MINGGU Ke Sembilan Pemrograman Visual

Presentasi berjudul: "MINGGU Ke Sembilan Pemrograman Visual"— Transcript presentasi:

1 MINGGU Ke Sembilan Pemrograman Visual
HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG DILARANG KERAS MEMPERBANYAK / MENGCOPY TANPA SEIZIN COPY CENTRE IBII MINGGU Ke Sembilan Pemrograman Visual Pokok Bahasan: ADO .NET Tujuan Instruksional Khusus: Mahasiswa dapat menjelaskan dan mengaplikasikan ADO .NET pada Visual Basic 2008 Referensi: Harip Santoso, Membangun Aplikasi .NET Menggunakkan VB.NET 2005, Elex Media Komputindo. Bab 6 Pemrograman Visual Institut Bisnis dan Informatika Indonesia

2 Agenda Introduction ADO.NET ADO.NET via ToolBox
ADO.NET via kode program Objek Connection Objek DataAdapter Objek DataReader Objek Command Objek DataSet Pemrograman Visual

3 Introduction ADO.NET Pada Teknologi .NET Microsoft telah menyediakan Universal Data Access baru untuk mengakses database , yang dikenal dengan nama ADO.NET ADO.NET sebagai data provider (penyedia data) terdiri dari 4 komponen utama: Komponen/objek Connection Command DataReader DataAdapter Pemrograman Visual

4 Introduction ADO.NET (Continued …)
Objek DataReader digunakan untuk membaca baris data dalam jumlah banyak dan bersifat read and forward only, umumnya baris data yang diperoleh akan langsung digunakan untuk ditampilkan pada layar komputer atau menjadi bagian dari baris record suatu laporan. Objek DataAdapter berfungsi sebagai perantara untuk mengantar perintah objek command ke database/ sumber data melalui hubungan yang dispesifikasikan pada objek connection, selanjutnya baris data yang diperoleh akan ditampung pada obje DataSet. Objek DataSet berfungsi untuk menampung baris data(table data) sebelum baris data ditampilkan pada layar komputer(baik dalam bentuk individual record maupun dalam bentuk tabel (Data Grid) Pemrograman Visual

5 ADO.NET ADO.NET dikelompokkan ke dalam NameSpace sesuai dengan bagian/kelompoknya. Seperti System.Data.OleDB digunakan untuk mengakses berbagai tipe sumber Data/Database, sedangkan System.Data.SqlClient hanya digunakan untuk mengakses SQL Server Database. Namespace dapat disertakan pada individu program dengan menambahkan kata import pada awal program dilanjutkan dengan nama namespace yang ingin digunakan. Biasanya penggunaan namespace dideklarasikan melalui project properti melalui opsi reference Pemrograman Visual

6 ADO.NET via ToolBox Pemrograman Visual

7 ADO.NET via ToolBox (Continued …)
Berikan contoh Demo koneksi ke Microsoft Access Via ToolBox Berikan contoh Demo koneksi ke Microsoft SQL Server Via ToolBox Pemrograman Visual

8 ADO.NET via kode program
Berikan contoh Demo koneksi ke Microsoft Access Via kode program Berikan contoh Demo koneksi ke Microsoft SQL Server Via kode program Pemrograman Visual

9 Objek Connection Contoh penulisan perintah objek connection:
Kasih contoh liat contoh program yang sudah ada Nilai-nilai yang ada pada objek connection: Provider : Berisi nama piranti/driver yang akan digunakan oleh objek model ADO.NET untuk mengakses Sumber Data, untuk SQL server, pirantinya bernama SQLOLEDB. Server atau Data Source: Nama server di mana SQL server dijalankan. Anda dapat menggunakan nama server PC anda (misalnya privacy), atau menggunakan nama generic localhost jika anda menggunakan Windows Server atau nama (local) jika anda menggunakan sistem operasi windows XP. Initial Catalog : Berisi nama database yang akan digunakan. Pemrograman Visual

10 Objek Connection (Continued …)
User ID : Adalah nama user database SQL Server Password : Adalah kode sandi dari User ID Biasanya untuk memudahkan maintenance program, spesifikasi connection string disimpan sebagai publik variabel pada induk program. Selanjutnya masing-masing program akan mengambil spesifikasi tersebut sebagai informasi untuk berhubungan dengan database ketika membuat / mendeklarasikan objek connection. Pemrograman Visual

