Psikologi Kepribadian II: Abraham Maslow

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MOTIVASI WIRAUSAHA Motivasi merupakan dorongan atau stimulus yang ada pada individu untuk melakukan kegiatan tertentu Motivasi merupakan salah satu pendorong.
Advertisements

M O T I V A S I.
Manajemen Personalia Memotivasi Pekerja.
Konsep Manusia Kebutuhan Dasar Manusia
Motivasi Konsumen.
KARAKTERISTIK MANUSIA KOMUNIKASI
Psikologi Kepribadian
1 KEBUTUHAN REMAJA
Teori Hirarki Kebutuhan
EKONOMI MIKRO p QS pe QD 100 nuhfil hanani : web site :
Deny Purwanto ( ) Juney Hanafi ( ) Khoiru Arrijal ( ) Michael Matius ( ) Solagratica G ( )
MOTIVASI KERJA.
MOTIVASI KERJA RINI NURAHAJU.
Psikologi Umum 2_Mariyana Widiastuti
MOTIVASI meraih PRESTASI
MOTIVASI, PRESTASI DAN KEPUASAN
FAKTOR-FAKTOR PERSONAL YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MANUSIA
PENGARAHAN ( ACTUATING )
Oleh Untung Widodo, SE, MM
BAB X MOTIVASI.
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
KEBUTUHAN REMAJA Kebutuhan Fisiologis (primer): makan, minum, instrahat, seksual, perlindungan diri, dll. Kebutuhan Psikologis (sekunder): kebutuhan untuk.
WINNY PUSPASARI THAMRIN
Humanistic Self Actualization Theory - Maslow
Kebutuhan biogenis dianggap sebagai kebutuhan primer, karena semua itu
Dadang Kusbiantoro, S.Kep,Ns., M.Si
Psikologi Kepribadian II: Harry Stack Sulivan
Teori Belajar Humanistik
BAB 14 MOTIVASI 1. BEBERAPA PENDEKATAN MENGENAI MOTIVASI
PERILAKU-ORGANISASI / AN / FISIP / herwanparwiyanto
PERILAKU-ORGANISASI / AN / FISIP / herwanparwiyanto
Pertemuan-3 Beberapa pendekatan untuk memahami perilaku :
M O T I V A S I By. Dian Kurniawan, SE.
Teori Hirarki Kebutuhan
MOTIVASI MOTIVASI  keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan.
FAKTOR-FAKTOR PERSONAL YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MANUSIA
Holistik dan Humanistik
TEORI HIERARKI (Abraham Maslow)
KONSEP MANUSiA Ida Baroroh, S.SiT,. M.Kes..
MOTIVASI Motivasi merupakan dorongan atau stimulus yang ada pada individu untuk melakukan kegiatan tertentu. Motivasi merupakan salah satu pendorong dan.
Penggunaan Psikologi Komunikasi Dalam Menggali Kepribadian
MOTIVASI DAYA ATAU KEKUATAN YANG ADA DALAM DIRI MANUSIA YANG MENDORONG ATAU MENGGERAKKAN UNTUK BERTINGKAH LAKU TERTENTU YANG DIARAHKAN PADA SUATU TUJUAN.
Konsep Kebutuhan Dasar Manusia
LEARNING.
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
PERILAKU ORGANISASI Bab vii.
Teori Belajar Humanistik
PSIKOLOGI HUMANISTIK DALAM PEMBELAJARAN
Abraham Maslow Devi Ari, M.si
Teori Hirarki Kebutuhan
MOTIVASI DALAM ORGANISASI
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
Kebutuhan peserta didik Dosen Pengampu: RUSKI, M, Pd.
Konsep kebutuhan dasar manusia
Manusia dan Harapan Ilmu Budaya Dasar.
MOTIVASI OLEH JANET WULANDARI
FAKTOR-FAKTOR PERSONAL YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MANUSIA
Dr. H. Achmad Badawi, S. Pd.,SE.,MM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
SESI 12 MOTIVASI DALAM ORGANISASI
Motivasi dan Emosi.
TEORI HIERARKI (Abraham Maslow)
Pertemuan X Materi 10 Pendekatan Dalam Psikologi Klinis
PERILAKU-ORGANISASI / AN / FISIP / herwanparwiyanto
PERILAKU-ORGANISASI / AN / FISIP / herwanparwiyanto
Memotivasi Karyawan.
MOTIF & MOTIVASI.
PERILAKU-ORGANISASI / AN / FISIP / herwanparwiyanto
KONSEP DASAR MANUSIA Diah Warastuti 1. SUB POKOK BAHASAN Mahluk biologik, Organ2 yg bekerja sbg su/ sistem yg utuh Mahluk psikologik, Tingkah laku merup.
Konsep Manusia dan Kebutuhan Dasar Manusia Ns. Selamat Budiman, S.Kep, M.Kep.
Rizty Desta Mahestri, M.Psi., Psikolog Fak. Psikologi - UMA
Transcript presentasi:

