Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

4.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "4."— Transcript presentasi:

1 4

2 3

3 2

4 1

5 SK MEMAHAMI PENERAPAN KONSEP DASAR DAN PRINSIP-PRNSIP HERIDITAS SERTA IMPLIKASI NYA PADA SALINGTEMAS

6 KD 3.3. MENJELASKAN KETERKAITAN ANTARA PROSES PEMBELAHAN MITOSIS DAN MEIOSIS DENGAN PEWARISAN SIFATP

7 MENJELASKAN PERBEDAAN PEMBELAHAN MITOSIS DAN MEIOSIS
INDIKATOR MENJELASKAN PERBEDAAN PEMBELAHAN MITOSIS DAN MEIOSIS MENJELASKAN FASE-FASE PEMBELAHAN MITOSIS MENJELASKAN FASE-FASE PEMBELAHAN MEIOSIS MENJELASKAN TUJUAN DARI PEMBELAHAN MITOSIS DAN MEIOSIS MENJELASKAN KETERKAITAN ANTARA PROSES PEMBELAHAN MITOSIS DAN MEIOSIS DENGAN PEWARISAN SIFAT

8 MATERI PEMBELAHAN SEL HUBUNGAN MEIOSISI DAN MITOSISI DGN PEWARISAN SIFAT PEBELAHAN LANGSUNG (AMITOSIS PEMBELAHAN TIDAK LANGSUNG PEMBENTUKAN GAMET PADA HEWAN Terdiri dari spermatogenesis mitosis meiosis oogenesis tujuan tujuan tahapan tahapan siklus

9 MATERI Pembelahan mitosis merupakan pembelahan sel yang menghasilkan 2 buah sel anak yang identik, yaitu sel-sel anak yang memiliki jumlah kromosom sebanyak yang dimiliki oleh sel induknya. yaitu sel-sel anak yang memiliki jumlah kromosom sel yang menghasilkan 4 sel anak dengan jumlah kromosom separuh dari yang dimiliki induknya.

10 Tabel: Perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis
MATERI Tabel: Perbedaan pembelahan mitosis dan meiosis No Pembeda Mitosis Meiosis 1 Lokasi pembelahan Sel-sel tubuh (somatis) dan sel gonad Sel gonad/sel kelamin 2 Jumlah pembelahan Satu kali Dua kali yaitu meiosis I dan II 3 Jumlah sel anak hasil pembelahan Satu sel induk menghasilkan 2 sel anak Satu sel induk menghasilkan 4sel anak 4 Jumlah kromosom anak Diploid (2n) Diploid (2n) Diploid (2n) haploid (n) 5 Pindah silang Tidak terjadi Terjadi pada profase I 6 Komponen genetik Sama dengan induk Berbeda dengan induk 7 Tujuan Pertumbuhan dan regenerasi Reduksi kromosom yaitu pembentukan gamet

11 b.Masing-masing sentriol bergerak menuju ke kutub-kutub yang
MATERI Tahap-tahapan pembelahan mitosis yaitu: 1. Profase Ciri-ciri: a. Dua buah sentriol yang terdapat di dalam sentrosom mulai memisahkan diri. b.Masing-masing sentriol bergerak menuju ke kutub-kutub yang berlawanan dari nukleus. c.Kedua sentriol bergerak saling menjauhi disertai dengan memanjangnya gelendong-gelendong pembelahan/spindle fiber. D. d.Kromatin memendek, menebal, dan mengganda, disebut kromosom. . Kromosom ini berupa suatu benang rangkap dengan sebuah sentromer. e.Gelendong pembelahan menuju ke tengah dan melekatkan diri pada sentromer di setiap kromatid. f. Nukleolus melebur dan tidak tampak lagi, nukleoplasma dan sitoplasma bercampur secara bebas. g. Membran inti melarut.

