SE3414 RPL: Teknik Berorientasi Objek

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Use Case Sistem.
Advertisements

Gambaran fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem
Analisis & Informasi Proses Bisnis (CSA221)
Pertemuan 4 Use Case dan Aktor
Siti Mukaromah, S.Kom.  Model yang menggambarkan requirement software dalam bentuk use case - use case  Use case model terdiri dari satu atau beberapa.
UNIFIED MODELLING LANGUAGE
Memodelkan Kebutuhan Sistem Menggunakan Use-Case
PEMODELAN SISITEM INFORMASI
Unified Modelling Language (UML)
ANALISIS USE CASE.
Architecture dan design
PEMODELAN USE CASE Presentation for The Lectures of Information System Analysis and Design, STIKOM BINANIAGA.
USE CASE DIAGRAM.
Desain Berorientasi Objek
USE CASE DIAGRAM.
©Ayi Purbasari, S.T., /2008 Materi 5 Kuliah IT-505 PSBO ©Ayi Purbasari, S.T., /2008.
Diagram Interaksi - Sequen Diagram
Rekayasa Perangkat Lunak Proses Rekayasa Perangkat Lunak
Use Case (Part 1) Pertemuan 5 Rekayasa Perangkat Lunak
UML mendukung pengembangan aplikasi Kelas application partitioning Objek-objek Business Relationships Business Process Objek-objek Use Cases Sistem untuk.
Lecture Note: Retno Budi L Model Bisnis v [STMIK MDP] Retno Budi Lestari Pemodelan Kebutuhan.
ANALISIS DAN PEMODELAN BERORIENTASI OBJEK DENGAN UML
Materi 4 Kuliah IT-505 PSBO ©Ayi Purbasari, S.T., M.T.
KONSEP DASAR PENDEKATAN OBJEK
Analisa dan Perancangan Berbasis Objek
Unified Modeling Language [UML]
Perancangan Sistem Dengan menggunakan UML
Visual Modelling Teguh Sutanto, S.Kom.,M.Kom.
Disajikan untuk Lingkungan FIT Dosen : Ferra Arik Tridalestari., M.T.
ADBO (Analisa Desain Berorientasi Obyek)
Citra N., S.Si, MT Sistem Informasi - UNIKOM
Unified Modeling Language (UML)
PEMODELAN SISITEM INFORMASI
Unified Modeling Language (UML)
Pemodelan Analisis.
Object-Oriented Analysis (OOA)
Perancangan Sistem Dengan menggunakan UML
PEMROGRAMAN VISUAL II Outline: UML (Unified Modeling Language)
Sequence Diagram.
ANALISIS DAN PERANCANGAN BERORIENTASI OBJEK
SE3414 RPL: Teknik Berorientasi Objek
OOAD & Pemodelan Fungsional
PEMODELAN SYSTEM BERORIENTASI OBYEK (UML)
Disajikan untuk Lingkungan FIT Dosen : Ferra Arik Tridalestari., M.T.
PEMODELAN SISITEM INFORMASI
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Ujian Akhir Semester (UAS)
CHAPTER 6 Pemodelan System yang dibutuhkan dengan Use Case BY :
PEMODELAN OBJECT ORIENTED
Pemodelan Sistem Bisnis
Use Case Diagram.
USE CASE DIAGRAM E. Haodudin Nurkifli
Use Case Diagram.
ANALISIS & DESAIN SISTEM
Unified Modelling Languange (UML)
Citra N., S.Si, MT Sistem Informasi - UNIKOM
By Halimah Tussa’diah, M.Kom
KONSEP DASAR PENDEKATAN OBJEK
Perancangan Sistem Berorientasi Objek Dengan UML
Analisis dan Desain Berorientasi Obyek
Oleh : Cosmas Haryawan -- Pengenalan UML -- Dari Berbagai Sumber
Analysis Kebutuhan dengan Use Case Modeling
Pemodelan Persyaratan Sistem Dengan Use Case
Use Case Diagram.
Pertemuan 6 Unified Modeling Language (UML)
Rekayasa Perangkat Lunak
Memodelkan Kebutuhan Sistem Menggunakan Use-Case
USE CASE DIAGRAM. Menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”.
USE CASE DIAGRAM.
OBJECT ORIENTED ANALISYS AND DESIGN
Transcript presentasi:

