Metode Pengajaran dalam Keterampilan Berbahasa
Anggota: Nurul Lathifah (10203241006) Aulia Sisca Hardiyanti (10203241010) Yeni Retnoningtyas (10203241013) Ina Dani Yustina (10203241021)
Metode pengajaran apa yang sekiranya efektif dalam pembelajaran keterampilan berbahasa asing?
Ketrampilan Reseptif: Menyimak
Fase Pemahaman “permulaan” Fase Pengenalan Fase Pemahaman “permulaan” Fase Pemahaman “pertengahan’ Fase Pemahaman “lanjut”
Ketrampilan Reseptif: Membaca
Tujuan orang membaca ialah : Untuk mengerti atau memahami isi/pesan yang terkandung dalam satu bacaan seefesien mungkin. Kognitif dan intelektual Referensial dan faktual Afektif dan emosional
Latihan – latihan untuk memahami organisasi atau susunan bacaan. Untuk mengembangkan keterampilan membaca, kita dapat membagi dalam dua kategori, yaitu : Latihan – latihan untuk memahami organisasi atau susunan bacaan. Latihan – latihan untuk memahami isi atau pesan bacaan.
Ada 2 pendapat mengenai metode membaca yaitu: membaca dengan suara keras akan menunjang pemahaman teks. membaca keras tidak dianjurkan.
Keterampilan Produktif Berbicara
Metode Langsung Metode Audiolingual Metode Guru Diam Metode Gotong Royong Metode TPR
Ketrampilan produktif : Mengarang
Masalah-masalah yang harus di identifikasi dalam mengarang adalah sebagai berikut: Masalah kekurangan materi tulisan solusinya adalah dengan banyak membaca. Masalah proses mengarang yang kurang baik solusinya adalah dengan menggunakan cara mengarang yang lebih efisien. Menangguhkan proses penyuntingan. Menangguhkan karangan yang berorientasi kepada pembaca.
Menentukan tujuan peserta didik mengarang tulisan itu. Dari sudut pandangan pendidik mengajar mengarang harus melalui langkah-langkah berikut: Mencari topik sesuai tingkat kebahasaan peserta didik dengan ruang lingkup kehidupannya. Menentukan tujuan peserta didik mengarang tulisan itu. Menentukan sasaran karangan itu. Menentukan rencana penulisan. Mewujudkan karangan di atas kertas.
Suatu hasil atau produk. Tugas harus memiliki 4 kriteria agar benar-benar mampu dikerjakan oleh peserta didik, diantaranya ialah: Suatu hasil atau produk. Siapa yang dituju oleh penulis karangan (pembaca yang bagaimana). Fungsi tulisan atau karangan tersebut. Fokus linguistik (bentuk-bentuk yang diperlukan).
Teknik-teknik Penyajian Struktur
Hubbard “situasional” Rybowski “perpaduan butir struktur” Dobson “pengajaran nosi” Wilkins “tata bahasa” Diane Larsen “urutan penyajian struktur”
Teknik-teknik pengajaran Kosa Kata
Pengajaran kosakata dalam kelompok arti Pengajaran idiom Pengajaran kosakata dalam kelompok arti Pengajaran kosakata menurut jumlah kata yang harus dikuasai Pengajaran kosakata resepteif
KESIMPULAN Dalam mempelajari bahasa asing kita akan mempelajari 4 keterampilan berbahasa yaitu menyimak, membaca, berbicara dan mengarang ditambah dengan kemampuan kosakata dan struktur. Keempat ketrampilan tersebut membutuhkan suatu pendekatan, konsep , latihan , teknik pembelajaran dan penyajian serta metode masing – masing yang akan membuat proses pembelajaran itu menjadi efektif sehingga tujuan dari setiap ketrampilan itu tercapai. Metode – metode pengajaran ketrampilan berbahasa dan kemampuan struktur serta kosakata yang digunakan oleh pendidik, dalam hal ini adalah guru bahasa asing, juga akan semakin berkembang seiring berjalannya waktu. Oleh karena itu, sebagai pendidik kita harus menyesuaikan dengan karakter peserta didik sesuai dengan masanya. Meskipun dalam setiap metode, pendekatan, konsep, latihan serta teknik pembelajaran dan penyampaian ada kekurangannya, akan tetapi sebagai pendidik hendaknya kita mampu mengatasi dan menyiasati setiap ada kendala dalam menyampaikan ketrampilan berbahasa tersebut.