TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 1

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ANALISIS & DIAGNOSIS SITUASI (SOSIAL)
Advertisements

METODOLOGI PENELITIAN
TUGAS FILSAFAT ILMU.
PANCASILA 3 PANCASILA YURIDIS KENEGARAAN
FILSAFAT ILMU.
Uun Sancahya Hendrayana Sukma
Roy Sari Milda, ST.  Penelitian adalah kegiatan untuk mencari atau menjelaskan sesuatu yang bertujuan untuk memperdalam pengetahuan, baik yang bertujuan.
REVIEW LITERATUR (KAJIAN TEORI ATAU KAJIAN PUSTAKA) DALAM PENULISAN TUGAS AKHIR SKRIPSI* Cholisin ** * Disampaikan pada Pelatihan Penulisan Karya Tulis.
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA PEMBANGUNAN
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
Post-Behavioralism.
MPS PENDEKATAN DAN KARAKTERISTIK PENELITIAN KUALITATIF.
Perspektif TEORI KOMUNIKASI (3 sks)
SEJARAH & PENDEKATAN ILMU POLITIK LENI ANGGRAENI, S.PD., M.PD.
POKOK BAHASAN MATA KULIAH METODE PENELITIAN PENDIDIKAN BAHASA JAWA
KETERLEKATAN PERILAKU EKONOMI
Pendekatan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
PENDEKATAN ILMU POLITIK
Penelitian: Definisi dan Metode
Konsep dan Teori Hartanto, S.I.P, M.A.
SISTEM POLITIK INDONESIA ISIP 4213/3SKS TTM 7
Dr. H. Mustika Lukman Arief, SE. MM.
PEMIKIRAN TOKOH – TOKOH DALAM ILMU SOSIAL
PENDIDIKAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
Metode Penelitian Ilmu Politik & Pendekatan Kualitatif
SOSIOLOGI DESAIN TIU: Setelah mengikuti Mata Kuliah Sosiologi Desain, mahasiswa mengerti tentang proses pemikiran dan perwujudan hasil karya yang terkait.
Pendekatan Sosiologis Tentang Ekonomi :
PENELITIAN KUALITATIF
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 7
METODELOGI PENELITIAN
FILSAFAT DAN ETIKA ADMINISTRASI (3 SKS)
SISTEM POLITIK INDONESIA ISIP 4213/3SKS TTM 2
Mustika Lukman Arief, SE. MM. Ph.D.
TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 2
Kekuatan Sosial Politik Indonesia IPEM4437/3SKS
Bab 2 Paradigma Penelitian Kualitatif
SISTEM POLITIK INDONESIA ISIP 4213/3SKS TTM 1
PENDAHULUAN: PENDEKATAN DALAM MEMAHAMI KEKUATAN POLITIK DI INDONESIA
TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 8
KEWARGANEGARAAN DR.Suharto,SH,M.Hum Kewarganegaraan_AKC.
Olivia Lewi Pramesti UMB
TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 5
SISTEM POLITIK INDONESIA ISIP 4213/3SKS TTM 4
Macam Penelitian Metode Sejarah Metode Deskriptif:
PENGANTAR ILMU POLITIK “TEORI POLITIK”
Teori politik Muhtar Haboddin.
Religious Study ETIKA BISNIS.
PARADIGMA DAN RAGAM PENELITIAN
TUGAS FILSAFAT ILMU.
Pertemuan II Metode Penelitian.
HUBUNGAN : ILMU POLITIK DENGAN ILMU PENGETAHUAN LAINNYA
METODOLOGI PENELITIAN BISNIS
PERKULIAHAN TANGGAL 21 OKTOBER 2009
Pertemuan II Metode Penelitian.
SOSIOLOGI UNTUK KESEJAHTERAAN SOSIAL
Teori Perbandingan Pemerintahan
TEORI BELAJAR DAN MOTIVASI
HAKIKAT PENELITIAN 1. Ilmu Kealaman dan Ilmu Sosial Humaniora
Pengantar Ilmu Politik Week II STIA Gasal 2011 Ratri Istania, SIP, MA
PENELITIAN KUALITATIF. DEFINISI Penelitian yang pada umumnya menjelaskan dan memberi pemahaman dan interpretasi tentang berbagai perilaku dan pengalaman.
Paradigma Positivistik & Konstruktivistik
Pertemuan II Metode Penelitian.
POSITIVISME DAN POSTPOSITIVISME Pertemuan 4
Pertemuan II Metode Penelitian.
THEORIES OF EDUCATIONAL MANAGEMENT
SOSIOLOGI Untuk SMA/MA Kelas X Semester 1 Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial
TUGAS FILSAFAT ILMU 1 APA ILMU ITU? 2 Cabang-cabang Filsafat 3 Pokok Permasalahan yang dikaji Filasafat: 1.Apa yang disebut benar dan apa yang disebut.
Transcript presentasi:

