Array (Larik)‏ 1 1.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB IV MATRIKS (ARRAY MULTI DIMENSI)
Advertisements

Gerlan A. Manu, ST.,MKom - Algoritma Pemrograman I
Array Dimensi Banyak Gerlan A. Manu, ST.,MKom
Pengenalan Bahasa Pemrograman Pascal
STRUKTUR DATA.
MATERI 11. TAS Tanggal 30 Nopember 2011 (RABU). Jam 7-9 TUTUP BUKU Materi : 1-11.
Rekaman – Record Pada Pascal
VARIABEL DAN OPERATOR.
ARRAY/LARIK Sumber dari : imaru.files.wordpress.com/2008/02/array-struc-pointer.ppt.
Dasar pemrograman “Array and Record” Kelompok 3 TIP Kelas C
ARRAY Suatu array (larik) adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang mempunyai tipe yang sama. Komponen ini disebut dengan.
STRUKTUR PERULANGAN STRUKTUR PERULANGAN FOR
Algoritma dan Pemrograman
Array dan String Array dan String.
Selamat datang Di Prosedur dan Fungsi. Sub Program “Adl Program kecil yg dpt di panggil berulang-ulang sesuai dg kebutuhan”  Manfaatnya: 1.Memudahkan.
ARRAY Suatu array (larik) adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang mempunyai tipe yang sama. Komponen ini disebut dengan.
Logika & Algoritma -- Pertemuan II: Variabel dan Operator Logika & Algoritma --
PROSEDUR.
Pemprograman Terstruktur 1
Outline Awalnya dikembangkan oleh Borland dan umunya igunakan untuk paket perangkat lunak tingkat lanjut dengan kepustakaan yang lebih banyak dan.
LARIK ( ARRAY ).
Array Multi Dimensi Nama Kelompok Angga Wahyu H( ) Devanda Riski F ( ) Irfan Satrio H ( )
Struktur Data M. Haviz Irfani, S.Si. Pada garis besarnya, data dapat kita kategorikan menjadi : Type Data Sederhana atau Data Sederhana yang terdiri atas.
Tenia Wahyuningrum, SKom, MT. Deskripsi singkat Larik (array) adalah deretan rinci data yang mempunyai tipe sejenis. Setiap rinci data disebut dengan.
Materi Kuliah 1. Pertemuan ke : 1 Pengenalan Komputer dan Pemrograman
ALGORITMA PEMROGRAMAN 2A
Dasar-Dasar Pemrograman
TPI4202 e-tp.ub.ac.id Input and Output (IO) Lecture 3.
Materi 11 LOGIKA & ALGORITMA 11.
Array/larik Sri Supatmi Oleh:.
Array/larik ,procedure & fungsi
Materi Pascal.
Algoritma & Pemrograman 1
ARRAY.
STATEMENT INPUT DAN OUTPUT
Gerlan A. Manu, ST Array Dimensi Banyak Gerlan A. Manu, ST
Rahmat Deddy Rianto Dako, ST, M.Eng
Algoritma dan Pemrograman
created by PUTRA PUTRI DASPRO
Matematika Pascal Identifier x bernilai 10 X = 10
Algoritma dan Pemrograman I Dosen : Utami Dewi Widianti
Array ( Larik ) Array Satu Dimensi Array Dua Dimensi
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
Tipe data & Variabel 1. Bahasa Pascal 2. Tipe data & Variabel
Dasar-Dasar Pemrograman
Array Dimensi Sri marini, ST.
STRUKTUR DATA ( Menjelaskan Mengenai Data & Struktur Data )
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN Tipe Data
Lecturer Note iVb OPERASI KELUARAN & MASUKAN
ARRAY.
MULTIDIMENSI ARRAY Struktur Data
ARRAY SATU DIMENSI.
Algoritma & Pemrograman 1
Algoritma dan Pemrograman I Dosen : Utami Dewi Widianti
Matematika Pascal Nilai dari 40 siswa Identifier Nilai memuat 40 data
1-Dimensi – 2-Dimensi – Multidimensi
Tipe data sederhana Hermansyah,S.Kom.
Array (Larik)‏ Struktur Data 1 1.
DASAR PEMROGRAMAN Array Multidimensi.
Dasar Pemrograman Record.
Matematika Pascal Identifier x bernilai 10 X = 10
ARRAY (LARIK) MINGGU VI.
Algoritma dan Pemrograman
Tipe data & Variabel 1. Bahasa Pascal 2. Tipe data & Variabel.
DASAR PEMROGRAMAN: STRING.
CREATED BY PUTRA PUTRI DASPRO
Dasar-Dasar Pemrograman
Array atau Larik.
Indentifier, Keywords, Variable, Tipe Data dan Operator
Array atau Larik.
Transcript presentasi:

