MERANCANG PRESENTASI EFEKTIF Berani Tampil, Sistematis, Berpengaruh Nenggih Wahyuni Instruktur Komunikasi Laboratorium Leadership & Komunikasi PKMK FK UGM
APA YANG MAU ANDA SAMPAIKAN BUKAN HANYA SEKEDAR KALIMAT Speak to Change, Jamil Azzaini
Orang Hebat Wajib Bicara Kemampuan bicara di depan umum/tim atau lebih dikenal Public Speaking wajib dimiliki oleh siapapun yang ingin sukses. Apapun profesi mereka,orang laintentu ingin tahu dan ingin belajar, orang lain ingin mendengar sharing pengalamannya.
The communications loop Message Channel Sender CONTEXT Receiver Sender: person or organization with a message Message: something to convey Channel: method of sending message (meetings, telephone, letters, e-mails, memos, reports) Receiver: target audience Feedback: response/reaction from audience Context: situation, circumstances, environment, culture Feedback Good Communication depends on: Sender: knowledgeable on subject, prepared, understand the audience Message: clear, simple, accurate, organized Channel: choose the appropriate method—letter, memo, phone call, e-mail, meeting, videoconference, skype, report Receiver: direct the message to the appropriate target audience Feedback: pay close attention to the responses and reactions of the “audience”; paraphrase what you think you hear to double-check that your audience has gotten your message accurately and that you have heard the feedback accurately Context: pay attention to the situation, circumstances, environment, culture when preparing and delivering the message Adapted from “Mind Tools e-book”; http://www.mindtools.com, retrieved May 8, 2009
EFEKTIF v.s TIDAK EFEKTIF
Presentasi adalah … AUDIENS Paham Merpertimbangkan Menyetujui Menutup Menyampaikan Membuka
KEBERHASILAN DALAM PUBLIC SPEAKING Mental Materi Media
KUNCI SUKSES PRESENTASI BERANI TAMPIL SISTEMATIS BERPENGARUH
ROADMAP PRESENTATION 1 2 3 4 5 Tujuan Audiens Topik Presentasi Pesan Utama 4 Why What How To When/Where Call to action 5
DIMULAI DENGAN MENULISKAN PRESENTASI ANDA Susunan narasi dan materi presentasi biasanya terdiri dari: Pembukaan Isi materi Penutupan
IDE PRESENTASI Membaca Mengamati Mendengar Mengkhayal Mengalami
Dengan Membaca Anda tahu dunia Dengan Menulis dunia mengenal Anda
Road Map Presentation Tujuan Topik Audience Pesan Utama Perubahan/action yang diharapkan Topik apa ide, ilmu, opini atau isu menarik yang Anda tawarkan kepada audien Audience siapa pendengar utama materi Anda Pesan Utama Hal-hal apa yang ingin Anda tanamkan dalam hati audiens
Road Map Presentation WHY HOW TO WHAT Call to Action Menciptakan kegelisahan/memunculkan harapan HOW TO Bagaimana cara mencapainya WHAT definisi, prinsip-prinsip sebagai penguat Why Call to Action setelah pelatihan action apa yang harus dilakukan
WHY = Pembukaan Menciptakan kegelisahan atau memunculkan harapan Mengapa audiens perlu mendengar materi yang akan disampaikan Apa masalah yang terselesaikan bila audiens mendengarkan Anda
WHY FOUR STATEMENT Apa yang ada di pikiran audiens Harapan dan Ancaman (Masalah, Mimpi, Penting Kemudahan, Kegelisahan) FOUR STATEMENT
PERKAYA MATERI Data/riset Konsep/ Teori Kata bermakna (quote/pertanyaan) Cerita Analog Kriteria pesan yang efektif: 1. Memuat satu ide pokok 2. Sederhana dan jelas 3. Memotivasi sasaran 4. Pesan konsisten 5. Menyentuh akal dan rasa
Tidak disarankan Mendiskon diri sendiri dan “excuse” Membelakangi peserta / terlalu statis di tempat Merasa HARUS menjawab Memulai “Saya akan mencoba.........” Melakukan gerakan yang tidak perlu Mengulang kata-kata yang sama Membaca apa adanya teks yang ditayangkan
WHAT: Definisi, prinsip-prinsip penguat WHY
How To: Metode/Tips/Cara/ Langkah untuk menjawab WHY Aturan 5-2 dan 5+2
CALL TO ACTION
CALL TO ACTION = CONCLUTION Ajakan aksi Menggunakan kutipan Kesimpulan materi
Untuk Pemeriksaan Lengkap Pemeriksaan fisik Darah lengkap Foto dada EKG Treadmil Ultrasonografi (USG) MSCT jantung (arteri koroner) Silahkan menghubungi Nenggih-RS UGM Telp. 0274-4530404
Tuliskan point-point penting bahan presentasi Anda Kategorikan point-point itu dan peras menjadi 3 kata kunci Dalam setiap kata kunci tambahkan analogi, fakta, contoh, hasil penelitian, dll
BERPENGARUH?
