Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Raden Arum Setia Priadi

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Raden Arum Setia Priadi"— Transcript presentasi:

1 Raden Arum Setia Priadi
PEMROGRAMAN KOMPUTER Raden Arum Setia Priadi

2 Agenda hari ini Perangkat keluaran dari sistem komputer.
Klasifikasi peranti lunak. Pemrograman TBASIC, Dev C++ Eksebisi /demo sekilas.

3 Kesukaran mahasiswa Dalam penyesuaian terhadap tugas-tugas di perguruan tinggi, kesukaran para mahasiswa antara lain: Pertama, tidak tahu bagaimana cara belajar yang efektif (don’t know how to study effectively). Kedua, tidak dapat memusatkan perhatian dengan baik (unable to concentrate well).

4 Kesukaran yang lain Kekurangan buku pelajaran, buku bahasa asing, kuliah bahasa asing, cara dan sistem mengajar dari para dosen, pergantian peraturan, kepergian dosen. Kelemahan cara belajar: kurang berpikir kritis, inisiatif dan ketelitian, pasif dalam menerima bahan pelajaran, kurang sadar minat dan bakat, kurang minat baca buku, kurang belajar kelompok dan diskusi bahan pelajaran, belajar mengejar angka, ijazah dan untuk ujian.

5 Referensi Jogiyanto Hartono, Konsep Dasar Pemrograman Bahasa C, Penerbit Andi Yogyakarta, Edisi Kedua, Cetakan Pertama, 2000, ISBN 979 – 533 – 599 – 5. Budi Raharjo, Imam Heryanto, Pemrograman Borlan C++ Builder, Penerbit Informatika Bandung, Cetakan Pertama, Agustus 2003, ISBN 979 – 3338 – 10 – 5.

6 Peranti Lunak Dev C++ Copyright © Bloodshed Software Version dan Version C++ Builder Copyright © 1997 Borland International, Inc.

7 Perumpamaan Contoh huruf: float
Keterangan: huruf-huruf tebal yang diawali dengan huruf kecil merupakan kata kunci dari Bahasa C. Contoh huruf: Nilai Keterangan: huruf-huruf dengan font Courier New, yang diawali dengan huruf besar merupakan nama yang dibentuk sendiri oleh programmer.

8 Lanjutan Contoh huruf: NULL
Keterangan: huruf-huruf tebal yang semuanya berupa huruf besar merupakan nama konstanta terdefinisi atau nama makro dari Bahasa C atau nama makro yang dibentuk sendiri oleh programmer. Contoh huruf: abs() Keterangan: huruf-huruf tebal diawali dengan huruf kecil diakhiri dengan ‘()’ merupakan nama fungsi pustaka dari Bahasa C.

9 Lanjutan Contoh huruf: Tambah()
Keterangan: huruf-huruf tebal diawali atau semuanya berupa huruf besar yang diakhiri dengan ‘()’ merupakan nama fungsi yang dibentuk sendiri oleh programmer.

10 Lanjutan Hasil dari tampilan program akan dibedakan menjadi dua hal yaitu yang tidak digaris-bawahi dan yang digaris-bawahi. Yang pertama adalah tampilan yang diberikan oleh komputer. Yang kedua adalah masukan yang diketikkan oleh pemakai program.

11 Sampai sa’at ini Pembuatan aplikasi visual dengan menggunakan Bahasa C++ tradisional masih merupakan nightmare bagi para programmer C++ karena di dalamnya banyak menuntut pembuatan file-file library yang sangat rumit. Borland telah mengeluarkan Borland C++ Builder yang berguna untuk mengembangkan aplikasi visual secara mudah dan cepat dengan Bahasa C++ sebagai bahasa dasarnya.

12 Sejak pengembangannya …
Oleh Dr. Bjarne Stroustrup di Laboratorium Riset AT&T Amerika, C++ banyak digunakan oleh negara-negara untuk mengembangkan aplikasi-aplikasi di bidang telekomunikasi, finansial, atau bisnis dan hiburan. Sebagian besar aplikasi permainan komputer dikembangkan dengan menggunakan Bahasa C /C++.

13 Review Sudah dijelaskan materi mengenai ciri-ciri komputer, arti /definisi komputer dan data, brainware, software, dan praktikum. Sebelum melangkah lebih jauh, mahasiswa diingatkan untuk sering-sering memeriksa materi pemrograman komputer di situs web dosen di

14 Aspek Non Teknis Sistem komputer untuk mengelola informasi dalam rangka mengambil keputusan. Mesin komputer berguna bila disediakan program dan data > untuk suatu keperluan Perlu dipikirkan dukungan pihak terkait agar pengadaan peralatan komputer tidak sia-sia.

