Information Processing Theory

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KELOMPOK 5 : •Lia anggraini •Sinta dewi y •Carina dwi l •sella putri
Advertisements

MATERI 4: MEMORI MODEL MEMORI SENSORY MEMORY SHORT TERM MEMORY
The Information-Processing Approach
PEMODELAN SISTEM PENGOLAHAN MANUSIA
MEMORI, SENSASI & PERSEPSI
MEMORI PROSES MEMORI.
Memori Dan Berfikir.
PERTEMUAN VI : MEMORY (INGATAN) oleh : Sulis Mariyanti
OLEH OKING ADI SETIAWAN FAJAR TRI HARTONO GAGAS BAREB P
Designed by Kuntjojo, UNP Kediri
Model-model Memory Sarita Candra Merida. Memori yang Eksplisit dan Deklaratif : Episodik dan Semantik Episodik : Memori pengalaman anda sendiri Semantik.
PROSES LUPA Tugas Psikologi Belajar
TEORI BELAJAR HUMANISTIK
PENGUKURAN dan PENINGKATAN MEMORI
Bab 4 PENGOLAHAN INFORMASI DAN PERSEPSI KONSUMEN
Teori Belajar Kognitif
Memory.
PENGOLAHAN INFORMASI SEBAGAI KONSEP BELAJAR
Teori Pemprosesan Informasi
BELAJAR, INGATAN dan BERPIKIR
PERTEMUAN 3 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
BAB PERSEPSI DAN ATRIBUSI
KUIS MATERI 1-7 CLOSE BOOK.
INTELIGENSI, KOGNISI, dan METAKOGNISI
Memory Pengertian Memory
Information Processing Theory
INTRODUCTION PSIKOLOGI KOGNITIF
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Komunikasi Intrapersonal 2
Model-model Memory Sarita Candra Merida.
TEORI BELAJAR SIBERNETIK
Veny Hidayat, M.Psi., Psikolog
PROSES LUPA Tugas Psikologi Belajar
Sistem Komunikasi Intrapersonal
PERSEPSI PERTEMUAN 9.
INGATAN (MEMORY).
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
Sistem Komunikasi Intrapersonal
Sistem Komunikasi Intrapersonal
MEMORI DAN PROSES BERPIKIR
KELOMPOK 5 Lena Morita ( ) Gita Ayu D. ( )
1. Menurut cognitive theory of multimedia learning bahwa ada tiga asumsi utama yang dijadikan acuan dalam merancang suatu multimedia pembelajaran. Jelaskan.
Sistem Komunikasi Intrapersonal
Faktor Manusia.
Sistem Komunikasi Intrapersonal
Komponen HCI.
MEMORY Devrina Rinanti S Irawaty Ikena Jalurene Saiyfa Ayu Lestari Wisnu Wijayanti Universitas.
Karakteristik perkembangan kognitif & bahasa
Teori – Teori Memori dan Memori Jangka Panjang
OLEH : NOVITA P. SIANTURI, M.Psi, M.Si
Faktor Manusia.
Komunikasi Intrapersonal
Pertemuan Ketiga Manusia
By Diyah Sulistiyorini,M.Psi.,Psikolog
INTRODUCTION PSIKOLOGI KOGNITIF
MEMORY.
TEORI BELAJAR Teori Belajar Sibernetik Oleh : Iswadi, M. Pd.
FAKTOR MANUSIA.
Faktor Manusia.
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
BAB PERSEPSI DAN ATRIBUSI
Pengolahan Informasi Dan Persepsi Konsumen
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Komunikasi dan Perilaku Manusia
ELABORATIVE REHEARSAL : IMAGERY Disusun oleh : Ristu Haiban Hirzi, Nurdin Arifin, Mukhlas Triono.
Komunikasi Intrapersonal
PRODI KESEHATAN MASYARAKAT FIKES UHAMKA
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Transcript presentasi:

Information Processing Theory

Information Preocessing Theory Memahami bagaimana individu memperoleh informasi Bagaimana individu menyimpan informasi (recall informasi dari memori) Bagaimana cara mereka megetahui dan apa yang sudah mereka ketahui Mendampingi dan menentukan apa dan bagaimana mereka “belajar”

Informasi Data adalah kumpulan fakta objektif yang tidak terikat dengan konteks sehingga tidak memiliki makna. Informasi adalah hasil pengolahan data, sehingga suatu data memiliki makna Knowledge/Pengetahuan adalah satu atau lebih informasi yang membentuk suatu pola

