Switching Dr. A. Ramadona Nilawati.

Presentasi berjudul: "Switching Dr. A. Ramadona Nilawati."— Transcript presentasi:

1 Switching Dr. A. Ramadona Nilawati

2 Teknik switching merupakan cara memperpendek jalur proses yang memakai suatu indicator untuk mengantisipasi proses yang akan dilakukan selanjutnya. Indikator ini dimisalkan seperti switch pada tombol lampu yang dapat mengatur dua kondisi yaitu nyala dan padam. Dalam flowchart, switch merupakan variable yang diisi dengan dua kondisi yaitu 0 dan 1. Melalui isi variable tersebut dapat diketahui kondisi proses yang telah dilakukan. Sehingga dapat dilakukan pengalihan proses tanpa melalui proses sebelumnya atau mempersingkat alur proses.

3 Contoh: Suatu perusahaan akan membuat laporan gaji pegawainya berdasarkan golongannya. Data yang dibaca terdiri dari nomor pegawai, nama pegawai, golongan dan gaji bersih. Data yang dibaca sudah urut pergolongan yang terdiri dari golongan 1, 2, 3, 4. Jika golongan berubah maka cetak TOTAL GAJI per golongan dang anti halaman baru serta NOMOR dimulai dari 1. Pada akhir laporan cetak TOTAL SELURUH GAJI yaitu jumlah total gaji seluruh golongan. Layout yang diinginkan:

4

5

6 Data tersebut terdiri dari:
Kode Wilayah : 1 Numerik Kode Langganan : 2 Numerik Nomor Langganan : 2 Alpanumerik Nama Langganan : 20 Alpanumerik Jumlah Pemakaian : 4 Numerik Data habis jika bertemu KODE LANGGANAN = 0

7 KODE LANGGANAN terdiri dari:
KODE = berarti: tempat hiburan. Untuk ini dikenakan biaya tambahan sebesar 25% dari biaya pemakaian. KODE = berarti: tempat social. Untuk ini dikenakan potongan sebesar 25% dari biaya pemakaian. KODE = berarti: rumah tangga. Biaya per Kwh dihitung menurut jumlah pemakaian, dengan ketentuan sebagai berikut:

8 Biya pemakaian untuk tiap-tiap langganan dihitung berdasarkan:
Jumlah Pemakaian * Biaya per Kwh + Biaya tambahan – Potongan Data sudah urut per KODE WILAYAH yang terdiri dari: KODE = Jakarta Barat KODE = Jakarta Pusat KODE = Jakarta Selatan KODE = Jakarta Utara KODE = Jakarta Timur

9 Jika KODE WILAYAH berubah, maka cetak TOTAL BIAYA per wilayah dang anti halaman baru.
Pada akhir laporan cetak TOATAL SELURUH BIAYA yaitu jumlah total pemakaian listrik di semua wilayah. Layout laporan yang diinginkan adalah:

10

11

12 READ

13

14