Manajemen Persediaan 6-7 Model Deterministik

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peserta mengerti tahap-tahap pada ADC
Advertisements

KIMIA UNSUR-UNSUR TRANSISI
PERTEMUAN 3 Algoritma & Pemrograman
Penyelidikan Operasi 1. Konsep Optimisasi.
KEBIJAKAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR
Penyusunan Data Baseline dan Perhitungan Capaian Kegiatan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN DIREKTORAT.
BALTHAZAR KREUTA, SE, M.SI
PENGEMBANGAN KARIR DOSEN Disarikan dari berbagai sumber oleh:
Identitas, persamaan dan pertidaksamaan trigonometri
ANGGOTA KELOMPOK WISNU WIDHU ( ) WILDAN ANUGERAH ( )
METODE PENDUGAAN ALTERNATIF
Dosen Pengampu: Muhammad Zidny Naf’an, M.Kom
GERAK SUGIYO, SPd.M.Kom.
Uji Hipotesis Luthfina Ariyani.
SOSIALISASI PEKAN IMUNISASI NASIONAL (PIN) POLIO 2016
PENGEMBANGAN BUTIR SOAL
Uji mana yang terbaik?.
Analisis Regresi linear berganda
PEERSIAPAN DAN PENERAPAN ISO/IEC 17025:2005 OLEH: YAYAN SETIAWAN
E Penilaian Proses dan Hasil Belajar
b. Kematian (mortalitas)
Ilmu Komputasi BAGUS ADHI KUSUMA
Uji Hipotesis dengan SPSS
OVERVIEW PERUBAHAN PSAK EFFEKTIF 2015
Pengolahan Citra Berwarna
Teori Produksi & Teori Biaya Produksi
Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi
PERSIAPAN UN MATEMATIKA
Kriptografi.
1 Bab Pembangunan Ekonomi dan Pertumbuhan Ekonomi.
Ekonomi untuk SMA/MA kelas XI Oleh: Alam S..
ANALISIS PENDAPATAN NASIONAL DALAM PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR
Dosen: Atina Ahdika, S.Si., M.Si.
Anggaran biaya konversi
Junaidi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi
Pemodelan dan Analisis
Bab 4 Multivibrator By : M. Ramdhani.
Analisis Regresi – (Lanjutan)
Perkembangan teknologi masa kini dalam kaitannya dengan logika fazi
DISTRIBUSI PELUANG KONTINU
FETAL PHASE Embryolgy II
Yusuf Enril Fathurrohman
3D Viewing & Projection.
Sampling Pekerjaan.
Gerbang Logika Dwi Indra Oktoviandy (A )
SUGIYO Fisika II UDINUS 2014
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-04 Algoritma Pengolahan Citra 1
Perpajakan di Indonesia
Bab 2 Kinerja Perusahaan dan Analisis Laporan Keuangan
Penyusunan Anggaran Bahan Baku
MOMENTUM, IMPULS, HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN
Theory of Computation 3. Math Fundamental 2: Graph, String, Logic
Strategi Tata Letak.
Theory of Computation 2. Math Fundamental 1: Set, Sequence, Function
METODE PENELITIAN.
(Skewness dan kurtosis)
Departemen Teknik Mesin dan Biosistem INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dasar-dasar piranti photonik
Klasifikasi Dokumen Teks Berbahasa Indonesia
Mekflu_1 Rangkaian Pipa.
Digital to Analog Conversion dan Rekonstruksi Sinyal Tujuan Belajar 1
SEKSI NERACA WILAYAH DAN ANALISIS BPS KABUPATEN TEMANGGUNG
ASPEK KEPEGAWAIAN DALAM PENILAIAN ANGKA KREDIT
RANGKAIAN DIODA TK2092 Elektronika Dasar Semester Ganjil 2015/2016
Ruang Euclides dan Ruang Vektor 1.
Bab Anuitas Aritmetrik dan Geometrik
Penyelidikan Operasi Pemrograman Dinamik Deterministik.
Kesetimbangan Fase dalam sistem sederhana (Aturan fase)
ANALISIS STRUKTUR MODAL
Transcript presentasi:

Manajemen Persediaan 6-7 Model Deterministik Dani Leonidas S ,ST.MT

AGENDA Lot For Lot Ordering Periodic Order Quantity Silver-Meal Algorithm Least Unit Cost Part-Period Algorithm

Pengantar Teknik-teknik lot sizing yang dikembangkan untuk item permintaan yang kontinu dan bebas (EoQ, EoI, EPQ) didasarkan pada asumsi permintaan yang pasti pada kecepatan pemakaian yang konstan Jika permintaan bervariasi dari periode ke periode, maka perlu dilakukan analisis dengan menggunakan teknik-teknik lot sizing yang memperhatikan variasi permintaan

Lot For Lot Ordering Pendekatan sederhana dalam menentukan jadwal pemesanan untuk setiap periode Pembelanjaan item disesuaikan dengan jumlah pasti yang dibutuhkan dari setiap periode Pendekatan ini menghilangkan biaya penyimpanan karena persediaan nol pada tiap periode Biaya pemesanan diabaikan Biasanya digunakan untuk barang dengan ongkos pesan kecil dan ongkos simpan besar Barang mahal yang permintaannya tidak kontinu

Kebijakan LFL Ukuran Lot Pemesanan (qt) besarnya sama dengan banyaknya permintaan pada periode perencanaan (Dt) (qt = Dt ) Pemesanan dilakukan L periode sebelum barang diperlukan