SE3414 RPL: Teknik Berorientasi Objek Use Case

Definisi Use Case Deskripsi sistem, lingkungan dan relasi antara sistem dengan lingkungannya Deskripsi fungsionalitas sistem dari sudut pandang user (external view) Deskripsi kumpulan aksi yang dilakukan sistem untuk menghasilkan luaran pada aktor

Model use case Model yang digunakan untuk mendeskripsikan requirement system dalam bentuk use case – use case Diadopsi dari teknik OOSE jacobson

Use Case OOSE Merupakan skenario untuk memahami requirement user terhadap sistem Menggambarkan interaksi antara user dengan sistem Menggambarkan tanggung jawab dan keluaran sistem pada pengguna Dapat digambarkan dengan: Teks tanpa aliran kejadian Teks dengan aliran data Formal dengan pseudo code

Inti dalam Use Case OOSE Bagaimana dan kapan use case dimulai dan selesai Bagaimana interaksi antara use case dan actor, termasuk kapan dan apa yang dipertukarkan dalam interaksi tersebut Bagaimana dan kapan use case menyimpan data Bagaimana dan kapan persoalan ditangani Apakah terdapat exception pada aliran kejadian

Artifact requirement Glossary Supplementary Specification Use Case Model Student Maintain Schedule Billing System Glossary Supplementary Specification Use cases Use case specifications

Use Case Diagram Dokumentasi yang berisi gambaran system atau PL dilihat dari perspektif user

Fungsi Use Case diagram Diagram yang digunakan untuk menggambarkan: Fungsi-fungsi yang disediakan oleh sistem Interaksi user dengan sistem dengan menggunakan fungsionalitas yang tersedia.

Use Case diagram Contoh Menggambarkan 3 aspek dari sistem yaitu : 1. actor 2. use case 3. batasan sistem atau subsistem Contoh Manager Assign staff to work

Actor Merepresentasikan orang, peran atau system lain yang berinteraksi dengan sistem Terhubung dengan use case melalui asosiasi

Identifikasi aktor Apa / siapa pengguna sistem Apa / siapa yang dibutuhkan sistem Apa / siapa yang berpengaruh terhadap sistem

Simbol actor & use case registrasi Mengelola jadwal Mahasiswa Dosen Rooster registrasi Mengelola jadwal

Kategori use case 1. Use case konkrit Use case yang dibuat sesuai kebutuhan actor 2. Use case abstrak - <<include>> - <<extend>>

Use Case Inclusion Suatu use-case secara eksplisit mencakup kelakuan use-case lain. Use case yang di-include tidak mampu berdiri sendiri. Contoh delegasi. Dimodelkan sebagai stereotyped dependency.

Use Case Inclusion Analyze Risk <<include>> valuation Price Deal Capture Deal <<include>> Analyze Risk

Extending Use Case Ketika suatu use-case melakukan hal yang sama namun memiliki kondisi khusus Extending use case menandakan kelakuan tambahan dari base use case. Base use case hanya diperluas melalui extension points. Digunakan untuk memodelkan kelakuan optional. Dimodelkan sebagai stereotyped dependency

Extending Use Case Price Deal Actor Capture Deal Trader Salesperson Limits Exceeded Deal <<extends>> Trading manager

<<extend>> Contoh extension point extension Place order Extension points: set priority <<extend>> (set priority) Availability and method of delivery <<include>> Check password inclusion Validate user Track order generalization <<include>> Retinal scan Track Order - Main flow of control : Obtain and verify the order number. Include (Validate user). For each part in the order, query its status, then report back to the user. Place Order - Main flow of control: Include (Validate user). Collect the user’s order items. (set priority). Submit the order for processing.

Realisasi Use Case Inside view dari sistem digambarkan dengan diagram interaksi Diagram interaksi menggambarkan bagaimana use case direalisasikan sebagai interaksi antar sekumpulan objek dengan mempertukarkan message. Ada 2 jenis: Diagram sekuens Diagram kolaborasi Execution of these two concurrent substates continues in parallel.

Contoh Use Case Description Assign staff to work on a campaign Actor action System Response 1.The actor enter client name 2. Lists all campaign for that client 3. Select the relevant campaign 4. Display a list of all staff member not ready allocated to this campaign 5. Highlights the staff member 6. Present a message to be assigned confirming

Template Dokumentasi Use Case Name of use case Pre conditions : kondisi yang harus dipenuhi sebelum use case dijalankan Post conditions : kondisi yang harus dipenuhi setelah use case dijalankan Purpose : apa yang akan dicapai oleh use case Description : resume langkah atau tahapan dalam use case