Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehWidya Irawan Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
Rosida, M.Farm., Apt.
2
Diare : meningkatnya konsistensi likuiditas dan atau berat dari feses dihubungkan dengan meningkatnya frekuensi (>3x/hari) disertai kegelisahan dan tidak mampu menahan diri u/ BAB.
3
Akut - Durasinya 2 minggu atau kurang dari 2 minggu - Disebabkan Infeksi, keracunan, efek obat atau makanan tertentu - Serius: dapat menyebabkan kematian Kronis - Lebih dari 2 minggu sampai bbrp bulan - Sering sebagai gejala suatu penyakit yg serius - Disebabkan penyakit dari kelainan bbrp organ Pengobatan utama u/ akut dan kronis - Kehilangan cairan - Perlu penggantian cairan dan elektrolit
5
Diantaranya obat yg bersifat hidrofilik & menurunkan konsistensi likuiditas feses Bersifat absorben yang mampu mengikat patogen dan racun Contoh : Kaolin + pectin = kaopectate Pada umumnya golongan obat ini memiliki efikasi yang rendah u/ pengobatan diare (kecuali garam Bi)
7
Mampu menurunkan motilitas usus dg cara mengikat reseptor opiate u/ menghambat pelepasan Ach di neuron GI yg sedang berkontraksi Diphenoxylate-atropin (Lomotil) : obat ini yang sering digunakan ttp e.s yang ditimbulkan pusing, mengantuk, euphoria ringan, do tinggi menyebabkan euphoria dan depresi pernapasan Oleh karena itu, obat ini dikembangkan dg efek analgesia rendah, depresi pernapasan dan adiksi. Saat ini yaitu loperamide
8
Loperamide : obat antidiare yang dipilih saat ini - aman, karena kurang dari 10% menembus GI dan kurang dari 0.04% menembus otak - Longer duration of action - Memiliki efek antisekretori unik yang tidak menempati reseptor opioid (ttp mampu menurunkan cairan di intestin) Aman sebagai OTC dg dosis 2 mg pertablet dan larutan 0.2 mg/ml u/ anak (lomotil tdk boleh digunakan pd anak karena efek atropin)
12
Sering terjadi pada travelers Sering disebabkan oleh toksigenik E.coli (45- 70%) High-risk areas : mexico, latin america, africa, middle east asia Toksigenik lainnya : – Campylobacter – Salmonella – Shigella – Viruses and parasites
13
Rehidration (pedialyte, rehydralyte, fruit juice) Bi subsalisilat - 1-2 tablet setiap 8 jam - Dikombinasi dg antibakteria ringan & anti inflamasi - Diare dikontrol dlm waktu 24 jam Efek samping: - Berikatan dg tetrasiklin termasuk doksisiklin yg sering dikombinasi u/ profilaksis malaria - Feses dan lidah hitam - Mengandung salisilat, mengganggu pendengaran dan additive aspirin - Menyebabkan GI impaction pada pasien tertentu
14
Loperamide : 4 mg loading dose plus 2 mg per diare dg max 16 mg/hari (8 tablet) Antimikroba khususnya diberikan ketika : - Diare parah - Pasien demam - Diare disertai darah baik segar ataupun tidak - Infeksi Pilihan terbaik antimikroba : - Ciprofoxacin or ofloxacin pd adults or - Trimethoprim-sulfamethoxazole (bactrim) pd anak Antimikroba diberikan selama 3 hari atau sampai gejala hilang
15
Bi subsalisilat (2 tablet x 4 per hari) Antimikroba - digunakan u/ diare dan pencegahannya - Jgn menggunakan AB selama lebih dari 3 minggu - Kombinasi loperamide dan AB sangat baik u/ traveler’s diare
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.