Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"— Transcript presentasi:

1 PENELITIAN TINDAKAN KELAS
R. Gunawan S., Drs., S.E., M.M. FKIP-Unila HP

2 Langkah awal penelitian ( menentukan masalah pokok)
Sulitnya transportasi Tidak adanya pembinaan orang tua Rendahnya kedisiplinan kehadiran siswa masuk sekolah Jarak rumah ke sekolah jauh Tidak adanya bimbingan individual Tidak adanya sanksi/ hukuman berjenjang Tidak ditegakkannya tata tertib sekolah

3 Langkah awal penelitian ( menentukan masalah pokok)
Belum diterapkannya metode penugasan secara terbimbing I.Q siswa yang rendah Rendahnya penguasaan kosa kata Rendahnya kemampuan menulis puisi dalam pembel. Bhs Ind. Belum dimanfaatkannya perpustakaan sekolah Faktor sosial ekonomi yang rendah Belum adanya tempat pemajangan hasil karya siswa

4 Langkah awal penelitian ( menentukan masalah pokok)
Tidak adanya kolam renang yang dangkal Tidak adanya dana untuk membeli alat peraga renang Kurangnya keberanian untuk berenang bagi siswa kelas …. Tidak adanya latihan renang di rumah Belum dimanfaatkannya alat peraga renang Kurang tepatnya metode yang digunakan dalam renang Tidak adanya sarana yang disediakan sekolah

5 Langkah awal penelitian ( menentukan masalah pokok)
Belum diterapkannya sistem apel pagi Terganggunya kesehatan Sulitnya transportasi Rendahnya kedisiplinan guru hadir masuk dinas Keadaan cuaca yang tidak mendukung Faktor sosial ekonomi yang rendah Belum dilaksanakannya pembinaan terprogram

6 Langkah awal penelitian ( menentukan masalah pokok)
Belum efektifnya pembinaan melalui KKG/ MGMP Belum dilaksanakan supervisi secara berkelanjutan Tidak adanya sosialisasi dari Pemda Rendahnya kompetensi guru dalam menyusun silabus Rendahnya IQ guru Rendahnya disiplin guru Belum dilaksanakannya pembinaan secara terprogram

7 Judul yang sesuai untuk PTK:
- Upaya peningkatan Y melalui X bagi siswa kelas…SD/SMP/…pada semester… tahun… - Peningkatan Y melalui X bagi …. - Optimalisasi Y melalui X bagi… - Penggunaan X untuk meningkatkan Y bagi.. - Meningkatkan Y melalui X bagi …. Melalui X untuk meningkatkan Y bagi ….

8 BAB I PENDAHULUAN A Latar Belakang Masalah B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah D Rumusan Masalah E Tujuan Penelitian F Manfaat Penelitian

9 A. Latar Belakang Masalah
Kenyataan/kondisi awal siswa, Y rendah Kenyataan/kondisi awal Guru, belum X Harapan/kondisi akhir siswa, Y meningkat Harapan/kondisi akhir Guru, sudah X Masalah: 1. Siswa: kenyataan Y rendah harapannya Y meningkat. 2. Guru kenyataan belum X harapannya sudah X Perlu Solusi dengan cara guru melakukan tindakan memanfaatkan X untuk meningkatkan Y.

10 B. Identifikasi Masalah
Mengapa Y rendah? Mengapa Y perlu ditingkatkan? Faktor-faktor apa yang menyebabkan Y rendah? Bagaimana caranya agar Y meningkat? Apa yang harus dilakukan Guru agar Y dapat Meningkat? dst

11 C. Pembatasan Masalah D. Rumusan Masalah
Variabel apa saja yang diteliti ( X dan Y) D. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang, identifikasi dan pembatasan masalah tersebut di atas, diajukan rumusan masalah sbb: Apakah melalui X dapat meningkatkan Y bagi …. ?

12 E. Tujuan Penelitian 1. Tujuan Umum: untuk meningkatkan Y
(secara umum) 2. Tujuan khusus: untuk meningkatkan Y melalui X (secara khusus)

13 F. Manfaat Penelitian 1. MANFAAT TEORETIS:
a. Menemukan teori/pengetahuan baru tentang Y melalui X b. Sebagai dasar untuk penelitian selanjutnya 2. MANFAAT SECARA PRAKTIS Manfaat bagi siswa: 1) …. 2)…. Dst b. Manfaat bagi Sekolah: 1)…. 2)…. c. Manfaat bagi Perpustakaan Sekolah:

14 BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
A.Kajian Teori B .Penelitian yang relevan (bila ada) Kerangka berpikir Hipotesis Tindakan

