SUPERVISI AKADEMIK
Narasumber Dr. Rahmat, MPd. NIP 195805161981011994
Hasil yang diharapkan Saudara memiliki kemampuan untuk: Mendeskripsikan konsep supervisi akademik Menyusun perencanaan program supervisi akademik Melaksanakan supervisi akademik Menindaklanjuti hasil supervisi akademik
Apakah pengawasan Perencanaan program pengawasan akademik Instrumen pengawasan akademik Hasil praktik memantau RPP Hasil praktik menggunakan instrumen terhadap tayangan video Rencana tindak lanjut supervisi akademik
Ruang lingkup materi Konsep dan Perencanaan Program Pengawasan Akademik Pendekatan dan Teknik-teknik Pengawsan Akademik Implementasi kegiatan pengawasan akademik Tindak Lanjut Hasil Supervisi Akademik
skenario kegiatan Apersepsi Konfimasi Refleksi Kegiatan Inti II Kegiatan Penutup Konfimasi Pengumbpulan Tugas Refleksi Kegiatan Inti II Mengamati RPP/Video Diskusi Simulasi IntiKegiatan Diskusi kelompok tentang progrm Instrumen Supervisi Konfirmasi Pendahuluan Perkenalan Apersepsi Tagihan dan Ruang lingkup
Apersepsi/Curah Pendapat Bagimana perasaan saudara saat diingatkan akan disupervisi oleh kepala sekolah, atau pengawas? Mengapa? Bagaimanakah upaya Saudara melaksanakan supervisi tidak menakutkan guru? Catatan: ide peserta ditulis dalam slide ini ...(klik disini).
TUGAS KELOMPOK : Pendalaman konsep dan realita dalam kerja nyata (10’) Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik dan supervisi klinis? Apakah tujuan supervisi akademik? Sebut prinsip supervisi akademik? Jelaskan pendekatan dalam supervisi akademik? Jelaskan teknik-teknik dan langkah-langkah dalam pelaksanaan supervisi? Jelaskan bentuk pembinaan hasil supervisi akademik? Mengapa Perencanaan itu penting dalam ‘Supervisi Akademik’? Sebutkan komponen yang perlu dimasukkan dalam perencanaan program supervisi?
KONFIRMASI/PENEGASAN BAGAIMANA PENGELAMAN SAUDARA DALAM MELAKSANAKAN SUPERVSI AKADEMIK DIBANDINGKAN DENGAN KONSEP YANG TELAH SAUDARA PELAJARI?
APA ITU pengawasan atau supervisi ? Kimball Wiles (1987): “Supervision is assistance in the development of a better teaching learning situation”. Depdiknas (1994): Pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan kemampuan utk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik
pengawasan AKADEMIK ? Pengawasan akademik merupakan serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. (Glickman, 2007). Pengawasan akademik merupakan upaya membantu guru-guru mengembangkan kemampuannya mencapai tujuan pengajaran (Daresh, 2001).
SUPERVISI KLINIS Supervisi klinis adalah pembinaan performansi guru mengelola proses pembelajaran dengan tujuan untuk pengembangan profesional dan motivasi kerja guru. (Sergiovanni, 1987). Klinis berarti: Hubungan tatap muka (temu muka) antara guru dan supervisor, berfokus pada tingkah laku aktual guru di dalam kelas. (Achenson, 1987).
Tujuan Supervisi Akademik Meningkatkan profesionalisme guru Mengembangkan kualitas pengawasan Menumbuhkan motivasi
Prinsip- Prinsip Supervisi Akademik 1. Praktis 2. Sistematis 3. Objektif 4. Realistis 5. Antisipatif 6. Konstruktif 7. Kooperatif 8. Kekeluargaan 9. Demokratis 10. Aktif 11. Humanis 12. Berkesinambungan 13. Terpadu 14. Komprehensif
Pendekatan Supervisi Akademik Pendekatan Langsung (Direct Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan melalui komunikasi langsung kepada guru untuk memecahkan masalah- masalah pembelajaran; Pendekatan Tak Langsung (Indirect Service to Teachers): Supervisor memberi bantuan kepada guru untuk memecahkan masalah-masalah pembelajaran melalui pihak lain: MGMP Pelatihan dalam jabatan (in-service training) Konsultan/pakar Pengawas sekolah
PERENCANAAN PROGRAM pengawasan Perencanaan merupakan langkah pertama dari keseluruhan proses manajemen (POAC). Draft (1988:100) ..‘when planning is done well, the other management functions can be done well’ (Bila perencanaan sudah baik...maka fungsi manajemen lainnya dapat dikerjakan)
ASPEK PENTING DALAM PERENCANAAN PROGRAM SUPERVISI Konsep, tujuan, prinsip dan teknik supervisi Ruang lingkup Sasaran Target kompetensi hasil supervisi (KKM) Instrumen supervisi Jadwal supervisi Petugas supervisi/guru senior yang di-SK-kan Tindak lanjut Program tahunan dan semester Silabus dan RPP
Curah Pendapat (10 menit) Bagaimana saudara membina profesionalisme guru? Bagaimanakah langkah-langkah supervisi dan teknik supervisi yang benar?
