LENSA OKULER 13. PENGATUR DIAFRAGMA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peserta mengerti tahap-tahap pada ADC
Advertisements

KIMIA UNSUR-UNSUR TRANSISI
PERTEMUAN 3 Algoritma & Pemrograman
Penyelidikan Operasi 1. Konsep Optimisasi.
KEBIJAKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Penyusunan Data Baseline dan Perhitungan Capaian Kegiatan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT.
BALTHAZAR KREUTA, SE, M.SI
PENGEMBANGAN KARIR DOSEN Disarikan dari berbagai sumber oleh:
Identitas, persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
METODE PENDUGAAN ALTERNATIF
Dosen Pengampu: Muhammad Zidny Naf’an, M.Kom
GERAK SUGIYO, SPd.M.Kom.
Uji Hipotesis Luthfina Ariyani.
SOSIALISASI PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) POLIO 2016
PENGEMBANGAN BUTIR SOAL
Uji mana yang terbaik?.
Analisis Regresi linear berganda
PEERSIAPAN DAN PENERAPAN ISO/IEC 17025:2005 OLEH: YAYAN SETIAWAN
E Penilaian Proses dan Hasil Belajar
b. Kematian (mortalitas)
Ilmu Komputasi BAGUS ADHI KUSUMA
Uji Hipotesis dengan SPSS
OVERVIEW PERUBAHAN PSAK EFFEKTIF 2015
Pengolahan Citra Berwarna
Teori Produksi & Teori Biaya Produksi
Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi
PERSIAPAN UN MATEMATIKA
Kriptografi.
1 Bab Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi.
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL DALAM PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
Anggaran biaya konversi
Junaidi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi
Pemodelan dan Analisis
Bab 4 Multivibrator By : M. Ramdhani.
Analisis Regresi – (Lanjutan)
Perkembangan teknologi masa kini dalam kaitannya dengan logika fazi
DISTRIBUSI PELUANG KONTINU
FETAL PHASE Embryolgy II
Yusuf Enril Fathurrohman
3D Viewing & Projection.
Sampling Pekerjaan.
Gerbang Logika Dwi Indra Oktoviandy (A )
SUGIYO Fisika II UDINUS 2014
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-04 Algoritma Pengolahan Citra 1
Perpajakan di Indonesia
Bab 2 Kinerja Perusahaan dan Analisis Laporan Keuangan
Penyusunan Anggaran Bahan Baku
MOMENTUM, IMPULS, HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN
Theory of Computation 3. Math Fundamental 2: Graph, String, Logic
Strategi Tata Letak.
Theory of Computation 2. Math Fundamental 1: Set, Sequence, Function
METODE PENELITIAN.
(Skewness dan kurtosis)
Departemen Teknik Mesin dan Biosistem INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dasar-dasar piranti photonik
Klasifikasi Dokumen Teks Berbahasa Indonesia
Mekflu_1 Rangkaian Pipa.
Digital to Analog Conversion dan Rekonstruksi Sinyal Tujuan Belajar 1
SEKSI NERACA WILAYAH DAN ANALISIS BPS KABUPATEN TEMANGGUNG
ASPEK KEPEGAWAIAN DALAM PENILAIAN ANGKA KREDIT
RANGKAIAN DIODA TK2092 Elektronika Dasar Semester Ganjil 2015/2016
Ruang Euclides dan Ruang Vektor 1.
Bab Anuitas Aritmetrik dan Geometrik
Penyelidikan Operasi Pemrograman Dinamik Deterministik.
Kesetimbangan Fase dalam sistem sederhana (Aturan fase)
ANALISIS STRUKTUR MODAL
Transcript presentasi:

LENSA OKULER 13. PENGATUR DIAFRAGMA LENSA OBYEKTIF DIAFRAGMA CERMIN MEJA PENJEPIT DASAR MIKROSKOP PENGATUR FOKUS LENGAN MIKROSKOP TEMPAT LENSA OBYEKTIF PIPA OKULER PENGATUR LENSA

ACARA I PENGENALAN MIKROSKOP MONOKULER 14 JANUARI 2009

Filum protozoa

Protozoa : protos : permulaan Zoon : hewan Protozoa : merupakan hewan yang paling sederhana.

Ciri-ciri filum protozoa Merupakan hewan yang bersel satu (unicelluair), dan terdiri atas sebuah atau beberapa buah inti yang dikelilingi oleh protoplasma. Pada phylum protozoa belum dapat diadakan pembagian badannya seperti biasa dilakukan atas jasad hidup lainnya. Merupakan hewan yang dapat hidup dalam segala lingkungan, yaitu lingkungan laut, rawa-rawa, lingkungan anaerob, bahkan dapat hidup pada usus-usus manusia, seperti golongan bakteri. Jumlahnya jauh melebihi jumlah hewan dari phylum manapun. Umumnya protozoa merupakan jasad hidup yang kecil, dengan ukuran rata-rata satu mikro sampai beberapa millimeter. Tetapi diantaranya ada juga yang melebihi 75 mm, seperti genus Fusulina. Perkembangbiakan protozoa dapat secara seksual ataupun aseksual Protozoa sebagian mencakup hewan, sebagian mencakup tumbuh-tumbuhan Protozoa pada umumnya hidup secara soliter, tetapi ada juga yang hidup secara koloni. Protozoa yang masih hidup terdiri dari cangkang dan dibagian luar ataupun pada bagian dalam cangkangnya terdapat protoplasma. Protoplasma yang ada diluar cangkang disebut ektoplasma, sedangkan yang ada didalam cangkang disebut endoplasma

Lingkungan hidup : Laut Rawa-rawa Danau

Klasifikasi Protozoa Klas Mastigopora Klas Ciliata Klas Sporozoa Klas Sarcodina

1. Klas Mastigopora Ciri – ciri : Bergerak menggunakan flagel Hidup bebas dan ada yang sebagai protozoa parasiter Mempunyai satu inti dengan beberapa flagel Hidup dilingkungan air tawar ataupun air asin Sebagian besar merupakan hewan planktonik

2. Dibagi menjadi beberapa ordo : Ordo Chrysomonadina Ordo Cryptomonadina Ordo Phytomonadina Ordo Euglenoidina Ordo Cloromonadina Ordo Dinoflagellata Ordo Rhizomastigina Ordo Protomonadina Ordo Polymastigina OrdoHypermastigina

2. Klas Ciliata Ciri – ciri : Bergerak menggunakan cilia Dapat hidup di air tawar dan air laut Sangat sedikit dijumpai fosil-fosilnya

3. Klas Sporozoa Golongan protozoa pasif Tidak mempunyai alat gerak tertentu Golongan ini tidak dibicarakan klasifikasinya

4. Klas Sarcodina Ciri-ciri : Bergerak menggunakan kaki palsu (pseudopodia) Banyak ditemukan fosil-fosilnya Hidup di air tawar ataupun air laut Cara hidupnya dapat secara soliter ataupun koloni

2. Klas Sarcodina dibagi menjadi : Ordo Proteomyxa Ordo Mycetozoa Ordo Amoebina Ordo Testacea Ordo Heliozoa Ordo Radiolaria Ordo Foraminifera

Globorotalia Orbulina Globigerina Lagena Elphidium Nodosaria