PEMBEKALAN UMUM: PROGRAM KERJA KKN-PPM DISAMPAIKAN OLEH ELFIONDRI Web: kkn.bunghatta.ac.id

Bekerja sama interdisiplin!!

PROGRAM KERJA KKN-PPM: I. Program Pokok (sesuai dengan tema dan atau bidang ilmunya). Program Pokok adalah program yang harus dilaksanakan oleh setiap mahasiswa KKN-PPM. Mahasiswa yang bersangkutan bertanggungjawab penuh atas program tersebut baik secara ilmiah maupun operasional. Maks 5 program.

Contoh Program Kerja Pokok: Memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pembibitan, pemeliharaan, dan penangkapan ikan (Prodi Budidaya Perairan). Meningkatkan pemahaman UU Desa kepada masyarakat. (Prodi Ilmu Hukum) Memperkenalkan metode terbaru dalam proses pembelajaran matematika (Prodi Matematika)

Who does it? Tanggung jawab siapa? Pelaksana = Mahasiswa bersangkutan Penanggung jawab = Mahasiswa bersangkutan Pelaksanaanya dapat dibantu oleh mahasiswa lainnya (Program Pokok Tambahan)

Pelatihan anak-anak berhitung dg tangan

Meningkatkan Pemahaman Kepada Masyarakat Tentang Bahaya Narkoba oleh Mhs Hukum

2. Program Pokok Tambahan (di luar bidang ilmu dan tema). Program Pokok Tambahan adalah program yang menjadi tanggung jawab seorang mahasiswa KKN-PPM, di luar bidang ilmu dan temanya. Hal ini karena ada mahasiswa yang mempunyai ilmu dan ketrampilan tambahan di luar bidang ilmu dan tema KKN-PPM. Setiap mahasiswa tidak harus melaksanakan program pokok tambahan. Program Pokok Tambahan maksimal adalah 1 program.

Who does it? Tanggung jawab kelompok Dilaksanakan secara kelompok

Contoh Program Pokok Tambahan Mahasiswa dari Prodi Teknik Sipil mengadakan program pelatihan jurnalistik Mahasiswa (semua Prodi di Univ. Bung Hatta) diwajibkan melaksanakan program revitalisasi koperasi dan mitigasi bencana.

3. Program Bantu (disebut Nondisipliner) Program bantu yaitu program kerja yang harus (wajib) dikerjakan oleh setiap mahasiswa KKN-PPM yang bersifat hanya membantu peserta KKN-PPM lain dalam 1 unit / subunit secara operasional, tetapi secara ilmiah tidak terkait dalam pola kerja interdisipliner.

Contoh kegiatan program bantu Misalnya: Gotong-royong pengerasan jalan (semua bidang kegiatan mahasiswa membantu mengumpulkan batu dan meratakan jalan bersama-sama) Membantu pelaksanaan kegiatan musyabaqah

Kegiatan Pokok Bantu

Kegiatan pembagian Raskin

Who does it? Tangung jawab & penyelenggaraan oleh Kelompok

PENILAIAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA KKN-PPM I. Pembekalan (bobot 25%) Nilai pembekalan dilakukan setelah mahasiswa mengikuti pembekalan KKN-PPM yang memberikan tambahan pengetahuan dan ketrampilan. Penilaian untuk aspek ini dimaksudkan untuk mengukur kemampuan pemahaman mahasiswa terhadap materi pembekalan. Komponen yang dinilai: Pemahaman terhadap materi pembekalan Partisipasi pada pembekalan Instrumen penilaian: Hasil ujian tulis (tes) bobot 85% dari bobot pembekalan Absensi kehadiran pada pembekalan 15% x bobot pembekalan

II. Kinerja Mahasiswa Komponen ini meliputi : disiplin, kerjasama, penghayatan dan pelaksanaan program. 2.I. DISIPLIN (D): (bobot nilai 5%) Komponen yang dinilai yaitu: A. Kepatuhan terhadap kewajiban tinggal di lokasi KKN-PPM B. Ketepatan dalam penggunaan waktu Kepatuhan terhadap tata tertib yang berlaku INSTRUMEN PENILAIAN: a. Absensi di lokasi KKN-PPM b. Dokumen (waktu) penyerahan laporan akhir oleh mahasiswa. c. Pencapaian program sesuai jadwal yang sudah direncanakan yang tercermin pada lembaran catatan harian KKN-PPM

III. KERJASAMA (K): Komponen yang dinilai yaitu: Kemampuan untuk mengadakan kerjasama antar mahasiswa dengan pejabat, mahasiswa dengan pemuka masyarakat dan mahasiswa dengan anggota masyarakat (interpersonal) Kemampuan untuk mengadakan kegiatan yang dihubungkan dengan bidang lain (interdisipliner) Instrumen Penilaian: a. Dokumen (foto, absensi kegiatan, dll.) kegiatan pelaksanaan program Pokok Utama & Tambahan tertuang pada laporan. b. Dokumen revitalisasi koperasi dan mitigasi bencana (pada laporan)

IV. PELAKSANAAN PROGRAM (PP): 40% Komponen penilaian: Kemampuan atau keberhasilan memanfaatkan dan menggali potensi, mengungkapkan serta menyelesaikan permasalahan. Keterampilan untuk melaksanakan program kerja yang relevan dengan program kerja KKN-PPM Kemampuan mengevaluasi keberhasilan program yang telah dilakukan. INSTRUMEN: Dokumen laporan Akhir KKN-PPM Dokemen laporan akhir pelaksanaan KKN-PPM, deskripsi potensi/masalah serta penyelesaian masalah Pelaksanaan program pada laporan KKN-PPM Lembaran catatan kegiatan harian KKN-PPM

Laporan Pelaksanaan (LP) 25% (Wajib dibuat) BOBOT KOMPONEN PENILAIAN (%): Pembekalan (P) : 25 % Kinerja Mahasiswa Disiplin (DS) : 5 % Kerjasama (KS) : 5 % Pelaksanaan Program (PP) : 40 % Laporan Pelaksanaan (LP) 25% (Wajib dibuat)

PENILAIAN LAPANGAN (3 SKS): SISTEM POIN I. POIN PAKET: Program Pokok: Kegiatan 1 (satu) Program tambahan: Kegiatan 1 (satu) Program Bantu: Kegiatan 1 (satu) Absensi minimal: 80% NILAI: 80

INSTRUMEN: Dokumen absen kehadiran (anda) di lapangan (diketahui oleh DPL, Wali nagari, + absen oleh tim Monev). Dokumen absen para peserta kegiatan – panitia, masyarakat, pembuka masyarakat, dll.(absen ditandatangani oleh walinagari, DPL, & Dokumen foto kegiatan (foto sebagai nara sumber penyuluh, pelatih), foto peserta (masyarakat yang dilatih), dll yg terkait. Laporan pelaksanaan KKN-PPM yg tidak copy-paste

2. POIN TAMBAHAN PENDUKUNG PROGRAM: Kegiatan dipublikasi di koran lokal (poinnya 1) b. Kegiatan dipublikasi di koran nasional (poinnya 1,5) Kegiatan mendatangkan bupati (poin 1) Kegiatan menghadirkan gubernur Kegiatan mendatangkan menteri (poinnya 2,5) INSTRUMEN: Dokumen foto + absensi

3. POIN TAMBAHAN PROGRAM a. Menambah 1 (satu) kegiatan Program Pokok (poinnya 2)

DISKUSI UNTUK PEMANTAPAN THANK YOU