Perilaku konsumen temu 3 Oleh Drs IGK Wijasa MARS
Pengertian perilaku pemasaran Schiffman dan Kanuk [2000]: adalah proses yang dilalui oleh seseorang dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi, & bertindak pasca konsumsi produk, jasa maupun ide yang diharapkan bisa memenuhi kebutuhannya. John C. Mowen & Michael Minor : perilaku konsumen sebagai studi tentang unit pembelian (buying unit) & proses pertukaran yang melibatkan perolehan, konsumsi berbagai produk, jasa & pengalaman serta ide-ide. Perilaku konsumen adalah proses yang dilalui oleh seseorang atau organisasi dalam mencari, membeli, memakai, mengevaluasi, dan membuang produk ataupun jasa setelah dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhannya
Kategori Perilaku konsumen Perilaku konsumen rasional Perilaku irrasional
Ciri2 perilaku konsumen rasional 1. Konsumen memilih barang berdasarkan kebutuhan 2. Barang yang dipilih konsumen memberikan kegunaan optimal bagi konsumen 3. Konsumen memilih barang yang mutunya terjamin 4. Konsumen memilih barang yang harganya sesuai dengan kemampuan konsumen
Ciri2 perilaku konsumen irasional 1. Konsumen sangat cepat tertarik dengan iklan dan promosi di media cetak maupun elektronik 2. Konsumen memilih barang-barang bermerk atau branded yang sudah dikenal luas 3. Konsumen memilih barang bukan berdasarkan kebutuhan, melainkan gengsi atau prestise
Peran konsumen (1) Initiator, adalah individu yang mempunyai inisiatif pembelian barang tertentu; (2) Influencer, adalah individu yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Informasi mengenai kriteria yang diberikan akan dipertimbangkan baik secara sengaja atau tidak; (3) Decider, adalah yang memutuskan apakah akan membeli atau tidak, apa yang akan dibeli, bagaimana membelinya; (4) Buyer, adalah individu yang melakukan transaksi pembelian sesungguhnya; (5) User, yaitu individu yang mempergunakan produk atau jasa yang dibeli.
Tahapan Proses Terbentuknya Perilaku Konsumen 1. Pengenalan Masalah. Biasanya seorang konsumen melakukan pembelian atas dasar kebutuhan atau untuk menyelesaikan masalah dan /atau kepentingan yang dihadapi. Jika tidak ada pengenalan masalah terlebih dahulu, maka konsumen juga tidak akan tahu produk mana yang harus dibeli. 2. Pencarian Informasi. Setelah mengetahui permasalahan yang dialami, maka pada saat itu seorang konsumen akan aktif mencari tahu/ informasi tentang bagaimana cara penyelesaian masalahnya tersebut. 3. Mengevaluasi Alternatif. Setelah konsumen mendapatkan berbagai macam informasi yang dibutuhkan maka konsumen melakukan evaluasi dalam rangka menentukan pengambilan keputusan membeli 4. Keputusan Membeli 5. Evaluasi Pasca-Pembelian.
Pendekatan dalam mengenali perilaku konsumen 1. Pendekatan Interpretif. Indebt interview & FGD 2. Pendekatan Tradisional adalah pendekatan teori tis melalui Ilmu Psikologi Kognitif, Sosial dan Behavioral serta Ilmu Sosiologi.Pendekatan ini menggunakan studi lapangan berupa eksperimen yang didukung dengan survey dengan tujuan untuk menguji hipotesa penelitian yang berkaitan dengan teori. Kemudian dicari sebuah pemahaman mengenai proses seorang konsumen menganalisa beberapa informasi, membuat keputusan, dan pengaruh lingkungan sosial terhadap perilaku konsumen tersebut. Tujuan utama dari pendekatan ini adalah untuk mengembangkan teori dan metode yang relatif. Yang mana akan digunakan untuk menjelaskan perilaku konsumen serta pembuatan keputusan konsumen. 3. Pendekatan Sains Pemasaran yang didasari pada teori dan metode dari Ilmu Ekonomi dan Statistika. Penelitian dalam pendekatan ini menggunakan pengembangan teori dari Abraham Maslow yaitu Teori Hierarki Kebutuhan Maslow.
Mengenali Masalah Konsumen Jadilah Pelanggan Anda harus melihat sisi dari seorang pelanggan, tidak selalu menjadi sisi seorang penjual. Mengamati lingkungan dan keadaan di sekeliling konsumen maupun kompetitor bisnis Anda. Menambah Kenalan dan Membuka Pemikiran Menambah kenalan dan jaringan pertemanan adalah hal yang sangat positif bagi Anda dan bisnis Anda. Bertanya Langsung Masalah yang Dihadapi oleh Pelanggan
Terimakasih