12 Kromatid-kromatid berkumpul di bidang ekuator/bidang pembelahan.
MATERI Metafase Ciri-ciri: Kromatid-kromatid berkumpul di bidang ekuator/bidang pembelahan. Kromosom yang telah mengganda ini disebut kromatid.

13 Sentromer membelah menjadi 2, sehingga sepasang kromatid terbelah
MATERI Anafase Ciri-ciri: Sentromer membelah menjadi 2, sehingga sepasang kromatid terbelah menjadi 2 bagian. Masing-masing kromatid tertarik oleh sentriol-sentriol menuju ke arah kutub-kutub pembelahan menjauhi bidang ekuator.

14 Kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan.
MATERI Telofase Ciri-ciri: Kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan. Gelendong pembelahan secara berangsur-angsur memudar, kemudian terjadi pembentukan kembali membran inti dan nukleolus. Kromosom tidak dapat diindera lagi (kromatid kembali menjadi kromatin). Terbentuk 2 sel anak dari sebuah sel induk (sitokinesis)

15 Tahap-tahapan pembelahan meiosis yaitu:
MATERI Tahap-tahapan pembelahan meiosis yaitu: Pembelahan meiosis berlangsung dalam 2 tahap, yaitu pembelahan meiosis I dan meiosis II. Masing-masing tahap pembelahan meiosis berlangsung dalam 4 fase, sama seperti pada pembelahan mitosis, yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase.

16 Leptoten : benang-benang kromatin mulai menebal,
MATERI Meiosis I 1. Profase I Tingkah laku kromosom pada fase ini mengalami perubahan-perubahan sbb : Leptoten : benang-benang kromatin mulai menebal, memendek disebut kromosom. Zygoten : kromosom-kromosom homolog berpasangan antara yang satu dengan lainnya. Pakiten : Masing-masing kromosom membelah dengan arah memanjang menjadi 2 bagian, sehingga terbentuk sepasang kromatid. Keduanya masih berhubungan dengan perantaraan sebuah sentromer.

17 Diploten : kromosom homolog yang berpasangan, selanjutnya
MATERI Diploten : kromosom homolog yang berpasangan, selanjutnya memisahkan diri. Pemisahan paling kuat terjadi pada bagian sentromer, tetapi pemisahan ini belum sempurna karena masih terdapat perlekatan/kiasma. Diakinesis : kromosom homolog yang telah melakukan tukar menukar bagiannya/crossing over tadi, selanjutnya terpisah sempurna terikat oleh gelendong pembelahan dengan perantaraan sentromer dari kromosom yang bersangkutan. Dengan berakhirnya profase I, maka membran nukleus hilang dan benang-benang spindel mulai terbentuk.

18 terikat pada gelendong pembelahan dengan perantaraan sentromer
MATERI Metafase I Pada fase ini kromosom homolog atau tetrad-tetrad menyusun diri di bidang ekuator. Kromosom-kromosom homolog terletak berdekatan berhadap-hadapan, terikat pada gelendong pembelahan dengan perantaraan sentromer Anafase I Pada fase ini masing-masing kromosom homolog saling menjauh menuju ke arah kutub gelendong pembelahan. Perbedaannya dengan anafase mitosis , bukan kromatid (belahan kromosom) yang menuju ke kutub gelendong pembelahan, tetapi satu kromosom utuh. Jadi pada mitosis separuh dari kromosom utuh yang menuju ke kutub-kutub yang berlawanan , sedang pada meiosis kromosom utuh.

19 pembelahan pudar, membran nukleus dan nukleolus terbentuk, juga
MATERI Telofase I Tiap-tiap kromosom yang masih berupa suatu benang pendek, tebal terdiri dari 2 kromatid dengan sebuah sentromer, berubah menjadi benang panjang dan disebut benang kromatin. Bersamaan dengan proses ini, maka gelendong pembelahan pudar, membran nukleus dan nukleolus terbentuk, juga diikuti dengan terbentuknya sekat pada bidang ekuator, yaitu berupa penebalan sitoplasma. Selanjutnya terjadi pemisahan dan terbentuklah 2 buah sel anak yang masing-masing memiliki kromosom separuh dari sel induknya . Dari sini dapat dipahami bahwa, dengan berakhirnya meiosis I telah terjadi reduksi jumlah kromosom dari 2n menjadi n. Berikutnya dilanjutkan dengan meiosis II.

