`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEORI-TEORI TENTANG PEMBANGUNAN DAN PERTANIAN
Advertisements

KETERKAITAN KOMUNIKASI DALAM SISTEM AGRIBISNIS
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
Makalah Kunci (Keynote Speech)
Universitas Negeri Malang
SISTEM AGRIBISNIS.
Topik: Visi Pertanian Abad 21 (Pertanian Yang Berkebudayaan Industri)
Pertanian dan industri manufaktur
TOPIK 12 AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI.
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS Prof. Dr. Ir. Rudi Wibowo, MS
BAB 10 PERUBAHAN SOSIAL Masyarakat pasti mengalami perubahan, karena masyarakat bersifat dinamis. Selo Soemardjan merumuskan perubahan sosial adl perubahan-perubahan.
Perencanaan Tata Guna Lahan
PELUANG AGROINDUSTRI PEDESAAN BERBASIS KOMODITAS UNGGULAN
ARAH PEMBANGUNAN EKONOMI SEKTOR PERTANIAN
SEKTOR PERTANIAN.
PEMBANGUNAN SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA
Faktor-faktor Kelembagaan dalam Ekonomi Pertanian
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Pertanian dan industri manufaktur
PERANAN DAN KEDUDUKAN AGRIBISNIS DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL
PERENCANAAN PEMANFATAN LAHAN; ZONASI LAHAN & PERWILAYAHAN KOMODITAS
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN`
PELIBATAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM PERTANIAN
`EKONOMI & AGRIBISNIS` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
MATERI KULIAH PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PERUBAHAN SOSIAL DAN DAMPAKNYA
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
Perubahan Struktural dalam pembangunan
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
PERKEBUNAN DAN MASALAHNYA
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
By : Dr. Ir. F. Didiet Heru Swasono, M.P. SMT GASAL_2014/2015
TEKNOLOGI DALAM AGRIBISNIS
Manusia dan Peradaban.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`EKONOMI & AGRIBISNIS` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MALANG
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Ukuran Keberhasilannya
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN`
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN`
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Peran dan Perkembangan Agribisnis di Indonesia
Pertanian A. Pengertian
PEMBANGUNAN PETERNAKAN
PENGANTAR ILMU PERTANIAN (PIP)
Perubahan Sosial dan Kebudayaan
MATERI KULIAH PASCA UTS Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Pengembangan Agribisnis dalam Pembangunan Pertanian
Perubahan Sosial dan Teori Pembangunan (Cara Pandang Modernisasi)
Membangun Pertanian Modern di Wilayah Perbatasan FARID BAHAR Bogor, 8 Maret 2018.
PEMBANGUNAN PETERNAKAN
Ketahanan Pangan dan Gizi Ade Saputra Nasution. Peraturan Pemerintah No.68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan sebagai peraturan pelaksanaan UU No.7 tahun.
Transcript presentasi:

`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P. MATERI KULIAH `SOSIOLOGI PERTANIAN` SEMESTER GENAP T. A. 2015/2016 (2 /0 SKS) Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.

MATERI 8 : PERUBAHAN SOSIAL _ PEMBANGUNAN PERTANIAN

INTRODUKSI Masyarakat manusia adalah mahluk dinamis yang tiap saat selalu mengalami perubahan Perubahan dapat mengenai: nilai-nilai sosial, pola perilakuan, susunan lembaga kemasyarakatan, kekuasaan dan kewe- nangan, bentuk interaksi sosial,dll. Perubahan itu ada yg cepat ada yg lambat, tergantung sistem lapisan masyarakat

INTRODUKSI (LANJUTAN) LAPISAN SOSIAL TERTUTUP  perubahan cenderung lambat. LAPISAN SOSIAL TERBUKA  perubahan cenderung cepat. NOTA : Perubahan tidak saja berwujud kemajuan namun dapat juga kemunduran.

SIMPUL DEFINISI PERUBAHAN SOSIAL & KEBUDAYAAN WILLIAM F. OGBURN, perubahan sosial mencakup unsur kebudayaan baik materil maupun immateril. KINGSLEY DAVIS mengartikan, perubahan sosial sebagai perubahan yang terjadi pada struktur dan fungsi masyarakat.

SIMPUL DEFINISI PERUBAHAN SOSIAL & KEBUDAYAAN (lanjutan) Menurut MAC IVER, perubahan sosial dalam kebudayaan materil (mencakup: mesin ketik, alat pencetak, telekomunikasi, dll) dan immateril (cultur element yang mencakup: cara berfikir, pergaulan hidup, seni, dll.)

