MANAJEMEN PERBANKAN By : Angga Hapsila, SE.MM

BAB IV MANAJEMEN DANA BANK PENGERTIAN SUMBER DANA BANK DANA YANG BERSUMBER DARI BANK DANA YANG BERASAL DARI MASYARAKAT DANA YANG BERSUMBER DARI LEMBAGA LAIN

PENGERTIAN SUMBER DANA BANK Bank merupakan bisnis keuangan, kegiatan menjual dan membeli barang juga terjadi tetapi yang dijual dan dibeli adalah jasa keuangan. Bank membeli jasa keuangan yang diperoleh dari berbagai sumber dana terutama sumber dana masyarakat luas Sumber dana bank adalah usaha bank dalam menghimpun dana dari masyarakat atau dari lembaga lainnya. Secara garis besar sumber dana bank diperoleh dari : Bank itu sendiri Masyarakat luas Lembaga lainnya

DANA YANG BERSUMBER DARI BANK Dana yang bersumber dari bank maksudnya adalah dana yang diperoleh dari dalam bank. Dana yang bersumber dari bank terdiri dari : Setoran modal dari pemegang saham, yaitu merupakan modal dari pemegang saham lama atau pemegang saham baru Laba bank yang belum dibagikan, yaitu merupakan laba tahun berjalan tapi belum dibagikan kepada para pemegang saham. Cadangan laba, yaitu merupakan laba yang setiap tahun dicadangkan oleh bank dan sementara waktu belum digunakan

Keuntungan sumber dana sendiri adalah : Tidak perlu membayar bunga dari pada jika meminjam kelembaga lain Apabila dana relatif kecil mudah untuk memperoleh dana yang diinginkan Kerugian sumber dana sendiri adalah : Apabila dana relatif besar harus melalui prosedur yang relatif lama

DANA YANG BERASAL DARI MASYARAKAT Sumber ini merupakan sumber terpenting bagi kegiatan operasi bank dan merupakan ukuran keberhasilan suatu bank. Untuk memperoleh dana dari masyarakat bank dapat mengunakan 3 macam jenis simpanan (rekening): Simpanan Giro Simpanan Tabungan Simpanan Deposito

Pembagian jenis simpanan dimaksudkan agar para penyimpan mempunyai pilihan. Rekening giro bertujuan untuk memudahkan dalam melakukan pembayaran bagi mereka yang bergelut dalam dunia bisnis Rekening tabungan bertujuan memudahkan mengambil uangnya dan adanya pengharapan bunga yang lebih besar jika dibandingkan rekening giro Rekening deposito bertujuan mengharapkan dari bunga yang lebih besar karena bunga deposito paling tinggi dibandingkan simpanan lainnya

Simpanan Giro Rekening giro (UU No 10 1998) adalah : simpanan yang penarikannya dapat dilakuka setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindah bukuan Bilyet Giro (BG) adalah surat perintah dari nasabah kepada bank yang memilihara rekening giro nasabah tersebut, untuk memindah bukukan sejumlah uang dari rekening yang bersangkutan kepada pihak penerima yang disebutkan namanya pada bank yang sama atau yang lain Cek adalah surat perintah tanpa syarat dari nasabah kepada bank yang memilihara rekening giro nasabah tersebut, untuk membayar sejumlah uang kepada pihak yang disebutkan dalam cek atau kepada pembawa cek

Jenis-jenis cek : Cek Atas Unjuk Cek Atas Unjuk yaitu cek yang tidak tertulis nama seseorang atau badan tertentu didalam cek tersebut, Ex di dalam cek tertulis kata-kata bayarlah tunai Cek Atas Nama Cek Atas Nama yaitu cek yang diterbitkan atas nama orang atau badan tertentu yang ditulis dengan jelas didalam cek tersebut Misal : bayarlah kepada Tn Roy sejumlah Rp 3.000.000 Cek Silang Cek Silang yaitu cek yang dipojok kiri atas diberi dua tanda silang

Cek Mundur Cek Mundur yaitu cek yang diberi tanggal mundur dari tanggal sekarang. Misal : hari ini tanggal 01 mei 2010, Tn Roy bermaksud mencairkan ceknya dan didalam cek tersebut tertulis tanggal 5 mei 2010 Cek Kosong Cek Kosong yaitu cek yang dananya tidak tersedia, artinya jumlah dana yang tertulis di dalam cek tidak dapat dibayarkan karena dana yang ada di rekening giro jumlahnya lebih kecil Misal : nasabah menarik cek senilai Rp 30.000.000 tertulis didalam cek tetapi dana yang tertulis di rekening giro hanya Rp 15.000.000