15 Sistem Pengolahan Data
Segala macam pengolahan terhadap data atau kombinasi data untuk membuat informasi berguna sesuai keinginan pemakai. Aspek penting : data, peralatan, tenaga pelaksana, prosedur. EDPS, Electronic Data Processing System.

16 Keistimewaan Komputer
Compatibility, kemampuan penyesuaian antara satu model dengan model yang lain. Expandibility, peningkatan kemampuan dengan hanya mengganti unit tertentu. Multi programming /processing, beberapa pekerjaan diselesaikan dalam waktu relatif bersamaan, proses beberapa program.

17 Dasar-Dasar Pemrograman
Komputer memerlukan instruksi dari manusia sebagai landasan bekerja, tanpa hal itu komputer tidak bisa bekerja. Program adalah kumpulan /rangkaian instruksi yang mengandung arti /logis yang dimasukkan ke komputer (disusun dalam bahasa yang dikenal komputer), harus dilaksanakan sehingga komputer berfungsi.

18 Dasar-Dasar Pemrograman
Programming /pemrograman adalah kegiatan penyusunan instruksi /program untuk mendapatkan hasil yang dikehendaki. Programmer /pemrogram adalah orang yang menyusun program. Bahasa pemrograman adalah bahasa instruksi untuk komputer, mempunyai aturan tertentu dalam penyusunannya.

19 Tahapan Problem Solving
Problem analysis, kita harus tahu secara detail problematika dengan memperhatikan ketentuan dan syarat yang diminta, harus dianalisis hubungan data masukan dengan hasil pengolahannya, pemrosesnya, hubungan pemroses dengan data keluaran, dan langkah-langkah pemrosesan /pengolahan.

20 Tahapan Problem Solving
Defining problem solution, rancangan kerangka dari pemecahan masalah menyajikan hal-hal sebagai berikut. Output data, hasil-hasil yang dikehendaki dan dalam bentuk apa keluaran itu harus disajikan. Input data, segala sesuatu yang dimasukkan ke komputer untuk diolah.

21 Tahapan Problem Solving
Storage system, tempat penyimpanan data untuk penyimpanan sementara, pengumpulan data selama pengolahan berlangsung, ukuran tempat yang diperlukan. Flow of data, diagram alir yang dapat membantu mengetahui data yang mana melalui alat komputer yang mana.

22 Tahapan Problem Solving
Writing program, menulis instruksi yang diberikan ke komputer dalam bahasa yang dapat dimengerti komputer. Program flow chart, adalah tempat mulai programmer secara global. Setelah beberapa kali tes kering (tes meja), dipindah ke coding sheet untuk menulis program secara detail.

23 Menulis program Pemindahan instruksi dari flow chart ke coding sheet menandakan programmer akan menggunakan jasa komputer /compiler untuk membuat program berfungsi sempurna. Pemilihan bahasa komputer, berdasarkan jenis hard ware, jenis masalah, kemampuan memory, sistem operasi.

24 Menulis program Compile program, melakukan kompilasi menggunakan compiler /pengompilasi yaitu proses menerjemahkan program dari bahasa manusia (source program) menjadi program dalam bahasa mesin (object program). Pada proses itu sekaligus dilakukan uji terhadap kemungkinan kesalahan program (ada pemberitahuan oleh komputer). Bila ada error, proses tidak dapat diteruskan ke object run, tetapi harus diperbaiki dulu (debugging).

25 Tahapan Problem Solving
Debugging, listing program dengan kesalahan yang telah terjadi diberi tanda oleh komputer, kita teliti dan perbaiki. Kemungkinan, ditolak komputer pada waktu pembacaan pertama, berhasil tetapi tidak sesuai harapan, berhasil tetapi perlu penyempurnaan. Pemeriksaan /penyempurnaan program oleh pemrogram disebut debugging.

26 Tahap Problem Solving Run program, object program yang telah dihasilkan dicoba untuk mendapatkan hasil /output yang sesuai dengan harapan. Setelah itu program dinyatakan siap untuk dipergunakan. Tahapan problem solving diakhiri dengan documentation.

