Teknologi Dan Rekayasa Melakukan pemeriksaan dan pengujian hasil las
Setelah mempelajari topik ini, siswa dapat : TOLERANSI Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari topik ini, siswa dapat : menerangkan pengertian toleransi dan serta aplikasinya pada gambar teknik; melengkapi nilai-nilai toleransi pada gambar .
TOLERANSI Pada gambar kerja semua ukuran harus diberi toleransi (dua batas penyimpangan yang diizinkan) dengan tujuan agar a. benda dapat dikerjakan, b. benda dapat dibuat dalam jumlah banyak pada tempat yang berbeda dan tetap dapat berfungsi dengan baik.
TOLERANSI Pengertian Toleransi Dari pengukuran suatu benda kerja didapat hasil sebagai berikut
TOLERANSI Ukuran yang dicantumkan adalah seperti ditunjukkan pada gambar berikut :
TOLERANSI Hal tersebut disebabkan, antara, lain oleh. kesalahan mengukur, kondisi alat/mesin kenaikan temperatur pada waktu benda kerja dikerjakan. Berdasarkan alasan-alasan di atas, maka pada gambar kerja semua ukuran harus diberi toleransi (dua batas penyimpangan yang diizinkan)
TOLERANSI Istilah dalam toleransi Beberapa istilah dalam toleransi yang pengertiannya perlu diketahui dapat dilihat pada gambar
TOLERANSI Keterangan Gambar Ukuran dasar nominal Ukuran yang tertulis pada gambar, dibaca tanpa toleransi Toleransi Perbedaan antara ukuran maksimal yang diizinkan dengan ukuran minimal yang diizinkan atau perbedaan antara penyimpangan atas dan penyimpangan bawah Ukuran maksimal Penjumlahan antara ukuran dasar penyimpangan atas.
TOLERANSI Ukuran minimal Penjumlahan antara ukuran dasar dengan penyimpangan bawah. Garis nol Garis dengan penyimpangan nol. Ukuran sesungguhnya Ukuran yang didapat dari hasil pengukuran benda kerja terletak antara ukuran minimal sampai ukuran maksimal.
TOLERANSI Contoh : Penulisan ukuran pada suatu gambar perhatikan gambar berikut : Maka harga Ukuran dasar = 10 Penyimpangan atas = + 0,1 Penyimpangan bawah = - 0,1 Toleransi = + 0,1 – (- 0,1) = 0,2 Ukuran maksimal = 10 + (+0,1) = 10,1 Ukuran minimal = 10 + ( -0,1) = 9,9 Ukuran sesungguhnya antara 9,9 sampai 10,1 Untuk keseragaman, nilai toleransi telah ditentukan oleh Standar Nasional yang mengacu pada ISO.
TOLERANSI Penggolongan toleransi Untuk memudahkan perencanaan perakitan benda, semua toleransi benda dibagi dalam dua golongan, yaitu golongan lubang, misalnya diameter lubang, lebar alur, pasak, lebar alur selot dan sejenisnya golongan poros, misalnya: poros, pasak/pena, selot dan sejenisnya. Temperatur Pengukuran Temperatur ruang pengukuran ditetapkan 20° C, untuk keseragaman dan untuk mendapatkan ukuran yang tepat.
TOLERANSI Daerah Toleransi Kedudukan daerah toleransi terhadap ukuran nol dilambangkan dengan huruf. Huruf besar untuk golongan lubang dan huruf kecil untuk golongan poros. Untuk menghindari kekeliruan dengan angka ukuran, huruf I, L, O, Q dan W, berikut huruf kecilnya tidak digunakan. Penyimpangan bawah yang berimpit dengan garis nol adalah daerah H, sedangkan untuk daerah h, penyimpangan atasnya yang berimpit dengan garis nol (lihat Gambar). Kedudukan toleransi lainnya seperti kedudukan abjad terhadap H
TOLERANSI Penyimpangan bawah yang berimpit dengan garis nol adalah daerah H, sedangkan untuk daerah h, penyimpangan atasnya yang berimpit dengan garis nol (lihat Gambar). Kedudukan toleransi lainnya seperti kedudukan abjad terhadap H
TOLERANSI Kualitas Toleransi Kualitas toleransi dibagi menjadi 18 tingkat, yaitu dari IT 01, IT 02, sampai IT 16, (IT = Toleransi Internasional). Jadi, kualitas toleransi dilambangkan dengan angka. Untuk mudahnya pada ukuran yang sama, kalau kualitasnya berbeda, maka harga toleransinya akan berbeda. Contoh 20 H6 harga toleransinya (mm), sedangkan 20 h7, harga toleransinya (mm). 0.021 0.013
TOLERANSI Penyajian Toleransi Penyajian toleransi dengan angka dimulai dengan ukuran dasar, diikuti dengan harga penyimpangannya, penyimpangan atas dituliskan di atas dan penyimpangan bawah dicantumkan di bawahnya tanpa tanda kurung. Jika salah satu penyimpangannya nol, ditulis 0 tanpa + atau –
TOLERANSI Toleransi Simetri Harga penyimpangan yang sama (dengan tanda yang berbeda), penulisannya sekali dengan didahului tanda seperti diperlihatkan oleh Gambar
TOLERANSI Penyajian Toleransi Ukuran Sudut Prinsip penyajiannya sama dengan toleransi untuk ukuran panjang. Satuan dinyatakan dalam derajat, menit, detik lihat gambar
TOLERANSI Toleransi Umum Apabila setiap ukuran toleransinya dicantumkan langsung, akibatnya gambar menjadi rumit dan memerlukan waktu lebih lama untuk menggambar. Dengan alasan diatas, ukuran yang tidak bertoleransi khusus diwakili oleh toleransi umum yang biasanya berupa catatan umum, jadi ukuran yang tidak dicantumkan toleransinya terikat oleh toleransi umum.
SELESAI