Dian Safitri P. Koesoemasari, SE., MSi.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peserta mengerti tahap-tahap pada ADC
Advertisements

KIMIA UNSUR-UNSUR TRANSISI
PERTEMUAN 3 Algoritma & Pemrograman
Penyelidikan Operasi 1. Konsep Optimisasi.
KEBIJAKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Penyusunan Data Baseline dan Perhitungan Capaian Kegiatan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT.
BALTHAZAR KREUTA, SE, M.SI
PENGEMBANGAN KARIR DOSEN Disarikan dari berbagai sumber oleh:
Identitas, persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
METODE PENDUGAAN ALTERNATIF
Dosen Pengampu: Muhammad Zidny Naf’an, M.Kom
GERAK SUGIYO, SPd.M.Kom.
Uji Hipotesis Luthfina Ariyani.
SOSIALISASI PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) POLIO 2016
PENGEMBANGAN BUTIR SOAL
Uji mana yang terbaik?.
Analisis Regresi linear berganda
PEERSIAPAN DAN PENERAPAN ISO/IEC 17025:2005 OLEH: YAYAN SETIAWAN
E Penilaian Proses dan Hasil Belajar
b. Kematian (mortalitas)
Ilmu Komputasi BAGUS ADHI KUSUMA
Uji Hipotesis dengan SPSS
OVERVIEW PERUBAHAN PSAK EFFEKTIF 2015
Pengolahan Citra Berwarna
Teori Produksi & Teori Biaya Produksi
Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi
PERSIAPAN UN MATEMATIKA
Kriptografi.
1 Bab Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi.
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL DALAM PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
Anggaran biaya konversi
Junaidi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi
Pemodelan dan Analisis
Bab 4 Multivibrator By : M. Ramdhani.
Analisis Regresi – (Lanjutan)
Perkembangan teknologi masa kini dalam kaitannya dengan logika fazi
DISTRIBUSI PELUANG KONTINU
FETAL PHASE Embryolgy II
Yusuf Enril Fathurrohman
3D Viewing & Projection.
Sampling Pekerjaan.
Gerbang Logika Dwi Indra Oktoviandy (A )
SUGIYO Fisika II UDINUS 2014
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-04 Algoritma Pengolahan Citra 1
Perpajakan di Indonesia
Bab 2 Kinerja Perusahaan dan Analisis Laporan Keuangan
Penyusunan Anggaran Bahan Baku
MOMENTUM, IMPULS, HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN
Theory of Computation 3. Math Fundamental 2: Graph, String, Logic
Strategi Tata Letak.
Theory of Computation 2. Math Fundamental 1: Set, Sequence, Function
METODE PENELITIAN.
(Skewness dan kurtosis)
Departemen Teknik Mesin dan Biosistem INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dasar-dasar piranti photonik
Klasifikasi Dokumen Teks Berbahasa Indonesia
Mekflu_1 Rangkaian Pipa.
Digital to Analog Conversion dan Rekonstruksi Sinyal Tujuan Belajar 1
SEKSI NERACA WILAYAH DAN ANALISIS BPS KABUPATEN TEMANGGUNG
ASPEK KEPEGAWAIAN DALAM PENILAIAN ANGKA KREDIT
RANGKAIAN DIODA TK2092 Elektronika Dasar Semester Ganjil 2015/2016
Ruang Euclides dan Ruang Vektor 1.
Bab Anuitas Aritmetrik dan Geometrik
Penyelidikan Operasi Pemrograman Dinamik Deterministik.
Kesetimbangan Fase dalam sistem sederhana (Aturan fase)
ANALISIS STRUKTUR MODAL
Transcript presentasi:

Dian Safitri P. Koesoemasari, SE., MSi. Teori portofolio Dian Safitri P. Koesoemasari, SE., MSi.

Pendahuluan Pengertian : serangkaian kombinasi beberapa aktiva yang diinvestasikan dan dipegang oleh investor (individu; lembaga/institusi). Alasan membentuk portofolio : dengan melakukan kombinasi, investor dapat meraih return yang optimal dan memperkecil risiko melalui diversifikasi.

Risiko investasi Risiko tidak sistematik (unsystematic risk) : risiko yang terkait dengan suatu saham tertentu. Risisko yang dapat dihindari atau dieliminasi melalui diversifikasi Risiko sistematik (systematic risk) : ririko pasar yang bersifat umum dan berlaku sama untuk semua saham dalam pasar modal yang bersangkutan. Risiko yang tidak dapat dihindari dengan diversifikasi.