Psikologi Kepribadian II: Abraham Maslow Naftalia Kusumawardhani Fakultas Psikologi UPH Februari 2010

Pandangan Maslow : Motivasi Asumsi dasar tentang motivasi : Holistic approach Usually complex People continually by one need or another Motivated by the same basic needs Needs can be aranged on a hierarchy

Hirarki Kebutuhan Ada 5 kebutuhan dasar manusia yaitu (mulai dari yang paling bawah) physiological, safety, love and belongingness, esteem, and self-actualization Kebutuhan level bawah harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum meningkat ke kebutuhan berikutnya

Physiological Needs Tercakup di dalamnya : makanan, minum, udara, mempertahankan temperatur badan, dan sebagainya Kebutuhan ini tidak berkaitan dengan rasa makanan, aroma, atau bentuk makanan/minuman  benar-benar digerakkan oleh rasa lapar Ciri khas level ini : kebutuhan yang benar-benar dapat terpuaskan atau bahkan terlalu puas dan merupakan kebutuhan yang terjadi berulang kali

Safety Needs Tercakup di dalamnya : keamanan fisik, stabilitas, ketergantungan, proteksi, dan bebas dari rasa takut terhadap perang, teror, sakit, takut, kecemasan, bahaya, kekacauan, dan bencana alam Kebutuhan akan hukum, keteraturan, dan struktur termasuk dalam kebutuhan ini Bila kebutuhan ini tidak terpenuhi dengan baik  basic anxiety

Love and Belongingness Needs Tercakup di dalamnya : keinginan untuk pertemanan, ingin punya pasangan dan anak, ingin menjadi bagian dari keluarga, kelompok, tetangga, atau negara. Termasuk aspek seksual dan hubungan manusia; kebutuhan akan memberi dan menerima cinta

Love and Belongingness Needs Orang yang sudah terpuaskan kebutuhan ini pada usia awal tidak akan panik ketika mereka mengalami penolakan cinta saat mereka dewasa Kelompok kedua : mereka yang tidak pernah menerima cinta dan penerimaan tidak akan mampu memberikan cinta Kelompok ketiga : mereka yang menerima cinta dan penerimaan hanya dalam dosis kecil akan cenderung akan mencari dalam berbagai bentuk

Esteem Needs Tercakup di dalamnya : self-respect, keyakinan, kompetensi, dan mengetahui bahwa orang lain memperlakukan mereka dengan penuh penghargaan Terdapat 2 level : reputasi dan self-esteem. Reputasi : persepsi terhadap penghargaan, pengakuan, atau populeritas; self-esteem lebih dari sekedar reputasi tetapi lebih pada kompetensi riil yang dimiliki bukan berdasarkan sudut pandang orang lain

Self-Actualization Needs Tercakup di dalamnya : self-fulfillment, realisasi potensi diri, dan hasrat untuk kreatif. Individu yang mencapai aktualisasi diri menunjukkan beberapa ciri khas yaitu manusia utuh, natural, bebas berekspresi, tetap punya harga diri sekalipun ditolak, diremehkan dsb,

Aktualisasi Diri Kriteria : Bebas dari psikopatologi Pemenuhan hirarki kebutuhannya makin meningkat Memenuhi B-values Bertumbuh, berkembang, dan secara bertahap mengalami peningkatan kapabilitas

Aktualisasi Diri Individu yang mencapai aktualisasi diri terdorong oleh eternal verities  B-values (being values) B-values merupakan indikator psikologis yang sehat, bukan seperti kebutuhan sebelumnya tetapi lebih tinggi  metamotivasi