ETOS KERJA PENYELENGGARA DIKLAT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh: Prof.Dr.Mungin Eddy Wibowo, M.Pd Universitas Negeri Semarang
Advertisements

BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
TUJUAN PENGEMBANGAN MANUSIA Pengembangan Manusia Melalui Peningkatan Kualitas Peningkatan Pilihan Hidup  Karir  Pengaruh  Penghasilan  Prestise 
Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang
Berkelas.
MEMBANGUN ETOS KERJA UNIVERSITAS PAKUAN Bogor, Nopember 2013
Bagaimana kau merasa bangga Akan dunia yg sementara
Sikap dan mental wirausaha
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT KIP / K
S K M INFORMATIKA PELITA NUSANTARA.
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
MENGIDENTIFIKASI SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHAAN
5 (LIMA) NILAI BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA RI
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
Analisis Jiwa Kewirausaahan Pada Diri Sendiri
Pengantar Kewirausahaan
Kewirausahaan Oleh : Latifa , SPd.
Menunjukkan sikap pantang menyerah
UNDANG-UNDANG APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) No. 5 Tahun 2014
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik

MOTIVASI DAN ETOS KERJA
Mengaktualisasikan sikap dan perilaku wirausaha B. Kompetensi Dasar
KEPEMIMPINAN.
KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL
Jujur Profesional Melayani Inovatif Berarti
Keberhasilan belajar dan mengajar
KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN
Kelengkapan peserta Diklat
Etika Penyelenggaraan Diklat
Pusat Pelayanan Teknologi
Pengembangan Budaya Kerja & Budaya Organisasi
Etika Pemerintahan (IPEM4430)
Etos Kerja Positif (Aspek Teologis & Sosial)
Pendidikan karakter Apakah karakter? Apakah pendidikan karakter?
PROGRAM DIKLAT PENINGKATAN MOTIVASI DAN KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN
08 Oktober 2011 Antonius Ketut
KEWIRAUSAHAAN RONI KURNIAWAN, M.SI.
ETIKA PROFESI.
Konsep kewirausahaan BY : SUTEGO.
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
MOTIVASI DIRI.
OLEH : DRS. SUYITNO, MM DALAM KEGIATAN DIKLAT GURU PEMBELAJAR 2016
CIRI-CIRI SEKOLAH BERMUTU Disajikan oleh KUDI AJA.
PENDIDIKAN PANCASILA BAB. X. Petumbuhan Faham Kebangsaan
18 NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
PENDIDIKAN BUDAYA DAN KARAKTER BANGSA
Dasar – Dasar Ilmu Pendidikan
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
ETIKA BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN
Pendekatan Terpadu dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
Kewirausahaan Zimmerer : suatu proses penerapan kreatifitas dan inovasi dalam menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan Savary dalam buku kamus dagang.
by: bayuajilinuwih.wordpress.com
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
KESEKRETARIATAN MANAJEMEN WAKTU EFISIEN DAN EFEKTIF.
KEPEMIMPINAN.
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA
Etos Kerja Positif (Aspek Teologis & Sosial)
NILAI-NILAI BUDAYA KERJA PEMERINTAH KOTA SEMARANG
KOMPETENSI INTI (KI) KI.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI.2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong.
BUDAYA KERJA & ETOS KERJA Bahan – 9 PERILAKU ORGANISASI ADM. NEGARA, FISIP, SMT. IV
Prakarya dan Kewirausahaan Kelas X
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
PEMBINAAN PEGAWAI KELOMPOK 4 APRELIA DYAH DAMAYANTI
CIRI-CIRI SEKOLAH BERMUTU Disampaikan pada : On Sekolah Model, 11 Agustus 2018 SMA Negeri 3 Samarinda.
MORAL & ETIKA PROFESI Bahan 02 b
Analisis Instrumen PKG PAI
Peranan Kepala Sekolah dalam Pelaksanaan Bimbingan Konseling (BK)
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB. RANCANGAN AKTUALISASI PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Siswa Melalui.
Transcript presentasi:

ETOS KERJA PENYELENGGARA DIKLAT TRAINING OFFICER COURSE PKP2A III LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA Samarinda, Juli 2016

DESKRIPSI SINGKAT ETOS KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL, MULAI DARI KONSEP, PENGERTIAN, RUANG LINGKUP ETOS KERJA, MENGIDENTIFIKASI ETOS KERJA, MEMPRAKTEKKAN ETOS KERJA, MENGINTERNALISASI ETOS KERJA, DAN BAGAIMANA MENERAPKAN ETOS KERJA DALAM TUGAS JABATANNYA..

TUJUAN SETELAH MENGIKUTI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PESERTA DIHARAPKAN MAMPU MENUNJUKKAN SEMANGAT MOTIVASI KERJA YANG TINGGI UNTUK MENINGKATKAN REPUTASI INSTANSI.