27 Tahapan Problem Solving
Documentation, adalah pekerjaan terakhir setelah program dinyatakan siap pakai atau jalan, terdiri atas dua kelompok yaitu. Kelompok pertama, program flow chart, input output lay out, test data, source program, listing program, hasil dari test run. Kelompok kedua, run book yang memuat nama program, nama programmer, I/O Devices yang digunakan, instruksi-instruksi kepada operator pada waktu proses berlangsung.

28 C++ for programmers Bahasa pemrograman C++ dirancang oleh B. Stroustrup dalam bukunya “The C++ Programming Language”, terbit pada tahun 1986. C++ menyediakan fasilitas untuk pemrograman berorientasi objek, PBO (object oriented programming, OOP). Sebagai bahasa hibrida, C++ mengizinkan juga gaya pemrograman tradisional.

29 Konsep dalam C++ Konsep class, esensial ke PBO.
Konsep overloading, inline function, default arguments, type-safe linkage, function templates, the very simple requirement that function be declared before they are used. C++ tidak mengizinkan penggunaan fungsi yang tidak dideklarasikan.

30 Computer Based Business Systems
Pemrograman Komputer JTE FT Unila 2008

31 Sebenarnya Tugas praktikum saudara adalah pembuatan sistem bisnis berbasis komputer. Bisnis atau urusan apa, itu ditentukan oleh masing-masing kelompok. Anda dan rekan anda dalam satu kelompok berfungsi sebagai system analyst dan programmer. Terlihat dari laporan bahwa anda perlu dibekali ilmu yang bisa digunakan dalam peran penganalisa sistem dan pemrogram.

32 Basic organizational relationships
Setiap sistem bisnis mencerminkan struktur dan aktivitas bisnis tertentu (misalnya mengkalkulasi apakah pemakaian daya listrik rumah tangga termasuk skema insentif atau disinsentif dalam pentarifan) dan konsekuensinya detil-detil sistem yang tergantung dari situasinya. Semua pengorganisasian suatu sistem tentu berusaha mencapai tujuan. Proses utama adalah perencanaan, pembuatan keputusan, dan fungsi kontrol.

33 Pengorganisasian Mengikuti struktur hirarki dengan respek ke responsibility, authority, dan reporting relationship. Contoh: penanggung jawab fakultas adalah dekanat, otoritasnya meliputi wilayah kerjanya, relasi pelaporan di institusi di atasnya (rektorat).

34 Systems analyst Penganalisa sistem  pihak yang menghubungkan pengguna informasi dan sistem yang dibangun, memerlukan kemampuan seperti: teknis, pemrograman, manajemen, dan komunikasi. Manajer  ketua kelompok. Komunikator  pengatur lay out, tampilan, interview, kuesioner. Teknisi  handal di teknis dan sistem operasi. Programmer  handal di pemrograman.

35 Tools of the systems analyst
ORGANIZATION CHARTS: dalam rangka memperjelas pemahaman struktur organisasi, tanggung jawab, dan relasinya. Pastikan dalam laporan final berikutnya diagram ini sudah ada. INTERVIEWS: sebelum melakukan interview, pastikan bahwa anda sudah quite clear on the objectives of, sudah memahami sasaran interview, mempunyai ide baik ke informasi yang akan diperoleh.

36 Interviews Sasaran & ide  membuat daftar pertanyaan yang mungkin untuk diliput, topik-topik. Cara /kiat-kiat interview: Pertama: tolonglah kandidat yang ditanyai merasa mudah (feel at easy) dengan menanyakan pertanyaan non-kontroversial, memberinya waktu untuk menjawab. Kedua: jangan mendominasi situasi interview. Biarkan yang di-intervew menceriterakan kisahnya, dengarkan, catat yang diperlukan.

37 Wawancara Ketiga: as far as possible keep an open mind. Your own prejudices should be discounted in an effort to determine the true facts of the situation. Keempat: keep control of the interview, while making sure you do not dominate th situation. Kelima: sediakan waktu yang cukup.

38 Questionnaires Tidak praktis untuk melakukan interview terkait opini dan informasi. Oleh karena itu dibuatlah questionnaire. Merancang kuesioner efektif adalah tugas yang sulit. Ia dapat dikategori sebagai free format dan fixed format. Format bebas menyederhanakan pertanyaan untuk suatu jawaban. Format tertentu menanyakan respon dari jumlah kemungkinan yang terbatas.

