Variabel Receiver Adik kalau main bola jangan nakal yaa…

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DASAR-DASAR KOMUNIKASI
Advertisements

DASAR KOMUNIKASI DALAM BISNIS
Perbedaan Individu dan Prilaku Kerja
Keterampilan Dasar Mengajar
Faktor-faktor dalam komunikasi
TEORI MEDAN Kurt Lewin.
PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Komunikasi Efektif.
Pertemuan IV Materi 4. Ketramp Mikro Konseling 1
Pertemuan V Materi 5. Ketramp Mikro Konsel 2
PERTEMUAN IV: BAHASA & KERANGKA ACUAN DALAM INTERVIEW
PERTEMUAN 15.
Komunikasi Efektif.
KETERAMPILAN MENJELASKAN
Etika & Komunikasi Bisnis Pertemuan ke 13
PRESENTASI LISAN.
PENGKONDISIAN OPERAN (lanjutan) (sumber: Ormrod,…)
VEIT & GOULD, 2004:8, Benefit of Doing Research Mempelajari suatu keahlian dasar (learning an essential skill). Secara pribadi/langsung mendapatkan.
Pengertian Komunikasi Interpersonal
KOMUNIKASI AGRIBISNIS
STKIP-PGRI Banjarmasin
Teknik Presentasi.
KONSEP-KONSEP PERILAKU
PERTEMUAN 7 (OCT, 15TH, Yeni Widyastuti)
Komunikasi Efektif Agus Triyono.
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
KOMUNIKASI PUBLIK Analisa thd Situasi Komunikasi Publik
KOMUNIKASI ASERTIF.
PROSES MENDENGARKAN AKTIF
Universitas Bina Nusantara 12 Maret 2001
Observasi Mengamati Tingkah laku individu.
KONSEP DIRI & TEORI JOHARI WINDOWS
Pengantar Psikologi Sosial
DISTORSI PESAN dalam KOMUNIKASI ORGANISASI Pertemuan 12
TEORI MEDAN Kurt Lewin.
ORGANISASI DAN MANAJEMEN II
PERTEMUAN KEEMPAT PERILAKU KOMUNIKASI : ASERTIF DAN MENGATASI MENGATASI HAMBATAN KOMUNIKASI
Restatement (refleksi isi)
Gambal olang lagi sipip……
KOMUNIKASI
KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA
Konsep Diri By : Afrira Esa Putri.
KOMUNIKASI BISNIS.
Persepsi tentang orang dan atribusi
Feedback Roleplay Novia Sinta R..
PUBLIC SPEAKING.
Oleh Purna Asyanto Dodin Ernawan
KOMUNIKASI INTERPERSONAL
KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN KESEHATAN
TEKNIK KOMUNIKASI PADA ANAK
KOMUNIKASI PADA KLIEN ANAK
BIAS DALAM INTERVIEW Pertemuan 8 Sulis Mariyanti PSIKOLOGI.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
Keterampilan Dasar Mengajar
PUBLIC SPEAKING.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
KOMUNIKASI EFEKTIF.
Keterampilan Dasar Mengajar
Dasar Dasar Komunikasi dan Keterampilan Dasar Mengajar
SELF THEORY Neka Erlyani.
MEMBANTU KLIEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU
Presented By: TIM IPE FK UNUD
Manajemen Konflik dan Negoisasi
«PERSEPSI dan MENDENGARKAN»
BAB III PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA
IKLIM KOMUNIKASI : Dasar Hubungan Personal
MENGENAL KEDEWASAAN DIRI
Mengembangkan Kompetensi Komunikasi
HUBUNGAN ANTAR MANUSIA
Transcript presentasi:

Variabel Receiver Adik kalau main bola jangan nakal yaa… Ayah kalo di kantor nakal nggak …? VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 VARIABEL RECEIVER Ada beberapa variabel yg mempengaruhi resiver dalam berkomunikasi, yi:  Usia. Usia ternyata mempengaruhi kemamampuan seseorg utk menerima pesan. “ Org tdk dpt melatih Anjing yg sudah tua”. Penelitian menunjukkan bhw dgn meningkatnya usia, ma-ka kemampuan seseorg utk dipengaruhi semakin menu-run. Hasil observasi menunjukkan bhw anak muda cenderung lebih idealis, optimis, & fleksibel dibanding dgn org yg lebih tua. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03  Jenis Kelamin. Jenis kelamin dlm arti Biologis & Sosial. Scr biologis eksperimen menunjukkan bhw wanita pada umumnya lebih mudah dipengaruhi dari pada pria. Scr sosial org yg agresif cenderung sulit dipengaruhi dibanding org yg tdk agresif.  Latar Belakang Sosial Ekonomi. Semakin lebar perbedaan latar blk sosek, semakin sulit seseorg utk saling mempengaruhi. Keadaan yg homopili dlm hal sosek, maka akan sema- kin baik proses komunikasinya & sebaliknya. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03  Faktor Ras & Etnis. Ras & Etnis yg sama akan memperlancar proses komunikasi dibanding dgn ras & etnis yg berbeda. Prejudice/prasangka & rasa permusuhan memegang peranan yg cukup penting.  Taraf Inteligensi. Hubungan antara taraf inteligensi dgn komunikasi tdk konsisten, hubungan dpt positif atau negatif. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

