Knowledge Sharing and Communities of Practice Lesson #5
Lecture Objective Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimana pengetahuan bisa dibagi melalui “ community of practice” dengan memahami sifat sosial pengetahuan. Menjelaskan komponen kunci dari “community of practice”.
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN Setelah pengetahuan ditangkap dan dikodifikasi, pengetahuan tersebut perlu dibagi dan disebarkan di dalam organisasi.
Pendahuluan Sebagian pekerja menghabiskan waktu kerjanya 15% - 35 % untuk menemukan informasi Berhasil menemukan informasi yang dicari : kurang dari 50% Explicit sama sulitnya dengan tacit knowledge Information Literacy : adalah kemampuan seseorang untuk mengetahui kapan informasi itu dibutuhkan, menemukan lokasi informasi, mengevaluasi dan menggunakannya secara efektif
Information Searching Cost of not finding the information -> Intranet cost analyzer (www.dack.com/web/cost_analyzer.html) Sebuah organisasi dengan 1000 pekerja minimal kehilangan 6$ million /thn karena menghabiskan waktu dalam pencarian informasi
Pekerja lebih senang membuat kontak dengan pekerja lain dalam menemukan , mengambil dan menggunakan informasi tsb. Bicara dan bercakap – cakap merupakan aktifitas belajar yang memiliki nilai tinggi dalam proses transfer tacit knowledge dan sulit untuk ditranslasikan menjadi explicit knowledge
Community of Practice (CoP) sekelompok orang dalam organisasi yang membagikan apa yang mereka ketahui, untuk belajar satu sama lain mengenai berbagai aspek pekerjaan mereka dan menyediakan konteks social untuk pekerjaan tersebut. Sekelompok orang yang memiliki kepentingan dalam beberapa subjek atau masalah yang berkolaborasi untuk berbagi ide, mencari solusi dengan memanfaatkan pengetahuan bersama guna meningkatkan kemampuan dan menciptakan value untuk kelompok tersebut.
Community memiliki definisi bahwa kelompok tersebut tidak dibatasi oleh geografis, unit bisnis, atau batas lainnya melainkan oleh tugas umum, konteks, dan kepentingan Practice dalam arti aksi dalam pengetahuan : bagaimana seseorang melakukan pekerjaan aktual mereka sehari-hari dan bukan hanya kebijakan formal serta prosedur tentang bagaimana pekerjaan harus dilakukan
Building Community of Practice Care The thinking of others
Social of Nature Knowledge * Manajemen pengetahuan membutuhkan pandangan pengetahuan sebagai sesuatu yang aktif dibangun dalam lingkungan sosial * Pengetahuan yang dihasilkan melalui pemahaman bersama yang muncul melalui interaksi sosial * Manajemen Pengetahuan tidak dapat dicapai tanpa melibatkan orang serta konten yang nyata * Sampai pengetahuan secara kolektif diterima & dilembagakan di seluruh organisasi, organisasi-tingkat pembelajaran tidak bisa terjadi & memori organisasi tidak dapat dikembangkan
Social Network Analysis (SNA) Fokus untuk mengetahui pola keterkaitan antar individu dan interaksinya. Guna pemetaan dan/mengukur hubungan serta aliran(koneksi) antar orang, kelompok, organisasi, komputer , informasi lain / proses entitas pengetahuan
SNA memungkinkan hubungan antara orang-orang yang akan dipetakan guna mengidentifikasi aliran pengetahuan: dari siapa orang mencari informasi & pengetahuan? Dengan siapa mereka berbagi informasi & pengetahuan? Keberhasilan ataupun kegagalan dari suatu organisasi and societies dapat bergantung pada pola – pola ini . Analisisnya dapat menghasilkan pemahaman produk sebaik tindakannya.
Sample :
Key Process of SNA Mapping - Mengidentifikasi jaringan orang yang akan dianalisis - Menjelaskan tujuan dan merumuskan hipotesis dan pertanyaan - Mengembangkan metodologi survei dan merancang kuesioner - Survei individu dalam jaringan untuk mengidentifikasi hubungan dan aliran pengetahuan antara mereka. - Menggunakan software mapping tools untuk memvisualisasikan pemetaan jaringan - Merancang dan mengimplementasikan tindakan guna mencapai perubahan yang diinginkan - Pemetaan jaringan kembali setelah periode waktu
Knowledge - Sharing Community Karakteristik Community Joint Enterprise >>>> Mereka memiliki “misi”. istilah sederhana, mereka "mengacu pada sesuatu yang mengikat anggota secara bersama-sama, alasan mereka ingin berinteraksi (memiliki tujuan yang sama ) Mutual Engagement >>> mengacu pada bagaimana angota menjadi bagian dari komunitas (komitmen), berinteraksi tidah hanya untuk menjalankan pekerjaan mereka tapi juga memperjelas pekerjaan tersebut dan membentuk identitas mereka di tempat kerja. Shared Repertoire. Tidak hanya bekerja secara umum tetapi juga dalam metode, alat, teknik dan bahkan bahasa, cerita, dan pola perilaku. Berkomunikasi antara satu sama lain , berbagi pengetahuan, profil dll. Ada konteks budaya untuk pekerjaan