Asumsi teori portofolio Teori portofolio pertama kali dikembangkan oleh Harry M. Markowitz Asumsi teori portofolio : Investor memiliki sejumlah uang tertentu Sejumlah uang diinvestasikan dalam jangka waktu tertentu (holding period) Pada akhir masa tertentu, investor akan menjual sahamnya Investor selalu mencoba menghindari risiko (risk averse) Investor melakukan diversifikasi untuk menghindari risiko

Asumsi teori portofolio Investor menjumpai beberapa portofolio dengan harga yang sudah pasti. Permasalahannya adalah bagaimana mengalokasikan uang mereka agar memperoleh hasil yang maksimal Investor mampu mengestimasikan hasil yang diharapkan dari masing-masing portofolio Pilihan untuk investasi tidak tergantung pada investor lainnya

Tujuan investor Pada tingkat risiko tertentu berusaha mencapai keuntungan maksimal Pada ingkat keuantungan tertentu berusaham mencapai risiko yang minimal

Hasil yang diharapkan (expected return) Untuk meramalakan hasil portofolio yang diharapakan investor menggunakan beberapa variabel. Apabila investor menghendaki investasi pada suatu perusahaan maka formula estimasi hasil yang diharapkan adalah : π»π‘Žπ‘ π‘–π‘™ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘–β„Žπ‘Žπ‘Ÿπ‘Žπ‘π‘˜π‘Žπ‘›= 𝐷𝑖𝑣 1 + 𝑃 1 βˆ’ 𝑃 0 𝑃 0 Keterangan : 𝐷𝑖𝑣 1 = dividen yang diharapkan 𝑃 1 = harga yang diharapkan pada akhir tahun pertama 𝑃 0 = harga saham sekarang (harga pasar)

Hasil yang diharapkan (expected return) Jika investor mengharapkan hasil dari setiap sekuritas formula yang digunakan adalah sbb : 𝐸 (π‘Ÿ) = π‘ƒπ‘Ÿ .................. (1) Keterangan : 𝐸 (π‘Ÿ) = jumlah hasil yang diharapkan 𝑃 = hasil yang diharapkan dari satu jenis sekuritas π‘Ÿ = probabilitas kejadian setiap kemungkinan hasil

Hasil yang diharapkan (expected return) Apabila investor membentuk suatu portofolio dengan berbagai preferensi risiko yang dihadapi maka formulanya adalah sbb: 𝐸 𝑝 = 𝑋𝐸 .............. (2) Keterangan : 𝐸 𝑝 = hasil portofolio yang diharapkan 𝑋 = proporsi investasi 𝐸 = hasil sekuritas yang diharapkan

Ilustrasi 𝐸 𝑝 = 𝑋𝐸 , maka perhitungannya adalah sbb : Saham Harga Jml lembar Nilai Proporsi Hasil yang diharapkan A 200 150 30.000 0,22 12% B 350 120 42.000 0,31 15% C 400 100 40.000 0,29 20% D 500 50 25.000 0,18 JUMLAH 137.000 1,00 𝐸 𝑝 = 𝑋𝐸 , maka perhitungannya adalah sbb : = (0,22X12%) + (0,31X15%) + (0,29X20%) + (0,18X20%) =

Risiko portofolio yang diharapkan Risioko portofolio adalah kemungkinan hasil yang diharapkan dari investasiberbeda denganhasil yang dicapai (standar deviasi). Markowitz menyatakan bahwa risiko yang diharapkan tergantung pada keanekaragaan kemungkinan hasil yang diharapkan πœ•=𝑃 π‘Ÿ βˆ’πΈ(π‘Ÿ) 2 ----------- (3) Keterangan : πœ• = standar deviasi hasil yang diharapkan 𝑃 = probabilitas kejadian dari setiap hasil yang diharapkan π‘Ÿ = kemungkinan tingkat hasil 𝐸(π‘Ÿ) = hasil yang diharapkan

Risiko yang diharapkan dari saham 1 : Ilustrasi Saham P r E(r) 1 0,2 12% 10% 2 0,3 3 13% Risiko yang diharapkan dari saham 1 : 𝜎 = 0,2(12% βˆ’10% )2

Risiko portofolio yang diharapkan Markowitz : risiko tidak tergantung pada standar deviasi dan hasil yang diharapkan, tetapi juga tergantung pada hubungan antara hasil suatu sekuritas portofolio. Formula untuk risiko portofolio adalah sbb : 𝜎 𝑝 = 𝑋𝑖 2 πœŽπ‘— 2 +2 π‘‹π‘–π‘‹π‘—π‘ƒπ‘—π‘–πœŽπ‘–πœŽπ‘—

Deviasi standar tingkat keuntungan Ilustrasi Saham Proporsi Hasil yang diharapkan Deviasi standar tingkat keuntungan Koefisien korelasi A 0,22 12% 14% 0,5 B 0,31 15% 0,7 C 0,29 20% 13% 0,9 𝜎 𝑃 = 0,22 2 14% 2 + 0,31 2 12% 2 + 0,29 2 13% 2 + 2 0,22 0,31 0,5 14% 12% + 2(0,31) (0,29)(0,7)(12%)(13%) + 2 (0,22) (0,29)(0,9)(14%)(13%) = √207,18128 = 14,4%