Bab_2 Tujuan Audit & Laporan Akuntan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Prosedur Pemeriksaan Aktiva Tetap
Advertisements

Resumed by: anita wijayanti, SE. M.SA., Ak
SIKLUS JASA PERSONALIA
PROSES AUDIT Oleh : Muhammad Zainal Abidin SE, Ak, MM.
Pengujian Substantif Aktiva Tidak Berwujud
TUJUAN AUDIT dan ASERSI MANAJEMEN.
Bukti Audit Oleh : Muhammad Zainal Abidin SE, Ak, MM.
Irma Paramita Sofia, SE,Ak,M.Ak Pertemuan - 1
TINJAUAN PROSES AUDIT Review Proses Audit
BAB V AUDIT SIKLUS INVESTASI DAN PENDANAAN
Local Government Auditing Course Berbasis IPSAS
PEMERIKSAAN KAS dan SETARA KAS
BAB 4 TUJUAN AUDITING Tujuan Audit
AUDITI SIKLUS PENGERLUARAN
PERTANGGUNGJAWABAN dan TUJUAN AUDIT
BAB V TUJUAN DAN BUKTI AUDIT
Evidence.
PEMERIKSAAN LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL AUDITING)
Audit Siklus Pendanaan
Audit Siklus Investasi
GAMBARAN UMUM PROSES AUDIT
MENETAPKAN TUJUAN AUDIT Tujuan audit yang berkaitan dengan transaksi Tujuan audit yang berkaitan dengan saldo Tujuan audit yang berkaitan dengan penyajian.
AKUNTANSI TRANSFER.
DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN
PENAKSIRAN RISIKO DAN DESAIN PENGUJIAN
AUDITING BAB II. BUKTI AUDIT
AUDIT SIKLUS PENGELUARAN: PENGUJIAN PENGENDALIAN
MODUL 3 RESKINO TUJUAN AUDIT, PROGRAM AUDIT, dan KERTAS KERJA AUDIT
Siklus Akuntansi.
BUKTI AUDIT.
Bahan Kuliah Auditing 14 ttm ke-27 Reskino, SE MSi. Ak.
BAB VI AUDIT SALDO KAS.
UNIVERSITAS MERCU BUANA
BAB 10 AUDIT KAS DAN SETARA KAS
Perhitungan Pada kas dan investasi jangka pendek
Topik 3 Audit siklus pendapatan
BAB VI AUDIT SALDO KAS.
ASERSI MANAJEMEN DAN TUJUAN AUDIT Pertemuan 6
TUJUAN AUDIT dan ASERSI MANAJEMEN.
Hubungan strategi audit awal dengan siklus transaksi
PERTEMUAN-4 STRUKTUR DASAR AKUNTANSI SIKLUS AKUNTANSI
PENYESUAIAN PEMBUKUAN
MATERI AKUN, SALDO NORMAL AKUN dan SISTEM AYAT JURNAL BERPASANGAN.
PENGANTAR AKUNTANSI.
BUKTI DAN DOKUMENTASI.
UJI SUBSTANTIF KAS.
PENGANTAR AKUNTANSI M. BUDIANTARA.
Penutupan, Daftar Saldo Setelah Penutupan, dan penyesuaian kembali
AUDIT ASET TAK BERWUJUD
PengujianSubstantif Piutang Usaha
PENGANTAR AKUNTANSI M. BUDIANTARA.
AUDIT SIKLUS PENGGAJIAN DAN KEPEGAWAIAN
REVIEW MATERI PERTEMUAN 1-6 PENGAUDITAN
Penerimaan Penugasan dan Perencanaan Audit
TANGGUNG JAWAB DAN TUJUAN AUDIT
PENGUJIAN SUBSTANTIF TERHADAP PIUTANG USAHA
Asersi dalam Laporan Keuangan
ASERSI MANAJEMEN Representasi pernyataan yang tersirat atau diekspresikan oleh manajemen tentang kelas transaksi dan akun serta pengungkapan yang terkait.
PENGAUDITAN SIKLUS JASA PERSONALIA Disusun Oleh : 1. Bunga Firiyani ( ) 2. Nining Wulandari ( ) 3. Rika Agustin ( ) 4. Yemima.
BAB 11 AUDIT PIUTANG USAHA
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
AKUNTANSI KEUANGAN MADYA 1
Materialitas, Risiko, dan Strategi Audit Awal
TUJUAN AUDITING Tujuan Audit Asersi Manajemen dalam Laporan Keuangan
Kas & Setara Kas Kas & Setara Kas Rekonsiliasi Bank Rekonsiliasi Bank.
BAB 10 AUDIT SALDO KAS.
REKONSILIASI BANK   PT. MUMET, membuka rekening di Bank MAN, sejak beberapa bulan yang lalu. Menurut laporan bank pada tanggal 31 Mei 2008 rekening giro.
Tanggung Jawab dan Tujuan Audit Azmi Fasa, S.E., M.E.
LAPORAN KEUANGAN MEMPROSES LAPORAN KEUANGAN.
REVIEW AUDITING Halaman.
Transcript presentasi:

Bab_2 Tujuan Audit & Laporan Akuntan TUJUAN AUDITING Tujuan umum audit atas laporan keuangan adalah :  untuk menyatakan pendapat atas kewajaran laporan keuangan, dalam semua hal yang material, sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum di Indonesia. Kewajaran laporan keuangan dinilai berdasarkan :  asersi yang terkandung dalam setiap unsur yang disajikan dalam laporan keuangan. rn/auditing_1&Prak