15 A. Kajian Teori 1. Tulis Variabel Y ( Kemampuan Berenang dalam Penjas)
a. Hakikat Penmbelajaran matematika ………………… dst b. Hakikat Metode resitasi ……………….. dst c. Kemampuan matematika …………… dst

16 Lanjutan kajian teori 2. Tulis variabel X (misalnya Pemanfaatan Alat Peraga matematika) a.. Hakikat Alat peraga matematika ……………………. dst b. Alat Peraga buatan guru …………………… dst c. ………………… dst

17 Diduga melalui (X) dapat meningkatkan (Y) bagi siswa kelas …
KONDISI AWAL Guru/ peneliti : Belum ada pemberian madia (X) Siswa / yang diteliti: (Y) Prestasi belajar matmk rendah SIKLUS I Memanfaatkan (X) yang didemontrasikan guru dan siswa TINDAKAN Memanfaatkan (X) SIKLUS II Memanfaatkan (X) yang didemontrasikan guru dan siswa scr mandiri KONDISI AKHIR Diduga melalui (X) dapat meningkatkan (Y) bagi siswa kelas …

18 Judul: Upaya Peningkatan keberanian berenang melalui pemanfaatan alat peraga renang buatan dari botol aqua bekas Variabel Y : Keberanian berenang Variabel X :Pemanfaatan alat peraga renang buatan dari botol aqua bekas

19 Memanfaatkan alat peraga renang buatan
KONDISI AWAL Guru/ peneliti : Belum meman- faatkan alat peraga renang buatan Siswa / yang diteliti: Keberanian berenang rendah SIKLUS I Memanfaatkan alat peraga renang buatan yang didemontrasikan guru, siswa melihat TINDAKAN Memanfaatkan alat peraga renang buatan SIKLUS II Memanfaatkan alat peraga renang buatan yang didemontrasikan guru, siswa mengikuti Diduga melalui pemanfaatan alat peraga renang dapat meningkatan keberanian renang bagi…. KONDISI AKHIR

20 Judul: Upaya Mengatasi Agresifitas negatif melalui pemberian layanan bimbingan konseling secara individual bagi …. Variabel Y : Agresivitas negatif Variabel X : Pemberian Layanan bimbingan konseling secara individual

21 Menerapkan layanan bimbingan individu
KONDISI AWAL Guru/ peneliti : Belum memberikan layanan bimbingan konseling individu Siswa / yang diteliti: Agresivitas negatif tinggi SIKLUS I Memberikan layanan bimbingan konseling individu tidak terprogram TINDAKAN Menerapkan layanan bimbingan individu SIKLUS II Memberikan layanan bimbingan konseling individu secara terprogram Diduga melalui pemberian layanan bimbingan individu dapat menurunkan agresivitas negatif bagi…. KONDISI AKHIR

22 C. Hipotesis Tindakan Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir tersebut di atas diajukan hipotesis tindakan sbb: Melalui X dapat meningkatkan Y bagi…..

23 BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Setting Penelitian Subjek Penelitian Sumber Data Teknik dan Alat Pengumpulan Data Validasi Data Analisis Data Indikator Kinerja ( bila ada ) Prosedur Penelitian

24 A. Setting Penelitian Waktu Penelitian
a. Kapan penelitian itu dilakukan, dapat diuraikan dari persiapan penyusunan proposal, penyusunan instrumen, pengumpulan data, analisis data, pembahasan dan laporan hasil penelitian. b. Beri alasan mengapa pengumpulan data/ pelaksanaan tindakan dilakukan pada waktu itu

25 Setting Penelitian (2) Tempat Penelitian
a. Dimana penelitian itu dilakukan, sekolah mana, program apa, kelas berapa dsb. b. Beri alasan mengapa penelitian dilakukan pada tempat itu

26 B. Subyek Penelitian Subyek penelitiannya adalah siswa kelas…. SD/SMP/SMA/SMK……. Kelas ………… jumlah siswa …… terdiri atas laki-laki…. Dan perempuan …… Dapat diberi penjelasan yang lain misalnya latar belakang orang tua , kondisi sekolah dst

27 C. Sumber Data Data yang berasal dari subyek disebut data primer, berbentuk apa, banyaknya data ada berapa dst Data yang berasal dari selain subyek disebut data sekunder, berbentuk apa, banyaknya data berapa, bagaimana cara memperolehnya dst.