39 Rumusan Program = struktur data + algoritme
Algoritme = flowchart + penjelasan Pengertian: untuk bisa memprogram, anda harus mengetahui data /informasi dan strukturnya plus algoritme sedangkan algoritme merupakan detil dari diagram alir (gambaran tentang aliran proses yang terjadi dalam program anda).

40 Simbol Dasar Diagram Alir
Simbol digunakan dalam pembuatan diagram alir /flow chart. Ada program yang memfasilitasi, antara lain Ace Flowcharting, Flow Charter, Visio, Word. Flow chart adalah diagram alir dengan simbol-simbol yang menggambarkan urutan proses /instruksi yang harus diberikan ke komputer.

41 Flow Chart Diagram alir lebih mudah dilihat dan dipahami dari pada program. Kategori simbol terdiri atas : terminal, preparasi (harga awal), input output, proses, decision (perbandingan), connector (tanda sambung pada halaman yang sama), tanda sambung untuk pindah halaman.

42 Flowcharts A flowchart can be described as a schematic presentation of the logic involved in satisfying or solving an information handling task. The flowchart illustrates each step required in the solution of this task by using symbols which depict the nature of the activities or steps which must be carried out.

43 Benefits and limitations of flowcharts
Pertama: quicker grasp of relationships. Diagram alir menyediakan deskripsi sangat efektif dari prosedur secara logika, mempunyai keuntungan clarity and conciseness. Pengguna atau pembaca flowchart dapat secara komprehensif memahami relasi yang ada dengan cepat.

44 Panduan pembuatan flowcharts yang efektif
Sebaiknya functional flow diagram. Pilih kata-kata yang sesuai dengan pembaca. Flowchart untuk 2 pihak (pemakai, personnel employed in the computer department)  perhatikan: latar belakang, kemampuan. Gunakan standard outlines. Software berbeda  aturan, semantiks: komunikasi efektif. Aliran proses dari atas ke bawah, kiri ke kanan.

45 Aim for clarity in flowcharts by
Minimizing crossing flowlines. Minimizing flowlines entering and leaving a processing outline. Leaving blank space around major unconvergent flows. Using specialized symbols wherever appropriate.

46 Kedua: Effective analysis
The clarity of expression provides an effective model which pinpoints problems and highlights particular components of the chart requiring further study. Limitasi /keterbatasan: complex and detailed charts may be time consuming and laborious to plan and draw. 3) effective syntheses, 4) communication, 5) documentation, 6) efficient coding, 7) program testing.

47 III. Effective syntheses
Sintesis adalah lawan analisis. Diagram digunakan untuk menganalisis atau mendesain sistem atau program, menyediakan wahana untuk mempelajari logika secara keseluruhan. Fasilitas ini meng-enable pemakai untuk memahami interelasi yang diperlukan dan menguji komponen alternatif yang diminta ke overall requirement.

48 IV. Communication Menyediakan simbol-simbol yang digunakan, invaluable aid in communicating problem resolution logic. Pada program anda, perlu dibuat desain menu dan tampilan tiap fitur yang dibuat. Tidak lupa rancangan dari materi presentasi perlu mempertimbangkan aspek keterbacaan oleh audiens di bangku belakang.

49 V. Documentation Setiap sistem atau program yang didesain harus didokumentasi dalam rangka bahwa metode dan pengetahuan desainer dapat diulang dalam communicable medium for future use. Penggunaan flowchart meningkat ketika ada modifikasi, atau staf baru dididik dalam logika operasi sekarang, atau logika yang sama diaplikasikan ke problem mendatang, atau logika perlu diperiksa.

50 VI. Effective coding Ketika menulis program komputer, flowchart menspesifikasi semua fungsi yang harus dibawa. Ia menjadi blueprint untuk perencanaan, dan peranti kontrol untuk periksa apakah semua fungsi yang diperlukan sudah diprogram.

51 VII. Program testing Situasi tertentu dapat muncul sehingga program fails to run, or the program fails to produce the correct results from data for which the correct answers have been precalculated. In either case the program flowchart can be used to assist in identifying any mistakes that have been made.

52 Use annotation to greatest benefit
Because a flowchart only provides a limited description of a system or logic flow it is usually necessary to annotate the flowchart using the annotation symbol, or providing a separate column down the right-hand side of the page which contains the necessary description for items horizontally adjacent in the flowcharts.


Download ppt "Raden Arum Setia Priadi"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google