Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

EKONOMI PEMBANGUNAN (EIE21105) Kuliah 6 Geografi dan ekonomi 11 Oktober 2006.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "EKONOMI PEMBANGUNAN (EIE21105) Kuliah 6 Geografi dan ekonomi 11 Oktober 2006."— Transcript presentasi:

1 EKONOMI PEMBANGUNAN (EIE21105) Kuliah 6 Geografi dan ekonomi 11 Oktober 2006

2 Pendahuluan: mencari solusi untuk pertumbuhan ekonomi Solusi atas masalah: demand-side vs supply-side Kausalitas, bukan sekedar korelasi Problem kausalitas: reverse causality, omitted variable bias Kesimpulan yang salah  kebijakan yang salah Mencari kausalitas dalam pertumbuhan ekonomi Menemukan faktor/variabel yang eksogen Lihat dari sejarah: faktor apa yang mendahului sesuatu Kandidat untuk variabel-variabel eksogen: geografi, kultur, institusi Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 2

3 3 World distribution of income

4 4 Bagaimana geografi menentukan kesejahteraan? Sachs (1997) Ada kaitan antara posisi iklim dan tingkat pembangunan ekonomi (menggunakan posisi derajat lintang sebagai proxy) Kaitan antara negara landlocked dan pembangunan ekonomi Easterly and Levine (2003): Endowment hypothesis Institution hypothesis Policy hypothesis

5 5 Endowment hypothesis Geografi/lingkungan memberi dampak langsung Iklim Kebutuhan energi/kalori Kekurangan tanah yang subur; suplai air Keberadaan tanah subur: teori ‘kolam susu’ Penyakit Daerah tropis: lebih favorable buat kuman penyakit menular (vs. daerah dingin) Ketersediaan faktor produksi Hewan (ternak, angkutan) Tumbuhan

6 Lintang dan pendapatan per kapita Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 6

7 7 Institution hypothesis Geografi mempengaruhi bentuk dan kualitas institusi AJR (2000): germs and colonial origin of institutions Akan kita bahas di sesi institusi Engerman and Sokoloff (1997, 2000): crop hypothesis Komoditas ‘tropis’ (tebu, padi, kapas) mendorong terbentuknya institusi sosial yang hirarkis; kekuasaan terpusat pada elit; feodalisme Komoditas subtropis (gandum, jagung) hanya membutuhkan pertanian keluarga  middle cass yang kuat dan masyarakat yang egaliter Amerika Utara vs. Amerika Latin; AS Utara vs. Selatan

8 8 Policy hypothesis Natural barriers from outside world Mountains Landlocked – no access to sea ports Lack of navigable river Natural barriers membuat sebuah negara tidak mampu mengambil keuntungan dari perdagangan (mirip dengan kesimpulan Sachs 1997) Paul Collier (2006): negara yang landlock perlu negosiasi dengan tetangganya untuk punya akses ke pantai Problem jika negara tetangga sedang konflik, atau punya pemerintahan yang buruk  high cost

9 Geographic determinism Awal mula pertanian ada di (hanya) beberapa titik Berawal di daerah fertile crescent, timur tengah Tidak random, dan tidak bisa di semua tempat. Perlu prasyarat yaitu adanya spesies yang memungkinkan untuk pertanian, serta dan critical mass populasi yang cukup Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 9 Jared Diamond (1997) Guns, Germs and Steel Ketimpangan antarnegara adalah masalah sejak 13 ribu tahun silam ketika manusia menemukan pertanian, menggantikan hunter-gatherer

10 Sentra pertanian prasejarah Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 10

11 Poros dan kontur bumi menentukan kecepatan persebaran Axis barat-timur: kesamaan iklim, sehingga jenis tanaman dan teknologi bisa mudah diadopsi Axis utara-selatan: perbedaan iklim Transfer teknologi lebih cepat di Eurasia dibanding di Afrika dan Amerika Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 11

12 Setelah tumbuhan, lalu hewan Hewan: sumber makanan, sarana transportasi, membantu produksi Hanya ada sekitar 13 spesies hewan besar di dunia yang bisa didomestikasi Syarat domestikasi Tidak tersedia di semua tempat Interaksi bangsa Eropa dengan hewan ternak memberikan kekebalan genetik terhadap berbagai virus (misalnya Hepatitis, influenza) Bangsa Amerika tidak punya kekebalan ini ketika mereka terinfeksi dari pendatang Eropa Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 12

13 Agriculture first-mover advantage Adanya pertanian (dan hewan domestik) mendukung pola hidup menetap Pola hidup menetap memungkinkan berkembangnya peradaban Struktur sosial, politik Pembagian kerja Institusi Ilmu pengetahuan Ketimpangan: karena tidak semua wilayah punya prasyarat geografi Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 13

14 Tapi mengapa Eropa? Kontur geografi Eropa mendorong berkembangnya negara-negara berukuran kecil-menengah Tidak berbentuk Imperium (Roma lebih menyerupai konfederasi) Otonomi dan kompetisi antar negara/city-state mendorong perkembangan teknologi karena stagnasi di satu tempat berarti keuntungan bagi kompetitor (Colombus pindah dari Genoa ke Spanyol) Bandingkan dengan Cina: Imperium, memungkinkan pemerintah yang sentralistik, monolitik Perkembagan teknologi ditentukan oleh pemerintah Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 14

15 Kritik atas Guns, Germs and Steel Eurocentric Biological/geographical determinism Bagaimana menjelaskan “reversal of fortune”? (Kita akan bahas nanti di sesi institusi) Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 15

16 Perangkap Sumber Daya Alam Geografi: juga mempengaruhi ketersediaan SDA Tapi ketersediaan SDA juga bisa menciptakan ‘perangkap’ Dutch disease: kenaikan harga SDA  penerimaan meningkat  nilai tukar menguat  ekspor lainnya tidak kompetitif Ketergantungan pada kegiatan ekonomi berbasis SDA Konflik, patronase politik Paul Collier (2006) The Bottom Billion Perangkap SDA lebih serius bagi negara miskin (Norwegia vs Chad) karena negara maju sudah punya institusi yang memitigasi konflik Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 16

17 Recap Bagaimana geografi menentukan kinerja ekonomi? Endowment, institution, policy hypothesis Geography determinisim Natural resources trap Minggu depan: Afrika memiliki semua masalah terkait geografi. Apa solusi Sachs untuk perangkap kemiskinan di Afrika? Ekonomi Pembangunan – Kuliah 2 (13/09/2012) 17


Download ppt "EKONOMI PEMBANGUNAN (EIE21105) Kuliah 6 Geografi dan ekonomi 11 Oktober 2006."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google