Syarat – syarat cek Tersedianya dana Ada materai yang cukup Jika ada coretan atau perubahan harus ditandatangani oleh si pemberi cek Jumlah uang yang tertulis diangka dengan huruf haruslah sama. Memperlihatkan masa kedaluarsa cek yaitu 70 hari setelah dikeluarkannya cek tersebut Tanda tangan atau stempel perusahaan harus sama dengan yang ada di specimen (contoh tandatangan) Tidak diblokir pihak berwenang Kondisi cek sempurna Rekening belum ditutup Dan syarat-syarat lainnya

Syarat – syarat BG : Ada nama BG dan nomor serinya Perintah tanpa syarat untuk memindahbukuan sejumlah uang atas beban rekening yang bersangkutan Nama dan tempat bank tertarik Jumlah dana yang dipindahkan dalam angka dan huruf Nama atau nomor rekening pihak penerima Tanda tangan penarik atau stempel penarik jika perusahaan Tanggal dan tempat penarikan Nama bank penerima pemindah bukuan tersebut

Keterangan laporan keuangan : Transaksi biasanya dibuat dalam kode tertentu, misalnya setor tunai 01, tarik tunai 02 dan seterusnya. Sisi debet merupakan sisi untuk pengurangan dana dan sisi kredit untuk penambahan dana. Setor tunai atau setor dengan cek atau setor dengan BG akan menambah rekening nasabah (kredit) clan tarik tunai atau tarik dengan cek atau tarik dengan BG akan mengurangi rekening (debet) Tarik dengan cek maksudnya menarik uang dengan menggunakan cek bank yang bersangkutan (debet) Setor kliring maksudnya menyetor uang dengan menggunakan cek atau BG dari bank lain (kredit). Transfer keluar artinya mengirim uang dari bank yang bersangkutan ke bank lain melalui pembebanan rekening giro nasabah di bank yang bersangkutan (debet). Transfer masuk artinya adanya uang masuk dari bank lain ke bank Matras dan masuk ke rekening nasabah (kredit) Saldo artinya sisa uang yang ada direkening pada tanggal tertentu setelah melalui pengurangan dan penambahan. Tanggal merupakan waktu kejadian transaksi

Bagi bank, simpana giro merupakan sumber dana yang dibeli dari masyarakat. Sumber dana ini harus dibayar dengan suku bunga tertentu. Metode yang digunakan adalah : Saldo terendah Saldo rata-rata

Contoh : Berikut ini transaksi yang terjadi pada Contoh : Berikut ini transaksi yang terjadi pada rekening giro Tn Bean selama bulan september Nama Nasabah : Tn Bean Nomor Rekening : 10.04.1998 Tgl 01 Sept Saldo : Rp 5.500.000 Tgl 08 Sept Setor Tunai : Rp 10.000.000 Tgl 10 Sept Tarik Tunai : Rp 3.000.000 Tgl 15 Sept Tarik Tunai : Rp 2.500.000 Tgl 16 Sept Setor Kliring : Rp 4.000.000 Tgl 20 Sept Tarik Tunai : RP 7.000.000 Tgl 22 Sept Setor Tunai : RP 2.000.000 Tgl 24 Sept Transfer Masuk : RP 7.000.000 Tgl 29 Sept Tarik Tunai : RP 14.000.000

Pertanyaan : Buatlah laporan rekening korannya Hitunglah bunga bersih yang dibayarkan bank selama bulan september jika dihitung dari saldo terendah dengan jasa giro yang berlaku adalah 14%/ th dan pajak 15% Hitunglah bunga bersih yang dibayarkan bank selama bulan september jika dihitung dari saldo rata-rata dari bulan bersangkutan dengan jasa giro yang berlaku adalah 14%/ th dan pajak 15%

Jawaban Laporan rekening koran Tn Bean Rekening Koran Tn Bean Per 30 September 2009 Tgl Transaksi Debet Kredit Saldo 01 08 10 15 16 20 22 24 29 Setoran Tunai Tarik Tunai Setoran Kliring Transfer masuk - 3.000.000 2.500.000 7.000.000 14.000.000 10.000.000 4.000.000 2.000.000 5.500.000 15.500.000 12.500.000 9.000.000 16.000.000

Perhitungan Bunga Dengan Saldo Terendah bunga = jasa giro x saldo terendah 12 bulan bunga = 14% x Rp 2.000.000 = Rp 23.333 pajak 15% x Rp 23.333 = Rp 3.500 bunga bersih = Rp 19.833 Perhitungan Bunga dengan Saldo Rata-rata saldo rata-rata = Rp 91.500.000 = Rp 10.166.667 9 bunga = 14% x Rp 10.166.667 = Rp 118.611 12 bulan pajak 15% x Rp 118.611 = Rp 17.792 bunga bersih = Rp 100.819