28 D. Teknik Dan Alat Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data Terdapat dua teknik pengumpulan data yaitu : a. Tes: baik tes tertulis, tes lisan, maupun tes perbuatan). b . Non tes: misalnya wawancara, pengamatan, chek list, dst …. Teknik mana yang akan diambil dst

29 2. Alat Pengumpulan Data Alat pengumpulan data disesuaikan dengan teknik yang dipakai Karena teknik yang digunakan….. Maka alatnya adalah….. Misalnya: teknik tes berarti alatnya butir soal, teknik wawancara alatnya pedoman dan lembar wawancara dst)

30 F. Analisis Data Teknik analisis data disesuaikan dengan datanya.
Bila datanya berbentuk bilangan/kuantitatif dianalisis dengan analisis deskriptif komparatif yaitu membandingkan data kuantitatif dari kondisi awal, siklus I, dan siklus II. Bila datanya berbentuk kategori/kualitatif dianalisis dengan analisis kualitatif berdasarkan hasil wawancara/observasi dan refleksi dari kondisi awal, siklus 1 dan siklus II.

31 G. Prosedur Penelitian Langkah awal menentukan metode penelitian yaitu metode penelitian tindakan kelas. Langkah selanjutnya menentukan tindakan yang dilakukan pada …. Siklus. Menentukan tahapan tiap siklus yang terdiri dari planning, acting, observing, dan reflecting.

32 GURU PROFESIONAL RENCANA AWAL REFLEKSI TINDAKAN/ OBSERVASI RENCANA YG DIREVISI REFLEKSI TINDAKAN/ OBSERVASI RENCANA YG DIREVISI REFLEKSI TINDAKAN/ OBSERVASI

33 1. Siklus I Perencanaan Tindakan : apersepsi, kegiatan inti, dan penutup diuraikan. Melaksanakan Tindakan: diuraikan tindakannya apa dst. Pengamatan: apa yang diamati, siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati. Refleksi: membandingkan hasil dari kondisi awal dengan siklus I. Mencari Kelemahan siklus I

34 2. Siklus II Perencanaan Tindakan: apersepsi, kegiatan inti, dan penutup yang akan diperbaiki berdasarkan refleksi siklus I diuraikan. Melaksanakan Tindakan: diuraikan tindakan perbaikan dari siklus I apa dst. Pengamatan: apa yang diamati, siapa yang mengamati, apa hasil yang diamati. Refleksi: membandingkan hasil dari siklus I dan siklus II. Mencari kelemahan siklus II

35 BAB IV HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN
Deskripsi Kondisi Awal Deskripsi Hasil Siklus I 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan 4. Refleksi

36 HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN (2)
Deskripsi Hasil Siklus II ( seperti siklus I) 1. Perencanaan Tindakan 2. Pelaksanaan Tindakan 3. Hasil Pengamatan 4. Refleksi Deskripsi Hasil Siklus III dst, seperti siklus 1 Pembahasan / diskusi Hasil Penelitian

37 A. Deskripsi Kondisi Awal
Diuraikan kondisi awalnya siswa Y rendah dan guru belum X. Dapat disajikan kondisi awal tersebut dengan menggunakan tabel maupun grafik

38 B. Deskripsi Siklus I 1. Perencanaan Tindakan a. Apersepsi ….
b. Kegiatan inti…. c. penutup….. 2. Pelaksanaan Tindakan Tindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan juga sesuai perencanaan yang telah dibuat Prosesnya seperti apa, dapat dimuat foto-foto dst

39 Lanjutan…. 3. Pengamatan Tindakan
a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….) b. Hasil pembelajarannya apa……, (dapat dimuat dalam bentuk uraian, tabel maupun grafik) 4. Refleksi Menggunakan analisis deskripsi komparatif/ kualitatif ( membandingkan dari kondisi awal dan siklus 1) a. Refleksi proses pembelajaran b. Refleksi hasil pembelajaran… c. Kelemahan siklus I

40 C. Deskripsi Siklus II 1. Perencanaan Tindakan a. Apersepsi ….
b. Kegiatan inti…. c. penutup….. 2. Pelaksanaan Tindakan Tindakannya apa (sesuai kerangka berpikir) dan juga sesuai perencanaan yang telah dibuat Prosesnya seperti apa, dapat dimuat foto-foto dst

41 Lanjutan…. 3. Pengamatan Tindakan
a. Proses pembelajaran (hasilnya apa….) b. Hasil pembelajarannya apa……, (dapat dimuat dalam bentuk uraian, tabel maupun grafik) 4. Refleksi Menggunakan analisis deskripsi komparatif/ kualitatif ( membandingkan dari siklus 1 dan siklus II) a. Refleksi proses pembelajaran b. Refleksi hasil pembelajaran… c. Kelemahan Siklus II