INDIKATOR HASIL BELAJAR Setelah mengikuti Pendidikan dan Pelatihan, peserta diharapkan dapat: 1. menjelaskan konsep, pengertian, dan ruang lingkup etos kerja 2. mengidentifikasi etos kerja 3. mempraktekkan etos kerja 4. menginternalisasi etos kerja, dan 5. menerapkan etos kerja dalam tugas jabatannya.

MATERI 1. Konsep, pengertian, dan ruang lingkup etos kerja 2. Identifikasi etos kerja 3. Praktek etos kerja 4. Internalisasi etos kerja, dan 5. Penerapan etos kerja dalam tugas jabatan.

Etos Kerja ???

Etos Kerja ???

Etos Kerja ???

Etos Kerja ???

Etos Kerja ???

Etos Kerja ???

PENGERTIAN ETOS KERJA Etos kerja merupakan suatu pandangan dan sikap suatu bangsa atau umat terhadap kerja.

PENGERTIAN ETOS KERJA ETOS KERJA BERASAL DARI KATA ETOS DAN KERJA. DALAM KAMUS PANDANGAN HIDUP YANG KHAS DARI SUATU GOLONGAN SOSIAL. MENURUT DREVER (1996: 523 ) KERJA ADALAH AKTIFITAS SERIUS YANG DILAKUKAN OLEH INDIVIDU UNTUK DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN HIDUP, SELAIN ITU INDIVIDU JUGA AKAN MEMPEROLEH STATUS SOSIAL DENGAN BEKERJA.

Pengertian Etos kerja menurut Mochtar Buchori (dalam Asifudin, 2004) dapat diartikan sebagai sifat dan pandangan terhadap kerja, kebiasaan kerja, ciri-ciri atau sifat-sifat mengenai cara kerja yang dimiliki seseorang, suatu kelompok manusia atau suatu bangsa.

DARI KATA ETOS INI DIKENAL PULA KATA ETIKA, ETIKET YANG HAMPIR MENDEKATI PADA PENGERTIAN AKHLAK ATAU NILAI-NILAI YANG BERKAITAN DENGAN BAIK BURUK (MORAL), SEHINGGA DALAM ETOS TERSEBUT TERKANDUNG GAIRAH ATAU SEMANGAT YANG AMAT KUAT UNTUK MENGERJAKAN SESUATU SECARA OPTIMAL, LEBIH BAIK DAN BAHKAN BERUPAYA UNTUK MENCAPAI KUALITAS KERJA YANG SESEMPURNA MUNGKIN.

MENGAPA ETOS KERJA PENTING DIMILIKI OLEH SETIAP ORANG KRN TIAP BANGSA ATAU BUDAYA MEMILIKI ETOS KERJA YANG BERBEDA ( MUSHASI ) Menjelaskan perihal etos kerja sbb: BERPIKIRLAH DENGAN MEMBUANG SEMUA KETIDAKJUJURAN. BENTUKLAH DIRIMU SENDIRI DI JALAN YANG BENAR. PELAJARILAH SEMUA SENI. PAHAMILAH JALAN SEMUA PEKERJAAN. PAHAMILAH KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN DARI SEGALA SESUATU. KEMBANGKAN MATA YANG TAJAM DALAM SEGALA HAL. PAHAMILAH APA YANG TIDAK TERLIHAT OLEH MATA. BERIKAN PERHATIAN BAHKAN PADA HAL-HAL TERKECIL SEKALIPUN. JANGAN MELIBATKAN DIRI DALAM HAL-HAL YANG TIDAK REALISTIS. MENGAPA ETOS KERJA PENTING DIMILIKI OLEH SETIAP ORANG

SIKAP DAN CARA PANDANG SESEORANG DALAM BEKERJA ETOS KERJA ? SIKAP DAN CARA PANDANG SESEORANG DALAM BEKERJA KERJA ? SETIAP USAHA YANG DILAKUKAN OLEH MANUSIA UNTUK MEMENUHI SEMUA KEBUTUHAN DALAM HIDUPNYA COBALAH IDENTIFIKASI APA SAJA KEBUTUHAN HIDUP YANG ANDA BUTUHKAN DAN HARUS DIPENUHI ! PRIMER SEKUNDER YANG BERSIFAT JASMANI DAN ROHANI ? YANG BERSIFAT JASMANI DAN ROHANI ?