11 Objek DataAdapter Objek DataAdapter bertindak sebagai penghubung antara sumber data dengan objek DataSet dengan cara mengkapsulasi perintah objek command dan mengirimkan perintah tersebut ke sumber data melalui hubungan yang telah dideskripsikan pada objek connection. Selanjutnya baris data yang diperoleh akan dipopulasikan /diisikan ke dalam objek dataset melalui metode/perintah fill agar data dapat diproses lebih lanjut. Objek dataadapter dapat menyimpan perintah selection query pada salah satu properti yang dimilikinya. Begitu juga dengan action query untuk menambah/mengubah/menghapus record pada database dengan mengaktifkannya melalui perintah Update. Pemrograman Visual

12 Objek DataReader Walaupun objek DataReader memiliki kemampuan untuk membaca baris record dalam jumlah yang banyak, tetapi kenyataanya objek ini jarang digunakan dibanding dengan objek DataAdapter. Olehkarena itu objek DataReader biasanya digunakan pada proses pembuatan laporan. Objek DataReader memiliki banyak properti dan metode, umumnya program hanya memanfaatkan metode read untuk membaca baris dan metode close untuk menutup DataReader. Proses pengambilan nilai field/kolom dapat langsung dilakukan dengan menyebutkan nama field yang diinginkan. Objek ini diaktifkan melalui metode ExecuteReader yang dimiliki oleh objek command. Pemrograman Visual

13 Objek Command Objek command umumnya digunakan untuk proses terkait dengan aktivitas memanipulasi data, baik itu melalui perintah SQL maupun melalui Stored Procedure, dan metode Execute NonQuery digunakan untuk mengeksekusi/mengirim perintah tersebut. Properti yang sering digunakan pada objek ini adalah properti Connection, CommandText dan CommandType Properti connection digunakan untuk hubungan ke sumber data, biasanya objek ini memanfaatkan objek connection. CommandText berisi pernyataan SQL, nama tabel, atau nama Stored Procedure. CommandType berisi nilai perintah yang harus sesuai dengan jenis CommandText yang diberikan. Pemrograman Visual

14 Objek Command (Continued …)
Jika proses (objek command) digunakan untuk memperoleh baris data, maka objek command akan dikapsulasi melalui DataAdapter sebelum dikirim ke sumber data. Jika tidak ada baris yang perlu dikembalikan maka digunakan metode ExecuteNonQuery untuk mengeksekusi perintah. Penggunaan metode ExecuteScalar hanya akan mengembalikan nilai pada kolom pertama dari baris pertama yang dihasilkan, sedangkan metode ExecuteReader digunakan bersamaan dengan objek DataReader. Inti dari penggunaan objek command adalah untuk memanipulasi database melalui ActionQuery (Insert/Update/Delete). Pemrograman Visual

15 Objek DataSet Istilah DataSet menggantikan istilah Recordset yang dikenal pada model ADO pada VB6, DataSet adalah representasi dari suatu kelompok data yang terdiri dari tabel-tabel, kolom, hubungan, baris dan berbagai constraint dimana proses interaksi antara objek DataSet dan sumber data (Database) dilakukan melalui Provider. Pemrograman Visual

16 Objek DataSet (Continued …)
Beberapa contoh bentuk pernyataan objek dataset: Menghitung jumlah baris dalam tabel dapat digunakan sebagai kontrol keberadaan record, misalnya jika jumlah baris sama dengan 0, berarti tidak diketemukan record yang sesuai untuk proses view, update, maupun delete. Sebaliknya jika jumlah record=1, maka proses penambahan record tidak diizinkan. Berikut ini contoh bentuk pernyataan untuk menghitung jumlah baris dalam tabel. mTotal_Record.Text=objdataset(“Album”).rows.count Pemrograman Visual

17 Objek DataSet (Continued …)
Mengambil nilai pada kolom dan baris tertentu dibutuhkan terutama pada saat record akan diubah. Ini dilakukan melalui properti item yang dimiliki objek Row. Jika anda ingin mengambil dari baris pertama, maka index row untuk baris tersebut bernilai 0. berikut ini contoh pengambilan nilai masing-masing kolom dan record album untuk keperluan edit. if mKode_Proses.text=“EDIT” then with objdataset.tables(“Album”).rows(0) txtAlbum_ID.text = .item(“Album_ID”) txtAlbum_desc.text = .item(“Album_desc”) end with end if Pemrograman Visual

18 Questions & Answers Pemrograman Visual

19 Thank You Pemrograman Visual