PENGEMASAN DAN PERAWATAN PRODUK TEKSTIL

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peserta mengerti tahap-tahap pada ADC
Advertisements

KIMIA UNSUR-UNSUR TRANSISI
PERTEMUAN 3 Algoritma & Pemrograman
Penyelidikan Operasi 1. Konsep Optimisasi.
KEBIJAKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Penyusunan Data Baseline dan Perhitungan Capaian Kegiatan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT.
BALTHAZAR KREUTA, SE, M.SI
PENGEMBANGAN KARIR DOSEN Disarikan dari berbagai sumber oleh:
Identitas, persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
METODE PENDUGAAN ALTERNATIF
Dosen Pengampu: Muhammad Zidny Naf’an, M.Kom
GERAK SUGIYO, SPd.M.Kom.
Uji Hipotesis Luthfina Ariyani.
SOSIALISASI PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) POLIO 2016
PENGEMBANGAN BUTIR SOAL
Uji mana yang terbaik?.
Analisis Regresi linear berganda
PEERSIAPAN DAN PENERAPAN ISO/IEC 17025:2005 OLEH: YAYAN SETIAWAN
E Penilaian Proses dan Hasil Belajar
b. Kematian (mortalitas)
Ilmu Komputasi BAGUS ADHI KUSUMA
Uji Hipotesis dengan SPSS
OVERVIEW PERUBAHAN PSAK EFFEKTIF 2015
Pengolahan Citra Berwarna
Teori Produksi & Teori Biaya Produksi
Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi
PERSIAPAN UN MATEMATIKA
Kriptografi.
1 Bab Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi.
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL DALAM PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
Anggaran biaya konversi
Junaidi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi
Pemodelan dan Analisis
Bab 4 Multivibrator By : M. Ramdhani.
Analisis Regresi – (Lanjutan)
Perkembangan teknologi masa kini dalam kaitannya dengan logika fazi
DISTRIBUSI PELUANG KONTINU
FETAL PHASE Embryolgy II
Yusuf Enril Fathurrohman
3D Viewing & Projection.
Sampling Pekerjaan.
Gerbang Logika Dwi Indra Oktoviandy (A )
SUGIYO Fisika II UDINUS 2014
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-04 Algoritma Pengolahan Citra 1
Perpajakan di Indonesia
Bab 2 Kinerja Perusahaan dan Analisis Laporan Keuangan
Penyusunan Anggaran Bahan Baku
MOMENTUM, IMPULS, HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN
Theory of Computation 3. Math Fundamental 2: Graph, String, Logic
Strategi Tata Letak.
Theory of Computation 2. Math Fundamental 1: Set, Sequence, Function
METODE PENELITIAN.
(Skewness dan kurtosis)
Departemen Teknik Mesin dan Biosistem INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dasar-dasar piranti photonik
Klasifikasi Dokumen Teks Berbahasa Indonesia
Mekflu_1 Rangkaian Pipa.
Digital to Analog Conversion dan Rekonstruksi Sinyal Tujuan Belajar 1
SEKSI NERACA WILAYAH DAN ANALISIS BPS KABUPATEN TEMANGGUNG
ASPEK KEPEGAWAIAN DALAM PENILAIAN ANGKA KREDIT
RANGKAIAN DIODA TK2092 Elektronika Dasar Semester Ganjil 2015/2016
Ruang Euclides dan Ruang Vektor 1.
Bab Anuitas Aritmetrik dan Geometrik
Penyelidikan Operasi Pemrograman Dinamik Deterministik.
Kesetimbangan Fase dalam sistem sederhana (Aturan fase)
ANALISIS STRUKTUR MODAL
Transcript presentasi:

PENGEMASAN DAN PERAWATAN PRODUK TEKSTIL KELOMPOK 5 [PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN] KELAS X MS 5 (25) QOIS PRATAMA (26) RAHMA WIDYASTUTI (27) RARA RABITA UCHTY (28) RAYLINDA TRISNAJATI RISTA AYU SYA’BAN NINGTYAS SATRIO PENGEMASAN DAN PERAWATAN PRODUK TEKSTIL

Lambang Pemeliharaan tekstil Pengemasan Tekstil Perawatan tekstil Lambang Pemeliharaan tekstil

Pengemasan Tekstil Pengemasan dan pengawetan memiliki kesamaan tujuan, yaitu untuk membuat produk menjadi awat dan tahan lama. Pengemasan melindungi produk agar tudak mengalami penurunan kualitas pada sampai kepada pembeli. Selain berfungsi sebagai pelindung, kemasan juga memiliki fungsi untuk memudahkan membawa serta pengiriman, memberikan infrmasi, dan untuk menajadi daya tarik sebagai calon pembeli.

Pengemasan produk hasil kerajinan selain menjaga kebersihan dan kualitas produk tetap baik, juga akan memudahkan dalam proses pengiriman produk. Pengemasan dapat bersifat satuan maupun bersifat kesatuan untuk satu set atau satu paket atau satu lusin maupun satu kodi. Teknik pengemasan yang baik akan menjaga kualitas produk dalam pengiriman ke tempat tujuan.

Perawatan Tekstil Aneka bentuk produk kerajinan tekstil atau kain tradisional Indonesia, beberapa di antaranya membutuhkan pekhusus. Pada umumnya, kain tradisional Indonesia sebelum di simpan dalam lemari, tiap lembar kainnya dibungkus dengan menggunakan kertas roti dan diberi kamper agar kain tradisional terlindungi dari gigitan rayap dan tidak mudah rapuk. Secara berkala kain-kain tersebut harus dikeluarkan dari pembungkusnya supaya tidak lembab dengan cara mejemurnya di tempat yang tidak mendapat terik matahari secara langsung. pencucian bagi kain-kain tenun cukup di rendam dalam iar suam-suam kukuu dan dijemur ditempat teduh.

Kain batik dicuci dengan menggunakan buah lerak agar warna kain batik tetap terjaga. Kain dibilas dengan air bersih dan dijemur ditempat teduh. Benda-benda lain yang menggunakan kain tradisional namun sudah dibentuk dan berfungsi selain kain dapat dicuci biasa baik dengan menggosok menggunakan tangan maunpun dengan menggunakan mesin cuci. Keterangan cara pengawetan produk kerajinan tekstil sebaiknya juga dicantimkan pada kemasan agar pembeli mendapat informasi yang tepat untuk merawat produk tekstil tersebut.

Lambang pemeliharaan tekstil Lambang pemeliharaan tekstil (Inggris: laundry symbols) adalah piktogram yang memberi petunjuk bagaimana suatu produk tekstil harus dirawat. Masing-masing daerah dan negara di dunia memiliki standar tersendiri. Di Indonesia, hal ini diatur oleh Badan Standardisasi Nasional dengan standar SNI 08-0336-2005.

Proses Pencucian Suhu maksimum 30 °C Pencucian Pencucian tangan Suhu maksimum 30 °C [(proses sedang) = Bilas dengan suhu yang terus menurun (lebih dingin)]  Jangan dicuci

Proses Pengeringan putar Pengeringan putar dengan suhu tinggi Pengeringan putar Pengeringan putar dengan suhu rendah Jangan dilakukan pengeringan putar

Proses pemutihan gunakan pemutih berbahan dasar non-klorin Dapat menggunakan pemutih berbahan dasar klorin.  Hanya gunakan pelarut dingin (air) dan pengencer. Jangan gunakan pemutih berbahan dasar klorin

Suhu setrika maksimum 110 °C Suhu setrika maksimum 150 °C Proses penyetrikaan Suhu setrika maksimum 110 °C Penyetrikaan Suhu setrika maksimum 150 °C Jangan disetrika