SENYAWA HIDROKARBON Oleh Risna Wati
MY PROFILE Name : Risna Wati NIM : 4301414027 Address : Rambutan street, Sekaran Gunung Pati Place, Date of Birth: Pekalongan, 22 December 1996 Ages : 20 years old Gender : Female Height : 163 cm Weight : 56 kg IG : @risnwt_ ID line : risnawati13 Wa : 085740829787 Email : risnaawati@gmail.com
Atom karbon primer, sekunder, tersier dan kuartener Keunikan atom C ?? Atom karbon primer, sekunder, tersier dan kuartener 1* CH3 1* 2* 3* 1* 4* C H C C H H C CH3 3 2 1* CH2 CH3 2* CH3 1*
Jenis ikatan karbon c c c C c c c c c Bedakan : h h h h h h h h h h h Propena (tak jenuh) h c c c h h h h h h C c c h h h h h h h Propuna (tak jenuh) h c c c h Propana (jenuh) h
Rantai Atom Karbon c c C C C C C C C Bedakan : H H H H H H H H H H H H 2-metil butana siklobutana benzena H H H H H H H H H H c c C C H C C H H H H H H H H C C H H C H H H H H Aromatik, berikatan konjungat Alifatik, rantai kabon terbuka siklik, rantai kabon melingkar
Hidrokarbon Berdasarkan bentuk rantai karbonnya . Berdasarkan bentuk rantai karbonnya Berdasarkan jenis ikatan nya Hidrokarbon tak jenuh Hidrokarbon jenuh alifatik siklik aromatik contoh Hidrokarbon Alifatik : 2-metilbutana Jenuh : Alkana, Tak jenuh: alkuna, alkena Alisiklik : siklobutana Aromatik: benzena
ALKANA
Penggolongan hidrokarbon Alkana Rumus umum alkana : Contoh : CnH2n+2 CH4 C2H6 C3H8 C4H10 dst. . .
Deret homolog Alkana NO Rumus Molekul Nama 1 CH4 2 C2H6 3 C3H8 4 C4H10 5 C5H12 6 C6H14 7 C7H16 8 C8H18 9 C9H20 10 C10H22 metana etana propana butana pentana heksana heptana oktana nonana dekana
CH3-CH-CH2-CH2-CH-CH2-CH2-CH3 Tata Nama Alkana Nama ?? CH3-CH2-CH2-CH-CH3 CH3 CH3-CH-CH2-CH2-CH-CH2-CH2-CH3 CH3 CH2 Nama ?? CH3
Urutan pemberian nama : Tentukan rantai induk atau rantai utama, rantai induk adalah rantai yang atom C nya paling Panjang — C — — C — C — C — C — C — C — Tata nama alkana 1 2 3 4 5 6 Rantai utama di beri nomor, penomoran dimulai dari ujung yang cabangnya paling dekat 3- metil heksana Urutan pemberian nama : no. Cabang, nama cabang (gugus alkil), nama rantai induk (nama alkana).
5 4 3 2 1 CH3-CH2-CH2-CH-CH3 (induk) CH3 (cabang) 2-metilpentana
CH3-CH-CH2-CH2-CH-CH2-CH2-CH3 Tata Nama Alkana Nama ?? CH3-CH2-CH2-CH-CH3 CH3 CH3-CH-CH2-CH2-CH-CH2-CH2-CH3 CH3 CH2 Nama ?? CH3
Rantai cabang lebih dari satu jenis dan sama Nama cabang diberi awalan : di jika cabang 2 jenis, tri jika cabang 3 jenis, tetra jika cabang 4 jenis dst. Contoh : H3C — CH — CH — CH3 H3C CH3 2,3-dimetilbutana H3C — CH — CH — CH — CH2 — CH3 CH3 CH3 CH3 …………………………………… H3C — CH2 — CH — CH — CH2 — CH3 CH3 — CH2 CH2 — CH3 ……………………. ………………………………..
Rantai cabang lebih dari satu jenis dan berbeda Nama cabang diurutkan sesuai urutan abjad. Contoh : H3C — CH — CH — CH3 H3C CH2 — CH3 2,3-DImetilpentana H3C — CH2 — CH — CH — CH2 — CH2 — CH3 CH3 CH2 — CH2 — CH3 ……………………………….. CH3 H3C — CH2 — CH — CH — CH2 — CH2 — CH3 H3C — CH2 — CH3 …………………………..
