CACING FILARIA LOA-LOA DAN ONCHOCERCA VOLVULUS PRAWANSA AMRAN,S.Si.,M.Kes JURUSAN ANALIS KESEHATAN POLTEKKES DEPKES MAKASSAR
CACING LOA-LOA ( CACING MATA ) Hospes ad/ Manusia Penyakit yang ditimbulkan ad/ Loaiasis atau Calabar swelling Morfologi dan Siklus Hidup
Hidup dalam jaringan subkutan Cacing betina memproduksi mikrofilaria dan menyebar dalam darah pada siang hari Dan pada malam hari masuk kedalam pembuluh darah paru - paru
Mikrofilaria memiliki sarung Ditemukan Urin, dahak, dan kadang 2 ditemukan dalam cairan sumsum tulang belakang Ditularkan oleh lalat chrysops
ALUR PENULARAN Mikrofilaria dalam darah Diisap oleh lalat crysops ≤ 10 hari Filaria tumbuh menjadi larva infektif dan siap untuk ditularkan Pada manusia lain Cacing dewasa tumbuh dalam tubuh manusia dalam waktu 1-4 thn Berkopulasi dan cacing betina memproduksi mikrofilaria
Patologi dan Gejala klinik Cacing dewasa menyebar kedalam jaringan subkutan Mikrofilaria yang beredar dalam darah Cacing dewasa sering ditemukan di seluruh tubuh dan menimbulkan gangguan konjugtiva mata dan pangkal hidung sehingga menimbulkan iritasi pada mata Pembengkakan pada pelupuk mata,penderita menjadi hipersensitif terhadap zat sekresi yang dikeluarkan oleh cacing.
Pembengkakan sering ditemukan pada subkutan Sering timbul pada tangan dan lengan pembengkakan seperti telur ayam Masalah yang lebih besar, bila cacing masuk kedalam otak (ensefalitis) Cacing dewasa juga ditemukan dalam cairan serebrospinal pada orang yang menderita meningoensefalitis.
Menemukan mikrofilaria dalam darah Diagnosis Menemukan mikrofilaria dalam darah Menemukan cacing dewasa dari konjugtiva mata Atau dalam jaringan subkutan
Cacing dewasa harus dikeluarkan dalam mata Pencegahan Cacing dewasa harus dikeluarkan dalam mata Menghindari gigitan lalat Crysops Lakukan pengobatan sekali semulan, selama 3 hari berturut-turut Prognosis : bila cacing dapat dikeluarkan melalui mata dan pengobatan berhasil dengan baik
Onchocerca volvulus (Filaria volvulus)
Hospes dan penyakit yang ditimbulkan Hospes ad/ Manusia Penyakit yang ditimbulkan ad/ Onkoserkosis
SIKLUS HIDUP Lalat Simulium Menusuk kulit dan mengisap darah manusia Mikrofilaria akan terisap oleh lalat Mikrofilaria menembus lambung Menuju ke dalam otot toraks Berkembang menjadi larva infektif ( 6-8 hari) Larva menuju ke probosis lalat Dikeluarkan bila lalat mengisap darah manusia Larva masuk lagi kedlm jaringan ikat Menjadi dewasa dlm tubuh hospes Mengeluarkan mikrofilaria
Patologi dan Gejala Klinik 2 tipe Onkosersiasis Tipe forest ad/ kelainan kulit lebih dominan Tipe savanna ad/ kelainan mata yang dominan
Ada 2 proses patologi yg ditimbulkan oleh cacing tsb 1. cacing dewasa yg hidup dalam jaringan ikat merangsang serat2 yang mengelilingi cacing dalam jaringan 2. Mikrofilaria yang beredar dalam jaringan menuju kulit
Pada umumnya lesi mengenai kulit dan mata Kelainan yg disebabkan oleh cacing dewasa Merupakan benjolan2 yang dikenal sebagai onkoserkoma dalam jaringan subkutan Letak benjolan biasanya diatas tulang sperti : Skapula, iga, tengkorak, siku2, lutut (benjolan tdk terasa sakit)
Gangguan pada Mikrofilaria Mikrofilaria dapat menyerang mata Menimbulkan gangguan pada saraf-saraf optik Dan retina mata
Beberapa anggapan tentang patologi Kelainan mata Reaksi mekanik yang dikeluarkan oleh mikrofilaria hidup Toksin yang dikeluarkan oleh mikrofilaria mati Toksin dari cacing dewasa Penderita supersensitif terhadap parasit
Diagnosis Kliniks : adanya nodul pada subkutan, Kelainan kulit, atrofi kulit, kelainan pada mata berupa keratitis, adanya mikrofilaria dalam kornea,dll Parasitologik : menemukan mikrofilaria atau cacing dewasa dalam benjolan subkutan
Diagnosis : menemukan mikrofilaria pada biopsi kulit dengan cara : Dengan pisau tajam / pisau silet Menyayat kulit kira-kira 2-5 mm Sayatan kulit dijepit dengan dua buah kaca obyek Dipulas dengan giemsa
Mikrofilaria juga dapat ditemukan dalam benjolan Tes serologi Untuk menemukan cacing dewasa dapat dilakukan dengan mengeluarkan benjolan (tumor) Mikrofilaria juga dapat ditemukan dalam benjolan Tes serologi Ultrasonografi Melacak DNA (PCR) Mazotti Test (memberikan 50 mg Dietilkarbasin sitrat )