Array (Larik)‏ 1 1

Intro Array adalah tipe data terstruktur yg terdiri dari sejumlah komponen-komponen yg mempunyai tipe sama Komponen-komponen (type larik) mempunyai jumlah yg tetap Banyaknya komponen dalam larik ditunjukkan oleh suatu indeks, dimana tiap komponen di array dapat diakses dg menunjukkan nilai indeksnya Jenis: Array 1 Dimensi Array 2 Dimensi 2 2

Dalam notasi algoritma kita tuliskan : Abjad : array [1..26] of character Pemberian nilainya bisa dilakukan dengan cara, pertama pengisian satu-satu berdasarkan nomor indeks : Abjad [1]  ‘A’ Abjad [2]  ‘B’ dst sampai Abjad [26]  ‘Z’ Dalam notasi algoritma , indeks array dimulai dari 1, artinya jika kita punya array dengan 26 anggota, indeksnya mulai dari 1,2,3…sampai 26.

Array Format NamaVar : array [awal...akhir] of tipe Misal: Var Nil:array[1..56] of integer; Keterangan: Pada contoh diatas berarti melakukan pemesanan tempat dimemori sebanyak 56 elemen untuk variabel bernama Nil, masing-masing elemen bernama Nil dengan indeks berupa angka 1 sampai dengan 56 4 4

Example var bilangan:array[1..50] of integer; begin clrscr; write('Nilai variabel bilangan ke 3=',bilangan[3]); readln; end. 5 5

Example Program Nama_array; Uses crt; Type nameType = String[50]; ageType = 0..150; { age range: from 0 to 150 } Var name : nameType; age : ageType; Begin Write('Enter your name: '); Readln(name); Write('Enter your age: '); Readln(age); Writeln; Writeln('Your name:', name); Writeln('Your age :', age); Readln; End.

Example var abjad : array [1..50] of char; i,maks : integer; begin clrscr; write ('Masukan jumlah data karakter : '); readln(maks); for i:=1 to maks do write ('Masukan karakter ke ',i,' : '); readln(abjad[i]); end; write ('Karakter yang dinput : '); write (abjad[i],’ ‘); readln; end.

Example var angka:array [1..50] of integer; i,maks:integer; begin clrscr; write ('Masukan jumlah data : '); readln(maks); for i:=1 to maks do write ('Masukan angka ke ',i,' : '); readln(angka[i]); end; write ('Angka yang dinput : '); write(angka[i]); readln; end.

Var NPM :array[1..20] of string[10]; Nama :array[1..20] of string[25]; Nilai : array[ 1. .20] of real; Umur : array[1 . .20] of byte; banyak,i : integer; Begin ClrScr; Write('Isi berapa data array yang diperlukan :'); Readln(banyak); For i := 1 to banyak Do Write('NPM =');Readln(NPM[i]); Write('Nama =');readln(Nama[i]); Write('Nilai=');readln(Nilai[i]); Write('Umur =');readln(Umur[i]); End; {cetak varibel array} Writeln('NPM NAMA NILAI UMUR '); For i:= 1 to banyak Do Writeln(Npm[i]:1 0,Nama[i] :25,Nilai[i] :3:2,' ',Umur[i] :3); End; Readln; End.