Contoh Data dan Informasi (1) Data Nilai Mata Pelajaran Biologi Kelas X No. Nama Siswa Nilai 1 Mark 96 2 Lily 80 3 Natasha 87 4 David 75 5 Jean 78 Rata-rata nilai 83.2 Nilai Tertinggi Nilai Terendah

Contoh Data dan Informasi (2) Informasi dan proses pengolahan informasi itu dapat dipelajari pola maupun bentuk manipulasi dari pola tersebut. 65 simbol X 32 sejumlah aturan (rules) 130 195 algorithm (formal procedures) 2080 Dengan diketahui rules atau algorithmnya, maka dapat diketahui bagaimana informasi itu di proses. “Simbol” dan “formal proses” diatas merupakan representasi dari sesuatu yang mempunyai arti di dunia nyata.

Apa Itu Pemrosesan Informasi? Teori ini berfokus pada memori dan bagaimana informasi di proses (Encoding, Storage, Retrieval) → Model ini menyatakan bahwa informasi di proses dan disimpan dalam 3 tahapan (Sensori Memori, Short Term Memory, Long Term Memory) Bagaimana manusia belajar/memproses informasi = bagaimana komputer memproses informasi Storage → Proses “menaruh” informasi baru ke dalam memori Encoding → Proses merubah informasi agar mudah disimpan Retrieval → Proses “menemukan” kembali apa yang telah disimpan sebelumnya di dalam memori agar dapat digunakan/dipanggil kembali

Tahap Pemrosesan Informasi

Terminology Perception Selective Attention Sensory memory Short term memory (working memory) Long term memory

Persepsi Persepsi adalah proses mengenali objek atau peristiwa yang terjadi pada individu setelah mendapat stimulus melalui penginderaan. Penginderaan berasal dari stimulus yang diterima oleh alat indera: mata, hidung, telinga, lidah, dan kulit.

Apa yang Anda lihat?

Perhatian Selektif (1) Perhatian (attention) adalah pemusatan atau pengonsentrasian seluruh aktivitas individu pada suatu atau sekumpulan objek. Perhatian selektif  memilih suatu rangsang tertentu dan mengabaikan rangsang lainnya. Perhatian selektif terdapat pada situasi dimana seseorang memantau beberapa sumber informasi sekaligus. Penerima informasi harus memilih salah satu sumber informasi yang paling penting dan mengabaikan yang lainnya.

Perhatian Selektif (2) Faktor-faktor yang memengaruhi perhatian selektif: harapan stimulus nilai-nilai. Penerima informasi mengharapkan sebuah sumber tertentu menyediakan informasi dan memberikan perhatian lebih pada sumber tersebut, memilih stimulus yang paling memberikan efek atau terlihat dibanding yang lain, dan memilih sumber informasi yang paling penting.

Sensory Memory (1) Ingatan sensori merupakan ingatan yang berkaitan dengan penyimpanan informasi sementara yang dibawa oleh panca indera. Ingatan sensori mengacu pada suatu proses awal yang menerima dan mengingat informasi lingkungan dalam bentuk kasar selama periode waktu yang singkat. Apa yang diingat dan apa yang dilupakan ditentukan ada tidaknya perhatian.

Sensory Memory (2) Ingatan sensori memiliki kapasitas yang besar untuk menyimpan informasi, akan tetapi informasi yang disimpan tersebut cepat sekali menghilang. Informasi yang disimpan tersebut akan menghilang setelah sepersepuluh detik, lalu akan menghilang sama sekali setelah lewat dari satu detik.

Fungsi Sensory Memory Menyimpan informasi yang berbentuk stimulus (visual, auditori, tactile) Karakteristik: durasi penyimpanan sangat singkat  informasi yang masuk ke dalam memori sensori ini terus berjalan/terus bertambah memiliki mekanisme yang memungkinkan terjadinya interferensi atau pergantian dan penghilangan secara otomatis (automatic decay)  perlu adanya subsistem lain yang berfungsi menyimpan informasi, yaitu memori.

Short Term Memory/Working Memory STM (Ingatan jangka pendek) biasa disebut juga dengan working memory (ingatan yang sedang berlangsung). Informasi yang disimpan hanya dipertahankan selama informasi tersebut masih dibutuhkan. Ingatan jangka pendek terdiri dari tiga unit terpisah; putaran fonologi (phonological loop), gambaran penglihatan-ruang (visuo-spatial sketchpad), dan pelaksana pusat (central executive).