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN SOSIAL FAKTOR INTERNAL Penentu perubahan yang datang dari masyarakat itu sendiri (i.e.: perubahan kependudukan, konflik internal masy, dll.) FAKTOR EKSTERNAL Penentu perubahan yang datang dari alam sekitarnya (i.e.: bencana alam, peperangan, kebudayaan luar, dll.)

BEBERAPA CONTOH PERUBAHAN SOSIAL & PENYEBABNYA DIKARENAKAN OLEH BENCANA ALAM: Masyarakat Porong Sidoarjo, karena lumpur mereka pindah, ada yang ke kota menjadi buruh perusahaan, pedagang dan ke desa menjadi buruh tani, nelayan, peternak,dll OLEH SEBAB PEPERANGAN JEPANG DENGAN INDONESIA: Indonesia menang merubah struktur pemerintahan jepang menjadi struktur pemerintahan yg sesuai dengan budaya masyarakat Indonesia. PENGARUH KEBUDAYAAN MASYARAKAT LAIN: Budaya barat mempengaruhi budaya indonesia

MODERNISASI MODERNISASI merupakan salah satu bentuk perubahan sosial (yang terarah/ direncanakan) MODERNISASI adalah suatu transformasi total kehidupan bersama yang tradisional atau pra modern dalam arti teknologi dan organisasi sosial, ke arah pola-pola ekonomis dan politis yang menjadi ciri negara-negara barat yang stabil

MODERNISASI DI BIDANG PERTANIAN Modernisasi di bidang pertanian disebut juga PEMBANGUNAN PERTANIAN atau PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA. Ada beberapa syarat (syarat pokok dan syarat penyokong) Pembangunan Pertanian

SYARAT POKOK PEMBANGUNAN PERTANIAN 1. Tersedianya pasar untuk hasil produksi 2. Teknologi yang selalu berubah 3. Saprodi yang lancar 4. Perangsang produksi 5. Sarana dan prasarana pengangkutan

PENYOKONG PEMBANGUNAN PERTANIAN 1. Pendidikan 2. Kredit produksi 3. Kegiatan gotong-royong 4. Perbaikan dan perluasan lahan pertanian 5. Perencanaan nasional

NILAI PENTING PEMBANGUNAN PERTANIAN DI INDONESIA Potensi SDA yang besar dan beragam Pangsa terhadap pendapatan nasional cukup besar Besarnya kontribusi terhadap ekspor nasional Besarnya penduduk yang menggan- tungkan hidup pada sektor pertanian Perannya terhadap penyediaan pangan Menjadi basis pertumbuhan di pedesaan

PENGHAMBAT PEMBANGUNAN PERTANIAN Kebijakan yang tidak konsisten me- nyebabkan terjadinya dis-orientasi pembangunan Exs. Fokus pada tanaman pangan Modernisasi model Rostow yang dianut tidak membawa kemajuan pada masyarakat Kesenjangan kota dan desa akibat kebijakan pembangunan

PENGHAMBAT PEMBANGUNAN PERTANIAN (LANJUTAN) 4. Prioritas pada sektor industri Kebijakan yang bias juga ditunjukkan pada besarnya alokasi kredit dan investasi Komoditas pertanian mempunyai daya saing yang rendah (gula, kelapa sawit dll) Diversivikasi pangan tidak berjalan 7. Mengabaikan aspek gender

SOLUSI : ARAH PEMBANGUNAN PERTANIAN “Mewujudkan masyarakat/petani yang sejahtera melalui PEMBANGUNAN SISTEM AGRIBISNIS yang berdaya saing, berkerakyatan, berkelanjutan, gender perspektif dan desentralistik”

BEBERAPA NOTA Berdaya saing = disejajarkan dengan negara lain Berkerakyatan = mengikutsertakan petani Berkelanjutan = memberikan jaminan bagi keberlangsungan pertanian Desentralisasi = berdasarkan keinginan petani

PEMBANGUNAN SISTEM AGRIBISNIS PEMBANGUNAN SISTEM AGRIBISNIS : merupakan pembangunan industri dan jasa terkait dalam suatu cluster industri yang mencakup 5 sub-sistem) 1. Sub-sistem agribisnis (input produksi) 2. Sub-sistem Usahatani (on-farm) 3. Sub-sistem Pengolahan (pasca panen) 4. Sub-sistem Pemasaran 5. Sub-sistem Jasa (permodalan, asuransi)

PEMBANGUNAN PERTANIAN DALAM PRESPEKTIF Kelestarian lingkungan Dukungan kelembagaan agribisnis Teknologi strategis berbasis sumberdaya lokal Pendayagunaan dan perlindungan sumber-daya hayati Sistem informasi PEMBANGUNAN BERPERSPEKTIF GENDER

STOP STOP STOP STOP Any Question??