Pembicara yang baik bukan hanya transfer knowledge tetapi ia juga transfer attitude dan memberikan suntikan semangat untuk bergerak. -Jamil Azzaini-
KESALAHAN UMUM Terlalu banyak informasi Tulisan tidak dapat terbaca Berbicara pada alat peraga
PONDASI BERPENGARUH Bahasa Tubuh Olah Vokal Alat bantu
Tatapan Mata Wajah Ekspresif Tangan Aktif Perpindahan Posisi BAHASA TUBUH Tatapan Mata Wajah Ekspresif Tangan Aktif Perpindahan Posisi
OLAH VOKAL Intonasi Irama Nada Tempo JEDA Volume (BESAR, kecil) Cepat lambat Intonasi Irama Nada Volume (BESAR, kecil) JEDA Waktu berhenti
Tidak disarankan Mendiskon diri sendiri dan “excuse” Membelakangi peserta / terlalu statis di tempat Merasa HARUS menjawab Memulai “Saya akan mencoba.........” Melakukan gerakan yang tidak perlu Mengulang kata-kata yang sama Membaca apa adanya teks yang ditayangkan
MEDIA
Bagaimana Menciptakan
Slide seperti ini Rekomendasi untuk memandikan bayi BATASAN MANAJEMEN AKTIF KALA III Masa setelah lahirnya bayi sampai berlangsungnya proses pengeluaran plasenta Rekomendasi untuk memandikan bayi Tunggu ( minimal) 6 jam sebelum memandikan bayi ( tunggu lebih lama untuk bayi asfiksia atau hipotermia) Lakukan setelah stabilnya temperatur tubuh bayi Mandikan dalam ruangan yang hangat dan tidak banyak hembusan angin ( 36,5 – 37,5 C) Mandikan secara cepat dengan menggunakan air hangat, segera keringkan tubuhnya ( dengan handuk bersih, kering, dan hangat) dan segera kenakan pakaiannya Tempatkan didekat ibunya dan beri ASI sedini mungkin Slide seperti ini
Berbagai Tindakan/Terapi untuk Menjawab Alasan Menolak Perubahan. ALASAN Penolakan TINDAKAN/”TERAPI” Jika Mereka: Lakukan: Takut/Kaget/Bingung Beri informasi (Mengapa berubah, dan Manfaatnya bagi mereka) Libatkan mereka dalam proses perubahan Pahami perasaan mereka (empati), perhatikan dan temani mereka Beri pendidikan/latihan (kemampuan baru yang diperlukan) dan jelaskan kriteria keberhasilan (akuntabilitas) Berpandangan Lain (Skeptis) Tetaplah teguh dengan keputusan untuk berubah Jelaskan alasannya dan tunjukkan manfaat perubahan Tunjukkan keseriusan dalam melakukan perubahan (sanksi dll.) Punya Kepentingan Pribadi karena kehilangan : - Kekuasaan - Materi/Rasa Aman - Posisi “enak” Beri perhatian (dengar & catat keluhan/kritik mereka; beri konseling; olah pesan anda agar mengena pada keluhan mereka) Tunjukkan manfaatnya bagi mereka (“What's in it For Me“) Pastikan mereka melakukan perubahan (Bersikap Tegas). Selesaikan konflik dengan perundingan (kerjasama; kompromi; kompetisi; atau persilakan berhenti) Susah Berubah/ Tidak nyaman (uncomfortable) Pahami perasaan mereka (empati) dan hadapi dengan sabar Tunjukkan bahwa anda juga harus berkorban Beri kesempatan mereka mengeluh. Dengarkan, jangan dibantah Beri konseling dan waktu transisi yang lebih panjang Fear is part of change. Once people have figured out that something very different is happening, fear permeates the organization. You cannot un-fear an organization. Address it. You have to tell people that if they allow fear to paralyze them, it will become a self-fulfilling prophecy: it will be their undoing because they're immobilized; they can't make decisions. Accountability is the best remedy for fear. If you focus on serving the customer, if you ensure that you are improving customer service, if you get after controlling costs, then you don't have anything to worry about. If you're accountable, you don't have anything to fear. Business Process Reengineering and Organizational Change – US Department of Defense, 1997 asb0402
Animasi yang mungkin tidak perlu
BANTUAN VISUAL Sederhana Bersih Mudah dibaca Seperti Billboard Memakai warna
Media Presentasi Media Non-Proyektif Lembar bagi atau hand out Buku atau diktat Brosur, leaflet, gambar atau poster, peta dsb. Papan tulis Lembar balik
LCD Jumlah baris & jumlah kata dalam baris sebaiknya ikuti cara pembuatan transparan Font terkecil yang sebaiknya digunakan 24 Huruf yang dipilih jangan terlalu “nyeni” Antara latar belakang dan huruf warnanya sebaiknya diselaraskan Pemaduan gambar sebaiknya mempertimbangkan dan mendukung materi yang akan disampaikan, Rancangan masing-masing slide sebaiknya sederhana
Tanpa Bullet Point Kalimat Ringkas Satu Slide Satu Pesan SEDERHANA Tanpa Bullet Point Kalimat Ringkas Satu Slide Satu Pesan
Memiliki tampilan VISUAL YANG BAIK
Billboard
Billboard
HURUF ARIAL CALIBRI TAHOMA VERDANA CENTURY GOTHIC
Referensi Bourdieu, Pierre (1991). Language and Symbolic Power. Cambridge: Harvard University Press DeVito, Joseph A. (1999). Messages: Building Interpersonal Communication Skills. Fourth Edition. New York: Longman Green, Gerald (2000). The Magic of Public Speaking. Jakarta: Elex Media Komputindo Jamil Azzaini, Speak To Change (2015). Jakarta: Gramedia