KONSEP ETOS KERJA KONSEP ETOS KERJA MERUPAKAN RANCANGAN ATAU IDE SEMANGAT KERJA YANG MENJADI CIRI KHAS DAN KEYAKINAN SESEORANG ATAU SUATU KELOMPOK. PADA DASARNYA MANUSIA ADALAH PENCARI KESUKSESAN DALAM SEGALA BIDANG. YANG MEMBEDAKAN PROFESIONAL ATAU TIDAKNYA MANUSIA DALAM MENCARI KESUKSESAN TERSEBUT ADALAH TERLETAK PADA CARA UNTUK MENCAPAI KESUKSESANNYA

RUANG LINGKUP ETOS KERJA PP NOMOR 42 TAHUN 2004 TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PNS, RUANG LINGKUP ETOS KERJA PNS DAPAT DILIHAT DARI 2 (DUA) SISI,: 1. PRODUKTIVITAS KERJA. 2. PROFESIONALITASNYA.

IDENTIFIKASI ETOS KERJA Menurut Jansen H. Sinamo, sifat-sifat yang mencerminkan etos kerja yang baik yaitu : Aktif : giat bekerja Ceria : bersih, suci, murni, bersinar, berseri-seri, cerah Dinamis : penuh semangat dan tenaga sehingga cepat bergerak dan mudah menyesuaikan diri dengan keadaan

Disiplin : taat atau patuh terhadap peraturan/tata tertib Efektif : membawa hasil, berhasil guna Efisien : tepat atau sesuai untuk mengerjakan atau menghasilkan sesuatu dengan tidak membuang waktu, tenaga dan biaya atau mampu menjalankan tugas dengan tepat dan cermat, berdaya guna, bertepat guna

Energik : penuh energi, semangat Fokus : terpusat pada satu titik perhatian, pandangan, pembicaraan, sasaran, dsb Gesit : cekatan Ikhlas : bersih hati, tulus hati, rela tanpa pamrih Interaktif : bersifat saling melakukan aksi, antar hubungan, saling aktif Jeli : awas, tajam Jujur : lurus hati, tidak berbohong, tidak curang, tulus

Lanjutan…… Kerja keras : bekerja dengan sungguh-sungguh, tidak mengeluh Kerja tim : bekerja sama dengan sesama untuk kepentingan bersama Konsisten : tetap, selaras, sesuai, taat asas Kreatif : memiliki daya cipta, memiliki kemampuan untuk menciptakan Lapang dada : melegakan perasaan dan pikiran, menjadikan senang Membagi : memberikan (sebagian) untuk orang lain

Lanjutan…. Menghargai : menghormati, mengindahkan orang lain Menghibur : menyenangkan dan menyejukan hati yang susah Optimis : orang yang selalu berpengharapan/ berpandangan baik dalam menghadapi segala hal Peka : tidak lalai, mudah menerima atau meneruskan Rajin : suka bekerja, sungguh-sungguh bekerja

Lanjutan…. Ramah: baik hati dan menarik budi bahasanya, manis tutur kata dan sikapnya, suka bergaul dan menyenangkan dalam pergaulan Sabar: tahan menghadapi cobaan, tabah, tenang, tidak tergesa-gesa/terburu-buru Semangat: roh kehidupan, kekuatan batin, perasaan hati, kemauan, gairah untuk bekerja Tanggung Jawab : keadaan wajib menanggung segala sesuatunya, fungsi dari menerima pembebanan sebagai akibat sikap pihak diri sendiri atau orang lain

Tekun : rajin, keras hati dan bersungguh-sungguh Teliti : cermat, seksama, hati-hati, ingat-ingat Tepat waktu : tidak ada selisih waktu, sesuai dengan jadual Teratur : rapi, beres, berturut-turut dengan tetap Terkendali : terkontrol

Toleran : bersifat atau bersikap menenggang (menghargai, membiarkan, membolehkan) pendirian (pandangan, pendapat, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, dsb) yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri Total : menyeluruh, sepenuhnya Ulet : tidak mudah putus asa

Etos Kerja Unggulan (Jansen H Sinamo) Kerja adalah Rahmat Kerja adalah Amanah Kerja adalah Panggilan Kerja adalah Aktualisasi Kerja adalah Ibadah Kerja adalah Seni Kerja adalah Kehormatan Kerja adalah Pelayanan

8 Etos Kerja Jansen H Ssinamo

PRAKTEK ETOS KERJA KUALITAS ETOS KERJA DALAM PENYELENGGARA DIKLAT DIUKUR DARI OUTPUT PENGELOLAAN TUGAS DAN FUNGSINYA YANG DIPRAKTEKAN DALAM PENYELESAIAN SUATU PEKERJAAN. DENGAN DEMIKIAN AGAR OUTPUT PENGELOLAAN PEKERJAAN DAPAT DIUKUR KUALITASNYA, MAKA SETIAP OUTPUT PEKERJAAN YANG DILAKUKAN OLEH PENYELENGGARA DIKLAT HARUSLAH MEMENUHI KRITERIA SPESIFIK, TERUKUR, MENANTANG, REALISTIS DAN TEPAT WAKTU. ( IPO + OBI)/ FUNGSI MANAJEMEN + UNSUR MANAJEMEN