Simpanan Tabungan Simpanan Tabungan (UU No 10 Th 1998) adalah simpanan yang penerikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, BG dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu Ada beberapa alat penerikan tabungan : Buku Tabungan Setiap penabung diberikan buku tabungan, buku ini digunakan pada saat penerikan sehingga langsung dapat mengurangi saldo Slip Penarikan Merupakan formlir penarikan dimana nasabah cukup menuliskan nama, nomor rekening, jumlah uang serta tanda tangan nasabah

Kartu Yang Terbuat Dari Plastik Yaitu sejenis Kartu Kredit yang terbuat dari plastik yang dapat digunakan untuk menarik sejumlah uang dari tabungan. Kombinasi yaitu penarikan tabungan dapat dilakukan kombinasi antara buku tabungan dan slip penarikan Biaya bank untuk simpanan tabungan adalah bunga, metode pembebanan yang digunakan adalah : Saldo Terendah Saldo Rata-rata Saldo Harian

Contoh : Transaksi yang terjadi di rekening tabungan Tn Bean selama bulan september 2009: Tgl 01 Sept. Setoran Tunai : Rp 3.000.000 Tgl 09 Sept. Setoran Tunai : RP 5.000.000 Tgl 14 Sept. Tarik Tunai : Rp 4.000.000 Tgl 16 Sept. Transfer Masuk : Rp 6.000.000 Tgl 23 Sept. Tarik Tunai : Rp 7.000.000 Tgl 27 Sept. Setoran Tunai : Rp 6.000.000

Pertanyaan: Buat Laporan Rekening Tabungannya Berapa bunga bersih Tn Bean selama bulan september jika bunga dihitung dari saldo terendah, suku bunga yang berlaku adalah 16% pertahun dan pajak 15% Berapa bunga bersih Tn Bean selama bulan september jika bunga dihitung dari saldo rata-rata dari bulan bersangkutan dengan suku bunga 17% per tahun dan dikenakan pajak 15% Berapa bunga bersih Tn Bean selama bulan september jika bunga dihitung dari saldo harian sebagai berikut : Dari Tgl 01 s/d 10 bunga = 16%/Tahun Dari Tgl 11 s/d 20 bunga = 17%/Tahun Dari Tgl 21 s/d 30 bunga = 20%/Tahun Pajak = 15%

Laporan Rekening Tabungan Tn Bean per 30 September 2009 Jawab Laporan Rekening Tabungan Tn Bean per 30 September 2009 Tgl Transaksi Debet Kredit Saldo 01 09 14 16 23 27 Setoran Tunai Tarik Tunai Transfer Masuk - 4.000.000 7.000.000 3.000.000 5.000.000 6.000.000 8.000.000 10.000.000 9.000.000

Perhitungan Bunga Dengan Saldo Terendah bunga = bunga tabungan x saldo terendah 12 bulan bunga = 16% x Rp 3.000.000 = Rp 40.000 pajak 15% x Rp 40.000 = Rp 6.000 bunga bersih = Rp 34.000 Perhitungan Bunga Dengan Saldo Rata-rata saldo rata-rata = Rp 37.000.000 = Rp 6.166.667 6 bunga = 17% x Rp 6.166.667 = Rp 87.361 12 bulan pajak 15% x Rp 87.361 = Rp 13.104 bunga bersih = Rp 74.257

Simpanan Deposito Pengertian deposito (UU No 10 Tn 1998) adalah simpanan yang penerikannya hanya dapat dilakukan padawaktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank Deposito dapat ditarik dan dicairkan setelah jatuh tempo, suku bunga yang diberikan relatif lebih tinggi dari simpanan giro dan tabungan. Jenis-jenis deposito di Indonesia: Deposito Berjangka Sertifikat Deposito Deposito on Call

Deposito Berjangka Deposito berjangka diterbitkan dengan jangka waktu bervariasi mulai dari 1,2,3,6,12,18, samapai dengan 24 bulan Ciri-ciri deposito berjangka ; Diterbitkan atas nama baik perorangan ataupun lembaga, artinya didalam bilyet deposito tercantum nama seseorang atau lembaga sipemilik deposito berjangka. Penarikan bunga dapat dilakukan setiap bulan atau setelah jatuh tempo Setiap bunga deposito dikenakan pajak dari jumlah bunga yang diterima.