Putaran fonologi (phonological loop) Putaran fonologi  menyimpan dan mengingat kembali kata-kata yang saat itu sedang dipikirkan. Putaran fonologi dapat menyimpan kata dengan baik dalam dua detik.

Gambaran penglihatan-ruang (visuo-spatial sketchpad) Gambaran penglihatan ruang  ketika seseorang membentuk citra/gambaran mental tentang sesuatu. Juga berperan dalam tugas-tugas spasial, misal: mencari jalan memutar dan menentukan jarak.

pelaksana pusat (central executive) Sistem fleksibel untuk kontrol dan regulasi proses kognitif yang memiliki fungsi  untuk bertanggung jawab dalam memilih strategi dan mengintegrasikan informasi. 

Short Term Memory/Working Memory (2) Adanya rehearsal dapat menambah lama sebuah informasi bertahan di STM. Maintenance rehearsal Elaborative rehearsal Chunking

Maintenance Rehearsal Maintenance rehearsal  proses mengulang- ulang suatu informasi baik dengan cara verbalisasi atau berpikir mengenai informasi tersebut. Dapat menambah durasi penyimpanan informasi sampai 30 detik. Contoh: mengingat nomor telepon.

Elaborative Rehearsal Mencoba mengaitkan informasi baru dengan pengetahuan atau pengalaman yang sudah ada untuk dapat mengingat sesuatu dengan lebih baik. Contoh: ketika menghapal kata photo akan lebih mudah karena mirip dengan kata foto. lebih mudah mengingat nama orang yang baru dikenal ketika nama orang tersebut mirip dengan nama keluarga/sahabat.

Chunking Mengelompokkan beberapa item menjadi satu kesatuan. Misal: mengelompokkan angka 4-7-1-1-3-2-4 menjadi 471-1324. menggunakan akronim Mejikuhibiniu untuk mengingat warna-warna pelangi.

Short Term Memory/Working Memory (2) Dalam STM dapat terjadi kelupaan: Interferensi Decay

Interferensi Interferensi adalah bercampur-baurnya memori- memori yang serupa. Interferensi retroaktif terjadi ketika memori- memori baru menghambat pengambilan memori-memori lama. Interferensi proaktif terjadi saat memori- memori lama menghambat pengambilan memori-memori baru.

Decay Decay adalah memudarnya memori seiring berlalunya waktu atau akibat jarang digunakan. Biasa terjadi di Short-term Memory. Dapat juga terjadi di Long-term Memory, yakni saat informasi yang tidak diakses memudar secara alamiah.

Fungsi STM/working memory Mempertahankan informasi. Sebagai semantik yang berarti merepresentasikan makna suatu memori. Karakteristik: limited capacity  apabila kapasitas memori telah tercapai, penambahan memori baru mengakibatkan beberapa memori akan tergantikan  lupa Namun, apabila memori ini terus menerus dilatih dan kapasitas memorinya tidak terlampaui  memori dapat dipertahankan Adanya pengkodean sebagai bentuk representasi dari bekerjanya subsistem memori, namun pengkodean dalam STM/working memory bukan hanya berbentuk verbal, melainkan juga visual.

Long Term Memory Long term memory (ingatan jangka panjang) adalah proses memori atau ingatan yang bersifat permanen. Informasi yang disimpan sanggup bertahan dalam waktu yang sangat panjang. Kapasitas yang dimiliki ingatan jangka panjang ini tidak terbatas.

Fungsi Long-term Memory Menyimpan secara permanen keseluruhan pengetahuan individu. Semantik, yaitu menyimpan makna dari suatu kata dan pengalaman. Memiliki kemampuan mengolah data, disebut prosedur  individu mampu memecahkan berbagai persoalan/permasalahan dalam berbagai bidang

Jenis-jenis Long-term Memory Ingatan episodik adalah ingatan tentang peristiwa-peristiwa Ingatan semantik adalah ingatan atau pengetahuan kita tentang fakta-fakta. Ingatan prosedural adalah ingatan mengenai cara melakukan sesuatu.

Fakta-fakta (ingatan semantik) akan lebih mudah diingat jika seseorang mengingat atau menghubungkannya dengan suatu pengalaman atau peristiwa (ingatan episodik). Ani mengingat bahwa dua hari yang lalu ia kehujanan (ingatan episodik; peristiwa kehujanan), maka dengan sendirinya Ani juga akan mengetahui bahwa dua hari yang lalu hujan (ingatan semantik; fakta hujan).