Another Declaration Type skala=1..50; var bilangan:array [skala] of integer; Begin end. Atau : Type skala=1..50; Y=array [skala] of integer; var bilangan:Y; Begin end. Type Y=array [1..50] of integer; var bilangan:Y; Begin end. Atau: 10 10

Another Declaration Cont.. Const atas = 1; bawah = 50; Type Y = array [atas..bawah] of integer; Var bilangan :Y; 11 11

Declaration Constanta Array Array TIDAK hanya dapat suatu variabel yg dideklarasikan Dibagian deklarasi, tetapi juga dapat berupa konstanta (Const), karakter (Char), maupun kata (String)‏ CONTOH: Const konstanta : array [1..4] of integer = (4, 15,62, 30); Var i : integer; Begin End. 12 12

Declaration Constanta Array Cont.. Huruf : array [1..5] of Char = (‘P’,’Q’,’R’,’S’,’T’); Var i : integer; Begin End. 13 13

Declaration Constanta Array Cont.. Type A = array [1..5] of String; Const Nama : A = (‘Universitas’,’Muria’,’Kudus’,’Fakultas’,’Teknik’); Var i := integer; Begin End. 14 14

Array 2 Dimensi Di dalam pascal Array dapat berdimensi lebih dari satu yang disebut dengan array dimensi banyak (Multidimensional array), Array 2 dimensi dapat mewakili suatu bentuk tabel atau matrik, yaitu indeks pertama menunjukkan baris dan indeks ke dua menunjukkan kolom dari tabel atau matrik. contoh: 1 2 1 2 3

Array 2 Dimensi Definisi Lain: Array 2 dimensi adalah array yang memiliki 2 buah elemen bertipe array yang berbentuk kolom dan baris. Bentuk Umum Pendeklarasiannya: NamaArray:Array[1..Banyak Baris, 1..Banyak Kolom] of tipe Contoh: Array2D:array [1..2,1..3] of integer;

Contoh Bentuk Tampilan Let us have the 2 dimensional array defined first. Think of a grid where each box is located by using horizontal and vertical coordinates just in the example below: 1 2 3 4 5   3,4 5,3 An example of a 5 by 5 2D array illustrated on a grid

Having the vertical axis as the 1st dimension and the horizontal one as the 2nd dimension, the above example is illustrated as follows: Var my2DArray : Array[1..3][1..5] of Byte; Begin my2DArray[2][4] := 10; End. 1 2 3 4 5   10

Example Var Tabel : Array[1..3,1..2] of Integer; i,j : Integer; Begin For I := 1 to 3 Do For J:= 1 to 2 Do Writeln('Elemen ',i,',',j,'= ',tabel[i,j]); End; Readln; End.

Another Declaration Type matrik = array [1..3,1..2] of integer; Var tabel : matrik; Begin End.

Another Declaration Cont.. Type baris=1..3; kolom=1..2; matrik = array [baris, kolom] of integer; Var tabel : matrik; Begin End.

Type baris=1..3; kolom=1..2; matrik = array[baris]of array[kolom]of integer; Var tabel:matrik;

Program penjumlahan_matrik; Var Matrik1,Matrik2, Hasil : Array[1..3,1..2] of Integer; i,j : Integer; Begin ClrScr; { input matrik ke satu } Writeln(' Elemen matrik satu'); For i := 1 to 3 Do For j := 1 to 2 Do Write('Elemen baris -',i,' Kolom -',j,'= '); Readln(matrik1 [i,j]); End;

{input matrik ke dua} Writeln('input elemen matrik dua'); For i:= 1 to 3 Do Begin For j:= 1 to 2 Do Write('Elemen baris -',i,' kolom -',j,'= '); Readln(matrik2 [i,j]); End;

{proses penjumlahan tiap elemen} For i := 1 to 3 Do Begin For j:= 1 to 2 Do Hasil[i,j] :=Matrik1 [i,j]+Matrik2[i,j]; End;

{proses cetak hasil} For i:= 1 to 3 Do Begin For j:= 1 to 2 Do Write(Hasil[i,j] :6); End; Writeln; Readln; End.

SEKIAN