Contoh 1: Tn Bean ingin menerbitkan deposito berjanka untuk jangka waktu 6 bulan. Nominal yang diinginkan adalah Rp 50 Jt. Bunga 20% Pa (per tahun) dengan pajak 15% serta bunga diambil setiap bulan. Pertanyaan Berapa jumlah bunga yang dibayarkan bank setiap bulan? Jawab

Contoh 2: Tn Bean ingin menerbitkan deposito berjanka untuk jangka dengan nominal Rp 250 Jt, jangka waktu yang diinginkan 11 bulan. Bunga 10% Pa (per tahun) dan diambil setelah jatuh tempo,dengan pajak 15% . Pertanyaan Berapa jumlah bunga yang dibayarkan bank pada saat jatuh tempo? Jawab bunga = 10% 𝑥 250.000.000 12 𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛 x 11 = Rp 22.916.667 Pajak =15% x Rp 22.916.667 = Rp 3.437.500 Bunga bersih setelah jatuh tempo = Rp 19.479.167

Sertifkat Deposito Sertifikat deposito merupakan deposito yang yang diterbitkan dengan jangka waktu 2,3,6,12 dan 24 bulan. Perbedaan dengan deposito berjangka adalah Sertifikat deposito diterbitkan atas unjuk dalam bentuk sertifikat yang dapat diperjual belikan. Pencairan bunga dapat dilakukan dimuka disamping tiap bulan atau jatuh tempo Nilai sertifikat sudah tercetak dalam berbagai nominal sehingga nasabah dapat membeli dalam lembaran yang bervariasi untuk jumlah nominal yang diinginkan

Contoh 1: Tn Bean membeli 10 lembar sertifikat deposito nominal @ Rp 10 Jt dengan bunga 6% Pa dan pajak 15%. Jangka waktu sertifikat deposito adalah 12 bulan. Pertanyaan Berapa jumlah bunga yang di terima Tn Roy jika bunga diambila tiap bulan

Contoh 2: Tn Bean membeli 15 lembar sertifikat deposito nominalnya @ Rp 5 Jt dengan bunga 6 % Pa dan Pajak 15% jangka waktu 3 bulan. Pertanyaan Berapa jumlah bunga yang diterima Tn Bean jika diambil saat jatuh tempo? Jawab bunga = 6% 𝑥 75.000.000 12 𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛 x 3 = Rp 1.125.000 Pajak =15% x Rp 1.125..000 = Rp 168.750 Bunga yang diterima jatuh tempo = Rp 956.250

Deposito on Call Deposito on Call digunakan untuk para deposan memiliki jumlah uang yang besar. Ciri Deposito on Call : Penerbitan deposito on call memiliki jangka waktu minimal 7 hari dan paling lama kurang dari 1 bulan. Diterbitkan atas nama Pencairan bunga dilakukan pada saat pencairan deposito on call, namun 3 hari sebelumnya sudah memberitahukan bank Besarnya bunga DOC biasanya dihiung perbulan dan jumlah bunga yang diberlakukan melalui negoisasi antara nasabah dengan bank.

Lamanya uang di bank dari tgl 1– 20 desember = 20 hari Contoh Tn Bean memiliki uang sejumlah Rp 100 Jt, ia ingin menerbitkan DOC mulai hari ini tanggal 1 desember 2009. bunga yang telah dinegosiasikan adalah 4% per bulan (Pm) dan diambil saat pencairan. Pada tanggal 20 desember Tn Bean mencairkan DOC Pertanyaan Berapa jumlah bunga yang dibayarkan bank pada saat pencairan jika dikenakan pajak 15% Jawab Lamanya uang di bank dari tgl 1– 20 desember = 20 hari

DANA YANG BERSUMBER DARI LEMBAGA LAIN Pencarian sumber dana ini relatif lebih mahal, perolehan dana dari sumber ini antara lain dari : Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) Merupakan keridit yang diberikan Bank Indonesia kepada bank-bank yang kesulitan likuiditas. Pinjaman antar bank (call money) Pinjangan ini bersifat jangka pendek dengan bunga yang tinggi Pinjaman dari bank-bank luar negri Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) Dal hal ini pihak perbankan menerbitkan SPBU kemudian diperjual belikan bagi yang berminat.

Pasar uang (bahasa Inggris: money market) merupakan pertemuan demand dan supply dana jangka pendek. Dalam pasar uang, valuta asing diperlukan untuk membayar kegiatan ekspor impor, hutang luar negeri. Ciri-ciri Pasar Uang Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek. Mekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukan pihak yang mempunyai kelebihan dana dan yang membutuhkan dana. Tidak terikat pada tempat tertentu seperti halnya pasar modal. Pasar Modal adalah pertemuan demand dan supply dana jangka panjang yang diwujudkan dalam bentuk instrumen-instrumen keuangan yang dapat diperjualbelikan.

Terima Kasih Sampai Minggu Depan