20 terjadi pembelahan benang-benang kromatin lagi sebab benang-benang
MATERI Meiosis II Meiosis II sama persis seperti pembelahan mitosis. Pahami penjelasan berikut . 1. Profase II Sama seperti pembelahan mitosis, kecuali satu hal yaitu pada profase II tidak terjadi pembelahan benang-benang kromatin lagi sebab benang-benang kromatin tersebut merupakan hasil perubahan kromosom dari 2 benang kromatid dengan sebuah sentromer. . 2. Metafase II Sepasang kromatid-sepasang kromatid menyusun diri di bidang ekuator (sama seperti metafase pembelahan mitosis)

21 Sentromer membelah menjadi 2, sehingga sepasang kromatid-
MATERI . 3. Anafase II Sentromer membelah menjadi 2, sehingga sepasang kromatid- sepasang kromatid tadi terbelah menjadi 2 bagian. Masing-masing kromatid tertarik oleh sentriol-sentriol menuju ke arah kutub-kutub pembelahan menjauhi bidang ekuator (sama seperti anafase pembelahan mitosis). Telofase II a.Kromatid telah sampai di kutub-kutub yang berlawanan. b.Selanjutnya gelendong pembelahan secara berangsur-angsur se memudar disusul oleh pembentukan kembali membran inti dan nukleolus, hingga pada fase ini nukleolus dan membran intidapat diindera lagi. c.Kromosom tidak dapat diindera lagi (kromatid kembali menjadi kromatin) d.Pada bidang pembelahan terbentuk suatu sekat berupa penebalan sitoplasma. Telofase ini diakhiri oleh terjadinyaproses pemisahan sekat hingga terbentuk 2 sel anak dari sebuah sel induk (sama seperti telofase pembelahan mitosis). Dengan berakhirnya seluruh proses pembelahan meiosis ini, maka terbentuk 4 buah sel anak dari sebuah sel induk.

22 MATERI Pembelahan Meiosis Profase II Metafase II Anafase II
Telofase II

23 MATERI Pembelahan Mitosis

24 1. Gambar di bawah ini menunjukkan sel bereproduksi secara ....
MATERI 1. Gambar di bawah ini menunjukkan sel bereproduksi secara .... 1 2 3 A. Mitosis B. Amitosis C. Metafase D. Ogenesis E. permatogenesis

25 2. Reproduksi sel pada gambar di atas terjadi pada ....
MATERI 2. Reproduksi sel pada gambar di atas terjadi pada .... Sel-sel jaringan meristem Organisme bersel satu sel-sel jaringan permanen sel-sel jaringan embrional Organisme eukariotik 3. Letak kromosom berderet di bidang pembelahan sel merupakan ciri tahap .... A. Interfase B. Profase C. Metafase D. Anafase E. Telofase

26 secara seksual. Dengan cara mereduksi jumlah kromosom dari sel induk
MATERI 4.Pembelahan meiosis sangat penting bagi organisme yang berkembang biak secara seksual. Dengan cara mereduksi jumlah kromosom dari sel induk menjadi sel haploid, maka pembelahan meiosis mempunyai tujuan …. Memelihara jumlah kromosom yang tetap pada setiap generasi Mendapatkan sel anak 4 dengan kromosom haploid. Menambah jumlah sel dan kromosom. Menghasilkan sel anak yang sama dengan induknya. Memperbanyak jumlah sel anak sehingga gamet yang dibentuk optimal. 5. Membran inti lenyap waktu pembelahan sel secara mitosis. Peristiwa ini terjadi pada .... A.. Interfase B. Profase C. Metafase D. anafase E. Telofase

