ISU PUBLIK (11) Materi E-Learning
Pengertian Isu Publik Isu adalah kabar yang beredar di masayarakat yang tak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya disebabkan sumbernya tidak jelas (Efendi, 1969) Isu adalah hal yang diperdebatkan dalam pandangan yang saling berbeda (Kamus Bahasa Idiom Inggris-Indonesia)
Isu & Publik (Herbert Blumer) Yang dihadapkan pada isu tertentu Yang terlibat dalam diskusi mengenai isu tertentu Yang memiliki perbedaan opini tentang cara mengatasi isu tertentu
Kelompok yang mendiskusikan isu memiliki ciri-ciri Kehadiran kelompok bukan direncanakan, tetapi merupakan respon yang bersifat alamiah Kelompok tersebut bukan merupakan kelompok yang didirikan resmi Terjadi secara spontan
Definisi Isu Publik Sebagai situasi kontemporer dimasyarakat yang mungkin tidak terdapat kesepakatan atau setidaknya ada unsur kontroversi yang terkandung didalamnya Isu yang mengandung konflik kontemporer
Jenis-Jenis Isu 1 Isu mengenai personal 2 Isu mengenai lembaga 3 Isu global kontemporer: bersifat universal dapat terjadi di beberapa negara misal: isu kependudukan, lingkungan dll
Tentang Isu Publik Isu selalu bersifat aktual, walaupun pada kenyataannya belum tentu akurat kebenarannya Isu tidak terlepas dari sifat atau karakter globalisasi Faktor yang mendorong perluasan ruang lingkup isu yaitu tekhnologi dan media Semakin banyak media memuat isu tertentu semakin banyak pula isu tersebut diperbincangkan
Proses Pengumpulan & Pengolahan Isu Proses pengumpulan dan pengolahan isu harus dilakukan oleh praktisi PR dengan benar Model proses manajemen isu diperkenalkan oleh Oregon Department of Human Service Office of Information Service mengenai tahapan-tahapan manajemen isu sbb:
Proses Pengumpulan Isu 1. Identifiying the outstanding issue for resolution 2. Documenting the issue 3. Logging the issue tracking 4. Resolving the issue 5. Recording the resolution of the issue
1. Identifiying the outstanding issue for resolution Pada tahap ini anggota organisasi mengidentifikasikan potensi isu yang perlu dipastikan kebenarannya untuk kemudian diselesaikan
2. Documenting the issue Pada tahap ini isu sudah teridentifikasi kemudian isu didokumentasikan untuk segera dicari solusi yang tepat
3. Logging the issue tracking Setelah isu didokumentasikan isu kemudian diikuti dengan pelacakan (tracking) dan dianalisis seberapa penting dampak dari isu tersebut Apabila isu tersebut penting, perlu disampaikan kepada pihak yang berwenang agar para anggota dan pembuat keputusan dapat saling bertukarpikiran dalam pembuatan mekanisme efektif untuk penanganan isu tersebut
4. Resolving the issue Pemimpin selaku pembuat keputusan akan memprioritaskan hal-hal yang perlu dilakukan disertai dengan pembuatan timeline atau agenda pengaturan waktu yang akan diikuti oleh tim yang dipimpinnya
5. Recording the Resolution of the Issue Ketika isu telah terselesaikan perlu dilakukan pembuatan catatan berupa dokumen yang menandai bahwa isu tersebut telah berstatus selesai Pada tahap ini terinformasikan hal-hal sbb: 1. Hal-hal yang telah dilakukan dalam menangani isu tertentu 2. Hal-hal yang sedang dilakukan untuk menghapus pengaruh isu yang baru dialami 3. Hal-hal yang akan dipersiapkan dan dilakukan jika terjadi kemunculan isu lain
Pengumpulan & Pengolahan Isu Internal & Eksternal Dalam manajemen isu terdapat konsep 6 R yang digunakan oleh Chantal Wellington sebagai bahan pertimbangan menangani isu kritis 6 R tersebut : Rapid (cepat),Response (Respon) ,Regret (Penyesalan), Resolution (Resolusi), Reformation (Perbaikan), Restitution (Pemulihan citra)
Setelah tahap pemulihan citra dilakukan kemudian dilakukan penyampaian klarifikasi secara tertulis maupun lisan Dalam hal ini pengumpulan dan pengolahan isu dapat dilakukan melalui riset dengan formula SLOW
Formula SLOW S: Select (pilih) yaitu memilih atau menentukan topik isu yang akan disampaikan kepada pihak eksternal & internal Locate (tempatkan) yaitu menempatkan dimana dan kapan isu tersebut muncul disertai dengan data berupa catatan seputar tanggapan pihak-pihak yang ikut membicarakan isu tersebut
O: Organize (Organisir) yaitu mengorganisisr persiapan berupa format dan struktur bagaimana isu tersebut dipresentasikan kepada pihak internal maupun eksternal dan apakah bersifat formal, semi formal maupun non formal W: Write (tulis) yaitu menulis pesan yang ingin disampaikan berupa inti dari isu yang ingin dibahas untuk dicarikan solusi yang tepat