Pengunaan Rasio Keuangan Dedeh Sri Sudaryanti, S.E., M.Si.
Laporan Keuangan Neraca Disusun berdasarkan persamaan: Harta = Utang + Modal Laporan Rugi Laba Menyajikan elemen: Pendapatan Operasional, Beban Operasional, Laba (Rugi). Laba (Rugi) = Pendapatan – Biaya Laporan Aliran Kas Meringkaskan aliran kas masuk dan keluar perusahaan untuk jangka waktu tertentu. Laporan kas keluar diperlukan karena dalam beberapa situsi, laporan R/L tidak cukup akurat menggambarkan kondisi keuangan perusahaan.
Pengertian Rasio Keuangan Merupakan indeks yg menghubungkan dua angka akuntansi & diperoleh dg membagi satu angka dengan angka lainnya. Hasil angka rasio digunakan utk menilai kinerja manajemen dalam suatu periode apakah mencapai target spt yg telah ditetapkan.
Penggolongan Rasio Keuangan Rasio Neraca,membandingkan angka-angka yg hanya bersumber dari neraca Rasio laporan L/R,membandingkan angka-angka yg hanya bersumber dari lap L/R Rasio antarlaporan, membandingkan angka-angka dari dua sumber (data campuran), baik yg ada di neraca maupun di laporan L/R
Rasio Keuangan 1 2 3 4 5 Rasio Likuiditas Rasio Solvabilitas Rasio Aktivitas 3 Rasio Profitabilitas 4 Rasio Pasar 5
Bentuk-Bentuk Rasio Keuangan Rasio Likuiditas, sering disebut rasio modal kerja merupakan rasio yg digunakan utk mengukur seberapa likuidnya suatu perusahaan. Caranya adalah dengan membandingkan seluruh komponen yg ada di aktiva lancar dg komponen di passiva lancar (utang jangka pendek). Terdapat dua macam hasil penilaian: Apabila perusahaan mampu memenuhi kewajibannya dikatakan perusahaan itu likuid. Sebaliknya jika tidak mampu dikatakan illikuid.
Aktiva Lancar-Persedian Rasio Likuiditas: Mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Rasio Likuiditas: Rasio Quick (acid-test ratio) = mengeluarkan persediaan dari komponen aktiva lancar Rasio Lancar = Aktiva Lancar Utang Lancar Aktiva Lancar-Persedian Utang Lancar
2. Rasio Leverage (rasio solvabilitas) Merupakan rasio yg digunakan utk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai dg utang. Artinya besarnya jumlah utang yg digunakan perusahaan utk membiayai kegiatan usahanya jika dibandingkan dg menggunakan modal sendiri.
Rasio Solvabilitas (Rasio Utang): Mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka panjangnya. Total Utang Terhadap Total Asset Rasio yg tinggi berarti perusahaan menggunakan utang/financial leverage yang tinggi. Semakin tinggi angka yg diperoleh semakin berisiko (tidak baik). TIE (Time Interest Earned) TIE = EBIT / Bunga Seberapa besar EBIT yg tersedia untuk menutup beban tetap bunga. Fixed Charge Coverage (EBIT + Biaya Sewa) / (Bunga + Biaya Sewa) Mengukur kemampuan perusahaan membayar total beban tetap.
Keuntungan dengan mengetahui rasio Solvabilitas : Dapat menilai kemampuan posisi perusahaan thd kewjban kpd pihak lainnya Menilai kemampuan perusahaan memenuhi kewjban yg bersifat tetap Mengetahui keseimbangan antara nilai aktiva khususnya aktiva tetap dg modal. Guna mengambil keputusan penggunaan sumber dana ke depan.
3. Rasio Aktivitas Merupakan rasio yg digunakan utk mengukur tingkat efisiensi pemanfaatan sumber daya perusahaan atau rasio utk menilai kemampuan perusahaan dlm melaksanakan aktivitas sehari hari.
Rasio Aktivitas: Mengukur seberapa besar efisiensi penggunaan asset oleh perusahaan. Seberapa besar dana tertanam pada asset perusahaan. Perputaran Persediaan = HPP Persediaan Rata2 umur persediaan= 365 Perputaran persediaan Rata-rata umur piutang = Perputaran piutang Perputaran Piutang= Penjualan Piutang Aktiva Tetap Menunjukkan sejauhmana persh. Menghasilkan penj. berdasarkan aktiva tetapnya (1) Rata-rata umur piutang (2) Perputaran (3) Aktiva Tetap Total Aktiva (4) Total
4. Rasio profitabilitas Merupakan rasio utk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan atau laba pada tingkat penjualan, asset, dan modal saham tertentu dalam suatu periode tertentu. Rasio yang biasa digunakan: Profit margin, ROA (Return on Asset), ROE (Return on Equity) Semakin tinggi angka yg diperoleh semakin baik.
Rasio Profitabilitas 1 2 3 Profit Margin = Laba Bersih Penjualan Profit margin yg tinggi Menunjukkan kemampuan pershn. Menghasilkan laba yang tinggi pada tingkat penjualan tertentu. 2 ROA = Laba Bersih Total Asset Mengukur kemampuan pershn. menghasilkan laba bersih berdasarkan tingkat asset yg tertentu. Rasio yang tinggi menunjukkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan asset. 3 ROE = Laba Bersih Modal Saham Mengukur kemampuan pershn. menghasilkan laba bersih berdasarkan modal tertentu. Rasio ini merupakan ukuran profitabilitas dari sudut pandang pemegang saham.
5. Rasio Pertumbuhan (Rasio Penilaian/Rasio Pasar) Merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam mempertahankan posisi ekonominya di tengah pertumbuhan perekonomian dan sektor usahanya. Mengukur harga pasar saham perusahaan relatif terhadap nilai bukunya. Lebih banyak berdasar pada sudut pandang investor (calon investor).
Rasio ini memberikan ukuran kemampuan manjemen menciptakan nilai pasar usahanya di atas biaya investasi, seperti: Rasio hrg saham thd pendapatan Rasio nilai pasar saham thd nilai buku Beberapa rasio yang biasa dihitung: PER (Price Earnig Ratio), Devidend Yield, dan Dividend Payout Ratio (DPR).
Harga Pasar saham per lembar Harga Pasar saham per lembar Rasio Pasar 3 DPR = Diviend per lembar Earning per lembar Perusahaan dg tk. Pertumbuhan rendah memiliki rasio tinggi 2 Dividend Yield = Dividend per lembar Harga Pasar saham per lembar Perusahaan yg memiliki prospek pertumbuhan tinggi biasanya memiliki dividend yield kecil 1 PER = Harga Pasar saham per lembar Earning per lembar Perusahaan yg diharapkan memiliki prospek yg baik biasanya memiliki PER yang tinggi