Bab_2 Tujuan Audit & Laporan Akuntan TUJUAN AUDITING ASERSI MANAJEMEN DALAM LAPORAN KEUANGAN Asersi (Assertions) adalah pernyataan manajemen yang terkandung di dalam komponen laporan keuangan. Pernyataan tersebut dapat bersifat implisit atau eksplisit. rn/auditing_1&Prak

Sebagai contoh, di dalam Neraca PT XYZ tanggal 31 Desember 2020 dicantumkan rekening kas sebesar Rp. 23.456.987.300. Dalam melaporkan rekening kas tersebut, manajemen membuat dua asersi eksplisit berikut ini : Bahwa kas tersebut benar-benar ada pada tanggal 31 Des 2020 Bahwa jumlah kas tersebut yang benar adalah Rp 23.456.987.300 Selain dua asersi eksplisit tsb, manajemen juga membuat asersi implisit berikut ini : Bahwa semua kas yang harus dilaporkan telah dimasukkan dalam jumlah tsb Bahwa semua kas yang dilaporkan dimiliki oleh PT. XYZ pada tanggal 31 Desember 2020 tsb Bahwa tidak ada batasan apapun terhadap penggunaan kas yang dilaporkan tsb

Asersi manajemen dapat diklasifikasikan sebagai berikut : TUJUAN AUDITING Asersi manajemen dapat diklasifikasikan sebagai berikut : 1. Keberadaan atau keterjadian (existence or occurrence) 2. Kelengkapan (completeness) 3. Hak dan kewajiban (rights and obligation) 4. Penilaian (valuation) atau alokasi 5. Penyajian dan pengungkapan (presentation and disclosure)

Asersi Kelengkapan (Completeness) TUJUAN AUDITING Asersi Keberadaan dan Keterjadian (Existence or occurrence) Asersi ini berhubungan dengan apakah aktiva atau hutang entitas ada pada tanggal tertentu dan apakah transaksi yang dicatat telah terjadi selama periode tertentu. Asersi Kelengkapan (Completeness) Asersi ini berhubungan dengan apakah semua transaksi dan rekening yang seharusnya telah disajikan dalam laporan keuangan

Asersi Penilaian (Alokasi) TUJUAN AUDITING Asersi Hak dan Kewajiban (Rights and Obligation) Asersi ini berhubungan dengan apakah aktiva merupakan hak perusahaan dan hutang merupakan kewajiban perusahaan pada tanggal tertentu. Asersi Penilaian (Alokasi) Asersi ini berhubungan dengan apakah komponen-komponen aktiva, kewajiban, pendapatan dan biaya sudah dicantumkan dalam laporan keuangan dalam jumlah yang semestinya.

Asersi Penyajian dan Pengungkapan (Presentation and Disclosure) Asersi ini berhubungan dengan apakah komponen-komponen tertentu laporan keuangan diklasifikasikan, dijelaskan, dan diungkapkan semestinya.

ASERSI MANAJEMEN DAN TUJUAN AUDIT Bab_2 Tujuan Audit & Laporan Akuntan ASERSI MANAJEMEN DAN TUJUAN AUDIT Tujuan umum audit atas laporan keuangan adalah :  untuk menyatakan pendapat atas kewajaran laporan keuangan, dalam semua hal yang material, sesuai dengan prinsip akuntansi berterima umum di Indonesia. Kewajaran laporan keuangan sangat ditentukan integritas berbagai asersi manajemen yang terkandung dalam laporan keuangan. Hubungan asersi manajemen dengan tujuan umum audit dapat digambarkan sebagai berikut : rn/auditing_1&Prak

Tabel Tabel hubungan asersi manajemen dan tujuan umum audit (Sumber : Mulyadi, 2000) Keberadaan atau keterjadian Aktiva dan kewajiban entitas ada pada tanggal tertentu, dan transaksi pendapatan dan biaya terjadi dalam periode tertentu Kelengkapan Semua transaksi dan semua rekening yang seharusnya telah disajikan dalam laporan keuangan Hak dan kewajiban Aktiva adalah hak entitas dan hutang adalah kewajiban entitas pada tanggal tertentu Penilaian atau alokasi Komponen aktiva, hutang, pendapatan dan biaya telah disajikan dalam laporan keuangan pada jumlah yang semestinya Penyajian dan pengungkapan Komponen tertentu dalam laporan keuangan telah digolongkan, digambarkan, dan diungkapkan secara semestinya

Tujuan Khusus Audit terhadap Kas Tabel Tabel Hubungan Asersi Manajemen dan Tujuan Audit (Sumber : Mulyadi, 2000) Asersi Manajemen Tujuan Khusus Audit terhadap Kas Keberadaan atau keterjadian Kas di bank, dana kas kecil, kas yang belum disetor ke bank, dan unsur kas lain yang disajikan sebagai kas dalam neraca ada pada tanggal neraca Kelengkapan Kas yangg disajikan dalam neraca mencakup semua dana kas kecil, kas yang belum disetor ke bank, dan semua kas yang ada di tangan, serta saldo kas yang ada di bank yang tidak dibatasi pemakaiannya Hak dan Kewajiban Semua unsur yang dimasukkan ke dalam kas dimiliki oleh entitas pada tanggal neraca Penilaian atau alokasi Semua unsur yang termasuk dalam kas telah dijumlah secara benar. Jurnal penerimaan dan pengeluaran kas secara matematik benar dan telah dibukukan dengan semestinya ke dalam akun buku besar yang bersangkutan. Kas di tangan telah dihitung dengan benar. Kas di bank telah direkonsiliasi dengan catatan akuntansi. Penyajian dan pengungkapan Semua unsur yang dimasukkan kedalam kas tidak dibatasi penggunaannya dan disediakan untuk operasi entitas. Pengungkapan yang diwajibkan telah dipenuhi.