MAANAJEMEN PERUSAHAAN M Hajar Dewantoro

PENGEERTIAN MANAJEMEN Adalah seni mengelola orang-orang untuk mencapai tujuan peerusahaan Fungsi manajemen Planning Organizing Actuating Controling

JENJANG MANAJER Faktor Penting dalam manajemen Top manajer Midle manajer Operational manajer Faktor Penting dalam manajemen Tujuan, - Manusia, -Pengendalian Modal, -Bahan baku, -Market

PLANNING Adalah proses perumusan aktivitas untuk mencapai tujuan MACAM-MACAM PERENCANAAN: P. Terpadu P. Fisik P. Fungsional P. Menyeluruh

PERENCANAAN TERPADU MELIPUTI: Produk apa yang akan dibuat, yang akan dijual, yang dibutuhkan konsumen, koordinasi antara produksi dan pemasaran Jumlah produk yang akan dijual/dipasarkan Jumlah dana sebagai modal kerja Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan, tidak berlebihan dan tidak kurang

PERENCANAAN FISIK Pengadaan/pemeliharaan gedung Pengadaan/pemeliharaan Kantor Pengadaan/pemeliharaan Gudang Pengadaan/pemeliharaan pasar

PERENCANAAN FUNGSIONAL INI MENYANGKUT PENGADAAN DAN PENGGUNAAN UANG Perencanaan Menyeluruh maksudnya adalah perencanaan yang meliputi perencanaan no 1, 2, dan 3 di atas

MANFAAT PERENCANAAN Jangka waktu terukur/pasti Utk mencapai sasaran secara teratur Jangka waktu terukur/pasti Mudah melakukan pengawasan Mendorong sdm untuk lebih maju Membantu manajer untuk memperlancar tugasnya

ORGANIZING suatu kegiatan mengelompokkan orang-orang sehingga berdaya guna Pengertiannya adalah keseluruhan aktivitas manajer dalam mengelompokkan orang-orang serta penetapan tugas, fungsi dan wewenang serta tanggungjawab dengan tujuan terciptanya organisasi yang berdaya guna dan berhasil guna.

HUBUNGAN TIMBAL BALIK ORGANISASI HUBUNGAN FORMAL (dalam perusahaan) HUBUNGAN INFORMAL (luar perusahaan) 3 hub formal Tanggungjawab (kewajiban tugas Wewenang (hak untuk mengambil keputusan tentang apa yang harus dilakukan seseorang Pertanggungjawaban( hasil kerja yang telah dilakukan

MANFAAT ORGANIZING Setiap orang tahu tanggungjawab, wewenang dan pertanggungjawabannya sehingga menghasilkan jalinan kerja harmonis Terjalin hubungan kerja yang harmonis (tidak tumpang tindih/mis komonikasi) Pengarahan lancar (tindakan yang mengusahakan agar semua anggota organisasi melakukan kegiatan yang sudah ditentukan ke arah tercapainya tujuan perusahaan, melalui perintah, pendelegasian wewenang, motivasi (agar melakukan / tidak melakukan sesuatu)

Pengkoordinasian enak (proses yang mengintegrasikan tujuan dan aktivitas unit-unit yang terpisah dalam perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara vertikal maupun horisontal. Manfaatnya agar jalan bareng, jangan jalan sendiri-sendiri, waktu tidak molor, adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban

Pengawasan enak (membandingkan segala sesuatu yang dijalankan dengan rencana, serta melakukan perbaikan bila ada penyimpangan

MANAJEMEN SDM ADA REKRUITMEN ADA ORIENTASI ADA PENEMPATAN ADA PROMOSI ADA PENGEMBANGAN ADA KONPENSASI

PERENCANAAN SDM Perencanaan/Tentukan dulu program sdm pjpend, pjm, pjpenj Perorganisasian/ fungsi yang harus dijalankan sdm Pengarahan/melaksanakan fungsi- fungsi perusahaan Pengawasan (kinerja sdm) Pengdaannya tidak lebih dan tidak kurang

KUNCI-KUNCI SDM BAGIAN SDM (BESAR HATI, SABAR DAN TEGAS) BAGIAN MARKETING (KOMONIKATIF, SUPEL, RAMAH DAN SOPAN) BAGIAN KEUANGAN ( TELITI, JUJUR, SABAR, TIDAK MENUNDA-NUNDA WAKTU)

Pemikiran manajer senior Butuh sdm yang ahli satu bidang saja/tenaga ahli Terbatasnya jumlah manajer (disiplin, tekun, tahu budaya) Biaya besar (untuk relokasi, PHK, menyekolahkan, jenjang karir) Rekruitmen sdm

SUMBER REKRIUTMEN SDM SUMBER INTERNAL SUMBER EKSTERNAL ROTASI PROMOSI SELEKSI

KLASIFIKASI SUMBER EKSTERNAL Gol I, mereka baru mencari kerja Gol II, sudah bekerja tapi tidak puas dengan pekerjaannya Gol III, merebut sdm perusahaan lain Gol IV, mereka yang pernah bekerja dan sedang menganggur (pegawai yang dirumahkan tapi belum diPHK)