Disusun Oleh : Ratih Kumala Sari 080210101003 Bilangan Pecahan Disusun Oleh : Ratih Kumala Sari 080210101003 Bilangan Pecahan

Pengertian Bilangan Pecahan Bilangan pecahan digunakan untuk menyatakan sebagian dari satu yang utuh. Bilangan pecahan dituliskan dalam bentuk dengan a dan b bilangan bulat, b bukan faktor dari a dan b ≠ 0. Pada bilangan pecahan , a disebut pembilang dan b disebut penyebut. Bilangan Pecahan

Misalkan bilangan pecahan menyatakan 2 bagian dari seluruhnya 4 bagian yang sama. Bilangan pecahan dapat digambarkan sebagai daerah berbayang pada gambar di bawah ini. Bilangan Pecahan

Bentuk – Bentuk Pecahan 1. Pecahan Biasa Pecahan Biasa adalah pecahan dengan pembilang dan penyebut merupakan bilangan bulat. Contoh : , , , , , dan 2. Pecahan Murni Pecahan murni adalah pecahan dengan pembilang dan penyebut merupakan bilangan bulat, dan berlaku pembilang kurang dari penyebut. Pecahan murni dapat dikatakan pecahan biasa, tetapi pecahan biasa belum tentu dapat dikatakan sebagai pecahan murni. Contoh : , , , dan Bilangan Pecahan

3. Pecahan Tidak Murni Pecahan tidak murni adalah pecahan yang pembilangnya sama atau lebih dari penyebutnya. Contoh : , , , dan 4. Pecahan Campuran Pecahan campuran adalah pecahan yang terdiri dari bagian bulat dan bagian pecahan murni. Contoh : 2 , 4 , dan 6 Bilangan Pecahan

5. Pecahan desimal Pecahan desimal adalah pecahan dengan penyebut 10, 100, 1000,… dan dituliskan dengan tanda koma. Contoh : 0,25 ; 0,86 ; 0,98 ; 1,35; dan 12,7 6. Persen (perseratus) Persen (perseratus) adalah pecahan dengan penyebut 100 dan dilambangkan dengan %. Contoh : 2 % berarti = 5 % berarti = Bilangan Pecahan

7. Permil ( perseribu) Permil (perseribu) adalah pecahan dengan penyebut 1000,… dan dilambangkan dengan ‰. Contoh : 25 ‰ berarti = 125 ‰ berarti = 8. Pecahan Senilai Pada gambar dibawah ini masing – masing lingkaran menunjukkan luas daerah yang sama. Tampak bahwa daerah yang diarsir (L) pada tiap – tiap daerah lingkaran juga sama. Contoh : = = = = Bilangan Pecahan

Contoh Soal Tentukan nilai x, sehingga pasangan – pasangan pecahan berikut senilai. = Bilangan Pecahan

Makaciii^^ Bilangan Pecahan