IMUNOLOGI DAN ORGAN LIMFATIK Oleh: Yelsa Perian Marsyah 151406
Pengertian imunologi Imunologi adalah ilmu yang mempelajari antigen, antibodi, dan fungsi pertahanan tubuh host yang diperantarai oleh sel, terutama yang berhubungan dengan imunitas terhadap penyakit, reaksi biologis hipersensitifitas, alergi dan penolakan benda asing.
SISTEM IMUN Kekebalan humoral Kekebalan selular 1. Sistem kekebalan non-spesifik 2. Sistem kekebalan spesifik macam-macam pertahanan lapis pertama: Kulit Gerak silia,batuk bersin, aliran air mata, saliva dan urin, pengelupasan kulit Mukus yang pekat pada saluran respirasi dan cerna Ph asam pada lambung Lysozyme Yang melisiskan sel bakteri gram positif Sekret vagina Spermin dan zink dalam semen Kekebalan humoral Kekebalan selular
Fungsi sistem imun Melindungi tubuh dari invasi penyebab penyakit; menghancurkan & menghilangkan mikroorganisme atau substansi asing (bakteri, parasit, jamur, dan virus, serta tumor) yang masuk kedalam tubuh. Menghilangkan jaringan atau sel yang abnormal Kemampuannya untuk mengenali benda-benda asing seperti bakteri, virus, parasit, jamur, sel kanker. Bisa bertindak secara khusus untuk menghadapi serangan benda asing itu
Sistem imun yang sehat adalah sistem imun yang seimbang yang bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan penyakit
Macam-macam pathogen Virus Bakteri Fungi Protozoa Cacing
Pengertian sistem Limfatik Manusia Sistim limfatik adalah suatu sistem sirkulasi sekunder yang berfungsi mengalirkan limfa atau getah bening di dalam tubuh. Limfa berasal dari plasma darah yang keluar dari sitem kasdiovaskuler ke dalam jaringan sekitarnya. Dan cairan itu kemudian dikumpulkan oleh sitem limfa melalui proses difusi ke dalam kelenjar limfa dan dikembalikan ke dalam sirkulasi. Susunan limfe mirip dengan plasma tetapi dengan kadar protein yang lebih kecil. Didalam limfe tidak terdapat sel lain. Limfe dalam salurannya digerakkan oleh kontraksi otot disekitarnya dan dalam beberapa saluran limfe dalam salurannya digerakkan oleh kontraksi otot disekitarnya dan dalam beberapa saluran limfe yang gerakannya besar itu dibantu oleh katup
Fungsi sistem limfatik Untuk absorbsi zat-zat makanan dari traktus gastrointestinal, bertanggung jawab untuk absorbs lemak, dan salah satu mekanisme pertahanan tubuh terhadap infeksi Mengembalikan cairan dan protein dari jaringan ke dalam sirkulasi darah Mengangkut limfosit dari kelenjer limfe ke sirkulasi darah Untuk membawa lemak yabg sudah dibuat emulsi dari usus ke sirkulasi darah Menyaring dan menghancurkan mikroorganisme itu dari tempat masuknya Kelnjar limfe mengahasilkan zat anti bodu untuk melindungi tubuh terhadapat kelankutan indeksi
Sistem limfatik manusia terdiri atas : 1. Saluran limfe 2. Pembuluh limfe Adalah cairan bening menyerupai plasma yang tidak mengandung protein plasma dan memiliki kompetensi yang serupa dengan cairan interstisial. Limfe mengandung limfosit, yang bersirkulasi di dalam sistem limfatik dan memungkinnya menjaga area tubuh yang berbeda. Merupakan bagian penting dalam sistem peredaran limfa. Peredaran limfa adalah peredaran terbuka
lanjutan~ Semua cairan limfa bersalar dari daerah kepala , leher, dada, paru-paru, jantung dan lengan kanan terkumpul dalam pembuluh-pembuluh limfa dan bersatu menjadi pembuluh limfa kanan atau disebut juga dengan duktus limfatikus dekster. Pembuluh limfa bermuara di pembuluh vena dibawah tulang selangka kananakan bermuara pada pembuluh limfa dada yang disebut dengan duktus toraksikus yang bermuara di tulang selangka kiri.
Lanjutan~ Struktur pembuluh limfe serupa dengan vena kecil, teatapi memiliki lebih banyak katup sehingga pembuluh limfe tampaknya seperti rangkaian merjan. Kelenjar limfe berbentuk kecil lonjong atau seperti kacang dan terdapat disepanjang pembuluh limfe. Kerjanya sebagai tempat penyaringan dan dijumpai di tempat tempat terbentuknya limfosit
Hampir semua jaringan tubuh memiliki pembuluh limfatik, kecuali sistem saraf pusat, tulang, dan sebagian besar lapisan superfisial kulit.
Fungsi pembuluh limfe : Mengembalikan cairan dan protein dari jaringan kedalam sirkulasi darah Mengangkut limfosit dan kelenjar limfe ke sirkulasi darah Membuat lemak yang sudah diemulsi dari susu ke sirkulasi darah Menyaring dan menghancurkan mikroorganisme Menghasilkan zat antibodi untuk melindungi terhadap kelanjutan infeksi.
Organ organ dan jaringan sistem limfatik : Sumsum merah Mencangkup jaringan yang menghasilkan limfosit. Saat dilepaskan dari sumsum merah, sel-sel limfosit masih identik. Nodus limfa (kalenjer limfa) merupakan organ yang berbentuk kacang atau oval yang terletak sering berkumpul disepanjang pembulu limfe. Limfe mangalir melalui sejumlah nodus biasanya 8-10 nodus sebelum kembali ke sirkulasi vena. Fungsinya untuk filtrasi dan fagositosis dan poliferasi limfosit.
Limpa adalah organ limfoid terbesar. Yaitu kelenjar berwarna ungu tua yang terletak disebalah kiri abdomen di daerah hipogastrium kiri dibawah iga kesembilan puluh dan sebelas. Limpa berdekatan dengan fundus dan permukaan luarnya menyentuh diagfragma emnyentuh ginjal kiri, kelokan kolon dari kiri atas, dan ekor pankreas. Berfungsi untuk fagasitosis, cadangan darah, respon imuns, eritropoiesis.
Timus Adalah tempat dimana limfosit berkembang menjadi sel T. Berada di bagian atas mediastinum di belakang sternum dan memanjang keatas hingga dasar leher. Berarnya sekitar 10-15 gram pada saat lahir dan tumbuh hingga pubertas, selanjutnya akan mengalami atrofi, dan pada dawas berat maximum timus adalah 30-40 gram. Berfungsi untuk tempat pematangan limfosit T
Tonsil adalah organ limfoid yang sederhana, terdiri atas jaringan limfe, letaknya antara dua tiang fauses dan mendapat persendian limfosit melimpah didalam cairan yang ada permukaannya dan yang ada di dalam sela-sela tonsil.