Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

KOMUNIKASI KELOMPOK Oleh. Amida Yusriana.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "KOMUNIKASI KELOMPOK Oleh. Amida Yusriana."— Transcript presentasi:

1 KOMUNIKASI KELOMPOK Oleh. Amida Yusriana

2 KELOMPOK Menurut Soerjono Soekanto Kelompok sosial adalah himpunan yang hidup bersama karena adanya hubungan di antara mereka secara timbal balik dan saling mempengaruhi Menurut Wila Huky kelompok merupakan suatu unit yang terdiri dari dua orang atau lebih, yang saling berinteraksi atau berkomunikasi Menurut Paul B. Horton & Chaster L. Hunt Kelompok sosial adalah suatu kumpulan manusia yang memiliki kesadaran akan keanggotaannya dan saling berinteraksi

3 Syarat kelompok Ada beberapa persyaratan untuk menyebut sekumpulan individu sebagai kelompok, antara lain: Ada kesadaran dari anggota bahwa ia merupakan bagian dari kelompok tersebut. Berstruktur, berkaidah, dan memiliki pola perilaku. Dalam hal ini memiliki struktur sosial dimana anggotanya memiliki status dan peran tertentu

4 Lanjutan... Ada hubungan timbal balik antara anggota kelompok.
Dengan kata lain harus terdapat suatu interaksi atau komunikasi yang continue antara anggota kelompok tersebut Ada faktor yang dimiliki bersama oleh anggota kelompok, yang menjadi pengikat antara mereka. Faktor ini dapat berupa norma-norma, kepentingan, ideologi, tujuan, maupun tokoh Misal: Fanbase, komunitas

5

6

7

8 ALASAN PEMBENTUKAN KELOMPOK
Ada beberapa alasan mengapa manusia senang membentuk kelompok, antara lain: Dorongan untuk memenuhi kebutuhan hidup telah menyatukan manusia. Kegiatan ekonomi seperti mencari makan dan mencari uang membuat manusia berkelompok. Adanya ancaman dari luar manusia. Ancaman binatang buas, bencana alam, dan manusia lain telah membuat manusia berkelompok

9

10 Lanjutan... Dorongan seksual
Kebutuhan untuk memenuhi naluri memiliki keturunan menghasilkan keluarga sebagai unit kelompok manusia Adanya kesamaan nilai-nilai yang kemudian mengumpulkan dan membentuk kelompok Adanya tokoh yang berpengaruh, para pengikut tokoh tersebut kemudian membuat kelompok yang berputar pada tokoh tersebut

11 PEMBAGIAN KELOMPOK Komunikasi Kelompok Kecil (Small Group Communication) Jumlah anggotanya sedikit dan umumnya homogen. Cth: klpk pertemanan, belajar Komunikasi Kelompok Besar (Large Group Communication) Jumlah anggota besar dan umumnya heterogen. Cth: Komunitas pengguna Harley Davidson

12

13

14 DEFINISI KELOMPOK KECIL
Kelompok kecil adalah sekumpulan perorangan yang relatif kecil yang masing – masing dihubungkan oleh beberapa tujuan yang sama dan mempunyai derajat organisasi tertentu di antara mereka Terdapat 3 elemen di dalam definisi tersebut, yakni sekumpulan perorangan, dihubungkan dengan beberapa tujuan, memiliki derajat organisasi

15 PENJELASAN POIN DEFINISI
Terdiri dari kira – kira 5 hingga 12 orang Setiap anggota dapat berfungsi sebagai komunikator maupun komunikan Memiliki alasan yang serupa, bukan berarti tujuan sama persis Para anggota kelompok harus dihubungkan oleh beberapa aturan dan struktur yang terorganisir Contoh: arisan, kelompok tugas, keluarga

16 NORMA DALAM KELOMPOK KECIL
Norma adalah peraturan mengenai perilaku yang diinginkan Harapan peran adalah norma – norma yang mengatur perilaku para anggota (job desc) Napier dan Gershenfeld (1987), para anggota akan menerima norma apabila: Anggota menginginkan keanggotaan yang kontinyu dalam kelompok Pentingnya keanggotaan kelompok seseorang semakin tinggi Kelompok bersifat kohesif, dan para anggota berhubungan sangat erat, terikat satu sama lain dan saling tergantung Pelanggaran norma dihukum dengan reaksi yang negatif atau dikucilkan dari kelompok

17 MACAM KELOMPOK

18 KELOMPOK PEMECAHAN - MASALAH
Adalah sekumpulan individu yang bertemu untuk memecahkan suatu masalah tertentu atau untuk mencapai suatu keputusan mengenai beberapa masalah tertentu. Pendekatan pemecahan masalah (John Dewey) antara lain: Mendefinisikan dan menganalisa masalah Menyusun kriteria untuk mengevaluasi pemecahan Identifikasi Pemecahan yang mungkin Evaluasi Pemecahan Memilih Pemecahan Terbaik Pengujian Pemecahan yang dipilih