Analisis Kepribadian Receiver  Dogmatism. Dokmatisme adl sistem keyakinan yg agak tertutup (tdk begitu mempercayai realitas). Org yg dogmatis biasanya bersifat autoritarian, berpan-dangan sempit, hanya percaya pada opininya sendiri, & memiliki cara berpikir yg tertutup. Org dogmatis biasanya lamban dlm menerima ide/ konsep baru, krn mereka percaya hanya dirinyalah yg selalu benar & org lain selalu salah. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03  Self Esteem (Harga Diri). Penelitian menunjukkan bhw indiv dgn harga diri yg terlalu tinggi akan lebih sulit dipengaruhi dibanding org dgn harga diri yg rendah.  Agresivitas (Rasa Permusuhan). Indiv. Yg agresif cenderung bersifat terbuka, asertif, & umumnya sangat percaya diri thd kemampuannya. Scr logika, org yg agresif akan memiliki self esteem yg tinggi pula.  Kecemasan. Tingkat kecemasan indiv berpengaruh thd kebutuhan berafiliasi dgn org lain. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 Receiver dgn tk kecemasan yg tinggi & kronis, kemudian mendpt inform yg mencemaskan, maka akan lebih sulit dipengaruhi  Perokok yg cemas mendpt inform ttg bahaya rokok, maka akan cenderung menolak inform tsb. Sebaliknya, bila receiver dgn tk kecemasan rendah mendpt inform yg mencemaskan, maka akan lebih mu-dah dipengaruhi.  Sikap yang Mendahului. Setiap receiver memiliki sikap yg telah terbentuk dlm dirinya. Sikap yg ada sebelumnya ini sangat kuat mem-pengaruhi dirinya, shg org yg telah memiliki sikap se-belumnya ttg topik ttt, maka akan sulit utk dipengaruhi. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03  Machiavellianisme ( Mach ). Mach adl: Indiv yg suka memanipulasi (memboho- ngi/menipu) org lain demi utk kepentingan diri sendiri. Dlm kom seseorg dgn Mach yg tinggi memiliki bakat utk berimprovisasi dlm berpikir sesuai dgn kemauannya. Namun biasanya org dgn Mach yg tinggi ada kecende- rungan lebih mudah dipengaruhi dibanding dgn org yg Mach-nya rendah, baik dlm kom yg bersifat “dyad” atau kom dlm klp kecil. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

Variasi Kemampuan Receiver Untuk Menerima Pesan Scr grs besar kemampuan resiver dlm menerima pe-san dipengaruhi oleh faktor fisik & psikologis, al: ke-mampuan dlm mendengarkan (hearing), kemampuan dlm pemahaman (comprehension), & kemampuan dlm meng-ingat (retain). Kemampuan utk mendengar (Fisik). Adl kemampuan scr fisik utk mendengarkan/ menerima suara dari pihak lain. Kemampuan utk memahami. Adl kemampuan utk mengartikan & memahami kata² yg diucapkan oleh seseorang. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 Resiver akan mengalami kesulitan utk memahami ka-ta², bila: Kata² yg terlalu kompleks. Memiliki vocab yg terbatas. Memiliki inteligensi yg terbatas. Artikulasi org yg berbicara tdk jelas. Kemampuan utk mengingat. Adl kemampuan utk mengingat apa yg telah diucap-kan oleh org lain. Penelitian di Universitas Minnesota: Mhs pada umumnya lebih baik dlm mengingat drpd memahami. Mengapa hal ini terjadi? Krn pada umumnya mhs tdk mengantisipasi isi kuliah dari dosennya. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

