Oleh : ASTUTI SETYOWATI KEMAS PLASTIK Oleh : ASTUTI SETYOWATI
Plastik adalah senyawa makromolekul organik (polimer) yang diperoleh dari polimerisasi, polikondensasi, poliadisi atau proses sejenis molekul-molekul yang berat molekulnya lebih rendah (monomer) atau perubahan kimia senyawa makromolekul alami
Alasan kegunaan plastik untuk kemasan dan peralatan proses pangan Dapat mengalir, dapat dicetak pada kondisi tertentu agar membentuk sheet (lembaran), shape (potongan), structure (kerangka) Inert dan tidak begitu kedap Efektif dan ringan Transparan, dapat diwarnai, dapat direkat dengan panas dan tahan panas
Plastik tahan untuk proses pembekuan (-400C), penyimpanan (-200C), suhu sterilisasi (1210C), suhu microwave (1000C), pancaran panas (2000C) Ada 2 jenis (termoplastik dan termoset) Termoplastik, menjadi lunak jika dipanaskan dan mengeras lagi setelah dingin, berulang-ulang tanpa perubahan khemis. Untuk mengemas atau kontak dengan bahan pangan Termoset, jika dipanaskan tidak menjadi lunak dan bersifat ireversibel, pada suhu tinggi berubah menjadi arang. Untuk tutup botol
Plastik tahan beberapa senyawa, tidak reaktif dengan senyawa anorganik (asam, alkali, pelarut organik) Plastik tidak mendukung pertumbuhan mikroorganisme Plastik dapat menyerap konstituen pangan, seperti minyak dan lemak Gas (O2, CO2, N2), uap air dan pelarut organik dapat menembus plastik yang kecepatannya tergantung : tipe, ketebalan, luas permukaan, metode proses, konsentrasi/tekanan partial molekul yang menembus plastik dan suhu penyimpanan sehingga dapat sebagai penentu umur simpan produk yang dikemas plastik
Penggunaan plastik untuk kemasan pangan Sebagai wadah, komponen wadah dan kemasan fleksibel Wadah plastik kaku (rigid) : botol, jar, pot (panci), tub (bak mandi), trays (baki) Lembaran plastik fleksibel : bag (tas), sachet, pouches (kantung), dapat direkat dengan panas (heat sealable) Dapat dikombinasi dengan karton Sebagai komponen coating (pelapis)
Jenis plastik untuk kemasan pangan Poliolefin (polietilena, polipropilena, poli vinil khlorida=PVC, vinilidin khlorida, poli tetrafluoroetilena=PTFE, polistirena=PS) Poliamida (Nilon) dan polikarbonat Kopolimer : etilen vinil asetat=EVA, kopolimer vinil khlorida, kopolimer polistirena
(Senyawa organik polimer tinggi) RESIN (Senyawa organik polimer tinggi) ALAMI Damar Oleoresin Terpentin SINTETIS Polietilena Polipropilena Polivinil khlorida Bahan Dasar Plastik BAHAN PEMBANTU Filler Plasticizer Lubricant Coloring agent Antioxidant Pelet atau Granula (dalam perdagangan) Peleburan & Pencetakan (Termoplastis) KEMAS PLASTIK Film < 100m Sheet > 200m Rigid (kaku)
PEMBUATAN KEMAS PLASTIK Bahan dasar plastik : resin berbentuk pelet (granula) yang diperoleh dari pabrik polimer Beberapa plastik yang digunakan untuk coating (pelapisan), adhesive (perekatan) atau aditif kemasan berbentuk film, sheet, wadah melalui proses konversi resin sebagai padatan menjadi cairan (molten) dalam ekstruder Pembuatan kemas rigid (kaku) misalnya botol, plastik cair dibentuk dalam mesin cetak
Bahan pembantu kemasan plastik Lubricant Senyawa hidrokarbon dengan berat molekul sedang Untuk menurunkan kekuatan gesekan Mudah larut dalam plastik, sukar menguap dan stabil Antioksidan Senyawa turunan fenol dan sulfida organik Dapat mencegah kerapuhan selama penyimpanan Dapat mencegah degradasi polimer (oleh reaksi dengan oksigen di udara selama pencetakan pada suhu tinggi dan jika kontak dengan bahan pangan yang panas)
Plasticiser Senyawa ester dengan berat molekul tinggi (phtalate) Agar plastik fleksibel dan kurang rapuh UV stabilizer Untuk melindungi plastik dari kerusakan sinar matahari dan lampu supermarket Produk bervitamin C mudah terpengaruh kerusakan tersebut
Bahan pigmen plastik : kalsium karbonat atau titanium dioksida menyebabkan kenampakan putih pada plastik Bahan pengisi (filler) : senyawa anorganik, berfungsi meningkatkan densitas sampai > 50 % Bahan laminasi : aluminium sangat tipis untuk mendapatkan plastik buram
Tugas : dikumpulkan 7 Mei 2014 saat kuliah Plastik ada beberapa jenis, pilihkan jenis plastik yang cocok untuk mengemas : Produk yang disterilisasi Produk segar (buah-buahan) Produk higroskopis Produk berlemak