TEORI POLITIK IPEM 4215/3SKS TTM 1 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU POLITIK SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Tujuan Pembelajaran Mahasiswa dapat menjelaskan pembentukan teori politik Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan tradisional/kelembagaan Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan tingkah laku Mahasiswa dapat menjelaskan pendekatan paska tingkah laku Mahasiswa dapat menjelaskan variasi pendekatan ilmu politik dekade 1990-an. SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pembentukan Teori Politik (1) Teori Politik membatasi pada Empirical Theories Pengertian Teori Politik : Bahasan & Generalisasi dari Fenomena yang Bersifat Politik (Budiardjo, 2008:43) Thomas P. Jenkin : Ada 2 Kategori Teori Politik 1. Valuational Theories : Dasarnya Norma, Moral, dan Nilai 2. Empirical Theories : Dasarnya Hubungan Sebab Akibat SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pembentukan Teori Politik (2) Filsafat Politik/ Pemikiran Politik Teori Politik Empiris Ideologi Politik Fokus Rasio Metafisika dari Hakikat Ilmu Pengetahuan (Epistemologi) atau Nilai. Hubungan Kausalitas dalam Menjelaskan Fenomena Politik Nilai/Ide dalam Membingkai Cara Berpikir & Perilaku Politik untuk Menggerakkan Kegiatan/Aksi SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pembentukan Teori Politik (3) Konsep-Konsep yang Membentuk Teori Politik al. 1. Kekuasaan, Otoritas, dan Legitimasi 2. Negara, Kelas, dan Elit 3. Teori Pilihan Rasional 4. Modernisasi, Pembangunan, dan Ketergantungan 5. Civil Society, Gerakan Sosial Baru, dan Feminisme 6. Transisi Demokrasi 7. Demokrasi dan Representasi SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pendekatan-Pendekatan Ilmu Politik (1) Pendekatan Tradisional/ Kelembagaan Pendekatan Tingkah Laku Pendekatan Pasca Tingkah Laku Fokus Negara : Aspek Yuridis dan Konstitusional Analisis Perilaku Politik Individu/Masyarakat dengan Mengadopsi Metode Ilmiah Credo of Relevance : Tingkah laku mempunyai Relevansi terhadap Permasalahan SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pendekatan-Pendekatan Ilmu Politik (2) Pendekatan Tradisional/ Kelembagaan Pendekatan Tingkah Laku Pendekatan Pasca Tingkah Laku Karakteristik Fokus Aspek Yuridis-Formal Deskriptif Western Bias Tidak Menggunakan Model/Teori - Non-Komparasi Pengamatan Tingkah Laku Manusia Analisis Adopsi Metode Ilmiah Obyek Penelitian Menghasilkan Grand Theory Membedakan antara Norma dan Fakta Komparasi Fokus Kajian Negara dan Institusi Baru (Institutional Revival) Mendukung Metode Ilmiah dengan Penekanan Keterkaitan Tindakan dan Relevansi Tidak Boleh Bebas Nilai SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Pendekatan-Pendekatan Ilmu Politik (3) Pendekatan Tradisional/ Kelembagaan Pendekatan Tingkah Laku Pendekatan Pasca Tingkah Laku Kritik Membatasi Pada Negara & Institusi Formal Menolak Analisis Tidak Mengkaji Ketidaksesuaian Struktur Formal & Praktek Kurang Membedakan Fakta & Norma Tidak Menggunakan Teori Hanya menjelaskan Analisis Makro, Tidak Dapat Menjelaskan Anomali - Teori Politik yang Dihasilkan Kurang Relevan dengan Realitas Politik Teori yang Dihasilkan Tidak Mungkin Bebas Nilai - Kritik Neo-Marxis Terhadap Teori Sistem dan Struktur Fungsional SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Variasi Pendekatan Dekade 1990-an (1) Pilihan Rasional Budaya Struktural Asumsi Tindakan Rasional Sengaja Dilakukan untuk Memaksimalkan Keuntungan dengan Cara Seefisien Mungkin Cara Hidup, Nilai dan Systems of Meaning dalam Hubungan Politik Bertujuan Mencari Pemahaman dari Fenomena yang Diteliti Hubungan/Jaringan, dan Keterkaitan Data dan Antarindividu dan Bagaimana Struktur Membantu/Memfasilitasi/Menghambat Aktor/ Individu SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

Variasi Pendekatan Dekade 1990-an (2) Pilihan Rasional Pendekatan Budaya Pendekatan Struktural Karakteristik Dibangun dari Pendekatan Tingkah Laku dan Paska Tingkah Laku Metode Ilmiah dan Kuantitatif Teori Didasarkan Fakta Empiris Contoh : TPR Menggunakan Metode Kualitatif dan Pengamatan Partisipatif Unit Analisis : Institusi Politik dan Sosial SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT

TERIMA KASIH SUSANTI Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP-UT