Hambatan Dalam Mendengar Secara Efektif Kelemahan scr fisik (sender/resiver). Disinteres (Materi pembicaraan yg tdk menarik). 3. Karakter pembicara (sender):  Cara berpakaian.  Caya bicara.  Intonasi dlm berbicara.  Gestur (Gerakan tubuh/anggt. badan) 4. Kata² yg menghina/menghasut (Inflamatory la- nguage), al:  Hal² yg bersifat sugestif.  Berbau rasial, etnis, seks, dll.  Kata² yg tdk populer/dikenal (Slang). VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 5. Ancaman scr verbal (Verbal Battle). Adl ancaman scr verbal agar resiver tdk berdebat/ bertanya & resiver hanya sbg pendengar saja. 6. Hambatan² scr fisik maupun psikologis. Hambatan fisikal, al: kebisingan, suhu ruangan, pe- nyinaran ruangan, perabotan, & kehadiran org lain. Hambatan psikologis, al: ketegangan, kecemasan, kelelahan, emosi yg bergejolak, dll. 7. Kebiasaan mencatat (Note taking). Kebiasaan mencatat semua apa yg diucapkan dpt menghambat seseorg dlm mendengarkan  shg yg perlu dicatat hanya “point²”nya saja. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 8. Hanya mengejar fakta (Fact hunting). Beberapa org dikondisikan hanya utk mendengarkan fakta². Apabila hanya fakta saja yg diperhatikan, ke-mungkinan org tsb akan kehilangan/melupakan topik utama dlm pembicaraan. 9. False security. Org Amerika memiliki kemampuan berbicara ± 125 kata/menit, sedang rata kemampuan org dlm mem-proses kata² lebih besar lagi. Pendengar yg baik akan memperhatikan keadaan ini dgn cara merekapitulasi/mengingat kembali isi pembi-caraan. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 10. Kerja keras (Effort Expended) Mendengarkan scr efektif membutuhkan usaha yg ke- ras & butuh usaha ekstra, terutama utk memahami materi² yg sulit. Mendengar scr efektif dpt terjadi bila resiver termo- tivasi utk mendengarkan. Mendengarkan adl pekerjaan yg sulit, krn membu- tuhkan perhatian, energi, & ketrampilan. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

UMPAN BALIK (FEEDBACK)  Adl respon resiver thd pesan yg disampaikan oleh sumber (sender). Umpan balik adl bag yg vital dlm proses kom, krn dgn umpan balik memungkinkan pembicara utk membe-tulkan/menyesuaikan pesannya sesuai dgn kebutuhan & kemampuan resivernya. Beberapa penelitian menunjukkan bhw umpan balik positif/negatif mempunyai pengaruh thd pembicara dlm menyampaikan pesannya. Umpan balik Negatif menjadikan pembicara:  Tdk lancar dlm berbicara.  Suara pembicara menjadi meninggi.  Menyingkat waktu presentasi. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

Kepercayaan Interpersonal (Interpersonal Trust) Rasa saling percaya terjadi bila, ucapan, perbuatan, & pesan scr verbal/tertulis dari org lain dpt dipercaya. 3 Variabel penting: Konsep diri (Self Concept). Konsep diri yg dimiliki seorg individu akan mempenga-ruhi tk kepercayaan, spontanitas, & keterbukaan seseorg dlm hub interpersonal. Shg org yg konsep dirinya lemah, maka org itu akan ku-rang dpt dipercaya krn ia kurang dpt berpartisipasi dlm kom interpersonal (diskusi). VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 2. Persepsi thd perilaku org lain. Persepsi yg positif thd org lain (menunjukkan perilaku yg hangat & bersikap menerima serta merespon pembi-caraan dgn cara ttt), maka kepercayaan akan muncul pa-da dua belah pihak. 3. Kepercayaan yg ditunjukkan seseorg dlm berbagai kesempatan. Org yg selalu dpt menunjukkan kejujuran & ketulus-annya dlm setiap proses kom, akan lebih dipercaya oleh org lain & menimbulkan rasa hormat thd org itu. Selain itu dlm proses kom yg dilandasi adanya keperca-yaan dari kedua belah pihak, akan dpt mengurangi peri-laku defensif & curiga. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 Dalam suasana kom yg penuh dgn kepercayaan, terjadi-nya salah pengertian dpt ditekan & seandainya hal itu ter-jadi maka msl itu dpt diselesaikan dgn baik. 3 hal yg menghambat kepercayaan: 1. Kritik (Negative Feedback). Kritik/evaluasi yg kurang menyenangkan thd org lain dpt merusak rasa saling perca-ya. Oleh krn itu kritik thd ide/perilaku org lain hendaknya disampaikan dgn cara yg baik. Biasanya org yg dikritik, tdk akan memberi-kan respon thd kritikan yg bersifat negatif, oleh sebab itu dlm hal ini org harus menun-jukkan sifat yg sabar (safe your breath). VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03 2. Persuasi thd org lain yg bertujuan utk memperta- han kan posisi diri sendiri. Org seringkali mempengaruhi org lain krn adanya motif²/interest² pribadi, kon-disi yg demikian ini akan dpt menimbul-kan ketidak percayaan seseorg thd org lain. 3. Sikap Superior (merasa paling hebat). Org yg merasa memiliki “kelebihan” dibanding dgn org lain, membuat org lain menjadi tdk simpati bahkan dpt menim-bulkan antipati. VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03

VAR RESIVER (PSIKOM).FHS.03