LK – 1 : STUDI Dokumen dan adaptasi Tugas Individu Waktu 30 menit Pelajari Model Rencana Supervisi Akademik, dan adaptasilah untuk pengawasan sekolah binaan Saudara pada LK (1) yang telah disiapkan.
LK – 2 : STUDI dokumen perumusan instrumen Tugas Individu dalam Kelompok Waktu 60 menit Pelajari rencana yang telah Saudara susun dan kembangkan instrumen telah Saudara disiapkan.
Tugas Individu Waktu 60 menit LK – 3 : STUDI dokumen rpp Tugas Individu Waktu 60 menit Pelajari satu dokumen RPP yang Saudara miliki, dan gunakan instrumen sebagai LK 3 yang disiapkan.
Mengamati tayangan Video Supervisi Akademik... Petunjuk Khusus: Peserta dibagikan fotocopy silabus, RPP dan contoh instrumen supervisi (format 1-4) Gunakan instrumen, format-1, : untuk mengidentifikasi kelengkapan dan kebenaran silabus dan RPP Hasil identifikasi no.2 diatas menjadi bahan /substansi dalam mengkritisi ‘tayangan video ‘model’, serta dilanjutkan pada diskusi pra-observasi dalam pasangan berdua; Gunakan format-2 utk mengecek penampilan ‘guru model’, melalui tayangan video. Analisislah hasil observasi kelas (format-2) sebelum memberikan umpan balik Lengkapilah format-3 untuk memberi umpan balik
PERUMUSAN rpa DAN SIMULASI PENGAWAN AKADEMIK (O0 MENIT) Peserta secara berkekompok merumuskan menggunakan RPA untuk pengawassan akdemik Peserta diminta melakukan simulasikan (berpasangan), dilanjutkan dengan simulasi klp/kelas. bagaimana teknik yang efektif pada saat petemuan awal/pre observasi dan pemberian umpan balik pada post-observasi? Masing-masing kelompok (SD/SMP/SMA) mendemostrasikan bagaimana melakukan ‘coaching/pembinaan guru saat pra-observasi dan post-observasi. Saat salah satu kelompok melakukan demonstrasi, kelompok lainnya mengamati dan memberikan saran perbaikan.
Teknik Supervisi Akademik Pelaksanaan supervisi ditujukan pada dua orang atau lebih dengan masalah yang sama Pelaksanan supervisi perseorangan terhadap guru.
TAHAPAN OBSERVASI KELAS Persiapan : merencanakan waktu, sasaran, dan cara mengobservasi Pengamatan selama kunjungan Akhir kunjungan : perjanjian untuk membicarakan hasil observasi Tindak lanjut Hasil supervisi
Pra-observasi (Pertemuan awal) Menciptakan suasana akrab dengan guru Membahas persiapan yang dibuat oleh guru dan membuat kesepakatan mengenai aspek yang menjadi fokus pengamatan Menyepakati instrumen observasi yang akan digunakan
Observasi (Pengamatan Pembelajaran) Pengamatan difokuskan pada aspek yang telah disepakati Menggunakan instrumen observasi Di samping instrumen perlu dibuat catatan (fieldnotes) Catatan observasi meliputi perilaku guru dan siswa Tidak mengganggu proses pembelajaran
Post-observasi (Pertemuan balikan) Dilaksanakan segera setelah observasi Tanyakan bagaimana pendapat guru mengenai proses pembelajaran yang baru berlangsung Tunjukkan data hasil observasi (instrumen dan catatan), beri kesempatan guru mencermati dan menganalisisnya
Diskusikan secara terbuka hasil observasi, terutama pada aspek yang telah disepakati, berikan penguatan terhadap penampilan guru. Berikan dorongan moral bahwa guru mampu memperbaiki kekurangannya Tentukan bersama rencana pembelajaran dan supervisi berikutnya (tindak lanjutnya).
Tindak Lanjut Supervisi Kelas. Mengumpulkan hasil supervisi. Merekapitulasi nilai komponen-komponen supervisi seluruh guru. Menginventaris rekap nilai komponen yang paling rendah Membuat program perbaikan proses pembelajaran Membuat daftar kebutuhan sarana prasarana untuk perbaikan proses pembelajaran
Pembinaan umum tentang perbaikan proses pembelajaran Melaksanakan program perbaikan proses pembelajaran diantaranya :In House Training Konsultasi antara guru dengan supervisor Modelling (kunjungan kelas pada guru yang melaksanakan pembelajaran dengan baik) Memberi penghargaan (rewards) kepada guru-guru yang melaksanakan proses pembelajaran sesuai standar.
KESIMPULAN Menjadi seorang supervisor yang handal , diperlukan keterampilan konseptual, teknikal dan interpersonal (Glickman et at: 2007) Guru Teladan
Refleksi Apakah yang dimaksudkan dengan supervisi akademik ? Apakah tujuan supervisi? Bagaimana prinsip supervisi? Bagaimana teknik dan langkah-langkah supervisi akademik? Mengapa perencanaan diperlukan dalam program supervisi? Bagaimana calon KS menindaklanjuti hasil supervisi?