SISTEM REPRODUKSI TUMBUHAN,HEWAN DAN MANUSIA. Vegetatif (asexual) Lebih sering terjadi pada Tumbuhan. Tidak melibatkan pertemuan gamet jantan dan gamet betina. Generatif (sexual) Terjadi baik pada Tumbuhan maupun Hewan Melibatkan pertemuan gamet jantan dan betina.
Alami Tunas Spora Tunas adventif Stolon / geragih Rizoma / rimpang BEBERAPA CONTOH REPRODUKSI SECARA VEGETATIF ALAMI DAN BUATAN PADA TUMBUHAN Alami Tunas Spora Tunas adventif Stolon / geragih Rizoma / rimpang Umbi batang Umbi lapis Buatan Mencangkok Merunduk Stek Kultur jaringan
REPRODUKSI GENERATIF PADA TUMBUHAN
BAGIAN-BAGIAN BUNGA
BAGIAN – BAGIAN BUNGA
MACAM MACAM PENYERBUKAN BERDASARKAN ASAL SERBUK SARI Penyerbukan sendiri (autogami) Penyerbukan tetangga(geitonogami) Penyerbukan silang(allogami / xenogami) Penyerbukan bastar (hybridogami)
MACAM MACAM PENYERBUKAN BERDASARKAN VEKTOR/PERANTARA. Anemogami (perantaraan angin). Hidrogami (perantaraan air). Antropogami (perantaraan manusia). Zoidiogami (perantaraan hewan). siput : malakogami serangga : entomogami kelelawar : kiropterogami burung : ornitogami
MACAM – MACAM PEMBUAHAN (vertilisasi) GYMNOSPERMAE terjadi pembuahan tunggal ( hanya terbentuk biji) ANGIOSPERMAE terjadi pembuahan ganda ( terbentuk biji dan buah)
LIFE CYCLE OF PINUS
Pinus strobus
STROBILUS Strobilus yang telah pecah. Strobilus yang belum pecah
REPRODUKSI MANUSIA Diawali dengan persetubuhan (koitus) Atau perkawinan (kopulasi) Yaitu peristiwa masuknya penis ke vagina Yang akan diikuti fertilisasi internal Sperma dibentuk dari proses spermatogenesis di testis Ovum dibentuk dari proses Oogenesis di ovarium
SISTEM REPRODUKSI PRIA Organ reproduksi dalam Testis sepasang,terletak dalam skrotum. Saluran pengeluaran (epididimis, vas deferens, saluran ejakulasi, dan uretra). Kelenjar asesori terdiri dari: kelenjar vesikula seminalis. kelenjar prostat. kelenjar Cowper. Ke3 kelenjar Ini menjamin kehidupan dan pergerakan sperma. Sekali ejakulasi semen yang dikeluarkan sekitar 5 ml dengan jumlah sperma sekitar 50 juta, dan jika kurang dari 20 jutan peluang terjadi fertilisasi sangat kecil. Organ reproduksi luar. Penis mengandung jaringan spon (2 corpus karvenosa dan 1 korpus spongiosum) terdapat jaringan erektil yang banyak mengandung pembuluh darah dan saraf perasa. Bila ada rangsangan maka rongga tersebut akan terisi darah sehingga penis menjadi tegang / mengembang (ereksi). Skrotum (kantung pelir) didalamnya berisi sepasang testis.
SPERMATOGENESIS Proses pembentukan sperma Tepatnya pada tubulus seminifirus Kemudian disimpan dalam epididimis Diawali dengan membelahnya spermatogonia (2n), setelah mengalami pembelahan beberapa kali terbentuk spermatosit primer. Setelah beberapa minggu spermatosit primer membelah secara meiosis menjadi 2 spermatosit sekunder (n), kemudian membelah lagi menjadi 4 spermatid (n). Dalam beberapa minggu kemudian berubah menjadi spermatozoa atau sperma. Proses ini disebut spermiasi. Spermatogenesis berlangsung terus sepanjang hidup.
BAGIAN BAGIAN ORGAN REPRODUKSI PRIA
BAGIAN BAGIAN ORGAN REPRODUKSI WANITA oviduc oviduc ovarium endometrium servic
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA Wanita (female) Pria (male)
ALAT KONTRASEPSI SEMENTARA Tanpa menggunakan alat bantu Pantang berkala (memperhatikan siklus haid) Koitus interuptus (senggama terputus) Dengan alat bantu Kondom IUD (intra uterine device ) / spiral. Jeli, tablet busa/spons. Pil / suntik / susuk (mengandung hormon sintetik estrogen dan atau progresteron).
ALAT KONTRASEPSI PERMANEN (STERIL) Pada pria Vasektomi adalah (pemotongan / pengikatan) saluran vas deferens. Pada wanita Tubektomi adalah (pemotongan / pengikatan) saluran oviduk.
Pemotongan vas deferens Vasectomi
HORMON HORMON REPRODUKSI Pria Testosteron L H FSH Estrogen Hormon pertumbuhan Wanita Estrogen Progesteron F S H L H Gonadotropin
FERTILISASI /PEMBUAHAN Bertemunya sperma dan ovum Berlangsung di oviduc / tuba falofii
Kehamilan / gestasi Berlangsung di dalam uterus (rahim) Akan terbentuk Morula, blastula, gastrula. Korion adalah membran terluar yang tumbuh melingkupi embrio. Amnion membran dalam yang melingkupi embrio yang berisi cairan amnion (ketuban). Alantois (ari-ari) / tali pusar menghubungkan embrio dengan placenta.
PERSALINAN Proses kelahiran bayi Dipengaruhi oleh hormon (estrogen, oksitosin, prostaglandin, dan relaksin)