GAS PROCESSING KOMPOSISI GAS ALAM
KOMPOSISI GAS ALAM Komposisi = susunan Komponen = zat penyusun, berupa molekul Komposisi gas alam terdiri dari 2 komponen: Komponen Hidrokarbon Komponen Non Hidrokarbon
METODE UJI STANDAR Metode Uji standar untuk menentukan komposisi gas alam adalah : ASTMD 1945 atau GPA 2263
A. KOMPONEN HIDROKARBON Hidrokarbon adalah suatu senyawaan yang molekulnya disusun oleh atom Karbon ( C ) dan Hidrogen (H) Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan metode Kromatografi Gas, komponen hidrokarbon gas alam terdiri dari: normal paraffin (n–paraffin) iso parafin (i–parafin)
A. KOMPONEN HIDROKARBON Normal Parafin adalah senyawaan hidrokarbon dengan struktur rantai atom C lurus CH3 – CH2 – CH2 – CH3 Iso Parafin adalah parafin yang mempunyai rantai cabang alkil CH3 – CH – CH2 – CH3 l CH3
A. KOMPONEN HIDROKARBON NO KOMPONEN RUMUS KIMIA SINGKATAN 1 Metana CH4C1 C1 2 Etana C2H6C2 C2 3 Propana C3H8C3 C3 4 n-Butana i- Butana C4H10n C4H10i C4 5 n-Pentana i- Pentana C5H12n C5H12i C5
Bentuk senyawaan normal paraffin C1 – C4 : gas C5 – C17 : cair C18 keatas : padat C5+ berupa kondensat atau disebut fraksi berat, yaitu berupa cair yang keluar bersama – sama gas. Kualitas gas alam sangat ditentukan oleh komponen hidrokarbonnya
Catatan 1. Naiknya titik didih ditunjukkan oleh: a. makin banyak cabang rgan b. makin panjang rantai atom C c. makin sedikit cabang rgan d. makin pendek rantai atom C 2. Komponen utama gas alam adalah: a. metana b. etana c. rganic + rgani d. heksana plus 3. Analisis gas alam dengan Kromatografi Gas, komponen nomor 3 adalah a. C1 b. C3 c. C2 d. C5 4. Komponen normal paraffin terendah yang terikut kondensat gas alam adalah: a. C5+ b. C6+ c. C7+ d. C9+ 5. Rumus molekul rgani adalah: a. C5H12 b. C4H10 c. C3H8 d. C2H6
B. KOMPONEN NON HIDROKARBON Komponen non hidrokarbon gas alam, terdiri dari : Karbon dioksida (CO2) Nitrogen (N2) Helium (He) Hidrogen sulfide (H2S) Merkaptan (RSH) Karbonil sulfide (COS) Karbon rganice (CS2) Merkuri (Hg), disebut: logam berat Air (H2O)
Keberadaan komponen non hidrokarbon dalam gas alam dapat menurunkan baik kualitas maupun kuantitas Komponen non hidrokarbon disebut juga komponen pengotor (impurities), sehingga sebelum diolah menjadi produknya harus dihilangkan/diturunkan Proses untuk menghilangkan atau menurunkan impurities disebut treating atau purifikasi
IMPURITIES NON HIDROKARBON Karbon dioksida (CO2) menurunkan kuantitasmenurunkan nilai kalori dan korosif Nitrogen (N2) Gas inert dan Menurunkan kualitas maupun kuantitas Helium (He) Gas inert dan Jumlahnya kecil
IMPURITIES NON HIDROKARBON Hidrogen organic (H2S) Racun, Bau danKorosif Merkaptan (RSH) Bau dan Korosif Karbonil rganic (COS) Menurunkan nilai kalor
IMPURITIES NON HIDROKARBON Karbon disulfide (CS2) Menurunkan nilai kalor Gas Merkuri Racun Korosif terhadap logam Al uap Air (H2O) Pembentuk hidrat, sehingga dapat membuntu pipa Korosif Menyebabkan produk off spec
Dari daftar senyawaan non hidrokarbon diatas, senyawaan yang korosif adalah CO2, H2S, RSH, Hg H2O
CATATAN Dari deretan komponen non hidrokarbon dalam gas alam yang menyebabkan terbentuknya hidrat sehingga membuntu saluran pipa adalah: a. CO2 b. Hg c. RSH d. H2O 2. Sebutkan gas non hidrokarbon dalam gas alam! 3. Terdapatnya gas merkuri dalam gas alam berbentuk: a. logam bebas b. senyawaan logam anorganik c. senyawaan logam rganic d. HgS 4. Senyawaan sulfur dalam gas alam yang korosif adalah: a. COS b. CS2 c. H2S d. RSH dan H2S
TREATING NON HIDROKARBON KOMPONEN NON HIDROKARBON PENGARUH Karbon dioksida (CO2) Dengan larutan Benfield (K2CO3) Dengan senyawaan amina (MEA, DEA, TEA, MDEA) Nitrogen (N2) Tidak dilakukan treating Helium (He) Hidrogen sulfida (H2S) Bersama – sama CO2, yaitu dengan senyawaan amina (MEA, DEA, TEA, MDEA)
TREATING NON HIDROKARBON KOMPONEN NON HIDROKARBON PENGARUH Merkaptan (RSH) Dengan larutan NaOH atau dengan oksidasi Karbonil sulfida (COS) Bersama – sama CO2, yaitu dengan senyawaan amina (MEA, DEA, TEA, MDEA)
TREATING NON HIDROKARBON KOMPONEN NON HIDROKARBON PENGARUH Karbon disulfide (CS2) Bersama – sama CO2, yaitu dengan senyawaan amina (MEA, DEA, TEA, MDEA) Uap Merkuri Dengan Karbon aktif yang diperkaya dengan Sulfur 12%Dengan Molecular Sieve Uap Air (H2O) Dengan senyawaan Glikol (EG, DEG, TEG)Korosif
Catatan 1.Proses treating untuk menghilangkan air yang melarut dalam gas alam disebut dehidrasi, dengan menggunakan zat padatan: a. TEG b. molecular sieve c. MDEA d. K2CO3