPUNYAI DUA CATATAN TENTANG PERSEDIAANYA YAITU 1.BERDASARKAN HARGA POKOK PADA SAAT BARANG TERSEBUT BERADA DI LANTAI GUDANG DAN 2.BERDASARKAN HERGA ECERAN PADA SAAT BARANG TERSEBUT BERADA DI LANTAI TOKO

5 CONTOH : HARGA POKOK HARGA ECERAN PERS AWAL RP 100.000; RP 120.000;
PEMBELIAN RP ; RP ; RP ; RP ; PENJUALAN RP ; SISA BARANG DILANTAI TOKO RP ; HITUNG PERSENTASE HARGA POKOK : DENGAN CARA : / ; X 100% = 70%

6 MAKA NILAI PERSEDIAAN AKHIR BERDASARKAN
HARGA POKOK ADALAH SEBESAR : 70% X RP ; = RP ;

7 KONTRAK JANGKA PANJANG
PELAKSANAAN PROSES PRODUKSI ATAU PENYELESAIAN PROYEK MELEBIHI SATU PERIODE AKUNTANSI METODE YANG DIGUNAKAN : METODE PERSENTASE PENYELESAIAN METODE KONTRAK SELESAI

8 CONTOH : SEBUAH PERUSAHAAN KONTRAKTOR MENERIMA PEKERJAAN PROYEK DENGAN NILAI KONTRAK $ 750,000; YANG AKAN DIKERJAKAN SELAMA 3 TAHUN, YAITU TAHUN 2007, 2008 DAN 2009. DATA BIAYA SELAMA 3 TAHUN SBB : BIAYA YG DIKELUARKAN $ 50,000; $ 400,000; $ 167,500; TAKSIRAN BIAYA PENYELESAIAN $ 550,000; $ 175,000;

9 METODE PERSENTASE KONTRAK SELESAI :
TAHUN 2007 : HARGA KONTRAK $ 750,000; ACTUAL COST TH $ 50,000; ESTIMITED COST $ 550,000; $ 600,000; LABA TAKSIRAN $ 150,000; LABA YANG BOLEH DIAKUI TH 2007 SBB : 50,000 X $ 150,000; = 12,500; 600,000

10 LABA TAHUN 2008 = $ 90,000 - $ 12,500 = 77,500; TAHUN 2008 :
HARGA KONTRAK $ 750,000; ACTUAL COST S/ D TAHUN $ 450,000; ESTIMITED COST $ 175,000; $ 625,000; LABA TAKSIRAN TAHUN 2007 & $ 125,000; LABA TAHUN 2007 & 2008 SBB : 450,000 X $ 125,000 = $ 90,000; 625,000 LABA TAHUN 2008 = $ 90,000 - $ 12,500 = 77,500;

11 LABA TAHUN 2009 : $ 132,500 - $ 90,000 = $ 42,500; TAHUN 2009 :
HARGA KONTRAK $ 750,000; BIAYA YANG DIKELUARKAN SAMPAI DENGAN TAHUN $ 617,500; LABA YANG DIAKUI TAHUN 2007,2008 & $ 132,500; LABA TAHUN 2009 : $ 132,500 - $ 90,000 = $ 42,500;