PENGEMASAN dan PENYIMPANAN Oleh : Astuti Setyowati
SEJARAH PERKEMBANGAN PENGEMASAN Bahan tradisional (daun, pelepah, kulit pohon, kayu, kulit hewan, bambu) Kertas (mudah robek, tak dapat utk air/cairan, tak dapat dipanaskan) Kaca (berat, mudah pecah, mahal, inert, non- biodegradasi, dpt dipanaskan, transparan, bentuk tetap (rigid), proses masal (bahan padat/cair), dpt dipakai kembali (daur ulang)
SEJARAH PERKEMBANGAN PENGEMASAN Logam (kontaminasi logam pd pangan, bentuk tetap, ringan, tdk transparan, non-biodegradasi, dpt dipanaskan, proses masal (bahan padat/cair), sekali pakai Plastik (bentuk fleksibel, transparan, mudah pecah, non-biodegradasi, dpt mengkontaminasi, ada yg thn panas
SEJARAH PERKEMBANGAN PENGEMASAN Komposit =kertas/plastik/ aluminium foil (lebih kuat, tdk transparan, proses masal, pengisian aseptis, khusus cairan, non-biodegradasi) Kemasan masa depan (kuat, non-toksik, tahan pemanasan, biodegradasi, ekonomis
Tugas e-learning : dikumpulkan 1 April 2016 saat kuliah Tuliskan keuntungan dan kelemahan setiap jenis kemasan (dari kemasan tradisional sampai kemasan masa depan)
Tugas mandiri : dikumpulkan dan dipresentasikan 1 April 2016 Carilah jenis kemasan pangan untuk kelompok : 1. kertas dan karton 2. kaca 3. logam 4. plastik 5. komposit
Tuliskan Informasi : jenis produk, berat/volume, nutrisi, cara memakai dan menyimpan, produsen Promosi : menarik perhatian (gambar, tulisan, warna, penampilan), mudah ditangani dan dipakai KEPENTINGAN KONSUMEN (PRAKTIS DAN PSIKOLOGIS) : cara pemakaian produk, komposisi, batas kedaluwarsa, cara penyimpanan, penampilan Kemasan dan tulisan-tulisan tersebut difoto