BERFIKIR DAN BERBAHASA
KEGIATAAN BERFIKIR DAN BERBAHASA Menurut behaviorisme berpikir merupakan penguataan antara stimulus dan respons . menurut asosiasionis berpikir merupakan asosiasi antara tanggapan yang satu dengan yang lain . dari segi kognisi berpikir merupakan pemrosesan informasi mulai dari stimulus yang ada (starting position ) sampai kepemecahan masalah (finishing position) atau goal state . berfikir merupakan proses kognitif yang berlangsung dari stimulus hingga respon untuk memecahkan masalah, membuat keputusan,menghasilkan sesuatu yang baru,melakukan adaptasi dengan lingkungan,membentuk dan memilih lingkungan
1. PROSES BELAJAR Simbol yang digunakan dalam berfikir pada umumnya adalah kata-kata atau bahasa. Karena dapat menggunakan ribuan simbol/kata-kata,maka manusia dapat berfikir secara lengkap . bahasa merupakan salah satu alat . masih ada alat yang lain yaitu image (gambaran). Contohnya : untuk menuju istana presiden , kita harus tahu gambaran (bayangan) kota jakarta . gambaran ini disebur visual map / cognitive map. Sebagian besar alat yang digunakan adalah bahasa
2. KONSEP ATAU PENGERTIAN Konsep merupakan konstruksi simbolik yang menggambarkan ciri atau beberapa ciri umum suatu objek atau kejadian Ciri atau sifat yang membentuk konsep atau pengertian disebut isi pengertian (komprehensi),pengertian-pengertian yang tercangkup dalam suatu konsep disebut luas pengertian (ekstensi)
3. CARA MEMPEROLEH KONSEP Ada 2 cara untuk memperoleh konsep/pengertian : tidak sengaja,dan sengaja. Tidak sengaja disebut pengalaman,namun tidak berarti cara yang sengaja itu tidak melalui pengalaman . pada proses sengaja , pengertian dibentuk dengan penuh kesadaran
4. FUNGSI KONSEP Menurut plotnik, konsep menjalankan 2 macam fungsi, yaitu : konsep memungkinkan anda mengelompokkan segala sesuatu kedalam kategori-kategori dan mengorganisasikannya secar lebih baik kemudian menyimpan informasi tersebut kedalam memori Menghindari pembelajaran ulang (Avoid relerning)
5. PEMECAHAN MASALAH Menurut Walgito dalam pemecahan masalah, subjek diarahkan untuk mencari pemecahan dan dipacu untuk mencapai pemecahan tersebut. Jadi problem solving merupakan tugas si subjek untuk menemukan cara pemecaan masalah. Sementara menurut Plotnik, pemecahan masalah meliputi pencarian beberapa aturan (kaidah), rencana atau yang mebuat kita berhasil mencapai satu tujuan yang sekarang belum tecapai. Aturan atau kaidah dapat dibedakan menjadi dua macam : Kaidah Algoritma dan Kaidah Horistik.
6. Problem Solving menurut pandangan Behaviorisme dan Gestalt Ada beberapa ciri pemecahan masalah dengan insight: Pemecahan masalah diperoleh secara tiba-tiba yaitu dengan adanya “AHA”. Apa yang telah dipelajari itu dapat diterapkan pada prblem yang mirip (adanya transfer yang positif) Pada umumnya sedikit mengalami kesalahan (free from errors) Hasilnya dapat bertahan lama.
7. CARA MENARIK KESIMPULAN Kesimpulan ditarik atas dasar analogi yaitu adanya kesamaan antara peristwa yang satu dengan yang lain. Kesimpulan ditarik atas dasar cara induktif yaitu dari peristiwa individual menuju dalil atau hal yang bersifat umum. Kesimpulan ditarik atas dasar cara deduktif yaitu dari hal yang umum/dail yang bersifat umum ke hal-hal atau dalil yang bersifat khusus.
8 TAHAP-TAHAP BERFIKIR DAN BERBAHASA 1. Tahap sensorimotor (0-2 tahun) 2. Tahap PraOperasi (2-7 tahun 3. Tahap Operasi Konkret (8-11 tahun) 4. Tahap Operai Formal (11 tahun keatas)
9. GAMBARAN MENTAL 1. Gambaran mental reproduktif 2 9. GAMBARAN MENTAL 1. Gambaran mental reproduktif 2. Gambaran antisipatoris
Penalaran anak umur 2-4 tahun 10. Bahasa ucapan Perkembangan bahasa Penggunaan bahasa Bahasa dan pemikiran Penalaran anak umur 2-4 tahun
Penalaran anak umur 2-4 tahun
Sistem kekekalan Kekekalan bilangan Kekekalan substansi Kekekalan panjang Kekekalan luas Kekekalan berat Kekekalan volume
Tahap operasi formal (umur 11 tahun keatas) Cara berfikir deduktif hipotesis Cara berfikir induktif saintik Cara berfikir abstraktif reflektif Skema-skema operasi formal ¤ proporsi ¤ sistem referensi ganda ¤ keseimbangan hidrostatis ¤ pengertian probabilitas ¤ Dua reversibilitas
Bahasa dan komunikasi Bahasa Memecah kalimat menjadi ganda Peringkat bahasa Gramatika mental dan program pembawaan Memperoleh bahasa ¤ ocehan/celotehan ¤ kata tunggal ¤ kombinasi dua kata ¤ kalimat