27 MATERI 5. Membran inti lenyap waktu pembelahan sel secara mitosis. Peristiwa ini terjadi pada .... A.. Interfase B. Profase C. Metafase D. anafase E. Telofase

28 6. Amati gambar pembelahan sel secara mitosis di bawah ini!
MATERI 6. Amati gambar pembelahan sel secara mitosis di bawah ini! Tahapan pembelahan fase profase dan telofase adalah garnbar nomor .. .. A. 1 dan 2 B. 2 dan 4 C. 1 dan 3 D. 4 dan 2 E. 4 dan 1

29 MATERI 7. Penggunaan energi paling besar dalam reproduksi sel adalah pada tahap ... A. interfase. B. Profase C. Metafase D. Anafase E. Telofase 8. Waktu paling lama digunakan dalam siklus sel karena terjadi penggandaan DNA adalah .... A. Interfase

30 diamati adalah ciri tahap ....
MATERI 9. Pembagian sentrosom dari satu menjadi dua sentriol terjadi pada waktu .... A. Interfase B. Profase C. Metafase D. Anafase E. Telofase 10. Bila ada ciri-ciri sebagai berikut: nukleolus lenyap, kromosom dapat diamati adalah ciri tahap .... D. anafase

31 MATERI 11. Pindah silang yang terjadi antara kromatid dari kromosom homolog sering terjadi pada .... A. Leptoten B. Zigonema C. Pakiten D. Diploten E. Diakenesis 12. Pada meiosis, sepasang kromatid menempatkan diri di bidang pembelahan sel, yaitu pada tahap .... A. Interfase B. Profase II C. Metafase II D. Anafase I E.Metafase I

32 sel anak yang haploid. Dari deskripsi ini, dapat dipastikan sel berada
MATERI 13. Tetrad berhadap-hadapan di sepanjang ekuator adalah ciri tahap .... Profase I Profase II Metafase I Metafase II E. Interfase 14. Kromatid berubah menjadi kromatin, dinding inti dan nukleolus terbentuk kembali, di bidang ekuator terbentuk sekat plasma, sehingga terbentuk 4 sel anak yang haploid. Dari deskripsi ini, dapat dipastikan sel berada pada tahap .... A. Anafase I B. Anafase II C. Telofase I D. Telofase II E. Sitokenesis

33 15. Sedangkan bila menunjukkan ciri: kromosom homolog saling berpisah,
MATERI 15. Sedangkan bila menunjukkan ciri: kromosom homolog saling berpisah, kromatid masih berlekatan pada sentromernya adalah tahap: A. Profase I B. Metafase I C. Metafase II D. Anafase I E. Anafase II

34 16. Untuk menjawab soal no. 16 s. d 18 perhatikan gambar berikut ini:
MATERI Berdasarkan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sel (nomor 4) berada pada tahap: A. Profase I B. Metafase I C. Metafase II D. Anafase I E. Anafase II 16. Untuk menjawab soal no. 16 s. d 18 perhatikan gambar berikut ini:

35 A. Sepasang kromatid menyusun diri di bidang pembelahan sel.
MATERI 17. Pernyataan di bawah ini yang mendukung ciri-ciri pada gambar no 3 adalah: A. Sepasang kromatid menyusun diri di bidang pembelahan sel. B. Membran inti mulai memudar. C.Sentriol sampai di kutub-kutub sel. D.Tetrad menyusun diri di bidang pembelahan sel. E. Sentromer membelah sehingga kromatid terpisah menuju ke kutub-kutub sel 18. Sedangkan terjadinya duplikasi kromosom pada gambar nomor……….. A B. 2 C. 3 D. 4 E. 5