Sifat fisis dan kimia alkana
ALKENA
Berdasarkan rumus umum alkena CnH2n, lengkapi deret homolog berikut: NAMA R. MOLEKUL RUMUS STRUKTUR CH2 = CH2 CH2 = CH2 – CH3 CH2 = CH – CH2 – CH3 ……… CH2 = CH2 – (CH2)3 – CH3 CH2 = CH – (CH2)4 – CH3 CH2 = CH2 – (CH2)6 – CH3 CH2 = CH2 – (CH2)7 – CH3 Etena Propena ………. Pentena Heksena Oktena Nonena Dekena C2H4 C3H6 C4H8 C5H10 ………. C7H14 C8H16 ……… C10H20
Tata nama senyawa alkena Rantai utama diambil dari rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap Penomoran atom karbon dimulai dari ujung paling dekat dengan ikatan rangkap Alkena yang rantainya tidak bercabang, letak ikatan rangkapnya diberi nomor dan disebut sebelum nama alkena Untuk Alkena yang rantainya bercabang, urutan penamaannya : nomor cabang-nama cabang- nomor ikatan rangkap-sama rantai utama
MARI LATIHAN
Isomeri Alkena Isomer Rantai Isomer rantai atau isomer kerangka atom karbon yaitu peristiwa isomeri yang disebabkan adanya perbedaan rantai atau kerangka atom karbonnya.
2. Isomer posisi Isomer posisi terjadi karena adanya perbedaan posisi letak cabang atau posisi letak ikatan rangkapnya
Isomer geometri => Perbedaan pada penempatan atom/gugus atom di sekitar ikatan rangkap Cis (Z) Trans (E) 2-butena trans-2-butena Cis-2-butena
Sifat fisis dan kimia alkena Sifat fisis alkena : Untuk jumlah atom karbon yang sama, alkena mempunyai titik didih dan titik lebur lebih tinggi daripada alkana Pada suhu kamar etena, propena, dan butena berwujud gas sedangkan alkena yg lain berwujud cair Alkena tidak larut dalam air
Sifat kimia alkena Adisi hidrogen pada alkena menghasilkan alkana Adisi gas HX (X = Cl, Br atau I)
ALKUNA
Contoh Alkuna n = 2 → C2H2(2) -2 → C2H2 → HC CH Senyawa alifatik yang mengandung ikatan rangkap 3. C C. Rumus Umum : CnH2n - 2 n = 2 → C2H2(2) -2 → C2H2 → HC CH etuna n = 3 → C3H2(3) - 2 → C3H4 → HC C — CH3 propuna n = 4 → C4H2(4) - 2 → C4H6 → HC C — CH2 — CH3 butuna n = 5→ C5H2(5) - 2 → C5H8 → HC C — CH2 — CH2 — CH3 pentuna
Tata nama senyawa Alkuna Rantai induk harus mengandung ikatan rangkap 3. Penomoran dimulai dari ujung yang paling dekat dengan ikatan rangkap. Contoh : HC C — C — CH3 1- butuna H3C — C C — CH3 ……….. HC C — CH2 — CH2 — CH3 1- pentuna H3C — C C — CH2 — CH3 ………….. CH3 — C C — CH — CH2 — CH3 CH2 CH3 4-etil-2-heksuna
CH3 CH3 — CH− CH — CH − CH2 − C CH CH3 CH2 ……………….
Isomer pada alkuna Pada alkuna, tidak terdapat isomeri geometri seperti alkena tetapi hanya terjadi isomer rantai dan isomer posisi Alkuna berisomeri dengan senyawa alkadiena (alkena dengan dua ikatan rangkap)
Sifat fisis dan kimia alkuna Sifat fisis alkuna Untuk jumlah atom karbon yang sama, alkuna mempunyai titik didih dan titik lebur lebih tinggi daripada alkena Pada suhu kamar etuna berwujud gas sedangkan alkuna yg lain berwujud cair Alkuna tidak larut dalam air
Sifat kimia alkuna Adisi hidrogen pada alkuna menghasilkan alkana Adisi gas HX (X = Cl, Br atau I) Adisi gas X2 (X = Cl, Br atau I) pada alkuna Substitusi atom hidrogen
Kegunaan alkana, alkena dan alkuna Kegunaan Alkana Secara umum, alkana berguna sebagai bahan bakar dan bahan baku dalam industri petrokimia. Propana; merupakan komponen utama gas elpiji untuk memasak dan bahan baku senyawa organik. Oktana; merupakan komponen utama bahan bakar kendaraan bermotor, yaitu bensin
b. Kegunaan Alkena Etena; digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik polietena (PE). Propena, digunakan untuk membuat plastik Beberapa kegunaan monomer dan polimer, yaitu polimer untuk membuat serat sintesis dan peralatan memasak.
c. Kegunaan Alkuna Etuna (asetilena) yang sehari-hari dikenal sebagai gas karbit dihasilkan dari batu karbit yang direaksikan dengan air: CaC2 + 2H2O → Ca(OH)2 + C2H2 Gas karbit jika dibakar akan menghasilkan suhu yang tinggi, sehingga dapat digunakan untuk mengelas dan memotong logam. Gas karbit sering pun digunakan untuk mempercepat pematangan buah
MARI SIMPULKAN