Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehRio Natasya Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Realita Kualitas KBM Made Nuryadi, S.Pd, M.Pd.
Yayasan Pendidikan Soroako
2
Mengapa? Kondisi Empiris YPS
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Berbicara mengenai PBM di sekolah seringkali membuat kita kecewa, apalagi bila dikaitkan dengan pemahaman siswa terhadap materi ajar. Mengapa? Tingkat hafalan baiktidak memahaminya Tidak mampu menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dipergunakan/dimanfaatkan Kesulitan memahami konsep akademiktidak relevan dengan lingkungannya dan kebutuhan masyarakat masa kini Minat dan Motivasi Belajar rendah Company Logo
3
Apa Permasalahnya? 1 Metode/Strategy. Bagaimana Menemukan cara terbaik dalam penyampaian konsep sehingga pemahaman siswa mendalam 2 Keterkaitan antara Mata Pelajaran. Bagaimana setiap individu MP dipahami Sebagai bagian yang saling berhubungan Sebagai sesuatu pemahaman yang utuh 3 Berkomunikasi yang efektif Bagaimana seorang guru dapat berkomunikasi secara efektif yang selalu bertanya tentang alasan, arti dan hubungan dari sesuatu yang mereka pelajari 4 Resources (sumber Belajar) Sumber belajar yang Bervariatif akan mampu Membuka wawasan Berpikir yang beragam dari siswa Menjadikan pembelajaran lebih menarik dan meyenangkan Company Logo
4
Hasil Penelitian? Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Pengalaman di negara lain menunjukkan bahwa minat dan prestasi siswa dalam bidang matematika, sains, dan bahasa meningkat secara drastis pada saat; Mereka dibantu untuk membangun keterkaitan antara informasi (pengetahuan) baru dengan pengalaman (pengetahuan lain) yang telah mereka miliki atau mereka kuasai. Mereka diajarkan bagaimana mereka mempelajari konsep, dan bagaimana konsep tersebut dapat dipergunakan di luar kelas. Mereka diperkenankan untuk bekerja secara bersama-sama (cooperative) W. Santrock 2001
5
Prinsip-Prinsip Belajar yang seharusnya…..
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Merefleksikan tentang apa yang kita ketahui tentang bagaimana terjadinya proses belajar Belajar merupakan proses interaktif dan sistem yang kompleks Pemusatan belajar dapat menjadi luas dan interdisipliner Kurikulum memberi ruang kepada sikap, persepsi, dan kebiasaan mental dalam memfasilitasi belajar Pendekatan pembelajaran lebih berpusat pada siswa Gunakan pengetahuan dan reasoning yg kompleks lebih bermakna dari pada menghafal informasi. Company Logo
6
Apa Yang harus di Kembangkan Di YPS
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Kompetensi Guru Menentukan Standar Metode PBM Penggunaan ICT/TIK Sumber Belajar Team Work (kerja Kolaborasi) Company Logo
7
KEEFEKTIFAN, EFISIENSI, DAYA TARIK
Tujuan Mata Pelajaran Karakteristik & Kendala Mata Pelajaran Karakteristik Siswa Strategi Pengorganisasian Isi Pembelajaran Mikro Makro Strategi Penyampaian Strategi Pengelolaan HASIL PEMBELAJARAN METODE PEMBELAJARAN KONDISI PEMBELAJARAN Company Logo
8
21th Century Learning Method Reflection B A C CTL D E Inquary
Inquary Proses dari pengamatan menjadi pemahaman (siswa berpikir kritis) Authentic Assessment Reflection B Cara berpikir tentang apa yang telah kita pelajari; Mencatat apa yang telah dipelajari;Membuat jurnal, karya seni, diskusi kelompok Mengukur pengetahuan dan keterampilan siswa Penilaian produk (kinerja) Tugas-tugas yang relevan dan kontekstual A C Kontruktivisme Mengkontruksi bukan menerima Pengetahuan Questioning guru mendorong, membimbing dan menilai kemampuan berpikir siswa CTL Learning Community Bekerjasama dengan orang lain lebih baik daripada belajar sendiri, Bertukar ide, tukar pengalaman Modeling Proses penampilan suatu contoh agar orang lain berpikir, bekerja dan belajar ada product E D
9
Standar Model Pembelajaran
Gabungan DI CL PBI PBL 21th Century Learning Model SEKUM YPS Company Logo
10
PEMBELAJARAN LANGSUNG (DI)
Landasan Teoritik Teori Belajar Sosial Pemodelan Tingkah Laku Modeling CTL Albert Bandura Pengetahuan Prosedural Hasil Belajar Siswa Pengetahuan Deklaratif sederhana Mengembangkan Keterampilan belajar Strategi – strategi belajar Sintaks Lima fase utama Lihat tabel 1 Lingkungan belajar dan Sistem Pengelolaan Perlu perencanaan dan pelaksanaan dari guru Berpusat pada guru Company Logo
11
PEMBELAJARAN KOOPERATIF (CL)
Landasan Teoritik Teori Belajar Konstruktivis Hakekat Sosiokultural Learning Community Vygotsky CTL Hasil belajar Akademik Konsep – konsep sulit Hasil Belajar Siswa Keterampilan Sosial Keterampilan Kooperatif Sintaks Enam fase utama Lihat tabel 2 Berpusat pada siswa Lingkungan belajar dan Sistem Pengelolaan Proses demokrasi dan Peran aktif siswa Siswa bel dlm klp. Kecil Dg tkt mampu beda Company Logo
12
PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PBI)
Landasan Teoritik Teori Belajar Konstruktivis Belajar penemuan Inquiry Bruner CTL Menjadi pembelajar Yang otonom,mandiri Hasil Belajar Siswa Pemecahan masalah (autentik) Lima fase utama Sintaks Lihat tabel 3 Lingkungan belajar dan Sistem Pengelolaan Terbuka, proses demokrasi, peran aktif siswa Norma inquiry terbuka Bebas kemukakan dpt
13
Pola pembelajaran Tempo Dulu
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Guru merupakan satu-satunya sumber belajar Pembelajaran KURIKULUM PENETAPAN ISI DAN METODE GURU SISWA Company Logo
14
Pola Pembelajaran SEKARANG
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. GURU SAJA KURIKULUM PENETAPAN ISI DAN METODE GURU dengan MEDIA SISWA MEDIA SAJA Umpan Balik dan Evaluasi
15
Sumber Belajar Buku Radio/Televisi Lingkungan
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Radio/Televisi Lingkungan Buku Program Komputer & Internet Guru Siswa Tape Recorder Teman Sebaya
16
Program Pengembangan di YPS
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Training/Workshop (metode dan Strategy PBM, Authentic Assessment, Class management, PTK) SBTI (Sekolah Berbasis Teknologi Informasi) Guru harus mampu mengisi “content ICT” Membangun “networking Resources” (mis. Company Logo
17
Kesimpulan… Proses yang baik, akan menghasilkan output yang baik
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Proses yang baik, akan menghasilkan output yang baik Budaya Instan membunuh karakter Pendekatan Konvensional Konstruktivisme Penilaian Otentik (Mengakomodir kognitif, afektif dan psikomotorik) Company Logo
18
Sekolah yang berorientasi pada Proses….
Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd. Kurikulum harus lebih ramping Lesson Plan Terencana Matang Pembelajaran mengedepankan HOTS (High Order Thingking Skilss) Fun and enjoyable Class Guru Menggunakan Metode yang bervariasi Company Logo
19
Thank You ! Made Nuryadi, S.Pd. M.Pd.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.