42 D. Pembahasan/ Diskusi Pembahasan Tindakan Dibandingkan tindakan dari kondisi awal, siklus I dan siklus II, dapat berbentuk matriks maupun narasi. Pembahasan Hasil Pengamatan Dibandingkan hasil pengamatan baik proses maupun hasil dari kondisi awal, siklus I dan siklus II, dapat berbentuk matriks maupun narasi

43 Lanjutan….. 3. Pembahasan Hasil Refleksi
Dibandingkan hasil refleksi dari kondisi awal, siklus I dan siklus II, dapat berbentuk matriks maupun narasi

44 E. Hasil Penelitian Diambil dari hasil pembahasan, khususnya hasil pembahasan refleksi Hasil penelitian berdasarkan data empirik pada bab ini ada dua hal yang diungkap, yaitu mengenai: a. proses pembelajaran b. hasil pembelajaran

45 Data distribusi nilai aktivitas siswa siklus ...
Nilai aktivitas (x) Jumlah siswa Persentase Kriteria x ≥ 75,6 13 siswa 32,50 % Aktif 59,4 ≤ x  75,6 14 siswa 35,00 % Cukup Aktif x < 59,4 Kurang Aktif Jumlah 40 siswa 100% -

46 Data deskripsi aktivitas siswa dalam pembelajaran pada siklus …
Indikator % Aktivitas Kategori Interaksi anak dalam mengikuti PBM dalam kelompok Keberanian anak dalam bertanya dan mengemukakan pendapat Partisipasi anak dalam PBM (Melihat/ikut melakukan kegiatan demonstrasi dan selalu mengikuti petunjuk Guru) Motivasi dan kegairahan dalam mengikuti PBM (Menyelesaikan tugas mandiri dan aktif memecahkan masalah menggunakan referensi ) Hubungan anak dengan anak selama kegiatan PBM (diskusi kelas) Hubungan anak dengan guru selama kegiatan PBM 0-100 Sangat Aktif Kurang Aktif Nilai rata-rata aktivitas siswa

47 Penguasaan dan Peningkatan Konsep Fisika Siswa Siklus…
No Penguasaan Konsep Awal akhir Peningkatan 1 Rata-rata penguasaan konsep 26.56 69.1 160% 2 Jml. Siswa yang mengalami peningkatan - 33 97%

48 Aktivitas Siswa yang Menyimpang pada Siklus …
No Pertemuan Rata-rata aktivitas Siswa yang menyimpang (%) 1 2 3 I II III 5,8% 3,5% 4,4% Rata-rata 4,6%

49 Penguasaan dan Peningkatan Konsep Fisika Siklus …
No Penguasaan Konsep Awal Akhir Peningkatan 1 Rata-rata penguasaan konsep 21.76 79.4 265% 2 Jml. Siswa yang mengalami peningkatan - 34 100%

50 Simpulan Implikasi/ Rekomendasi Saran
BAB V PENUTUP Simpulan Implikasi/ Rekomendasi Saran

51 A. Simpulan Merupakan sintesis dari berbagai penemuan Penelitian
Bersifat terpadu dan menyeluruh, mengemukakan seluruh hasil penelitian sebagai kesatuan yang utuh dari data yang bersifat terpisah (berbeda dengan hasil penelitian yang bersifat automistik dan sintetik tiap variabel)

52 Simpulan (2) Dapat dilanjutkan Pembahasan
kesimpulan Penelitian dari berbagai teori keilmuan dan hasil Penelitian lain yang relevan. Simpulan pada bab V ini sudah menyimpulkan simpulan kebenaran secara teoretik pada bab II dan simpulan kebenaran secara empirik pada bab IV.

53 Simpulan (3) Kebenaran secara teoretik dari hipotesis (bab II) dan kebenaran secara empirik dari pengolahan data (bab IV) dibuat simpulan , dapat berupa simpulan mengenai: 1. Hasil pembelajaran 2. Proses pembelajaran

54 B. Implikasi Berupa dampak teoritis terhadap perkembangan ilmu dan penelitian Implikasi praktis: Dapat berupa dampak penerapan praktis dalam pemecahan masalah dan penyusunan kebijaksanaan

55 Lanjutan…. Implikasi dalam penerapan kebijakan cenderung berbentuk rekomendasi. Rekomendasi bersifat kebijakan/ teknis yang perlu dilakukan

56 C. Saran Di dasarkan pada kesimpulan penelitian yang diperoleh
Dijabarkan secara terinci (misalnya untuk Depdiknas, lembaga, Kepala Sekolah, guru, siswa) Bersifat operasional, mudah dimengerti

57 sekian Terima kasih Tiada gading yang tak bermanfaat
Selamat melakukan penelitiam Semoga sukses


Download ppt "PENELITIAN TINDAKAN KELAS"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google