19 9 SRIKANDI PANSEL

20 JENIS KELOMPOK PEMECAHAN MASALAH
Kelompok nominal dapat diuraikan dengan cara mengikuti prosedurnya ketika berhadapan dengan masalah spesifik (Husemen 1977) Metoda Delphi: sekelompok pakar dibentuk tetapi di antara mereka tidak terjadi interaksi (Tersine & Riggs, 1980)

21 METODE PEMBUATAN KEPUTUSAN
Wewenang: Para anggota menyuarakan perasaan dan pendapat mereka, tetapi pimpinan, bos atau direksi membuat keputusan akhir Aturan mayoritas: Kelompok menyetujui untuk mematuhi keputusan mayoritas dan mengijinkan adanya pemungutan suara untuk mencari penyelesaian suatu masalah Konsensus: Kelompok hanya akan sampai pada suatu keputusan jika semua anggota kelompok menyetujuinya

22 KELOMPOK PENGEMBANGAN IDE
Banyak kelompok kecil yang dibentuk semata – mata hanya untuk mengembangkan ide. Dalam hal ini sumbang saran sering dipakai (Osborn, 1957). Sumbang saran merupakan teknik untuk menyelesaikan suatu masalah dengan cara memunculkan gagasan sebanyak mungkin. Dalam sistem in terdapat dua tahap: Periode sumbang saran Periode evaluasi

23 4 aturan umum dalam pengembangan ide
Kritik negatif tidak diperbolehkan Kuantitas lebih penting Kombinasi dan penambahan diperkenankan Kebebasan diperkenankan

24 KELOMPOK PENGEMBANGAN PRIBADI
Kelompok pengembangan pribadi berusaha membantu para anggotanya untuk menyelesaikan masalah tertentu, seperti kecanduan alkohol, mempunyai orangtua peminum, mantan narapidana, mempunyai anak yang aktif berlebihan Kelompok ini dapat bersifat terapi yang dirancang untuk mengubah aspek kepribadian atau perilaku secara mendasar

25 Kelompok pendidikan atau kelompok belajar
Kelompok pendidikan atau kelompok belajar berusaha untuk memperoleh informasi atau keterampilan baru melalui saling bertukar pengalaman dan pengetahuan

26 Peran anggota Peran Tugas Kelompok: peran yang membuat kelompok mampu untuk memfokuskan secara lebih spesifik dalam mencapai tujuan kelompok. Dalam menjalankan setiap dari peran ini, anggota tidak berbuat sebagai individu yang terpisah, tetapi sebagai bagian dari keseluruhan yang lebih besar Peran Membina dan Mempertahankan Kelompok: Dalam kelompok, anggota tidak setiap saat berfokus pada tugas. Peran ini antara lain: pendorong, penjaga harmoni, tukang kompromi, penjaga gerbang, penyusun standar, pengamat kelompok dan komentator, pengikut

27 Lanjutan... Peran Individual: Peran ini bersifat kontra produktif. Peran ini menghambat kelompok dalam mencapai tujuannya dan lebih berorientasi pada individu ketimbang kelompok. Peran tsb antara lain: Agresor, penghambat, pencari pengakuan, pengaku diri sendiri, Playboy, dominator, pencari bantuan dan pembela kelompok

28 PROSES INTERAKSI Sosial – emosional positif: menunjukkan solidaritas, menunjukkan penghindaran ketegangan, menunjukkan persetujuan Sosial – emosional negatif: menunjukkan ketidak-setujuan, menunjukkan ketegangan, menunjukkan perlawanan Jawaban – percobaan: memberikan saran, memberikan pendapat, memberikan informasi Pertanyaan: Meminta saran, meminta pendapat dan meminta informasi

29 KUALITAS PEMIMPIN YANG EFEKTIF
Menilai orang: Tahu mana yang penting dan menghargai kontribusi orang lain Mendengarkan aktif: Berusaha keras memahami keinginan dan masalah orang lain Bijaksana: Memberikan kritik secara halus, konstruktif dan hormat Memberikan pujian: Menghargai orang lain dan kontribusi mereka di depan umum

30 Lanjutan Konsisten: Mengendalikan suasana riang: memperlakukan sama bagi semuanya Mengakui kesalahan: kemauan untuk mengakui kesalahan Memiliki rasa humor: Mempertahankan posisi yang menyenangkan dan pendekatan yang enak Memberi contoh yang baik: Melakukan apa yang diharapkan orang lain

31 FOCUS GROUP DISCUSSION
Diskusikan 5 buah kelompok yang anda ketahui, identifikasi anggotanya, tujuan kelompok dan peran anggotanya (selain contoh fanbase/komunitas) Tulis di kertas, jangan lupa Nama dan NIM

32


Download ppt "KOMUNIKASI KELOMPOK Oleh. Amida Yusriana."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google