36 A. Sentriol membelah menuju ke kutub-kutub sel.
MATERI 19. Pernyataan berikut ini yang menggambarkan ciri-ciri anafase I meiosis adalah: A. Sentriol membelah menuju ke kutub-kutub sel. B. Sepasang kromatid-sepasang kromatid menuju ke kutub-kutub sel. C. Kromatid-kromatid menuju kekutub-kutub sel. D. Kromatid-kromatid sampai di kutub-kutub sel. E. Tetrad-tetrad sampai di kutub-kutub sel

37 20. Untuk menjawab soal no 20 s.d 25 perhatikan gambar berikut ini:
MATERI 20. Untuk menjawab soal no 20 s.d 25 perhatikan gambar berikut ini: Dari siklus sel fase terlama ditunjukkan oleh gambar .... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5

38 21. Kromosom mulai tampak ditunjukkan oleh gambar nomor ....
MATERI 21. Kromosom mulai tampak ditunjukkan oleh gambar nomor .... B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 22. Ciri metafase ditunjukkan oleh gambar nomor .... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 23. Pernyataan benar berkaitan dengan ciri-ciri pada gambar nomor 5 adalah .... A. Kromatid-kromatid menyusun diri di bidang pembelahan se. B. Sentromer membelah sehingga sepasang kromatid terpisahmenuju ke kutub- kutub sel. C. Sepasang kromatid menyusun diri di bidang pembelahan sel. D. Kromatid memisah kemudian menuju ke kutub-kutub sel. E. Sepasang kromatid menuju ke kutub-kutub sel.

39 24. Mulai terbentuknya benang-benang spindel ditunjukkan oleh gambar
MATERI 24. Mulai terbentuknya benang-benang spindel ditunjukkan oleh gambar nomor .... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 25. Sel dengan keadaan: terdapat benang-benang kromatin, nukleolus, membran inti dan sentriol dapat dilihat pada gambar nomor .... 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 26. Urutan spermatogenesis yang benar adalah ... A. Spermatogonium-spermatid-spermatosit I-spermatid II-sperma B. Spermatid-spermatogonium-spermatosit I- spermatosit II- sperma C. Spermatogonium-spermatosit I- spermatosit II- spermatid- sperma D. Spermatid-spermatosit- spermatogonium I- spermatogonium II- sperma E. Spermatogonium-spermatosit I-spermatosit II- sperma

40 27. Berikut ini yang memiliki kromoson 2n adalah .... Spermatogonium
MATERI 27. Berikut ini yang memiliki kromoson 2n adalah .... Spermatogonium Spermatozoa Spermatid Sperma Spermatosit II 28. Contoh sel yang mengalami pembelahan meiosis adalah .... A. Sel-sel jaringan meristem B. Sel yang ada di ujung akar C. Sel tubuh manusia D. Tubuh buah jamur E. Spora tumbuhan paku

41 C. Badan polar I ke badan polar II D. Oosit I ke oosit II
MATERI 29. Terjadinya pembelahan meiosis I pada peristiwa oogenesis adalah dari .... A. Oogonium ke oosit I B. Oosit II ke ootid C. Badan polar I ke badan polar II D. Oosit I ke oosit II E. Ootid ke ovum 30. Pada akhir spermatogenesis dari satu sel induk sperma akan menghasilkan .... A. 1 sperma B. 2 sperma C. 3 sperma D. 4 sperma E. 3 sel pengiring

42 31. Ovum pada manusia yang terbentuk dari hasil pembelahan meiosis
MATERI 31. Ovum pada manusia yang terbentuk dari hasil pembelahan meiosis bersifat .... A. Haploid B. Diploid C. Triploid D. Tetraploid E. Poliploid 32. Dari sebuah sel induk ovum yang bermeiosis akan terbentuk .... A. 3 sel polosit . B. 1 ovum 3 polosit C. 1 ovum 2 polosit D. 2 ovum 2 polosit E.3 ovum 1 polosit

43 33. Pada meiosis dan mitosis harus ada penambahan materi genetik yang
replikasi atau penggandaan DNA. Proses ini terjadi pada .... A. Interfase B. Profase C. Anafase D.Metafase E. Telofase