SESTEM PENYELENGGARAAN DIKLAT PENYELENGGARA DIKLAT ADALAH SERANGKAIAN KEGIATAN/ PERBUATAN YANG DILAKUKAN OLEH SEKELOMPOK ORANG YANG BEKERJASAMA UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT. DALAM RANGKA MENCAPAI TUJUAN PENYELENGGARAAN DIKLAT ADA BEBERAPA RANGKAIAN KEGIATAN YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH: PENENTUAN PESERTA DIKLAT, KETERSEDIAAN WIDYAISWARA, KURIKULUM, MEDIA DAN METHOD PEMBELAJARAN, SARANA DAN PRASARANA DIKLAT KETATAUSAHAAN, ORGANISASI DIKLAT DAN HUBUNGAN KERJA DIKLAT.

ETOS KERJA PENYELENGGARAN DIKLAT Etos Kerja Penyelenggaran Diklat Dituntut Selalu Prima, Yaitu: Mampu bekerja tulus penuh rasa syukur. Komit bekerja benar penuh tanggungjawab. Terbiasa bekerja tuntas penuh integritas. Suka bekerja keras penuh semangat. Dapat bekerja serius penuh kecintaan. Sanggup bekerja cerdas penuh kreativitas. Senantiasa bekerja unggul penuh ketekunan. Selalu bekerja paripurna penuh kerendahan hati.

FAKTOR FAKTOR YG MEMPENGARUHI ETOS KERJA AGAMA BUDAYA SOSIAL POITIK KONDISI LINGKUNGAN/GEOGRAFIS PENDIDIKAN STRUKTUR EKONOMI MOTIVASI INTRINSIK INDIVIDU

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN DIKLAT Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Diklat Antara Lain : Tujuan Diklat Susunan Kurikulum Tenaga Kediklatan (antara lain Widyaiswara dan penyelenggaran Diklat) Peserta Metode Bahan Ajar/Materi Diklat Sarana dan prasarana Diklat Waktu dan penjadwalan Administrasi dan Anggaran Lingkungan dan suasana Diklat

SIKAP DAN CARA PANDANG SESEORANG DALAM BEKERJA ETOS KERJA ? SIKAP DAN CARA PANDANG SESEORANG DALAM BEKERJA KERJA ? SETIAP USAHA YANG DILAKUKAN OLEH MANUSIA UNTUK MEMENUHI SEMUA KEBUTUHAN DALAM HIDUPNYA COBALAH IDENTIFIKASI APA SAJA KEBUTUHAN HIDUP YANG ANDA BUTUHKAN DAN HARUS DIPENUHI ! PRIMER SEKUNDER YANG BERSIFAT JASMANI DAN ROHANI ? YANG BERSIFAT JASMANI DAN ROHANI ?

Organisasi & Etos Kerja Ethos kerja biasanya adalah istilah popular untuk “selera bekerja”. Kita tahu betul bagaimana membedakan antara berselera makan dan tidak berselera makan, bukan? Nah, orang dan organisasi yang punya ethos kerja tentunya menunjukkan semangat untuk berkolaborasi, berdiskusi, berkomunikasi, berprestasi yang ‘tidak ada matinya’, sehingga secara nyata dapat memetik hasil yang riil dan memberi kontribusi bagi kemajuan organisasinya, juga bangsanya. Sementara, organisasi dengan  ethos kerja rendah dapat segera terlihat dari adanya kesulitan kolaborasi, menebar gosip ke segala penjuru, absenteeism, serta tidak adanya inovasi.

ETOS KERJA ORGANISASI Etos Kerja sebenarnya istilah populer untuk “selera bekerja” 1. Semangat (spirit) 2. Self esteem (harga diri) 3. Trust (keyakinan)

Organisasi Beretos Kerja Tinggi Memahami Tujuan Organisasi Mengetahui tugas dan tanggung jawab Terampil dalam melaksanakan tugasnya Kerjasama terbangun dengan baik Komitmen terhadap waktu Komitmen terhadap standar etika organisasi

ETOS KERJA PENYELENGGARAN DIKLAT Mampu bekerja tulus penuh rasa syukur. Komit bekerja benar penuh tanggungjawab. Terbiasa bekerja tuntas penuh integritas. Suka bekerja keras penuh semangat. Dapat bekerja serius penuh kecintaan. fSanggup bekerja cerdas penuh kreativitas. Senantiasa bekerja unggul penuh ketekunan. Selalu bekerja paripurna penuh kerendahan hati.

Membangun Etos Kerja Memaknai Kerja sebagai Ibadah Terus melakukan pengembangan diri Fokus pada hal positif pada tugas Jangan sungkan untuk bertanya Membangun sistem motivasi diri

TERIMA KASIH