Dasar Komputer & Pemrograman 2B Fortran
KONSTANTA Nilai yang sudah pasti (konstan) & tidak akan berubah didalam program. Konstanta Integer, nilai numerik bilangan bulat. Contoh : 527 Konstanmta Real, nilai numerik yang dapat berupa nilai pecahan. Contoh : 0.567 Konstanta Karakter (non numerk/string), nilai dari karakter- karakter ASCII (American Standart Code for Information Interchange) ada 225 kode, yang ditulis dalam tanda petik tunggal (aposthrope) max 127. contoh : ‘Aku’ Konstanta Logika, untuk memberi nilai logika benar/salah. True - Benar, False - Salah
OPERATOR Operator Arithmatika, tanda operasi yang digunakan dalam perhitungan arithmatika. Contoh : ** Perpangkatan 1 * kali 2 / Bagi 2 + Tambah 3 - Kurang 3 Operator Hubungan, tanda operasi yang digunakan untuk menyatakan hubungan dua buag elemen.
Cont.. Contoh : .LT. Lebih kecil dari .LE. Lebih kecil sama dengan dari .EQ. Sama dengan .NE. Tidak sama dengan .GT. Lebih besar dari .GE. Lebih besar sama dengan dari Operator Logika, digunakan dalam perbandingan logika. Contoh : .NOT. Tidak/bukan 1 .AND. Dan 2 .OR. Atau 3
UNGKAPAN (EXPRESSION) Ungkapan Arithmatika, dapat dibentuk seperti ungkapan matematika biasa, menggunakan operator arithmatika yang sudah ditentukan Fortran. Jenjang menunjukkan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Pada jenjang yang sama * & / yang diproses dari sebelah kiri. Untuk merubah jenjang digunakan tanda ‘()’. Contoh : A+B/C+D = A + B+D C (A+B)/C+D = A+B +D (A+B)/(C+D) = ( A+B) (C+D) Tidak boleh dua operator ditulis berurutan, contoh : A * - B, tambahkan tanda ‘ () ‘ untuk mengatasi, contoh : A + (-B)
Cont.. Ungkapan Karakter, tidak boleh mmenggunakan operator arithmatika. Contoh : Golongan = ‘2A’ Ungkapan Karakter Nama Variabel Dalam Fortran Ungkapan Karakter dapat berbentuk konstanta karakter/nama variabel
Cont.. Ungkapan Hubungan, membandingkan nilai dari 2 numerik/nilai dari 2 karakter yang menghasilkan suatu nilai logika. Nilai numerik tidak boleh dibandingkan dengan karakter dan sebaliknya. Contoh : A.LT.B Apakah nilai A lebih kecil dari nilai B Nilai numerik dianggap sebagai nilai karakter. Untuk karakter diurutkan sesuai kode ASCII, karakter “A” lebih kecil dari kkarakter “B”.
Cont.. Ungkapan Logika, dibentuk dari operator logika untuk menyatakan ungkapan suatu nilai logika. NOT, digunakan untuk membalik nilai logika. Bila logika benar menggunakan not jadi bernilai salah & sebaliknya. Contoh : A .NOT.A Benar 1 0 Salah 0 1
Cont.. OR, untuk membandingkan 2 buah nilai akan benar bila keduanya/salah satunya benar. Contoh : A B A.OR.B 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0
Nama (Identifier) Dalam Fortran dapat menunjukkan sujatu Variabel, Larik (Array), Fungsi (Function) / Rutin Bagian (Subroutine). Ketentuan : Max 1320 karakter Karakter pertama harus huruf Tidak boleh ada spasi/blank Tidak boleh menggunakan karakter khusus
Cont.. Contoh : NilaiUjian Benar 2Nilai Salah (Dimulai dengan angka) A&B Salah (Menggunakan karakter khusus) Nilai Ujian Salah (Menggunakan blank)
Variabel Digunakan untuk menyimpan suatu nilai konstanta atau hasil dari suatu ungkapan. Variabel Integer. Contoh : ISI = 275 Variabel Real. Contoh : GAYA = 1234.56 Variabel Karakter. Contoh : NAMA = ‘IXMA’ Variabel Logika. Contoh : STATUS = .TRUE.
Larik (Array) Variabel berindex untuk menyimpan beberapa nilai dalam satu nama larik. Bisa berdimensi 1 sampai 7. Contoh : Nilai Larik 25.25 X(1) = 25.25 15.75 X(2) = 15.75 Dimensi 1 32.50 X(3) = 32.50 Nama Larik
Cont.. 2.55 5.15 15.20 [X] = 3.50 12.50 75.25 X (1,1) = 2.55 X (1,2) = 5.15 X (1,3) = 15.20 Dimensi 2 X (2,1) = 3.50 X (2,2) = 12.50 X (2,3) = 75.25
Nama Fungsi Fungsi digunakan untuk mendapatkan suatu nilai dari fungsi tersebut. Dengan fungsi, nilai data dapat dikirimkan ke fungsi dan fungsi akan memberikan hasil yang diminta. Fungsi digolongkan menjadi 3 golongan : Fungsi eksternal (external function) Fungsi statement (statement function) Fungsi hakiki atau fungsi pustaka (intrinsic function)
Cont.. Fungsi Eksternal : fungsi yang dibuat sendiri oleh pembuat program dalam bentuk unit program yang terpisah tetapi masih dalam satu program. Fungsi Statement : didefinisikan dalam sebuah statement tunggal. Fungsi Intrinsic : fungsi pustaka yang sudah disediakan oleh Fortran untuk membantu menyelesaika permasalahan tertentu.
Subroutine Subroutine merupakan suatu unit program sendiri seperti halnya fungsi eksternal.
Verb Kata kerja perintah yang terdapat pada statement. Hampir semua statement Fortran mempunyai verb, kecuali statement pengerjaan (Assignment Statement). Verb menunjukkan tindakan yang harus dilakukan. Contoh : Write = mencetak sesuatu Call = untuk memanggil subroutine
Unit Specifier Nomor unit alat secara logika yang akan dipergunakan dalam operasi input/output. Unit soecifier ini dipergunakan pada statement I/O yaitu statement yang berhubungan dengan operasi input/output. Statement yang menggunakan unit specifier yaitu statement read, write dan open. * atau 0 menandakan alat yang digunakan layar/keyboard Misal : Read, akan memasukkan data lewat keyboard&layar Write, akan menampilkan hasil di layar
Format Specifier Menunjukkan format yang akan dipergunakan oleh data input ataupun data output. Kalau dipergunakan pada statement Read menunjukkan format dari data yang akan dibaca. Pada Write menunjukkan format dari data yang akan ditampilkan. Contoh : WRITE (*,5) C,F 5 FORMAT (1X, F6.2, 1X, ‘CELCIUS ADALAH SEBESAR’ , F6.2, 1X, FAHRENH -EIT’) END