44 34.Susunan kromosom spermatosit primer berbeda dengan yang terdapat
MATERI 34.Susunan kromosom spermatosit primer berbeda dengan yang terdapat pada spermatosit sekunder. Perbedaan ini dimungkinkan oleh karena .... A. Diferensiasi kromosom B. Spesialisasi kromosom C. Spesialisasi dan deferensiasi kromosom D. Cara pembentukannya berbeda, yaitu spermatosit primer terbentuk secara mitosis sedangkan spermatosit sekunder secara meiosis E. Cara pembentukannya berbeda, yaitu spermatosit primer terbentuk secara meiosis sedangkan spermatosit sekunder secara mitosis

45 yang sama. Perbedaan yang menyolok terjadi pada proses ....
MATERI 35. Mitosis dan meiosis dalam reproduksi sel mempunyai urutan fase-fase yang sama. Perbedaan yang menyolok terjadi pada proses .... A. Pemisahan kromatidnya B. Ada tidaknya replikasi kromosom C. Pemisahan sitoplasmanya D. Reduksi kromosom pada sel anak yang dibentuk E. Pembentukan kromatidnya

46 16 E 17 A 18 19 B 20 21 22 D 23 24 C 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 1 B 2 3 C 4 A 5 6 7 8 9 E 10 11 D 12 13 14 15

47 MATERI HABIS

48 MATERI Bab 4 PEMBELAHAN SEL

49 PEMBELAHAN SEL Amitosis (Pembelahan biner)
MATERI Amitosis (Pembelahan biner) Mitosis (tidak terjadi reduksi jumlah kromosom) PEMBELAHAN SEL Mitosis (tidak terjadi reduksi jumlah kromosom)

50 1.Melalui pembelahan meiosis dapat diperoleh sel- sel anak yang membawa kromosom tidak identik dengan sel induk atau dikenal sebagai sel rekombinan.Fase manakah yang membentuk rekombinasi gen- gen? profase I,saat pasangan kromosom homolog saling berikatan Profase I ke metafase,saat pasangan kromosom bersinapsis Profase II,saat kromosom pada posisi tetrad Metafase II, saat pasangan kromosom saling melilit Metafase II, saat pasangan kromosom bersinapsis A B C D E

51 2. Perhatikan pernyataan berikut. 1
2.Perhatikan pernyataan berikut! 1. Pada saat anafase I terjadi pembelahan sentromer. 2. Pembelahan khusus untuk pembentukan telur dan sperma. 3. Memelihara jumlah sel dari generasi ke generasi berikutnya. 4. Menghasilkan 4 sel anak yang identik dengan sel induknya. 5.Setiap sel gamet menerima setengah kromosom yang terkandung di dalam sel tubuhnya. Pernyataan yang benar tentang meiosis adalah… A C E D B

52 3. Berikut ini adalah ciri- ciri yang ditunjukkan pada saat sel membelah: 1. Kromosom mengganda Membrane nukleus menghilang 3. Benag Spindel terbentuk Membran inti terbentuk 5. Kromosom menuju ke kutub 6. Sentriol menuju kutub 7.Kromosom berjajar di bidang equator. Manakah hubungan yang tepat antara fase pembelahan sel dan ciri- cirinya? Profase, 2 dan Anafase,5 dan Metafase,3 dan Profase, 1 dan Telofase 1dan 4 A C B D E

53 4. Gambar berikut menunjukkan pembuatan ganda tumbuhan dari kelas Dicotylena.Embrio yang terbentuk dalam proses perkembangbiakan terjadi melalui peleburan antara… dan dan dan dan dan 5 A B C D E

54 5. Perhatiakan gambar pembelahan sel yang memiliki 4 kromosom berikut
5. Perhatiakan gambar pembelahan sel yang memiliki 4 kromosom berikut! Berdasarkan susunan kromatid dan jumlah calon sel ana, gambar tersebut menunjukkan fase Profase I meiosis Metafase II meiosis Anafase mitosis Telofase II meiosis Telofase mitosis A B C D E