Contoh Kebutuhan barang selama 6 minggu mendatang dapat dilihat pada tabel. Diketahui ongkos pesan Rp. 500.000, ongkos simpan Rp. 10.000, / unit, dan waktu ancang ancang 1 minggu. Tentukan ukuran lot pemesanan dan saat pemesanan dengan metoda LFL. Perioda 1 2 3 4 5 6 Permintaan (D) 8 20 56 45 35 40 Ukuran Lot (q) Saat Pemesanan

Jawab Perioda 1 2 3 4 5 6 Permintaan (D) 8 20 56 45 35 40 1 2 3 4 5 6 Permintaan (D) 8 20 56 45 35 40 Ukuran Lot (q) Saat Pemesanan Tampak dengan LFL tidak akan timbul persediaan pada tiap akhir periodenya Penerapan LFL pada contoh ini membutuhkan 6 kali pesan dengan ongkos pesan Rp 500.000, per pesan Ongkos pesan total selama 6 minggu = 6 X 500.000, =Rp.3.000.000,

Periodic Order Quantity (PoQ) Pada dasarnya, PoQ adalah memesan barang menurut suatu selang interval pesan (T) yang tetap dengan jumlah ukuran lot pemesanan sama dengan kebutuhan barang yang selama periode pemesanan yang dicakup. Cara penentuan T didasarkan atas formula Wilson dengan cara 𝑇= 2𝐢 𝑅 (π‘ƒβ„Ž) C = Biaya / pesan h = pecahan biaya simpan / periode (H=hC) 𝑅 =π‘…π‘Žπ‘‘π‘Žβˆ’π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘π‘’π‘Ÿπ‘šπ‘–π‘›π‘‘π‘Žπ‘Žπ‘› π‘π‘’π‘Ÿ π‘π‘’π‘Ÿπ‘–π‘œπ‘‘π‘’ P = Harga per unit

Contoh Biaya pembelanjaan suatu barang per unitnya adalah $50, biaya pemesanan $100 per pemesanan dan biaya simpan per periode adalah 0,02 dari harga per unit . Tentukan lot size berdasarkan kuantitas pemesanan setiap periode pada tabel berikut dengan menggunakan pendekatan PoQ Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Kebutuhan 30 100 15 80 50

Dik C = 100 𝑅 = 310/10 = 31 P =50 h =0,02 Dit T / EoI

Jawab 𝑇= 2𝐢 𝑅 (π‘ƒβ„Ž) = 2(100) 31(50βˆ—0,02) =2,54 β‰ˆ3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 𝑇= 2𝐢 𝑅 (π‘ƒβ„Ž) = 2(100) 31(50βˆ—0,02) =2,54 β‰ˆ3 Periode 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Kebutuhan 30 100 15 80 50 Lot size 43 122 145

Silver-Meal Algorithm Penemu: Edward Silver dan Harlan Meal Pengembangan variasi dengan pendekatan berbasis EOQ dan optimalitas Wagner Whitin untuk horizon waktu yang diberikan

Jika sebuah pemesanan terjadi di awal periode pertama dan dapat menutupi permintaan di akhir periode ke T, maka fungsi kriteria dari Total Biaya Relevan (TRC) nya adalah sbb: 𝑇𝑅𝐢(𝑇) 𝑇 = 𝐢+π‘π‘–π‘Žπ‘¦π‘Ž π‘ π‘–π‘šπ‘π‘Žπ‘› 𝑑𝑖 π‘Žπ‘˜β„Žπ‘–π‘Ÿ π‘π‘’π‘Ÿπ‘–π‘œπ‘‘π‘’ 𝑇 𝑇 = 𝐢+π‘ƒβ„Ž π‘˜=1 𝑇 (π‘˜βˆ’1) 𝐷 π‘˜ 𝑇

C = Biaya pemesanan per periode H = persentasi biaya simpan per periode P = Harga pembelian per unit Ph = Biaya simpan per periode TRC(T) = total biaya relevan pada periode T T = Waktu penambahan dalam periode Rk = Rata-rata permintaan dalam periode k

Tujuannya adalah memilih T untuk minimasi TRC per periode

Contoh soal Sebuah barang memiliki harga beli per unit $50, biaya per pesan $100, dan biaya simpan per periode adalah 0,02 dari harga per unit. Gunakan metode silver-meal untuk menentukan jumlah pemesanan dengan asumsi bahwa persediaan awal = 0 Periode 1 2 3 4 5 6 Permintaan 75 33 28 10

Dik : C = $100 P= $50 h= 0,02 Dit Tentukan pemesanan per tiap periode dengan algoritma Silver meal

Least Unit Cost Mirip dengan metode silver-meal Penentuan rata-rata biaya per unit adalah jumlah periode dalam penambahan pesanan. Penambahan pesanan direncanakan ketika biaya rata-rata per unit pertama meningkat. Total biaya relevan adalah penjumlahan biaya pemesanan dan biaya simpan

Contoh soal Sebuah barang memiliki harga beli per unit $50, biaya per pesan $100, dan biaya simpan per periode adalah 0,02 dari harga per unit. Gunakan metode least unit cost untuk menentukan jumlah pemesanan dengan asumsi bahwa persediaan awal = 0 Periode 1 2 3 4 5 6 Permintaan 75 33 28 10

Dik : C = $100 P= $50 h= 0,02 Dit Tentukan pemesanan per tiap periode dengan algoritma Least Unit Cost