55 6. Seorang siswa mengamati sel ujung akar bawang merah yang sedang aktif membelah.Siswa menemukan sebuah sel yang kromosomnya menebal, membran intinya tidak nampak, memiliki dua sentriol yang tampak menuju ke kutub yang berbeda. Keadaan ini menunjukkan bahwa sel sedang mengalami proses penebalan pada fase Interfase Anafase Telofase Metafase Profase A B C D E

56 7. Sebuah sel yang terdapat di testis memiliki jumlah kromosom setengah dari jumlah kromosom(n) sel induknya dan masing- masing kromosom terdiri dari 4 lengan. Sel tersebut adalah Spermatogonium Spermatosit primer Spermatosit sekunder Spermatid Spermatozoa A B E C E

57 8. Berikut ini beberapa peristiwa dalam siklus sel. 1
8. Berikut ini beberapa peristiwa dalam siklus sel. 1. Terjadi duplikasi DNA. 2. Struktur kromosom nampak dengan jelas. 3. Sel tumbuh dan bertambah volumenya. 4. Penyusunan benang gelandong. Peristiwa yang terjadi selama fase interfase adalah dan dan dan dan dan 4 A B D E C

58 9. Perhatian gambar Oogenesis berikut Bagian yang bernomor 1,2, dan 3 secara berurutan adalah Oosit, polosit primer, dan ootid Oosit, polosit sekunder, dan ootid Oogonium, polosit primer, dan ootid Oogonium, polosit sekunder, dan ootid Oosit, polosit sekunder dan oogonium A B C D E

59 Spermatogenesis Oogenesis
10. Perhatikan tabel di bawah ini. Perbedaan spermatogenesis dan oogenesis yang benar adalah Spermatogenesis Oogenesis Terjadi di spermatogonium Terjadi di oogonium Hasil akhir 4 spermatozoid Hasil akhir satu ovum Spermatosid sekunder bersifat haploid Oosit sekunder bersifat diploid Tidak terjadi sitokenesis, sel yang dihasilkan sama besar Terjadi sitokenesis, sel yang dihasilkan sama besar Sperma bersifat haploid Sel telur bersifat diploid A B C D E

60 11. Urutan yang tepat untuk proses pembelahan mitosis adalah…
11. Urutan yang tepat untuk proses pembelahan mitosis adalah… Anafase- profase- telofase- metafase Profase- metafase- telofase- anafase Profase – anafase – metafase – telofase Profase- telofase – metafase- anafase Profase – metafase – anafase - telofase A B C D E

61 12. Perhatikan gambar pembelahan meiosis serbuk sari berikut
12. Perhatikan gambar pembelahan meiosis serbuk sari berikut! Secara berurutan bagian yang ditunjuk oleh 1,2,3,dan 4 adalah Putik –ovum- inti generatif- inti vegetatif Putik – ovum – inti vegetatif- inti generatif Tabung pollen- ovum- inti generatif- inti vegetatif Tabung pollen- pollen- inti vegetatif- inti generatif Tabung pollen- pollen – inti generatif- inti vegetatif A B C D E

62 13. Berikut gambar pembelahan sel pada sel hewan secara meiosis
13. Berikut gambar pembelahan sel pada sel hewan secara meiosis. Tahapan yang ditunjukkan pada gambar A,B,dan C secara berurutan… Profase I, metafase I, dan anafase I Metase II, anafase II, dan profase II Anafase I, profase II, dan metafase III Metafase I, profase I, dan anafase Metafase I, profase II,dan anafase II A B C D E

63 Selamat Anda telah menyelesaikan soal yang tersedia,jika ingin melihat nilai klik tombol “lihat nilai” LIHAT NILAI


Download ppt "4."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google